Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
PRAKTIKUM KOSMETOLOGI
DISUSUN OLEH
LORAETTA BRETY S
081501032
LABORATORIUM KOSMETOLOGI
FAKULTAS FARMASI
2011
II.RESEP
2.1 Formula
R/ Resorcine 2,5
Etanol 44,5
O. ricini 2,5
Parfum qs
Pewarna qs
2.2 Penimbangan
Resorcine = 2,5 g
Etanol = 44,5 g
Ol.Ricini =2,5 g
• Ditambahkan Ol.Ricini
RAMBUT RONTOK
Pendahuluan
Manusia biasanya punya rambut,adneksa kulit yang tumbuh pada hampir seluruh permukaan
kulit kecuali telapak tangan dan telapak kaki.Berbeda dengan binatang yang berbulu,pertumbuhan
rambut di beberapa bagian kulit manusia tidak sama lebat dan panjangnya,ada yang tumguh terus
sampai panjang misalnya pada kepala dan ada pula yang hanya terbatas pada kepanjangan tertentu
pada badan.
Kerontokan rambut (efluvium) adalah lepasnya rambut dari kulit.Karena rambut kepala
adalah rambut yang dimaksud adalah kerontokan rambut kepala.Sebenarnya dalam keadaan fisiologis
rambut mempunyai masa tumbuh ,istirahat dan lepas sehingga pada suatu saat terjadi sejumlah rambut
(sekitar kurang lebih dari 100 helai sehari) akan rontok.
Kerontokan Rambut (efluvium) ada 2 macam bergantung pada fase mana kerontokan itu
terjadi,yaitu:
1.Efluvium telogen yaitu kerontokan rambut yang terjadi pada rambut yang sedang dalam
masa istirahat,umpamanya akibat stres,demam tinggi atau penyait kronis
2.Efluvium anagen,yaitu kerontokan yang terjadi pada rambut yang sedang dalam masa
tumbuh,umpamanya akibat pemakaian obat sitostatik.
Faktor penyebab
1.Umur.
2.Genetik.Anak anak dari orangtua yang alopesia akan mengalami alopesia pula.
7.Trauma fisik,,misalnya : tekanan,tarikan,suhu rendah sekali atau tinggi sekali dan trauma
kimia (asam atau basa keras)
Pengobatan
Terapi topikal
1.iritan,misalnya antralin 0,2-0,5 % dalam salap atau krim 1 atau 2 kali sehari selama 3-9
bulan
4.Vasodilator minoksidil
Terapi Sistemik
1.Kortikosteroid potensi rendah (kortison atau prednison ) dosis biasa dalam jangka waktu
lama atau intermiten atau dosis tinggi dalam jangka waktu intermiten.Efek samping yang terjadi tidak
seimbang dengan hasil yang didapat.sehingga tidak dianjurkan pemakaiannya kecuali bila tidak ada
cara lain.
2.Fotokimia
3.Hormonal dengan etinilestradiol (EE) 50 mg/hari selama 21 hari dalam jangka waktu 6
bulan sampai 2 tahun.
Dekoratif
1.Rambut palsu stempat (hair piece) dapat ditemukan dalam berbagai bentuk
3.toupee,hairpiece anyaman rambut yang digunakan untuk menutupi kebotakan satu sisi dengan
rambut sisi lain.
Perawatan
1.Tonik Rambut,kosmetika yang berisi bahan-bahan iritan,misalnya asam nikotinat,alkohol,kamper
capsicum,kantaridin,sinamon,garlik,vitamin,ginseng dan lainnya
3.Kondisioner,yang dapat melembutkan rambut karena mengandung lemak tersisa dari pencucian
Pencegahan
Cara mencegah rambut rontok yang paling penting adalah menghindari berbagai kondisi baik
dari dalam tubuh maupun dari luar yang mengganggu pertumbuhan rambyt,yaitu:
1.Jaga kesehatan kulit khususnya dan kesehatan seluruh tubuh umumnya agar tidak dikenai penyakit
kulit atau penyakit sistemik yang mengganggu pertumbuhan rambut
3.Lindungi rambut dari berbagai trauma baik fisik (tarikan,ikatan) maupun kimiawi.
4.Apabila terjadi kerontokan rambut lakukan usaha yang aman,jangan gunakan zat-zat yang akan
memperberat penyakit (asam/basa keraas).Bila tidak berhasil sebaiknya berkonsultasi pada dokter
yang kompeten.
DAFTAR PUSTAKA
Wasitaatmadja,SM.1997.”Penuntun Ilmu Kosmetik Medik”.Jakarta.Penerbit Universitas
Indonesia.Halaman 202-207
DAFTAR ALAT
Sudip, Spatula dan Perkamen Mortir dan Stamfer Neraca analitik