Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
SWASTYASTU
SELAMAT PAGI
PENYUSUNAN
LAPORAN
KEUANGAN
SEKTOR PUBLIK
EIA 215 A2
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
Ni Kadek Suparmini
(1506305055) Akuntansi
Pande Made Hierra Sektor Publik
Andira Sari
(1506305139) A2
Nabilah Aulia
(1506505154)
Materi Pokok
Perbedaan
Laporan
Keuangan PP
Penyusunan
24/2005 dengan
Laporan
PP 71/20120
Keuangan
Penyusunan
Pemerintah
Laporan
Pusat
Keuangan
Pemerintah
Daerah
Penyusunan
Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah
Merupakan gambaran mengenai
kondisi dan kinerja keuangan
entitas tersebut.
Pemerintah pusat ERA LAPORAN
merupakan salah satu
pengguna laporan DESENTRALISASI KONSOLIDASI
keuangan pemerintah Pelaksanaan akuntansi Pemerintah Pusat
daerah. pemerintahan ada di membuatkan Laporan
daerah-daerah kemudian Konsolidasi yang
daerah-daerah tersebut merupakan Laporan
menyampaikan laporannya Keuangan Pemerintah RI
Sistem
ke Pemerintah Pusat
Akuntansi
Pemerintah
DaerahSuatu sistem informasi
pengidentifikasian,
Pemerintah pusat pencatatan,pengklasifikasi
telah menyerahkan AKUNTANSI an, mengikhtisarkan dan
sumber daya
keuangan kepada
KEUANGAN mengkomunikasikan
daerah dalam rangka DAERAH kegiatan suatu daerah
berupa pelaporan untuk
pelaksanaan otonomi
daerah. pengambilan keputusan.
Sistem Akuntansi Pemerintah
Daerah
Akuntansi
keuangan Dalam
Penyusunannya Hasil Proses
daerah terdiri
harus Akuntansi nya :
atas:
Akuntansi mengikuti 1. Neraca
PSAP yang telah 2. Laporan
keuangan
dikeluarkan Realisasi Anggaran
pemerintahan
Peraturan 3. Laporan Arus
Provinsi, Pemerintah Nomor
Akuntansi Kas
24 tanggal 13 juni 4. Catatan Atas
keuangan 2005, yaitu PSAP
Nomor 1 sampai Laporan Keuangan
pemerintahan
Kabupaten. dengan Nomor 11
Akuntansi PPKD
(Pejabat Pengelola Keuangan Daerah)
Merupakan
sebuah
entitas
akuntansi
yang Akuntansi Akuntansi Belanja Akuntansi
dijalankan Pendapatan PPKD PPKD Pembiayaan PPKD
oleh fungsi
akuntansi di
SKPKD, yang
mencatat Akuntansi Utang Akuntansi Selain KAS
Akuntansi Aset PPKD
transaksi- PPKD PPKD prosedur
transaksi
yang
dilakukan
oleh SKPKD
dalam
Akuntansi Langkah teknis yang harus dilakukan dalam
Pendapatan PPKD perlakuan akuntansi untuk pendapatan pada
level pemda seperti Dana Perimbangan.
teristi
pengetahuan
tentang aktivitas Informasi memakai
ekonomi dan bisnis, kualitas relevan kalau
k
akuntansi serta dapat mempengaruhi
kemauan untuk keputusan ekonomi
mempelajari pemakai.
Lapor
informasi dengan
ketekunan yang
wajar. DAPAT
RELEVAN
DIPAHAMI
an
Keuan DAPAT
h
menyesatkan, kesalahan material
dan dapat diandalkan pemakainya untuk mengindentifikasi
sebagai penyajian yang tulus atau kecenderungan (trend) posisi dan
jujur dari yang seharusnya disajikan kinerja keuangan.
Tujuan secara umum :
Memberikan informasi yang
bermanfaat.
Memenuhi kebutuhan TUJUAN KHUSUS
pemakai
Keuangan Daerah
Mengidentifikasi sumber daya yang didapat dan digunakan sesuai dengan
Tujuan Laporan
Keuangan Daerah
Kertas kerja berguna untuk mempermudah proses pembuatan laporan
keuangan yang dihasilkan secara manual.
Fungsi Akuntansi di SKPKD melakukan rekapitulasi saldo-saldo Neraca
Setelah Penyesuaian dari Neraca Saldo Satuan Kerja menjadi Neraca Saldo
Pemda dan diletakkan di kolom Neraca Saldo Pemda yang terdapat pada
Kertas Kerja.
Akuntansi di SKPKD membuat jurnal eliminasi. Jurnal ini dibuat dengan
tujuan melakukan eliminasi atas saldo pada akun-akun yang bersifat
reciprocals. Akun Reciprocal adalah akun-akun Rekening Koran (RK).
RKPemdaxxx
EliminasiRK 1 RKDinas..xxx
RKKantorxxx
RKBadan.xxx
4.1.01.01RKPEMDA1.342.500.000
1. RKDinas
Kesehatan
1.342.500.000
Langkah-Langkah Penyusunan
Laporan Keuangan Daerah
Langkah 1
Kertas Kerja (worksheet)
Fungsi Akuntansi di SKPKD melakukan penyesuaian atas neraca saldo
berdasarkan jurnal penyesuaian yang telah dibuat sebelumnya. Nilai yang
telah disesuaiakan diletakkan pada kolom Neraca Saldo Pemda Setelah
Penyesuaian yang terdapat pada Kertas Kerja.
Berdasarkan Neraca Saldo yang telah disesuaikan, Fungsi Akuntansi di SKPKD
mengidentifikasi akun-akun yang termasuk dalam komponen Laporan Realisasi
Anggaran dan memidahkannya ke kolom Laporan Realisasi Anggaran yang
terdapat pada Kertas Kerja.
