FP033 – DESAIN DAN PEMROGRAMAN KURIKULUM – TEORI DAN PRAKTIK

KURIKULUM LE SPANYOL DAN PERENCANAAN KURSUS DAN KELAS

KONV. KERJA BIASA

INDIKASI UMUM:

Pekerjaan kursus ini terdiri dari merancang kursus bahasa Spanyol sebagai bahasa asing
dan menyiapkan pemrograman yang paling cocok untuk karakteristik kursus. Pekerjaan
harus dilakukan secara individual dan harus memenuhi ketentuan sebagai berikut:

 Ekstensi: antara 8 dan 10 halaman (tanpa menghitung instruksi, pernyataan,

bibliografi atau lampiran -jika ada-).
 Jenis huruf: Arial .
 Ukuran: 11 poin .
 Jarak baris: 1,5 .
 Penyelarasan: Dibenarkan .

Di sisi lain, pekerjaan yang dilakukan dalam dokumen Word ini harus mengikuti aturan
penyajian dan edisi dalam hal kutipan dan referensi bibliografi (lihat Panduan Studi).
Untuk memudahkan pekerjaan koreksi, siswa diminta untuk tidak menuliskan jawaban
dengan huruf tebal, karena akan lebih mudah dibedakan dengan pernyataan kegiatan.

Pengiriman harus dilakukan mengikuti prosedur yang dijelaskan dalam dokumen

evaluasi mata pelajaran dan tidak boleh disampaikan melalui surat guru.

Di sisi lain, diingatkan bahwa ada kriteria evaluasi yang tindak lanjut oleh siswa
dianggap sangat penting. Untuk informasi lebih lanjut, lihat dokumen evaluasi subjek .

1
 KONV. KERJA BIASA

Nama dan nama keluarga siswa:

Gugus:

Tanggal:

Pekerjaan

Rancang kursus bahasa Spanyol sebagai bahasa asing dan buat jadwal yang paling
cocok untuk karakteristik kursus:

 Tentu saja dalam situasi pencelupan.

 CEFR tingkat B2.
 3 minggu lamanya.
 Kelas 2 jam sehari, dari Senin hingga Jumat.
 12 siswa dari negara-negara berikut: Jepang, Cina, Amerika Serikat, Jerman,
Rusia, Prancis, Brasil, dan Australia.

Kursus harus didasarkan pada program yang berpusat pada siswa, dari jenis proses,
yang harus mencakup:

 Tujuan dan kriteria evaluasi.

 Konten.
 Metodologi.
 Evaluasi.
 Jadwal kursus yang mencakup deskripsi singkat tentang tugas atau proses yang
akan dijadwalkan:

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

1
2
3

Karya tersebut harus menyertakan bagian Pembenaran di mana proposal tersebut

diperdebatkan.

Sangat penting: halaman sampul yang muncul di halaman berikutnya harus

menunjukkan data pribadi yang dirinci dan judul karya (karya yang tidak memenuhi
persyaratan identifikasi tidak akan diperbaiki). Setelah sampul, Indeks karya harus
disertakan.

2
 KONV. KERJA BIASA

KURIKULUM SPANYOL DAN PERENCANAAN KURSUS DAN KELAS

Nama dan nama keluarga siswa:

Bolaños Bobadilla Rocío del Pilar

Gugus:

FP-FOPELE-2019-06

Tanggal:

6 SEPTEMBER 2020

3
 KONV. KERJA BIASA

INDEKS

4
 KONV. KERJA BIASA

PERKENALAN

Bahasa adalah kemampuan manusia par excellence, yang mengarahkan manusia untuk
menyesuaikan secara konseptual realitas yang mengelilinginya dan menawarkan
representasi konseptualisasi ini melalui berbagai sistem simbolik. Jadi, apa yang
dilakukan individu, berkat bahasa, terdiri dari menghubungkan konten (gagasan atau
konsep yang ia buat tentang bunga atau segitiga, misalnya) dengan bentuk (kata,
gambar, karakterisasi tubuh), dengan untuk mewakili konten tersebut dan dengan
demikian dapat membangkitkannya, menyimpannya dalam ingatan, memodifikasinya atau
mewujudkannya saat diinginkan dan diperlukan (Departemen Pendidikan, 2002).

