Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Oleh:
Cicilia Gorreti Putri
NIM. 170070301111050
Oleh:
Cicilia Gorreti Putri
NIM. 170070301111050
A. Identitas Klien
Nama : Tn. S No. RM : 113726xx
Usia : 46 tahun Tgl. Masuk Rwt Inap : 28 Desember 2017
Pkl. 16.00 WIB
Jenis kelamin : Laki-laki Tgl. Pengkajian : 31 Desember 2017
.. Pkl. 09.00 WIB
Alamat : Ds. Gunung gangsir Beji Sumber informasi : klien dan rekam medis
No. telepon :- Nama klg. dekat yg bisa dihubungi: Tn. A
Status pernikahan : Menikah
Agama : Islam Status : Rekan Kerja
Suku : Jawa Alamat : Ds. Gunung gangsir Beji
Pendidikan : SMU No. telepon :-
Pekerjaan : Buruh Pabrik Timah Pendidikan : SMU
Lama berkerja : 3 tahun Pekerjaan : Wiraswasta
Klien mengatakan pada tanggal 28 Desember 2017 pada pukul 00.30 mengalami kecelakaan saat
bekerja dimana saat klien mengisi bahan bakar untuk pembuatan timah, bahan bakar tersebut
meledak dan apinya menyembur ke arah klien dan satu rekannya. Pada saat kejadian, klien sadar
dan mengeluh nyeri pada bagian tubuh yang mengalami luka bakar yaitu wajah, dada, punggung,
tangan kanan, tangan kiri, kaki kanan, dan kaki kiri. Klien dibawa ke IGD RSUD Bangil dan
mendapatkan perawatan berupa pemberian infus Ns 2000 cc, pemberian oksigen nasal canul 2-4
lpm, pemasangan kateter urin, injeksi ketorolac, tetagam, dan cetriaxone. Klien dirujuk ke IGD RSSA
pada tanggal 28 Desember 2017 pukul 04:30 WIB. Pada tanggal 28 Desember 2017 dilakukan
operasi debridement di Ruang OK IGD dan selanjutnya klien dipindahkan ke IRNA II di ruang 16
Combustio RSSA Malang pada Pkl. 16.00 WIB. Klien saat ini mengeluh nyeri pada dada bagian
atas, kedua kaki dan tangannya dengan skala 5 dan tidak menyebar, nyeri dirasakan sejak tanggal
28 Desember 2017 karena kecelakaan kerja tersembur api bahan bakar timah dan makin nyeri saat
dilakukan perawatan luka tanggal 29 Desember 2017. Nyeri terjadi saat klien bergerak dan
beraktivitas. Klien tampak menahan sakit (grimace) saat dilakukan penenakan pada area luka
bakarnya. Klien mengeluh tidak dapat tidur karena merasakan sakit di sekujur tubuhnya.
5. Obat-obatan yg digunakan:
Jenis Lamanya Dosis
Tidak ada Tidak ada Tidak ada
E. Riwayat Keluarga
Klien mengatakan ayah klien meninggal karena menderita liver. Tidak ada keluarga yang menderita
hipertensi, penyakit jantung, ataupun diabetes melitus.
GENOGRAM
Tn. S
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Garis perkawinan
: Meninggal
: Garis keturunan
: Tinggal serumah
: Klien
F. Riwayat Lingkungan
Jenis Rumah Pekerjaan
Kebersihan rumah selalu dibersihkan setiap hari bersih
Bahaya kecelakaan minimal resiko kecelakaan kerja tinggi
karena berkaitan dengan
pembuatan bahan bakar yang
mudah meledak
Polusi rumah cukup dekat jalan raya utama polusi udara tinggi pinggir jalan
raya
Ventilasi ventilasi cukup ventilasi cukup
Pencahayaan pencahayaan cukup pencahayaan cukup
G. Pola Aktifitas-Latihan
Rumah Rumah Sakit
Makan/minum 0.................................................. 0..................................................
Mandi 0.................................................. 2..................................................
Berpakaian/berdandan 0.................................................. 2..................................................
Toileting 0.................................................. 2..................................................
Mobilitas di tempat tidur 0.................................................. 0..................................................
Berpindah 0.................................................. 2..................................................
Berjalan 0.................................................. 2..................................................
Naik tangga 0.................................................. 0..................................................
