Está en la página 1de 21

ACTIVITY BASED COSTING

ANGGOTA KELOMPOK :

◂ Arief Kurnia wijayanto ◂ Novi Ikhsan Prayuda ◂ Ranto Gold


◂ C1C016005 ◂ C1C016034 ◂ C1C016051

◂ Muhammad Thareq ◂ Fatukhorman Fauzan ◂ Rizki Fakhri Nugraha


Ilhami ◂ C1C016048 ◂ C1C0160
◂ C1C016032
Acivity Based Costing?

◂ Pendekatan penentuan biaya produk yang


membebankan biaya ke produk atau jasa
berdasarkan konsumsi sumber daya oleh
aktivitas.

• Pendekatan pembebanan biaya yang


pertama menggunakan penelusuran
langsung (direct tracing) dan penelusuran
penggerak (driver tracing) untuk
membebankan biaya pada aktivitas pada
objek biaya (cost object).
Cost Driver adalah
faktor-faktor yang
menyebabkan perubahan
biaya aktivitas

Cost Driver Activity


(Pemicu (Aktivitas)
Biaya)

Aktivitas adalah E
kumpulan tindakan yang x
dilakukan dalam a
organisasi untuk tujuan m
penentuan biaya p
L
e
Contoh Proses Cost Driver

Cost Pool adalah


aktivitas tertentu
dimana biaya
dikelompokkan
Traditional ABC

Sumber Daya Sumber Daya

Dikonsumsi Dikonsumsi
Oleh Oleh

Produk Aktivitsa

Dikonsumsi
Oleh

1. Produk
2. Proses
3. Keputusan
4. Pelanggan
5. Divisi
6. Lini Produk
Keterangan Metode Penentuan HPP ABC
Tradisional
Tujuan Perbedaan Tingkat Persediaan
Penentuan Pembebanan biaya
produksi
HPP
Lingkup Tahap Produksi Tahap desain, produksi,
pengembangan
Fokus Biaya Bahan Baku, Tenaga Biaya overhead
Kerja Langsung
Periode Periode Akuntansi Daur hidup produk
Teknologi Yang Metode Manual komputerisasi
Digunakan
Proses Alokasi Biaya ABC
Merancang produk,
pemrosesan oleh TKL,
◂ Mengidentifikasi
penambahan bahan
aktivitas
1. Identifikasi
langsung sejumlah
dan pengiriman aktivitas
Reparasi yang
manajemen,
dianggap
produk menimbulkan biaya.
inspeksi, penyimpanan
2. Pemisahan kegiatan yangproduk menambah
nilai
(Value Added) dan yang tidak menambah
nilai (nonadded value)

• Menentukan biaya yang terkait dengan


masing-masing aktivitas
penyebab utamanya adalah cost driver
Proses Alokasi Biaya ABC

◂ Mengelompokkan aktivitas yang

“ beragam menjadi satu

• Menggabungkan biaya aktivitas yang


dikelompokkan

• Menghitung tarif perkelompok aktivitas


Aktivitas yang
dilakukan untuk setiap
unit produk yang
Tingkatan Klasifikasi
dihasilkan secara Biaya
individual

1. Bahan baku langsung Berlaku untuk


Aktivitas berlevel unit 2. Tenaga kerja langsung masing-masing unit
(unit level activities) 3. Biaya mesin, bila yang diproduksi
teridentifikasi

Aktivitas yang
berkaitan dengan
sekelompok produk

1. Pesanan pembelian
Berlaku untuk
2. Perancangan
Aktivitas berlevel batch masing-masing
3. Pemeriksaan
(batch level activities) batch yang
4. Pergerakan
diproduksi
5. Unit-unit kecil, bila terkait
dengan kumpulan
Dilakukan untuk
melayani berbagai
Tingkatankegiatan
Klasifikasi Biaya
pembuatan
produk yang berbeda
satu dengan yang
lainnya
1. Teknik megganti pesanan
Aktivitas berlevel 2. Pemeliharaan peralatan
3. Pengembangan produk Mendukung jenis
produk (product level
4. Unit-unit kecil, bila terkait atau proses produk
activities)
dengan desain produk
Disebut jg sebagai
biaya umum karena
tidak berkaitan dengan
jenis produk tertentu

1. Penyusutan gedung Mendukung


Aktivitas berlevel
2. Pekerja atau gaji manajer keseluruhan proses
fasilitas (fasility level
divisi produksi atau
activities)
3. Periklanan organisasi pelayanan
Ilustrasi