Konsep bahasa ini bersifat inklusif dan juga menghubungkan bahasa dengan interaksi
yang dilakukan individu dengan lingkungannya, yang menentukan realitas mereka. Ketika
individu ini memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki visi
yang sama, fungsi bahasa benar-benar terpenuhi, yaitu untuk memungkinkan berbagi ide,
konsep, perasaan, harapan, dan masa depan.

Dari sini timbul kebutuhan untuk menetapkan hirarki dalam langkah-langkah yang harus
diikuti untuk mengembangkan kurikulum dengan mempertimbangkan semua aktor:
situasi, pelajar, guru dan kebijakan pendidikan. Bahasa Spanyol sebagai bahasa asing
telah mengalami ledakan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa tahun
terakhir, mengingat bahwa pelipatgandaan peluang untuk pertukaran budaya, komersial,
dan pendidikan dengan Brasil mengharuskan peningkatan penguasaan bahasa Spanyol
dan Portugis di kedua negara.

Selanjutnya, proposal kurikulum dalam pengajaran bahasa Spanyol sebagai bahasa asing
disajikan.

5
 KONV. KERJA BIASA

PEMBENARAN

Kursus pencelupan yang dilakukan adalah untuk sekelompok siswa (12) dari
berbagai negara dari Jepang, Cina, Amerika Serikat, Jerman, Rusia, Prancis, Brasil,
dan Australia, di dalam kota Bogotá yang terletak di Kolombia.
Perendaman tersebut akan memiliki intensitas 2 jam per hari, dengan durasi tiga
minggu.Metodologi yang direncanakan untuk kursus perendaman ini didasarkan
pada pengembangan keterampilan berbicara dan mendengarkan, menggunakan
pendekatan komunikatif tipe proses yang berfokus pada pengembangan dan
peningkatan keterampilan dalam konteks budaya permeabel kota yang ditentukan
untuk latihan ini.

Kegiatan membaca dan menulis juga akan dikembangkan, untuk memungkinkan

pada saat yang sama peningkatan bahasa target, di sana pemahaman dan
pengembangan bahasa yang lebih baik akan terjamin.

Eksperimen siswa sendiri sangat penting, yaitu berinteraksi dengan konteks secara
spontan, menarik kesimpulan sendiri tentang apa yang ditentukan oleh program dan
apa yang diperoleh (pembelajaran yang signifikan).

6
 KONV. KERJA BIASA

KURSUS PENYIMPANAN

SPANYOL SEBAGAI BAHASA ASING

Tres semanas de Dos horas de

Nivel B2 del MCERL
duración intensidad horaria

Grupo de
estudiantes de
De lunes a viernes
diferentes
nacionalidades

Gambaran umum kursus

SASARAN:

Dalam kursus ini siswa akan dapat:

 Berinteraksi dengan semua jenis pembicara dengan tingkat kefasihan dan

kealamian yang memadai, sehingga komunikasi tidak melibatkan upaya dari lawan
bicara mana pun.

 Menghasilkan teks yang jelas dan rinci tentang berbagai mata pelajaran,
termasuk.

 Memahami esensi dari teks lisan dan tulisan yang kompleks, bahkan jika mereka
berurusan dengan topik abstrak, disajikan dalam berbagai jenis bahasa Spanyol
atau bersifat teknis, terutama jika mereka berurusan dengan bidang pengetahuan
khusus yang telah mereka akses. Tujuan dan kriteria evaluasi.

