Está en la página 1de 14

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA

(DALAM KONTEKS IND, KLG DAN KELP)

OLEH
DWI AGUSTANTI, M.Kep.,Sp. Kom
Askep Individu

Askep Keluarga

Askep Kelompok
ASKEP LANSIA

Menggunakan 3 pendekatan :

Askep INDIVIDU menggunakan


pendekatan individu, spt askep KMB
Askep KELUARGA menggunakan
pendekatan keluarga, spt askep
KELUARGA
Askep KELOMPOK menggunakan
pendekatan komunitas, spt askep
KOMUNITAS
PENGERTIAN
Asuhan keperawatan yang ditujukan
pada lansia baik sehat maupun sakit,
dalam konteks individu, keluarga
maupun kelompok dengan menggunakan
pendekatan proses keperawatan yang
berfokus pada upaya promotif dan
preventif dengan tidak mengabaikan
upaya kuratif dan rehabilitatif agar
tercapai status kesehatan lansia
seoptimal mungkin sesuai dengan
kapasitas fungsionalnya.
BAGAIMANAKAH BEDA
PENDEKATANNYA ???
BEDA ASPEK PENGKAJIAN
IND (7 aspek) : Data klien, keluhan utama,
riw.penyakit (sekarang, lalu, klg, alergi),
pemeriksaaan fisik, pengkajian KDM,
pemeriksaan penunjang, terapi
KLG (6 aspek) : Identitas klg, tahapan
tumbang dan riw.klg, data lingkungan,
struktur klg, fungsi klg, sress dan koping klg
KOM (9 aspek) : Demografi, lingkungan fisik,
pendidikan, politik dan pemerintahan,
transportasi dan keamaman, pendidikan,
pelayanan kesehatan dan sosial, komunikasi,
rekreasi
Contoh kasus ....
Data fokus kesehatan Lansia di desa X sbb : Jumlah Lansia
50 orang 70% sakit (30% Anemia, 45% Rematik, 80 % Ht dan
7 % DM). Hasil wawancara keluhan yang paling sering
dirasakan lansia saat ini adalah mudah lelah bila beraktifitas,
terkadang disertai pusing dan gemetar. Hasil observasi
beberapa lansia : wajah tampak kepucatan, terlihat lemah.
Keluhan tersebut mengakibatkan lansia jadi terganggu dalam
melakukan aktifitas sehari-harinya. Lansia mengatakan bahwa
makanan mereka sehari-hari adalah makanan yang disediakan
untuk seluruh anggota keluarga. Sering lansia tidak
menghabiskan makanannya karena rasa dan jenisnya yang
tidak sesuai selera lansia. Informasi Anemia dan DM belum
pernah didapat. Hasil wawancara dengan beberapa keluarga
yang mempunyai lansia di rumah tentang penyakit Anemia,
keluarga mengatakan kurang tahu kalau lansia ada yang sakit
anemia dan tidak tahu cara mengatasinya .

PT : BAGAIAMANAKAH RUMUSAN DIAGNOSISNYA ???


BEDA DIAGNOSIS
INDIVIDU
Gangguan aktifitas B.D asupan nutrisi tidak
adekuat
KELUARGA
Gangguan aktifitas pada keluarga Bp X,
khususnya lansia B.D KMK mengenal masalah
anemia
KELOMPOK
Risiko meningkatnya kasus anemia pada
kelompok lansia di desa X B.D kurangnya
pengetahuan masyarakat tentang
penatalaksanaan anemia
INTERVENSI INDIVIDU
Penuhi kebutuhan kalori lansia, 1700 kalori
untuk wanita dan 2100 untuk pria.
Anjurkan konsumsi makanan tinggi kalsium: susu,
keju, tahu dan tinggi serat
Pertahankan intake cairan adekuat (1,5 2 L/hari);
t.u bila mengkonsumsi suplemen vitamin/kalsium
Hindari penggunaan sedotan untuk makanan cair
Batasi konsumsi garam, lemak, makanan manis,
pedas, asam, asin dan lain-lain
Konsumsi makanan bebas purin dan kolesterol
Berikan makanan dalam porsi sedikit dengan
frekuensi serng
INTERVENSI KELUARGA
Mengenal masalah : Jelaskan tentang anemia :
pengertian penyebab, tanda/ gejala anemia
Mengambil keputusan yang tepat : Jelaskan tentang
akibat/ dampak amenia bila tidak diatasi
Merawat anggota keluarga yang sakit : Jelaskan
tentang berbagai cara merawat lansia anemia di
rumah
Memodifikasi lingkungan : Jelaskan berbagai cara
memodifikasi perilaku lansia agar terbebas anemia
Memanfaatkan yankes : Jelaskan tentang jenis,
biaya, manfaat yankes untuk atasi anemia
INTERVENSI KELOMPOK
Lakukan skrining anemia
Beri penkes anemia sesuai kemampuan lansia
Manajemen kontrol perilaku lansia berisiko
amenia
Program advokasi kesehatan Lansia
Rujukan kesehatan
Manajemen pengobatan efektif
Menciptakan kelompok dukungan sosial
lansia
Tips Hidup Sehat Lansia

Makanan bergizi dan seimbang


Minum air putih 1,5 2 L/hari
Olahraga teratur (2-3x/minggu)
Istirahat tidur yang cukup ( 6-8 jam/hr)
Pelihara kebersihan diri
Pemeriksaan kesehatan teratur
Keseimbangan mental, hindari stress
Rekreasi
Hubungan antar manusia yang baik
Modifikasi gaya hidup
EVALUASI

Peningkatan pemahaman masyarakat


tentang perawatan Lansia di masyarakat
Peningkatan peran serta kader kesehatan,
dukungan kelompok serta tokoh masyarakat
tehadap kesehatan Lansia
Adanya program dan kebijakan yang
memperhatikan kesehatan Lansia di
masyarakat
Terbentuknya suatu UKBM kesehatan Lansia

También podría gustarte