Pemberian Skor: 0 = mandiri, 1 = alat bantu, 2 = dibantu orang lain, 3 = dibantu orang lain lebih
dari 1 orang, 4 = tidak mampu
H. Pola Nutrisi Metabolik
Rumah Rumah Sakit
Jenis diit/makanan padat..................................... TETP (1952 kkal).....................
Frekuensi/pola 3x/hari................................... 3x/hari......................................
Porsi yg dihabiskan selalu habis........................... selalu habis.............................
Komposisi menu nasi, sayur, lauk..................... nasi, sayur, lauk.......................
Pantangan tidak ada................................ tidak ada pantangan.................
Napsu makan baik....................................... baik..........................................
Fluktuasi BB 6 bln. terakhir Tidak ada............................... tidak ada..................................
Jenis minuman air putih, kopi......................... air putih, susu...........................
Frekuensi/pola minum ±1,5 liter/hari......................... <1,5 liter/hari............................
Gelas yg dihabiskan ±1,5 liter/hari......................... <1,5 liter/hari............................
Sukar menelan (padat/cair) tidak ada................................ tidak ada..................................
Pemakaian gigi palsu (area) tidak ada................................ tidak ada..................................
Riw. masalah penyembuhan luka tidak ada................................ tidak ada..................................
I. Pola Eliminasi
Rumah Rumah Sakit
BAB:
- Frekuensi/pola 1x/hari......................................... 1 kali sehari..............................
- Konsistensi lembek........................................ lembek......................................
- Warna & bau kuning, bau khas feses............... kuning, bau khas feses.............
- Kesulitan tidak ada kesulitan...................... tidak ada kesulitan....................
- Upaya mengatasi tidak ada..................................... tidak ada..................................
BAK:
- Frekuensi/pola 5-7x/hari...................................... 6-8x/hari....................................
- Konsistensi cair.............................................. cair............................................
- Warna & bau kuning jernih, bau khas urin........ kuning jernih, bau khas urin
- Kesulitan tidak ada kesulitan...................... tidak ada kesulitan....................
- Upaya mengatasi tidak ada..................................... tidak ada...................................
J. Pola Tidur-Istirahat
Rumah Rumah Sakit
Tidur siang:Lamanya 1-2 jam.................................. 2-3 jam........................................
- Jam …s/d… 12.00-13.00.......................... tidak menentu............................
- Kenyamanan stlh. tidur badan terasa segar............... badan terasa segar...................
Tidur malam: Lamanya 8 jam..................................... 4-5 jam........................................
- Jam …s/d… 20.00-04.00.......................... tidak menentu............................
- Kenyamanan stlh. tidur badan terasa segar............... kurang nyaman karena sering
............................................. Terbangun kesakitan.................
- Kebiasaan sblm. tidur menonton TV........................ tidak ada...................................
- Kesulitan tidak ada kesulitan................ tidak ada...................................
- Upaya mengatasi tidak ada............................... tidak ada...................................