KRITERIA EVALUASI:

7
 KONV. KERJA BIASA

Penilaian berkelanjutan dipahami sebagai perubahan yang dialami siswa dalam proses
belajar-mengajar, yaitu bagaimana dan sejauh mana mereka mencapai tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya. Dengan cara ini, kriteria yang akan diikuti selama kursus adalah:

 Partisipasi dalam sesi di dalam (tutorial teoretis dan kerja lapangan)

 Tugas akhir dan presentasi lisan di kelas:

 Tes akhir: Untuk lulus, Anda harus mendapatkan nilai lebih tinggi dari 40% dalam
tes akhir.

ISI:

unit didaktik 1 Bepergian kemarin dan hari ini

Bicara Menulis Membaca Mendengar
Menggambarkan Tinjauan Masa Lalu Kebiasaan kemarin
dan menceritakan Sempurna, Tidak dan hari ini. Pot walk (kegiatan
situasi, tindakan Sempurna dan yang dilakukan
dan cerita di masa Tidak Terbatas,
lalu. pembentukan dan dalam perjalanan
penggunaan teratur keluarga)
Waktu ekspres. dan tidak teratur.

Past Past Perfect,

formasi dan
penggunaan teratur
dan tidak teratur.

Kontras
penggunaan semua
bentuk lampau.

Kalimat temporal,
lokal dan modal
dengan infinitif dan
indikatif.

Kata ganti tanpa

tekanan dan tonik
dari Objek, bentuk,
dan penempatan
Langsung dan
Tidak Langsung.

unit didaktik 2 eko-keluar

Bicara Menulis Membaca Mendengar

Bicara tentang Bentuk masa depan masalah perkotaan. Eco-exit di dalam

8
 KONV. KERJA BIASA

perubahan orang, sederhana dan lingkungan dan kota

masyarakat, adat majemuk, formasi iklim.
istiadat. Berdebat, teratur dan tidak
meyakinkan dan teratur.
menarik perhatian.
Penggunaan kata
Bicara tentang
keterangan
masa depan.
Tinjauan komparatif
dan superlatif.

unit didaktik 3 mengunjungi kota

Bicara Menulis Membaca Mendengar

Berikan saran dan Imperatif afirmatif Aktivitas fisik, mengunjungi kota

ajukan hipotesis. dan negatif, bentuk rekreasi dan
Memberi, dan kegunaannya. hiburan.
menerima, dan
mengikuti instruksi.

METODOLOGI

Metodologi yang direncanakan untuk kursus pencelupan ini didasarkan pada

pengembangan keterampilan berbicara dan mendengarkan, menggunakan
pendekatan komunikatif dari jenis proses yang berfokus pada pengembangan dan
peningkatan keterampilan dalam konteks budaya permeabel kota yang ditentukan
untuk latihan kursus ini.

Kegiatan membaca dan menulis juga akan dikembangkan, untuk memungkinkan

pada saat yang sama peningkatan bahasa target, di sana pemahaman dan
pengembangan bahasa yang lebih baik akan terjamin.

Di setiap unit, kontekstualisasi budaya akan dikembangkan yang akan memberikan

ketertelusuran dari 4 item yang dikembangkan dalam seminggu Selama fase kelas,
variasi dan kualitas media audiovisual (video, film, musik, surat kabar, majalah,

9
 KONV. KERJA BIASA

Internet, dan karya sastra ) akan dijamin. ), untuk menunjukkan level tinggi dalam
komponen yang disebutkan di atas.
Di sisi lain, pelaksanaan kegiatan berpusat pada siswa yang akan menghadapi
bikulturalitas, memungkinkan penilaian dan penerimaan diri sendiri dan orang lain.
Dengan cara ini, kurikulum yang berfokus pada tindakan sedang dikembangkan
secara terbuka, linier, analitis dengan proses yang mengarah pada apropriasi
pengetahuan.