◂ PT. KFC membuat 2 jenis produk, yang diberi kode KF
dan FC. Taksiran biaya yang berkaitan dengan proses
produksi kedua produk tersebut adalah sebagai berikut:
Keterangan KF FC
Unit yang diproduksi 10.000 unit 20.000 unit
Jam tenaga kerja langsung per unit produk 4 Jam 2 Jam
Jam kerja mesin per unit produk 2 Jam 4 Jam
Kebutuhan bahan per unit produk 2 kg 1 kg
Harga bahan langsung per kg Rp. 20.000 Rp. 10.000
Upah tenaga kerja langsung per jam Rp. 5.000 Rp. 5.000
Ilustrasi
Biaya overhead menurut kelompok aktivitas dan
pemicu biaya aktivitas (cost driver acticity) pada
periode tersebut adalah sebagai berikut:
Kelompok Aktivitas Biaya Aktivitas Pemicu Biaya Aktivitas
a. Tenaga listrik Rp. 40.000.000 Jam kerja langsung
b. Pemeliharaan Rp. 70.000.000 Jam kerja mesin
c. Penanganan material Rp. 60.000.000 Banyaknya bahan
d. Inspeksi Rp. 30.000.000 Unit produksi
Total Rp. 200.000.000

Hitunglah biaya produksi per unit untuk masing-masing


produk dengan metode tradisional dan ABC.
Kalkulasi Biaya Tradisional

Biaya Bahan Baku Langsung


Produk Kebutuhan/ Produk Harga Biaya/ Unit Produk
KF 2 Kg Rp. 20.000 Rp. 40.000
FC 1 Kg Rp. 10.000 Rp. 10.000

Biaya Tenaga Kerja Langsung


Produk JKL Per unit Produk Upah/ JKL Biaya/ Unit Produk
KF 4 Jam Rp..5.000 Rp. 20.000
FC 2 Jam Rp. 5.000 Rp. 10.000

Setiap unit KF membutuhkan 4 JKL (jam kerja langsung) dengan


upah sebesar Rp. 5.000 per JKL. Sedangkan setiap 1 unit FC
membutuhkan 2 JKL dengan upah Rp. 5.000 per JKL. Jadi, biaya
tenaga kerja langsung per unit KF adalah Rp. 20.000 dan sebesar
Kalkulasi Biaya Tradisional

Biaya overhead yang dikeluarkan untuk membuat seluruh produk


tersebut adalah Rp. 200.000.000, dimana penetapan biaya
overhead didasarkan pada jam kerja langsung (JKL). Jadi, tarif
biaya overhead pabrik dibebankan sebesar Rp. 200.000.000 :
80.000 JKL = Rp. 2.500 JKL, maka biaya overhead yang
dibebankan ke setiap unit produk adalah:

Biaya Overhead Pabrik


Produk JKL Per unit Produk Tarif/ JKL Biaya/ Unit Produk
KF 4 Jam Rp..2.500 Rp. 10.000
FC 2 Jam Rp. 2.500 Rp. 5.000
Kalkulasi Biaya Tradisional
Dengan perhitungan tersebut, besarnya biaya produksi per unit
produk dengan metode biaya tradisional adalah:

Jenis Biaya KF FC

Biaya Bahan Baku 40.000 10.000

Biaya Tenaga Kerja Langsung 20.000 10.000

Biaya Overhead Pabrik 10.000 5.000

Biaya Produksi Per Unit Produk 70.000 25.000


Kalkulasi ABC System
Kelompok Aktivitas Biaya Aktivitas Pemicu Biaya Tarif Per Satuan
Aktivitas
a. Tenaga Listrik Rp. 40.000.000 80.000 JKL Rp. 500/ JKL
b. Pemeliharaan Rp. 70.000.000 100.000 JKM Rp. 700/ JKM
c. Penanganan Material Rp. 60.000.000 40.000 Banyak Bahan Rp. 1.500/kg
d. Inspeksi Rp. 30.000.000 30.000 unit Produksi Rp. 1.000/unit
TOTAL Rp. 200.000.000

Alokasi Biaya Per Produk


Tarif Per
Kelompok Aktivitas
Satuan
KF FC
a. Tenaga Listrik Rp. 500/ JKL Rp. 2.000 Rp. 1.000
b. Pemeliharaan Rp. 700/ JKM Rp. 1.400 Rp. 2.800
c. Penanganan Material Rp. 1.500/kg Rp. 3.000 Rp. 1.500
d. Inspeksi Rp. 1.000/unit Rp. 1.000 Rp. 1.000
TOTAL Rp. 7.400 Rp. 6.300
Akuntansi Biaya-Departemen Akuntansi FEB UTA 45
Kalkulasi ABC System

Dengan perhitungan tersebut, besarnya biaya produksi per unit


produk dengan metode biaya ABC adalah:

Jenis Biaya KF FC

Biaya Bahan Baku 40.000 10.000

Biaya Tenaga Kerja Langsung 20.000 10.000

Biaya Overhead Pabrik 7.400 6.300

Biaya Produksi Per Unit Produk 67.400 26.300

Tradisional ABC
Jenis Biaya
KF FC KF FC
Biaya Bahan Baku 40.000 10.000 40.000 10.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung 20.000 10.000 20.000 10.000
Biaya Overhead Pabrik 10.000 5.000 7.400 6.300
Biaya Produksi Per Unit Produk 70.000 25.000 67.400 26.300
Kapan Sistem ABC
Diperlukan?
Volume Produksi/
Penjualan

Activity Based Ukuran


Costing

Kompleksitas
TERIMA KASIH

También podría gustarte