Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Pembimbing:
dr.Niska Alfisyahrin, Sp.M
Oleh:
Aulia Putri Adila
Riyadhi Pascasyahputra
Agustiawan
Pendahuluan Bab 1
KATARAK Penyebab
Katarak berasal dari bahasa Katarak dapat disebabkan oleh
Yunani (Katarrhakies), Inggris Katarak merupakan beberapa faktor yaitu trauma,
(Cataract), dan Latin (Cataracta) penyebab kebutaan toksin, penyakit sistemik
yang berarti air terjun utama di Indonesia (diabetes), merokok dan herediter
namun penyebab utama katarak
penglihatan seperti tertutup air WHO: 48% penyebab adalah penuaan yang disebut
terjun akibat lensa yang keruh kebutaan katarak senilis.
Pendahuluan BAB 1
• Glaukoma adalah suatu neuropati optik kronik didapat yang ditandai pencekungan
(cupping) diskus optikus dan pengecilan lapang pandang dan biasanya disertai
peningkatan intra okuler.
• Kedua keadaan ini, baik glaukoma ataupun katarak memiliki insidensi yang sangat
tinggi, terutama pada pasien dengan usia lebih dari 40 tahun dan menyebabkan
insidensi kebutaan yang sangat tinggi seiring dengan perkembangan penyakitnya dan
penatalaksanaannya.
Laporan Kasus
BAB 2
2.1. IDENTIFIKASI
• Nama : Rohani
• Agama : Islam
• Umur : 78 tahun
• Alamat : Saree Aceh
• Suku : Aceh
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Pekerjaan :-
• Tgl. Pemeriksaan : 6/12/2017
• No RM : 092280
ANAMNESIS
Keluhan utama
• Penglihatan semakin kabur
Keadaan Umum
Vital sign
• Tidak diperiksa
STATUS
OFTHALMOLOGI
Pemeriksaan OD OS
Keadaan Sikatrik (-) Sikatrik (-)
xantelasma (-) xantelasma (-)
sekitar mata
bola mata
Gerakan bola Sulit dinilai Sulit dinilai Gambar 2.1 Oculi Dextra et Sinistra
mata
Pemeriksaan OD OS
Acies Visus 1/300 1/60
Koreksi - -
Supersilia Madarosis (-) Madarosis (-)
Silia Madarosis (-) trikiasis (-) Madarosis (-) trikiasis (-)
Palpebra Edema (-) Edema (-)
(Superior/Inferior) Hematom (-) Hematom (-)
Penatalaksanaan
KATARAK DEFINISI
Berkurang
Uveitis +
Penyulit - Glaukoma -
Glaukoma
Gejala klinis
Nonmedikamentosa
Pembedahan indikasi
indikasi klinis: ada penyulit (uveitis/glaucoma)
Indikasi visual: matur dan sudah menggangggu kegiatan sehari-hari
Bedah katarak
1. Fakotopik
Berdasarkan kedudukan lensa. Oleh karena proses intumesensi, iris terdorong
kedepan, sudut coa dangkal, aliran coa tak lancer sedang produksi terus
berlangsung, sehingga tekanan intraokuler meninggi dan menimbulkan glaukoma.
2. Fakolitik
- Lensa yang keruh, jika kapsulnya menjadi rusak, substansi lensa yang keluar akan
diresorpsi oleh serbukan fagosit atau makrofag yang banyak di coa, serbukan ini
sedemikian banyaknya, sehingga dapat menyumbat sudut coa dan
menyebabkan glaukoma.
- Penyumbatan dapat terjadi pula oleh karena substansi lensa sendiri yang
menumpuk disudut coa, terutama bagian kapsul lensa, dan menyebabkan
exfolation glaukoma.
3. Fakotoksik
Substansi lensa di coa merupakan zat yang toksis bagi mata (protein asing)
sehingga terjadi reaksi alergi dan timbulah uveitis. Uveitis ini dapat menyebabkan
glaukoma.
GLAUKOMA
Trabekulektomi
merupakan bedah anti
glaukoma yang
sekarang paling
banyak dilakukan,
memberikan hasil yang
terbaik, dan dapat
digunakan untuk
semua jenis glaukoma.
BAB IV
KESIMPULAN
Katarak senilis adalah semua kekeruhan lensa yang terjadi pada usia lanjut,
yaitu usia diatas 50 tahun. Katarak senilis merupakan jenis katarak yang paling
sering terjadi. Penyebab terjadinya katarak senilis ialah karena proses
degeneratif. Selain itu katarak senilis juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor
seperti adanya penyakit metabolisme, trauma serta paparan sinar ultraviolet.