PENILAIAN

Evaluasi akan permanen dan individual dan sebaiknya secara lisan. Meskipun
aktivitas dari semua kemampuan dilakukan, hanya 2 yang paling ditekankan dalam
pencelupan ini (berbicara dan mendengarkan) yang akan diperhitungkan, sisanya
akan dikonseptualisasikan dengan poin tambahan dalam pencelupan yang akan
membantu dalam evaluasi akhir.
Pengembangan evaluasi akan dilakukan sebagai berikut:

 Partisipasi dalam sesi dalam (tutorial teori dan kerja lapangan), dengan
persentase 30%

 Tugas Akhir dan presentasi lisan di kelas: 30%

 Tes akhir: Untuk lulus, Anda harus mendapatkan nilai lebih tinggi dari 40% dalam
tes akhir. 40%

JADWAL

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

PILIHAN BERBICAR MENULIS MEMBACA MENDENGARK
tindakan A Doa sementara Kebiasaan AN
mendongeng anekdot kemarin naik panci
1 dari masa dan hari ini
lalu

2 MENULIS MENDENG PILIHAN BERBICARA MEMBACA

masa depan ARKAN Pemetaan Bicara masalah
yang Eco-exit di kawasan hijau tentang perkotaan
sederhana dalam perubahan

10
 KONV. KERJA BIASA

dan majemuk kota orang,

masyarakat,
adat
istiadat
BERBICARA MENULIS MEMBACA MENDENGA PENUTUPAN
Imperatif RKAN mengunjungi
Memberi, afirmatif Aktivitas fisik, mengunjun kota
menerima, dan rekreasi dan gi kota PERAYAAN
negatif AKHIR
3 dan hiburan
mengikuti
instruksi

DESKRIPSI KEGIATAN

MINGGU 1

1. PILIHAN:

Tindakan mendongeng dilakukan dalam tutorial awal di mana seorang

pendongeng lokal diundang untuk mengembangkan tindakan budaya
mendongeng lokal, yaitu karakter ini akan menceritakan kisah-kisah khas budaya
Bogota, dengan bahasa target dan akan terlibat dalam percakapan dengan
siswa. , yang meskipun berbeda kebangsaan, pada dasarnya dapat memahami
apa yang diceritakan, kemudian guru akan menanyakan tentang ungkapan yang
paling menarik perhatian siswa dan mengapa.

2. BICARA: Anekdot dari masa lalu

Pada sesi ini akan digarap dinamika jam yang terdiri dari penempatan janji untuk
setiap jam pada jam, tanpa mengulang waktu atau orang, mahasiswa harus
menentukan dengan siapa dan jam berapa mereka akan bertemu sehingga, dalam
jangka waktu yang ditentukan oleh guru, ceritakan tentang anekdot yang paling
Anda ingat dari masa kecil dan/atau remaja Anda. Guru akan secara berurutan di
setiap pertemuan memberikan kontribusi yang diperlukan untuk komunikasi yang
baik dan menghilangkan keraguan pengucapan.

3. MENULIS: Kalimat sementara

11
 KONV. KERJA BIASA

Sesi ini ditentukan dengan bekerja berpasangan, dimana melalui kerja kolaboratif
para siswa akan mempresentasikan topik-topik seperti pendidikan, mode,
olahraga, makanan dan selera; Dilihat dari masa lalu, kontras dengan masa kini,
mereka harus mengembangkan graphic organizer dan menempelkannya di kelas
sebagai pameran grafis; sehingga pada akhir latihan dimungkinkan untuk
membagikan apa yang telah ditulis dengan kelompok lain.

4. MEMBACA:

Pada sesi ini, dikembangkan pembacaan artikel tentang adat Bogota kemarin dan
hari ini, membandingkan dua tenses verba yang dikerjakan; siswa harus membuat
interpretasi tentang topik yang dikerjakan dan membuat kesimpulan sendiri.

