Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Melanoma Maligna
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap
: Tn. R
Umur
: 43 tahun
Jenis kelamin
: Laki-laki
Alamat
: Tangerang
No. RM
: 409 67 51
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Benjolan pada langit-langit rongga mulut
Anamnesis :
Laki-laki 43 tahun dengan keluhan utama benjolan pada
langit-langit rongga mulut sejak 1,5 tahun yang lalu. Benjolan
awalnya kecil, lama kelamaan membesar, berbenjol-berbenjol dan
berwarna kehitaman. Benjolan menimbulkan nyeri yang menjalar
hingga menimbulkan sakit kepala. Keluhan mimisan kadang juga
didapatkan. Pasien lalu datang ke dokter THT kemudian dilakukan
biopsi dengan hasil melanoma maligna. Pasien lalu dikonsulkan ke
HOM untuk dilakukan kemoterapi. Pasca 2 siklus awal benjolan
dirasakan mengecil, namun untuk 3 siklus selanjutnya keluhan
benjolan pada langit-langit rongga mulut dirasakan tidak ada
perbaikan.
Cont
Riwayat penyakit dahulu :
HT (-) DM (-) kolesterol tinggi (-)
Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada keluarga pasien yang
mengalami keluhan yang sama oleh pasien saat ini.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Present
KU : sakit sedang
Keadaan gizi : Cukup Baik
TB : 174 cm
BB : 45 kg
IMT : 14,8 Kg/m2
Kesadaran: Compos mentis
Tanda Vital
TD : 120/70 mmHg
Nadi : 87x/menit
Pernapasan : 21 x/menit
tipe: torakoabdominal
Suhu : 36,7 0C/axillar
STATUS GENERALIS
Abdomen
FOTO KLINIS
HASIL LABORATORIUM
Jenis
Pemeriksaan
Hematologi
11/10
Hemoglobin
10,3
Hematokrit
30,8
Eritrosit
3,63
Leukosit
12860
Trombosit
409000
Hitung Jenis
Basofil
Eosinofil
Neutrofil
Limfosit
Monosit
MCV
MCH
MCHC
0,6
0,0
83,3
10,6
5,5
84,8
28,4
33,4
Nilai
Rujukan
13-18
g/dL
40-52 %
4,3-6,0
juta/uL
480010800/uL
150000400000
/uL
0-1 %
1-3 %
50-70 %
20-40 %
2-8 %
80-96 fL
27-32 fL
32-36 fL
Kimia Klinik
SGOT
SGPT
11
6
Ureum
22
Kreatinin
0,8
Glukosa Darah
Sewaktu
94
Natrium
134
Kalium
4,53
Klorida
95,8
Asam Urat
Albumin
3,5
3,15
< 35 U/L
< 40 U/L
20-50
mg/dL
0,5-1,5
mg/dL
< 140
mg/dL
135-147
mmol/L
3,5-5,0
mmol/L
95-105
mmol/L
Rontgen Thorax
23/12/2015
Suspek Nodul di lapangan atas paru kiri dd metastasis
Tak tampak kelainan radiologis pada jantung
CT Thorax
31/12/2015
Multiple nodul di segmen 9 paru kanan, segmen 3, 5 paru
kiri, serta infiltrat noduler di segmen 6 paru kiri dd
metastasis
Limfadenopati mediastinum level 4R
CT Thorax
14/01/2016
Ditemukan nodul di segmen 9 kanan berjarak 2,7 cm dari
bronkus segmen lateral basal
Ditemukan nodul di segmen paraaorta sisi kiri 0,9 cm dari
bronkus segmen apikoposterior
CT Thorax
22/06/2016 (Pasca 3x kemo)
Status follow up pasca kemoterapi ec melanoma
malignum metastasis paru, dibandingkan sebelumnya
nosul di kedua paru terlihat agak mengecil. Tidak tampak
progresivitas maupun lesi patologis paru.
USG Abdomen
16/06/2016
Kista simpleks soliter ginjal kiri
Susp kista pankreas
CT Nasofaring
31/05/2016
Status melanoma maligna : massa padat sinonasal
dengan komponen nekrotik dengan perluasan ke
nasofaring, mengnfiltrasi m. Pterygoid lateral-medial
kanan disertai destruksi dinding sinus maksilaris kanankiri, palatum durum serta pterygoid plate kanan,
dibandingkan CT sebelumnya saat ini ukuran massa
tampak berkurang
Tidak tampak pembesaran kelenjar getah bening
Patologi Anatomi
Jaringan yang dilapisi epitel skuamosa yang akantotik,
Reteridges memanjang dengan hiperplasia sel basal.
Terdapat jaringan tumor ganas membentuk sarng-sarang
solid infiltratif hingga ke lamina propria. Sel tumor berinti
pleomorfik, hiperkromatik, sebagian vesikuler dengan anak
inti nyata. Sitoplasma eosinofilik. Mitosis ditemukan.
Tampak pigmen melanin diantaranya. Tampak pula areaarea nekrotik, serta sebukan sel radang akut dan
menahun pada stroma hingga intraepitelial.
Histologik sesuai dengan melanoma maligna
Pustaka
Pustaka
Pustaka
Pustaka
Pustaka
THANK YOU