Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
DEFINISI
Hipotermi Kemerahan
Algor mortis dapat juga disebut penurunan suhu tubuh. (algor =dingin, mortis =
setelah kematian).
Temperatur oral normal pada individu yang hidup adalah 37° C (98,7°F) pada
rectal suhu lebih tinggi sekitar 0,5°C dibanding temperatur oral. Setelah meninggal
suhu tubuh akan menurun secara signifikan hingga mencapai suhu yang sesuai
dengan lingkungan sekitar.
Penurunan suhu tubuh setelah meninggal dipengaruhi oleh 2 hal:
• Setelah meninggal tidak lagi diproduksi panas baik secara fisik, kimia dan aktivitas
metabolik.
• Terjadi penurunan suhu tubuh yang terjadi secara konstan hingga suhu tubuh sama
dengan suhu lingkunga, hal ini diakibatkan oleh pusat yang mengatur regulasi
panas menjadi tidak aktif .
Faktor yang mempengaruhi cepat atau lambatnya penurunan suhu
tubuh mayat
Keadaan lingkungan
Pada keadaan yang kering dan dingin, kaku mayat lebih lambat terjadi dan berlangsung lebih
lama dibandingkan pada lingkungan yang panas dan lembab
Usia
Pada anak-anak dan orang tua, kaku mayat lebih cepat terjadi dan tidak berlangsung lama. Pada
bayi premature biasanya tidak terjadi kaku mayat
Cara kematian
Pada pasien dengan penyakit kronis dan sangat kurus, kaku mayat cepat terjadi dan tidak
berlangsung lama. Pada pasien yang mati mendadak, kaku mayat lambat terjadi dan berlangsung
lebih lama.
Kondisi otot
Terjadi kaku mayat lebih lambat dan berlangsung lebih lama pada kasus dimana otot dalam
keadaan sehat sebelum meninggal, dibandingkan jika sebelum meninggal keadaan otot sudah
lemah
DIAGNOSA BANDING RIGOR MORTIS
Adipocere adalah istilah yang berasal dari bahasa Latin yang secara harfiah berarti
"lemak" (adipo) "Lilin" (cera). Hal ini mengacu pada zat lilin abu-abu putih keras yang
terbentuk selama penguraian. Adipocere mengandung asam lemak bebas, yang
dibentuk melalui proses hidrolisa dan hidrogenasi setelah kematian. Adanya enzim
bakteri dan air sangat penting untuk berlangsungnya proses tersebut. Dengan
demikian, maka adipocere biasanya terbentuk pada mayat yang terbenam dalam air
atau rawa-rawa. Lama pembentukanya bervariasi, mulai dari 1 minggu sampai 10
minggu,
MUMMIFIKASI