5. MENDENGARKAN:

Untuk latihan ini mereka akan menyelami jalan-jalan harian di kota yang
merupakan pendakian ke Cerro de Monserrate, sebuah situs budaya yang
dikunjungi oleh orang asing di ibu kota Kolombia. Di sana siswa kami akan dapat
menikmati jalan-jalan ekologis, kunjungan ke Orang Suci kota, memanfaatkan
semua kontak leksikal yang mungkin mereka miliki di ruang ini, serta mencoba
makanan lezat ibu kota.

MINGGU 2

1. MENULIS

Pengamatan terhadap sebuah rekaman film ditentukan untuk membangun hubungan

antara aksi dan tenses, memberikan penekanan khusus pada masa depan yang
sederhana dan sederhana, dengan dasar ini para siswa secara berpasangan akan
dapat menyelesaikan teks tentang film tersebut di mana mereka akan melakukannya.
inheren bekerja pada tema.

2. MENDENGARKAN

Dalam sesi ini kita akan jalan-jalan ke taman alam Chicaque di pinggiran kota, di
mana kita akan ditemani pemandu wisata dari taman yang akan berbicara dengan kita
tentang spesies fauna dan flora yang kita temukan di sana. Semua ini akan
memperkuat keterampilan mendengarkan siswa dan pemahaman frasa sehari-hari
dari area tersebut, serta mengetahui lebih banyak tentang area pencelupan.

12
 KONV. KERJA BIASA

3. PILIHAN

Dalam sesi elektif ini, latihan dinamis akan dilakukan di mana kawasan hijau Bogotá
berada, di peta yang diberikan oleh guru mereka harus mencari situs atau tempat
hijau di kota, dengan bantuan rangkaian Dari petunjuk tersebut, siswa akan mampu
membuat hubungan ruang dan waktu spasial lokasi. Pada saat yang sama mereka
bersenang-senang karena akan dikerjakan oleh tim kerja dan mereka akan berlari
dengan waktu untuk berkembang dan mencapai pencapaian kegiatan.

4. BERBICARA

Di ruang ini para siswa akan menjadi protagonis kelas, beberapa hari sebelumnya
mereka akan diberitahu bahwa mereka harus membawa penjelasan singkat tentang
negara mereka, adat istiadat dan deskripsi orang-orang yang tinggal di sana, mereka
akan memiliki tugas untuk menjalin hubungan. persamaan dan perbedaan dengan
apa yang mereka lihat dari kota ini (Bogotá).

5. MEMBACA

Pada sesi ini, mahasiswa akan mendapat tugas untuk mengkonsultasikan melalui
internet permasalahan perkotaan yang melanda kota dimana mereka berada,
termasuk permasalahan lingkungan, politik, sosial dan budaya. Kemudian dilakukan
dalam kelompok kerja untuk mengetahui penyebab dan akibat dari permasalahan
tersebut di atas, membuat presentasi singkat dalam bentuk gathering.

MINGGU 3

1. BERBICARA

Kegiatan labirin yang ditutup matanya dikembangkan di mana oleh kelompok kerja
siswa harus memberi, menerima, dan mengikuti instruksi dengan benar untuk
mencapai tujuan di mana akan ada penguasaan tim yang menantang. Latihan ini
harus dikerjakan dengan cepat namun efektif, latihan harus terdiri dari pembuatan
strategi kerja yang paling tepat untuk memenangkan kegiatan tersebut.

2. MENULIS

13
 KONV. KERJA BIASA

Latihan sesi ini ditentukan untuk menyampaikan lokakarya tentang ekspresi dan frasa
paling asli dari Kolombia, dalam lokakarya ini siswa harus menentukan imperatif dan
menyelesaikan beberapa konjugasi yang tidak lengkap, latihan ini didasarkan pada
esai dan kesalahan, karena tanpa sepengetahuan sebelumnya siswa harus
menghadapi perkembangan kegiatan ini.