M. Konsep Diri
1. Gambaran diri: klien menyadari bahwa ada luka bakar pada dada, punggung, muka, kedua kaki
dan tangan
2. Ideal diri: Klien ingin segera sembuh dan pulang ke rumah dan memulai bekerja kembali................
3. Harga diri: Klien merasa sedih karena terpaksa meninggalkan pekerjaannya....................................
4. Peran: Kien berperan sebagai ayah dari 2 anak perempuan..............................................................
5. Identitas diri: Identitan klien Tn. S (46 tahun) sebagai seorang ayah dan buruh pabrik timah............
Gr I
Gr I
Gr II A-B
Gr II A-B
Gr II A-B
Hasil Pemeriksaan Penunjang
Metamizole 3x1 g IV
Lansoprazole 1x30 mg IV
V. Perencanaan Pulang
Tujuan pulang: Rumah Desa Gunung Gangsir Beji Pasuruan
Transportasi pulang: mobil
Dukungan keluarga: istri dan anak
Antisipasi bantuan biaya setelah pulang: mendapatkan asuransi kerja dari pabrik
Antisipasi masalah perawatan diri setelah pulang: menjaga balutan luka agar tetap bersih dan
kering
Pengobatan: -
Rawat jalan ke: poli kulit
Hal-hal yang perlu diperhatikan di rumah: kontrol ke dokter, jadwal pemberian obat salep kulit,
istirahat yang cukup, mengurangi mengkomsumsi kopi, memperbanyak minum air putih dan
makanan bernutrisi untuk membantu penyembuhan luka, serta menjaga balutan luka agar tetap
kering
ANALISA DATA
Ruang : 16
Nama Pasien : Tn. S
Diagnosa : Combustio gr II 40% A-B
Diagnosa Keperawatan No. 1 Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik (luka bakar) yang
ditandai dengan klien melaporkan nyeri
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x24 jam, diharapkan klien melaporkan nyeri
berkurang
Kriteria Hasil: mendapat skor sesuai dengan indikator NOC
NOC: Pain Level
No. Indikator 1 2 3 4 5
1. Melaporkan nyeri
2 Ekspresi nyeri
3. Skala nyeri
4. RR
5. Nadi
6. TD
Keterangan Penilaian:
No. 1 2 3 4 5
1. >7x 5-6x 3-4x 1-2x Tdk ada laporan
2.
Keterangan Penilaian:
No. 1 2 3 4 5
1. <20% total luka 20-39% total luka 40-59% total luka 60-79% total luka 80-100% total luka
2. <20% 20-39% 40-59% 60-79% 80-100%
3. K.O 1l1 K.O 2l2 K.O 3l3 K.O 4l4 K.O 5l5
4. <20% baik 20-39% baik 40-59% baik 60-79% baik 80-100% baik
5. >80% 60-79% 40-59% 20-39% <20%
Diagnosa Keperawatan No. 3 Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan faktor biologis
Tujuan : terjadi peningkatan nutrisi tubuh
Kriteria Hasil : sesuai indikator NOC
NOC : Nutritional Status
No. Indikator 1 2 3 4 5
1 Asupan Makanan Tidak Habis 1/3 Habis ½ Habis ¾ 1 porsi
makan porsi porsi porsi habis
Keterangan Penilaian :
1. : Sangat berat
2. : Berat
3. : Sedang
4. : Ringan
5. : Tidak mengalami
Diagnosa Keperawatan No. 4 Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri ditandai dengan klien
mengatakan tidak cukup istirahat, sering terjaga karena merasa nyeri
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x3 jam, diharapkan pola tidur klien normal
Kriteria Hasil: mendapat skor sesuai dengan indikator NOC
NOC: Sleep
No. Indikator 1 2 3 4 5
1. Jumlah jam tidur
2. Terbangun pada
saat tidur
3. Nyeri
4. Tidur yang tidak
tepat
Keterangan Penilaian:
No. 1 2 3 4 5
1. Tidak dapat tidur 2-3 jam 4-5 jam 6-7 jam 8-9 jam
2. Terbangun >10 Terbangun 7-9 kali Terbangun 4-6 Terbangun 1-3 Tdk terbangun
kali kali kali sama sekali
3. Skala 9-10 Skala 7-8 Skala 4-6 Skala 1-3 Skala 0
4. Tertidur 7-8 kali Tertidur selama 5-6 Tertidur selama Tertidur selama 1- Tdk tertidur
kali 3-4 kali 2 kali pada jam tidak
tepat
O:
- Klien tampak meringis
- TD: 120/80 mmHg, nadi 88x/mnt, RR 20x/mnt, Suhu :
36,5
- Terdapat luka bakar pada wajah, dada, punggung,
tangan kanan, tangan kiri, dan kaki kanan serta kaki
kiri
- Klien terpasang CVC NS 0,9% 500 cc/24 jam
2 08.00 Mengkaji integritas kulit terutama pada daerah S:
yang tertekan - Klien mengatakan nyeri pada luka di seluruh
