ALOPECIA AREATA

1. Ariana Sudrajat
2. Meilinda Purwaningsih
Apakah sebenarnya alopesia areata
itu?
 Merupakan istilah medis untuk kebotakan
 Kelainan kekebalan tubuh secara keliru
menyerang folikel rambut.
 Paling umum pada orang dibawah 20 tahun,
dapat mempengaruhi anak-anak dan orang
dewasa dari segala usia.
Apa yang terjadi pada Alopecia Areata ?

 Satu atau lebih

potongan halus
tanpa bulu pada
kulit kepala

 Penipisan rambut
atau rambut bisa
tumbuh dan putus
 Pembesaran potongan rambut rontoknya
Bentuk parah alopecia areata

 Sampai 5% kasus, orang yang terkena

kehilangan semua rambut di kulit kepala
Gejala Alopecia Areata
Adanya bagian pada kulit kepala yang
mengalami kekosangan rambut (botak). Bagian
ini pada umumnya cenderung berbentuk bulat
dan dengan ukuran sebesar koin. Adanya
gejala ini biasanya terjadi dengan cukup cepat.
Mungkin orang terdekat anda yang lebih dulu
melihat adanya kebotakan ini. Terlepas dari
adanya baian botak tersebut , kulit kepala
biasanya terlihat sehat dan tidak ada jaringan
yang mengalami parut dan adanya perasaan
sedikit gatal pada bagian yang mengalami
kebotakan.
Mengapa alopesia areata
disebut penyakit autoimun?

Pada penderita alopesia areata, folikel

rambut pada orang tersebut tidak dikenali
oleh sistem kekebalan tubuh, akibatnya
pertumbuhan rambut menjadi terganggu.
Oleh karena itu, dapat dilakukan
pemeriksaan biopsi pada area yang
mengalami kebotakan. Namun
pemeriksaan ini sangat jarang dilakukan
Penyebab Alopecia Areata

Alopecia areata merupakan penyakit yang

disebabkan oleh kesalahan autoimun
Pada orang dengan alopecia areata, banyak sel
darah putih berkumpul di sekitar akar rambut
yang terkena (folikel rambut), di sanalah telah
terjadi kesalahan dari autoimun. Hal ini
menyebabkan beberapa peradangan ringan yang
mengarah dalam beberapa cara untuk rambut
menjadi lemah dan jatuh menyebabkan
kebotakan.
Bagaimana pengobatan
Alopecia Areata ?

Memperbaiki kesalahan pada autoimun.

Alopecia Areata dapat diobati dengan
terapi imune (Immunotherapy). Terapi
imun dapat menjadi bentuk perawatan
yang paling efektif untuk rambut rontok
yang luas atau total .
Beberapa peneliti merekomendasikan
pengobatan alopesia areata menjadi 2
bagian:

1. Alopesia areata ringan dan 'patchy' (<

50% kulit kepala) meliputi :
Injeksi kortikosteroid
Salep minoksidil
Salep anthralin
2. Alopesia areata totalis dan
universalis ( > 50 % kulit kepala)
meliputi :

Pil kortikosteroid
Imunoterapi topikal
Penggunaan wig atau rambut
palsu
 Bagaimana alopecia areata di
diagnosis?

1. Riwayat medis dan pemeriksan fisik

2. Memeriksa kulit kepala dan menarik
dengan lembut pada rambut
3. Biopsi kulit kepala untuk memeriksa folikel
rambut.
4. memeriksa sampel rambut dibawah
mikroskop
5. tes darah untuk menyingkirkan kondisi
spesifik lainnya seperti kelenjar tiroid yang
terlalu aktif atau kurang aktif.
Hasil Alopecia Areata

 50% pasien akan menumbuhkan

kembali rambut dalam setahun tanpa
treatment.
 10% pasien mungkin tidak pernah
menumbuhkan kembali rambut.
 rambut bisa tumbuh kembali di satu
daerah dan jatuh di daerah lain.
 kerontokan rambut permanen lebih
mungkin terjadi.
Thank You