Di akhir latihan, akan dibuka diskusi tentang ketidaknyamanan yang terjadi dalam
latihan untuk diklarifikasi di antara mereka sendiri kepada siswa atau terakhir dengan
guru tutor.

3. MEMBACA

Di ruang ini, latihan membaca terputus-putus akan dikembangkan di mana siswa akan
menemukan serangkaian poster dengan gambar yang mengacu pada aktivitas yang
dilakukan orang Kolombia; Mereka dengan interpretasi yang mereka buat akan
mengembangkan iklan untuk mempraktekkan kegiatan ini di dalam kota.

4. MENDENGARKAN

Siswa akan memiliki kemampuan untuk mengatur survei untuk diterapkan pada siswa
dari karir lain di sekolah tersebut, survei tersebut harus berisi pertanyaan spesifik
tentang perayaan harian yang berlangsung di Bogotá, tempat, makanan, dan aktivitas
yang berlangsung di ruang ini ; kemudian dengan database itu mereka akan
menentukan rencana perjalanan untuk dikembangkan di hari-hari terakhir mereka di
kota.

5. PENUTUPAN

Rencana perjalanan kelas terbaik akan dikembangkan dan akhirnya pada malam hari,
mereka akan melakukan perjalanan khas Chiva melewati kota dan menikmati pesta
khas Bogota. Dengan demikian, pencelupan akan diakhiri dengan sertifikasi dan
semua sertifikat yang tersedia untuk itu.

Penafian:

14
 KONV. KERJA BIASA
*
Logbook akan dikembangkan oleh siswa untuk menentukan apa yang telah dipelajari di
setiap sesi.

* Jadwal kegiatan ini akan tunduk pada perubahan minat siswa dan reaksi mereka
terhadap apa yang telah diusulkan.

KESIMPULAN

Dengan merancang kurikulum pengajaran ELE untuk penutur dari berbagai negara,
kesempatan diberikan untuk merefleksikan kekurangan pada tingkat pengetahuan dan
penyesuaian bahasa yang mungkin dimiliki sekelompok siswa dengan latihan
pencelupan.

Ketika memikirkan tentang tingkatan, strategi dan metodologi pendidikan bahasa asing,
refleksi muncul dari bidang pedagogis dan sosial, karena hubungan yang tidak dapat
dipisahkan harus dibuat antara budaya, konteks dan pengajaran.

Subjek ini membuat saya khawatir tentang seberapa tepat kurikulum yang saat ini
digunakan dalam pengajaran PELE, pada tujuan apa kurikulum ini didasarkan, apa yang
harus dibuktikan ketika datang ke strategi metodologis yang tepat untuk PELE dan
akhirnya, berapa banyak yang harus diubah kebijakan pendidikan agar pengajaran dapat
terlaksana dengan baik.

15
 KONV. KERJA BIASA

REFERENSI BIBLIOGRAFI

 Kolumbia. Kementerian Pendidikan Nasional. (2001). Pelatihan Bahasa Asing.

Seri Panduan No. 22. Diperoleh dari:
http://www.mineducacion.gov.co/cvn/1665/articles-115174_archivo_pdf.pdf

 Institut Cervantes. Rencana Kurikuler Cervantes Institute, 2008. Tingkat referensi

untuk bahasa Spanyol B1. B2. Madrid: Perpustakaan Baru Cervantes Institute.

 López, Mª R., 2008. Mari kita bicara di kelas. Madrid: Edinumen.

 Michael, L . dan Sans, N., 2008. Berpasangan. Latihan produksi lisan interaktif.
Tingkat dasar dan menengah. Barcelona: Difusi.

 Montes, F., 2008. Workshop menulis. 1303 latihan penciptaan sastra. Kordoba:
Bernike.

 Santillana, 2005. Ensiklopedia siswa. bahasa dan sastra Spanyol. Madrid:

Santillana.

16
 KONV. KERJA BIASA

17