tubuhnya
Mempertahankan kulit dan pakaian tetap bersih - Klien mengatakan bahwa semakin nyeri jika
Menggunakan tindakan isolasi untuk mengurangi digerakan
- P=nyeri dirasakan semakin parah ketika digunakan
infeksi (penggunaan masker, skort, handscone) untuk bergerak,
- Q=tidak menyebar, seperti cenut-cenut, cekot-cekot
Memastikan nutrisi dan intake cairan adekuat
- R=nyeri pada seluruh dada, kedua tangan dan kedua
Memberikan obat Metamizole 3 x 1 g kaki
- S=skala 5
- T=terasa sangat nyeri saat digerakan, nyeri hilang
timbul
O:
- Terdapat luka bakar pada wajah, dada, punggung,
kedua tangan dan kedua kaki
- Terdapat balutan luka pada sepanjang dada sampai
perut serta punggung, kedua kaki dan kedua tangan,
tidak ada rembesan pada balutan
- Luas luka bakar 40%
- Klien menghabiskan 1 porsi makan, minum 1000 ml/
7 jam, 1 gelas susu, 1 buah naga
- Produksi urin klien 1200 cc/7jam
- Klien susah untuk berpindah
3 09.00 Mengkaji asupan makanan dan kebiasaan S:
makan klien - Pasien klien mengatakan badanya terasa lemah
- Klien mengatakan hanya makan sedikit
Menganjurkan klien untuk makan sering tapi
O:
sedikit - Tinggi badan: 157cm
Mengkaji input dan output cairan klien - Berat Badan: 52kg
- BMI: 21,1 (Normal)
Melakukan kolaborasi pemberian transfusi
- Hb 9,2
albumin - Albumin 2,61
Melakukan kolaborasi pemberian transfusi - Terdapat luka bakar pada wajah, kaki kanan, dan
kaki kiri, tangan kanan, dan tangan kiri
darah 2 labu/hari - Luas luka bakar Grade II A-B 40%
- TD: 110/80 mmHg, nadi 84x/mnt, RR 18x/mnt, Suhu
36,7
- Klien menghabiskan 1 porsi makan, minum 1000 ml/
7 jam, 1 gelas susu, 1 buah naga
- Produksi urin klien 1200 cc/7jam
4 10.00 - Mengukur vital sign S:
- Membantu klien untuk merubah posisi dan - Klien mengatakan tidak dapat tidur karena
berjalan merasa badannya sakit
- Melatih pasien dalam pemenuhan kebutuhan
O:
ADLs secara mandiri sesuai kemampuan
- Membantu klien dalam menemukan posisi yang - Klien terpasang infus NS 0,9% 500 cc/24
jam
nyaman untuk tidur siang
- Klien tampak berbaring terus menerus
- Klien bedrest
- Klien tampak tidak nyaman di tempat tidur
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 1 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Nyeri akut
S O A P I E
S: O: Masalah Lanjutkan Mengukur S:
- Klien - Klien tampak - Klien mengatakan nyeri pada bagian dada
teratasi intervensi Vital Sign (TD,
mengeluh meringis saat dan kedua tangan serta kedua kaki
sebagian No. 1,2, 5, nadi, RR, suhu) - Klien mengatakan bahwa semakin nyeri jika
nyeri pada bergerak
7 ditekan
luka bakar - TD: 120/80 mmHg, Mengkaji
- Klien mengatakan nyeri berkurang setelah
bagian dada nadi 85x/mnt, RR tanda-tanda melakukan teknik napas dalam yang telah diajarkan
dan kedua 20x/mnt, Suhu : 36,8 - Klien mengatakan dapat istirahat setelah
infeksi
tangan serta Terdapat luka bakar nyeri hilang
kedua kaki pada wajah, dada, Mengkaji - P= nyeri semakin parah jika digunakan bergerak,
- P=nyeri punggung, kedua - Q=tidak menyebar, seperti cenut-cenut,
nyeri secara
tangan, dan kedua - R= dada, kedua tangan dan kedua kaki,
semakin
kaki komprehensif - S=skala 4,
parah jika
- T=terasa sangat nyeri saat ditekan
digunakan Mengevaluas
O:
bergerak, i tindakan - Klien tampak meringis saat bergerak
- Q=tidak - TD: 110/70 mmHg, nadi 86x/mnt, RR 20x/mnt,
mengontrol nyeri
menyebar Suhu : 36,7
dan seperti Memberikan
- Terdapat luka bakar bagian dada dan kedua tangan
disayat, istirahat yang serta kedua kaki
- R=dada, - Tidak ada cyanosis
adekuat untuk
kedua tangan - Akral hangat
dan kedua mengurangi - CRT <2 detik
kaki, nyeri A: Masalah teratasi sebagian
- S=skala 4, Mengkolabor P: Intervensi dilanjutkan dan didelegasikan
- T=terasa
asikan dengan NIC: Pain Management (No. 1,2, 5, 7)
sangat nyeri
saat ditekan tenaga
