Está en la página 1de 10

KERANGKA ACUAN

SUPERVISI PJ UKM
TAHUN 2022

PEMERINTAH KOTA SUKABUMI


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BENTENG
Jalan Benteng Kidul Nomor 70
Kel. Benteng Kec.Warudoyong Kota Sukabumi 43132 Telp. 0266 225219
Email : puskesmasbenteng16@gmail.com
PEMERINTAH KOTA SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BENTENG
Jalan Benteng Kidul Nomor 70
Kel. Benteng Kec.Warudoyong Kota Sukabumi 43132
Telp. 0266 225219
Email : puskesmasbenteng16@gmail.com
KERANGKA ACUAN
SUPERVISI PJ UKM
UPTD PUSKESMAS BENTENG TAHUN 2022

I. Pendahuluan
Salah satu fungsi manajemen adalah supervisi. Supervisi merupakan upaya
pembinaan dan pengarahan untuk meningkatkan gairah dan prestasi kerja. Kinerja
puskesmas di Puskesmas Benteng belum optimal. Salah satu penyebabnya adalah
supervisi dari Penanggungjawab kepada pelaksana program belum berjalan dengan
baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses supervisi yang
dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bengkulu ke Puskesmas di wilayah kerjanya.
Metodologi
Data dikumpulkan dengan cara observasi dokumen, wawancara mendalam dan
diskusi kelompok terarah dengan pelaksana program Puskesmas. Metode supervisi
menggunakan ceklis, Umpan balik belum dilaksanakan secara rutin karena petugas
supervisi kurang menguasai materi supervisi dan hanya diberikan secara lisan dan tidak
terjadwal. Pemanfaatan data supervisi untuk perencanaan, penggorganisasian,
koordinasi, metode, umpan balik, laporan hasil, rencana tindak lanjut dilakukan hanya
untuk memenuhi kepentingan supervisor Dinas Kesehatan.
Pelaksanaan teknik supervisi  di Puskesmas menjadi penting bagi supervisor kepada
stafnya, karena supervisi merupakan kegiatan proses pemberian sumber-sumber yang di
butuhkan staf untuk menyelesaikan pekerjaan, sehingga dengan adanya supervisi yang
baik akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja staf dalam melaksanakan tugasnya

II. Latar Belakang

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah fasilitas pelayanan


kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya
kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif di wilayah kerjanya . Mutu pelayanan kesehatan di

Rumah Sakit sangat dipengaruhi oleh kualitas sarana fisik, jenis tenaga
yang tersedia, obat dan alat kesehatan, serta proses pemberian
pelayanan. Oleh karena itu peningkatan mutu faktor-faktor tersebut
termasuk sumber daya manusia dan profesionalisme diperbolehkan agar
pelayanan kesehatan yang bermutu dan pemerataan pelayanan
kesehatan dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat (Cecep,
2013). Pelayanan kesehatan yang dapat dinikmati oleh seluruh
masyarakat adalah pelayanan keperawatan yang memerlukan
penerapan pendekatan manajemen. Pendekatan manajemen adalah
suatu proses kerja sama anggota staf keperawatan untuk memberikan
asuhan, terapi, dan bantuan kepada para pasien (Gillies, 1994).

Penanggungjawab UKM sebagai ujung tombak pelayanan


kesehatan di Puskesmas harus mempunyai kemampuan untuk
melakukan supervisi, karena dengan adanya supervisi dan pengarahan
kepada Pelaksana kegiatan dapat meningkatkan kinerja, kinerja staf
akan meningkat apabila ada kepuasan kerja (Mangkunegara, 2005).
Seorang Penanggungjawab UKM sangat memerlukan suatu pemahaman
tentang bagaimana mengelola dan memimpin orang lain dalam mencapai
pelayanan yang berkualitas, yang memungkinkan stafnya dapat
menyelesaikan tugasnya dalam memberikan asuhan pelayanan kepada
pasien.

Penangungjawab UKM bertanggung jawab untuk melakukan


supervisi pelayanan/ program yang diberikan kepada pasien. PJ UKM
mengawasi pelaksana program dalam memberikan pelayanan baik
secara langsung maupun tidak langsung disesuaikan dengan metode
penugasan yang diterapkan.

Apabila supervisi dapat dilakukan dengan baik, akan diperoleh


banyak manfaat antara lain meningkatkan efektifitas kerja dan
meningkatkan efisiensi kerja. Apabila kedua peningkatan ini dapat
diwujudkan, sama artinya dengan telah tercapainya tujuan organisasi.
Sesungguhnya tujuan pokok dari supervisi adalah menjamin
pelaksanaan berbagai kegiatan yang telah direncanakan secara benar
dan tepat, dalam arti lebih efektif dan lebih efisien, sehingga tujuan
dapat dicapai dengan memuaskan ( Suarli & Yayan, 2002 dalam Jurnal
Leli Siswana).
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Tujuan umum supervisi adalah memberikan bantuan teknis
dan bimbingan kepada pelaksana program agar lebih mampu
meningkatkan kualitas profesionalismenya.
b. Tujuan Khusus
a. Membantu pelaksana untuk lebih memahami tujuan sebenarnya dari
pelaksanaan program untuk mencapai tujuan itu.
b. Membantu pelaksana program untuk dapat lebih menyadari dan
memahami pelaksanaan program.

III. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Menyusun 1. Mengumpulkan referensi materi supervise
program suvervisi 2. Menyusun program supervisi.
2 Melakukan 1. Melakukan supervise kepada pelaksana
supervisi kepada program UKM Essensial
pelaksana progrm a. Promosi Kesehatan
b. Kesehatan Lingkungan
c. Kesehatan Ibu dan Anak
d. Gizi
e. Penyakit Tidak Menular
f. TB
g. HIV
h. IMS
i. Hepatitis
j. Imunisasi
k. ISPA
l. Diare
m. Perkesmas
n. Kusta
2. Melakukan supervise kepada pelaksana
program UKM Pengembangan
a. Kes. Jiwa
b. Kes. Olah Raga
c. Kes. Tradisional
d. Kes. Lansia
e. Kes. Indra
f. UKK
g. Kes. Gigi
h. UKGS
i. Ausrem
3 Membuat laporan 1. membuat laporan supervisi
supervisi 2. melakukan visualisai data supervisi
IV. Cara Melaksanakan Kegiatan
No Kegiatan Pokok Pelaksana Kegiatan UKGM Lintas Program Terkait Lintas Sektor Terkait Ket.
1 Menyusun program - Melakukan sosialisasi UKM Essensial :
Supervisi Supervisi
- Mengolah data hasil Promosi Kesehatan
Supervisi Kesehatan Lingkungan
- melaporkan hasil kegiatan. Kesehatan Ibu dan Anak
Gizi
Penyakit Tidak Menular
TB
HIV
IMS
Hepatitis
Imunisasi
ISPA
Diare
Perkesmas
Kusta

UKM Pengembangan:

Kes. Jiwa
Kes. Olah Raga
Kes. Tradisional
Kes. Lansia
Kes. Indra
UKK
Kes. Gigi
UKGS
Ausrem

2 Melakukan supervisi - menyiapkan instrument UKM Essensial :


kepada pelaksana Supervisi Program
progrm - melakukan Supervisi Promosi Kesehatan
Program UKM. Kesehatan Lingkungan
- membuat laporan kegiatan. Kesehatan Ibu dan Anak
Gizi
Penyakit Tidak Menular
TB
HIV
IMS
Hepatitis
Imunisasi
ISPA
Diare
Perkesmas
Kusta

UKM Pengembangan:

Kes. Jiwa
Kes. Olah Raga
Kes. Tradisional
Kes. Lansia
Kes. Indra
UKK
Kes. Gigi
UKGS
Ausrem

3 Membuat laporan - membuat laporan hasil UKM Essensial :


supervisi Supervisi.
- melakukan visualisai data. Promosi Kesehatan
Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Ibu dan Anak
Gizi
Penyakit Tidak Menular
TB
HIV
IMS
Hepatitis
Imunisasi
ISPA
Diare
Perkesmas
Kusta

UKM Pengembangan:

Kes. Jiwa
Kes. Olah Raga
Kes. Tradisional
Kes. Lansia
Kes. Indra
UKK
Kes. Gigi
UKGS
Ausrem
V. Sasaran
a. Terlaksananya kegiatan Supervisi Program UKM.
b. Didapatnya data Supervisi Perprogram UKM
c. Terselesaikannya laporan kegiatan Supervisi Program UKM

VI. Jadwal Kegiatan


TANGGAL
NO PROGRAM
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
ESSENSIAL DAN PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
1 Pel. Promkes                        
2 Pel. Kes. Keluarga                        
3 Pel. Kesling                        
4 Pel. Gizi                        
5 Surveilans                        
6 P2 ISPA dan Diare                        
P2 HIV/AIDS
7 &IMS                        
8 P2 TB                        
9 IMUNISASI                        
10 P2 DBD, FILARIASI                        
P2 KUSTA &
11 RABIES                        
12 PTM                        
13 HEPATITIS                        
UKM PENGEMBANGAN
14 PEL. UKGS/UKGM                        
15 PEL. KES. JIWA                        
16 PEL. KESTRAD                        
17 PEL. LANSIA                        
18 PEL. UKK                        
PEL. UKS/
19 AUSREM                        
20 PEL. KESORGA                        
21 PEL. INDERA                        
22 PEL. KES. HAJI                        
  Hasil Supervisi                        
VII. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan.
Evaluasi kegiatan dilakukan pada saat persiapan, proses dan akhir kegiatan
dengan pelaporan pelaksanaan kegiatan Supervisi program.

VIII. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Dilakukan pencatatan terhadap hasil-hasil yang dicapai dari kegiatan
supervisi kegiatan.
Dilakukan pelaporan hasil analisis kegiatan supervisi oleh penanggung jawab
kegiatan kepada kepala Puskesmas.

Sukabumi, Januari 2022

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Benteng PJ Sasaran Keselamatan Pasien

Dede Ruswandi, Skep.ners Nurul Hapsilawati, SGz


NIP. 197804052005011010 NIP. 19841001 201001 2 011

También podría gustarte