Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Tn.H umur 30th yang beralamat di dusun kruwed kecamatan gombong masuk rumah
sakit PKU Muh Gombong pada pukul 09.00 wib pada hari senin 25 September 2017 dengan
keluhan nyeri, lemas dan muncul benjolan sekitar pipi dan leher. Pasien juga mengeluh mual
dan muntah 3x sehari dan nafsu makan menurun karena pipi sakit bila makan.Hasil
pemeriksaan didapatkan data TD: 130/80 RR: 20x/menit Nadi: 80 x/menit, S: 36,5, BB :
55kg TB : 167cm
ASUHAN KEPERAWATAN
A. DATA SUBJEKTIF
Tanggal pengkajian : 25 September 2017
Ruang : IGD
Waktu pengkajian : 10.00 WIB
1. Identitas Pasien
Nama : Tn.B
Umur : 30 tahun
No. RM : 203878
Agama : Islam
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Gombong
Suku/bangsa : Jawa/WNI
Pendidikan : SMA
Diagnose medis : Ca Nasofaring
6. Riwayat Keluarga
Pasien mengatakan di keluarganya tidak ada yang menderita penyakit sama seperti
yang diderita olehnya, tidak ada riwayat hipertensi maupun DM dan lain
sebagainya.
7. Pola Pengkajian Funsional Menurut Virginia Henderson.
1. Pola nutrisi.
Sebelum sakit : pasien mengatakan bahwa makan 3x sehari, dengan nasi sayur
dan lauk pauk. Porsi makan pasien dalam sekali makan bisa menghabiskan 1
porsi makan, dan minum sehari 8-10 gelas.
Saat dikaji : pasien hanya makan makanan yang diberikan pihak RS
dengan menghabiskan 1/3 porsi makan dan minum 4 gelas / hari. Tidak
terpasang NGT dan tidak ada gangguan menelan.
2. Pola aktivitas.
Sebelum sakit : pasien mengatakan dapat bergerak bebas dalam melakukan
segala aktivitasnyadan pasien tidak mengalami gangguan keseimbangan.
Saat dikaji : pasien mengatakan dapat bergerak sedikit demi sedikit,
namun dalam bergerakpun masih hati hati karena nyeri pada pipi dan leher, dan
aktivitasnya dibantu oleh keluarga.
3. Pola berkerja.
Sebelum sakit : pasien dapat melakukan pekerjaanya tanpa bantuan orang lain.
Saat dikaji : pasien tidak bisa berkerja seperti biasanya dan pekerjaannya
yang sekarang ditinggalkan dulu.
B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Lemah
Kesadaran : Compos metis,
Tekanan Darah : 130/80mmHg,
Nadi : 80x/ menit
Suhu : 36,5o C
RR : 20x/menit
2. Pemeriksaan Fisik
a. Kepala :
- Bentuk mesocepal
- Tidak ada lesi
- Rambut .
b. Mata :
- Sklera tidak ikterik
- Konjungtiva anemis
c. Hidung :
- Bersih
- Tidak ada polip
d. Telinga :
- Bersih
- Fungsi pendengaran kedua telinga baik
e. Mulut :
- Mukosa bibir kering
- Tidak ada stomatitis
f. Leher :
- Terdapat benjolan
g. Abdomen
- Inspeksi : distensi (-)
- Auskultasi
: 8x/menit
- Perkusi : Timpani
- Palpasi : teraba massa di kandung kemih, nyeri teka
h. Sistem kardiovaskuler:
- Perkusi jantung terdengar pekak, irama jantung terdengar regular
A. Analisa Data
NO Data Fokus Masalah Etiologi
1 DS: Nyeri Kronik Infiltrasi Tumor
Klien mengatakan nyeri pada pipi dan
leher sejak 1 th lalu
Klien mengatakan nyeri seperti
ditusuk-tusuk.
Klien mengatakan nyeri bertambah saat
bergerak.
Klien mengatakan nyeri hilang timbul
Klien mengatakan nyeri timbul karena
kakinya bengkak.
DO:
Klien tampak lemas, meringis
menahan nyeri dengan:
P : Nyeri terasa ketika bergerak
S : Skala 5
T : 5-10 menit
Didapatkan TTV :
TD : 130/80 mmHg
RR : 20x/mnt
N : 80x/mnt
S S : 36,5 C
C.Diagnosa
1. Nyeri kronik b.d Infiltrasi tumor
2. Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh b.d faktor biologis
B. INTERVENSI
C. IMPLEMENTASI
- Menggali penggunaan
metode farmakologi
yang dipakai pasien saat S : Klien mengatakan
ini untuk menurunkan mengkonsumsi obat
nyeri antinyeri
- Memberikan individu
penurun nyeri yang
optimal dengan
peresepan analgesik
- Mengidentifikasi
(adanya) alergi atau S : Klien mengatakan tidak
intoleransi makanan ada alergi makanan
yang dimiliki pasien
O : klien mau memakan
makanan yang disediakan
RS
- Menentukan jumlah
kalori dan jenis nutrisi
S : Klien mengatakan
yang dibutuhkan untuk
belum mengetahui jenis
memenuhi persyaratan nutrisi yang dibutuhkan
gizi untuk memenuhi
persyaratan gizi
- Ondansetron 1 pial
- Paracetamol 500 mg
Codein 10 mg
- Ondansetron 1 pial
- Paracetamol 500 mg
O : klien tampak
menghabiskan 2/3 porsi
makanan yang disediakan
pihak RS
- Ondansetron 1 pial
Paracetamol 500 mg
Codein 10 mg
- Ondansetron 1 pial
Paracetamol 500 mg
O : klien tampak
menghabiskan 1 porsi
makanan yang disediakan
pihak RS
C. EVALUASI
EVALUASI
Tgl/Waktu No Dx Evaluasi Sumatif Nama&TTD
S : Skala 4
T : 5-10 menit
P : Lanjutkan Intervensi
BB : 59
P : Lanjutkan intervensi
Q : Nyeri seperti
R : Pipi dan leher
S : Skala 2
T : 1-5 menit
P : Hentikan intervensi
BB : 61
P : Hentikan intervensi