Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Untuk setiap neonatus manapun, kadar glukosa 45 mg/dl dianggap tidak normal
Penyebab dan Mekanisme Hipoglikemia (lanj.) 3. Kedua mekanisme telah disebutkan diatas 4. Lain lain
Insufisiensi adrenal Sepsis Penyakit penyimpanan glikogen (glikogen storage) Tranfusi tukar Penyakit jantung kongenital hipopituitarisme kongenital Obat untuk ibu : steroid, beta blocker
Faktor Resiko untuk Hipoglikemia pada Neonatus Bayi dari Ibu dengan diabetes (IDM) Neonatus yang besar untuk masa kehamilan (BMK) Neonatus yang kecil untuk masa kehamilan (KMK) Bayi prematur dan lebih bulan Neonatus sakit atau stres (sindroma gawat napas, hipotermia).
Faktor Resiko untuk Hipoglikemia pada Neonatus (lanj.) Neonatus puasa Neonatus dengan polisitemia Neonatus dengan eritroblastosis Obat-obat maternal misalnya steroid, beta simpatomimetik dan beta blocker
dan
Pendahuluan
Pengendalian diabetes pada ibu merupakan faktor kunci dalam menetukan hasil keluaran (outcome) janin. Data terbaru menunjukkan bahwa angka kesakitan dan perinatal pada anak dari ibu yang mengidap diabetes melitus membaik dengan adanya tatalaksana diit dan terapi insulin.
Insiden
Diabetes yang bergantung pada insulin terjadi pada 0,5% kahamilan 1 3 % ibu menunjukkan kalainan biokimia selama kehamilan adalah konsisten dengan diabetes kehamilan
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM Gangguan metabolik Hipoglikemia
Terjadi pada hampir 40 % IDM Terjadi dalam waktu 1 2 jam setelah persalinan Pada saat persalinan, pasokan glukosa melalui plasenta terhenti, dan karena tingginya konsentrasi plasma insulin, kadar glukosa darah menurun tajam
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Gangguan metabolik (lanj.) Hipokalsemia
Terjadi pada hampir 50 % IDM Tingkat keparahan berkaitan dengan keparahan diabetes ibu dan melibatkan penurunan fungsi kelenjar parathyroid Paling rendah pada usia 24 72 jam
Hipomagnesemia
Berkaitan dengan hipomagnesemia ibu dan keparahan diabetes ibu
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Gangguan Kardiorespiratory Asfiksia Perinatal
Terjadi pada hampir 25 % IDM. Diakibatkan oleh prematuritas, operasi sesar, intrauterine hipoksia yang disebabkan oleh penyakit vaskuler ibu atau makrosomia
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Gangguan Kardiorespiratory (lanj.) Penyakit membran hyaline (HMD)
Karena persalinan prematur, tertundanya kematangan produksi surfaktan pulmonar (hiperinsulinisme bertentangan dengan kerja kortisol) atau persalinan melalui operasi sesar elektif
mungkin
Meningkatnya kadar erythropoietin Meningkatnya produksi sel darah merah, sekunder terhadap hipoksia janin pada ibu dengan penyakit vaskular Tranfusi plasenta intrauteyrus yang disebabkan oleh hipoksia akut selama persalinan dan melahirkan
Hiperbilirubinemia
Sekunder terhadap prematuritas, makrosomia, hipoglikemia dan polisitemia, menurunnya usia sel darah merah dan menurunkan konjugasi hepatik karena imaturitas enzim
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Gangguan Hematologis (lanj.) Trombosis vena ginjal
Komplikasi jarang, paling mungkin disebabkan oleh hiperviskositas, hipotensi dan koagulasi intravaskular diseminata. Mungkin terlihat sebagai hematuria dan masa abdomen yang didiagnosis oleh USG abdomen
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Masalah morfologis dan fungsional Cedera lahir
Mungkin termasuk fraktur klavikula, Erbs palsy dan cedera sistem syaraf karena makrosomia dan prematuritas
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Masalah morfologis dan fungsional (lanj.) Malformasi kongenital
Terjadi pada 6,4 % IDM Pengendalian diabetes yang buruk pada trimester pertama berkaitan dengan semakin tingginya persentase malformasi kongenital
Gangguan Spesifik yang Sering Ditemui pada IDM (lanj.) Masalah morfologis dan fungsional (lanj.) Malformasi kongenital (lanj.)
Cacat jantung (TGA, VSD atau ASD) Cacat renal (misalnya agenesis) Cacat saluran gastrointestinal (misalnya small left colon syndrome atau situs inversus)
Presentasi Klinis
Pada saat Lahir Sembab, wajah plethoric Tremulous dan hipereksitasia Mungkin besar atau kecil untuk masa kehamilan
Presentasi Klinis
Setelah Lahir Hipoglikemia Tanda gawat napas Mungkin ada penyakit jantung. Didiagnosis dengan adanya pembesaran cardiothymic ratio pada x-ray dada atau bukti fisis kegagalan jantung Anomali kongenital mungkin diketahui pada saat pemeriksaan fisis
Diagnosis
Diagnosis
Hematrokit
Pada saat lahir dan pada usia 24 jam
Diagnosis
Tes lain :
Kadar gas darah arteri Hitungan sel darah lengkap (CBC) , kultur dan pewarnaan gram dilakukan sesuai indikasi klinis
Diagnosis
2. Pemeriksaan Radiologi Tidak diperlukan kecuali ada bukti masalah jantung, pernapasan atau kerangka
3. Electrocardiography dan echocardiography Jika dicurigai adanya hypertrophic cardiomyopathy atau malformasi jantung
Tatalaksana (lanj.) 2. Masalah Kardiorespiratori Asfiksia perinatal Penyakit membran hyaline Kardiomyopati Rawat dengan propanolol. Digoxin merupakan kontraindikasi karena kemungkinan obstruksi aliran darah dari ventrikular
Prognosis Penurunan kesakitan dan kematian terjadi dengan adanya pengendalian kehamilan diabetes yang tepat Risiko diabetes mellitus pada bayi dari ibu diabetes sedikitnya 10 kali lebih besar daripada populasi normal Perkembangan fisis normal tapi obesitas pada anak mungkin terjadi
TERIMA KASIH