Berdasarkan Neraca Saldo yang telah disesuaikan, Fungsi Akuntansi di SKPKD
mengidentifikasi akun-akun yang termasuk dalam komponen Neraca dan
memindahkannya ke kolom Neraca yang terdapat pada Kertas Kerja.
Dari kertas kerja yang telah selesai diisi, Fungsi Akuntansi dio SKPKD dapat
mnenyusun Laporan Keuangan yang terdiri dari Neraca dan Laporan Realisasi
Anggaran. Sebagai catatan, neraca yang dihasilkan belum final karena PPK-
Langkah 2
Penyusunan Laporan Jurnal Penutup
Langkah-Langkah
Keuangan Daerah
Jurnal akhir yang dibuat untuk menutup saldo nominal menjadi nol pada
akhir periode akuntansi. Perkiraan nominal adalah perkiraan yang
digunakan untuk Laporan Realisasi Anggaran, yaitu Pendapatan, Belanja,
dan Pembiayaan.
Pendapatan xxx
PenerimaanPembiayaan xxx
ApropriasiBelanja xxx
EstimasiPengeluaranPembiayaan xxx
Belanja xxx
PengeluaranPembiayaan xxx
EstimasiPendapatan xxx
EstimasiPenerimaanPembiayaan xxx
SILPA xxx
Contoh Jurnal Penutup untuk N
eraca Saldo setelah penutupan
(Pemerintah Daerah
CONTOH RINGKASAN
LAPORAN REALISASI ANGG
ARAN PENDAPATAN DAN BE
LANJA
DAERAH
CONTOH NERACA
CONTOH LAPORAN ARUS KA
S PEMERINTAH DAERAH
CONTOH CaLK
PEMERINTAH DAERAH
Penyusunan
Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat
Merupakan konsolidasi laporan keuangan Kementerian
Negara/Lembaga yang disusun dengan berdasarkan praktik
terbaik internasional (best practice) dalam pengelolaan keuangan
Negara
Laporan Pelaksanaan Anggaran
1
Belanja
Pendapatan-LRA
Anggaran
Surplus/defisit-
Transfer
LRA
Sisa
Lebih/Kurang
Pembiayaan Pembiayaan
Anggaran
(SiLPA/SiKPA)
CONTOH LAPORAN REALISA
SI ANGGARAN PEMERINTAH
PUSAT
Menyajikan secara komparatif dengan
periode sebelumnya pos-pos berikut:
Laporan Perubahan
Saldo Anggaran
NERACA
LAPORAN OPERASIONAL
ASET
Sumber daya ekonomi
Unsur-unsur Neraca yang dikuasai atau dimiliki
pemerintah sebagai akibat
peristiwa masa lalu dan
diharapkan mendapatkan
manfaat di masa depan
KEWAJIBAN oleh masyarakat dan
EKUITAS Utang yang timbul dari pemerintah, serta dapat
Kekayaan bersih peristiwa masa lalu yang diukur dalam satuan uang
pemerintah yang penyelesaiannya (termasuk sumber daya
merupakan selisih antara mengakibatkan aliran non keuangan) dan
aset dan kewajiban keluar sumber daya sumber daya yang
pemerintah ekonomi pemerintah. dipelihara karena alasan
sejarah dan budaya.
CONTOH NERACA PEMERINT
AH PUSAT
Disusun untuk melengkapi
pelaporan dari siklus akuntansi LAPORAN
berbasis akrual (full accrual
accounting cycle
OPERASIONAL
n
tentang Entitas Pernyataan
ka
Pelaporan dan Standar Akuntansi
ri ha dia Entitas Akuntansi Pemerintahan
m LK
be l- ye
yang belum
ku l
:
Ca
ha en
t
Informasi tentang Informasi lainnya disajikan dalam
kebijakan yang diperlukan lembar muka
fiskal/keuangan untuk penyajian laporan keuangan
dan ekonomi Informasi tentang
yang wajar
makro dasar penyusunan
laporan keuangan
dan kebijakan-
Ikhtisar pencapaian Rincian dan kebijakan akuntansi
target keuangan penjelasan yang dipilih untuk
selama tahun masing-masing diterapkan atas
pelaporan berikut pos yang disajikan transaksi transaksi
kendala dan hambatan pada lembar muka dan kejadian-
yang dihadapi dalam laporan keuangan kejadian penting
pencapaian target lainnya
Laporan Keuangan sekurang-kurangnya
disajikan dengan susunan sebagai berikut:
Informasi
tentang Ikhtisar Pengungkapan
kebijakan Informasi tambahan
pencapaian informasi yang
fiskal/keuanga diharuskan oleh
yang diperlukan untuk
kinerja penyajian yang wajar
n, ekonomi keuangan Pernyataan Standar
makro, Akuntansi yang tidak disajikan
selama tahun dalam lembar muka
pencapaian Pemerintahan
pelaporan laporan keuangan
target Undang-
Informasi tentang dasar
undang Pengungkapan
penyusunan laporan
APBN/Perda informasi untuk
keuangan dan kebijakan
APBD, berikut pos-pos aset dan
kebijakan akuntansi yang
kendala dan kewajiban yang Daftar dan
dipilih untuk diterapkan
hambatan timbul, skedul.
atas transaksi transaksi
yang dihadapi
dan kejadian-kejadian
dalam
penting lainnya;
pencapaian
Perbedaan Jenis
Laporan Keuangan
yang dihasilkan PP
24/2005 dengan PP
71/20120
PP 24 Tahun 2005 PP 71 Tahun 2010
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (SAL)
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih menyajikan
secara komparatif dengan periode sebelumnya pos-pos
berikut :
TERIMA KASIH