kesehatan lain
tentang
pemberian
analgesik
(antrain 1
ampul)
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 1 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Kerusakan Integritas Kulit
S O A P I E
S: O: Masalah Lanjutkan Mengkaji integritas S:
- Klien - Terdapat luka bakar - Klien mengatakan lukanya sudah
teratasi intervensi kulit terutama pada
mengatakan pada wajah, dada, membaik
sebagian No daerah yang O:
terkena punggung, kedua
- Terdapat luka bakar pada wajah, dada,
semburan api tangan, dan kedua 1,3,6,7,8,9 tertekan
punggung, kedua tangan, dan kedua
bahan bakar kaki ,10,11,12 Mempertahankan kaki
timah pada 28 - Terdapat balutan - Terdapat balutan luka pada dada hingga
14 kulit dan pakaian
Desember luka pada dada perut dan punggung serta kedua kaki
2017 di tempat hingga perut dan tetap bersih dan kedua tangan, tidak ada rembesan
kerjanya punggung serta Menggunakan pada balutan
kedua kaki dan - Luas luka bakar 40%
tindakan isolasi
kedua tangan, tidak - Klien dapat berpindah posisi (miring
ada rembesan pada untuk mengurangi kanan dan kiri) untuk mengurangi
balutan penekanan
infeksi
- Klien dapat berjalan dengan pelan
- Luas luka bakar 40% menuju kamar mandi
(penggunaan
masker, skort,
A: Masalah teratasi sebagian
handscone)
P: Intervensi dilanjutkan
Memberikan
NIC: Wound Care Burns ( 1,3,6,14)
kenyamanan
sebelum
mengganti balutan
Mengatur area
steril dan
pertahankan
memaksimalkan
asepsis selama
tindakan
berlangsung
Melepas balutan
dari luar dengan
cara menggunting
dan dibasahi
dengan NS atau air
Memberikan
debridement jika
perlu
Memberikan agen
topikal pada kulit
jika dibutuhkan
Memastikan nutrisi
dan intake cairan
adekuat
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 1 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh
S O A P I E
Klien mengatakan - Tinggi badan: Masalah Lanjutkan Intervensi S: klien masih
bahwa dirinya 157cm Teratasi (1,2,3,4,5) Menanyakan asupan merasa lemas
merasa lemas - Berat Badan: Sebagian makanan dan
52kg kebiasaan makan klien O: Tinggi badan:
- BMI: 21,1 157cm
(Normal) Berat Badan: 52kg
- Hb 9,2 Menganjurkan klien untuk
BMI: 21,1 (Normal)
- Albumin 2,61 makan sering tapi Hb 9,2
sedikit Albumin 2,61
Menilai input dan output A: Masalah Teratasi
cairan klien Sebagian
Melakukan kolaborasi P: Intervensi
pemberian transfusi dilanjutkan
Albumin (1,2,3,4,5)
Melakukan kolaborasi
pemberian transfusi
darah 2 labu/hari
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 1 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Gangguan Pola Tidur
S O A P I E
S: O: Masalah Lanjutkan Memonitor S:
- Klien - Klien - Klien mengatakan bisa tidur siang
teratasi intervensi pola tidur pasien
mengatakan tampak gelisah tanpa terbangun karena nyeri
sebagian No. 2, 3, 5 O:
dan jumlah jam tidur
tidak dapat tidur - Klien kurang
- Klien tampak tidur siang dengan pulas
dan sering nyaman tidur karena Menyesuaik pukul 11.00-13.00
terbangun sering terbangun an lingkungan - TD: 120/80 mmHg, nadi 80x/mnt, RR
karena nyeri karena nyeri 20x/mnt, Suhu : 36,2
(tempat tidur, - Lien
TD: 120/90 mmHg,
nadi 89x/mnt, RR pencahayaan, suhu, A: Masalah teratasi sebagian
21x/mnt, Suhu 35,9 P: Intervensi dilanjutkan
kebisingan) untuk
meningkatkan tidur NIC: Sleep Enhancement (no. 2,3,5)
Mengajarka
n pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi napas
dalam jika
merasakan nyeri
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 2 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Nyeri akut
S O A P I E
S: O: Muncul Ukur Vital Mengukur Vital S:
- Klien mengatakan -
masalah - Klien mengatakan nyeri pada
- Klien tampak Sign (TD, nadi, Sign (TD, nadi, RR,
nyeri pada luka bakar di dada, dada dan kedua tangan dan kedua kaki
kedua lengan dan kedua kaki meringis baru nyeri RR, suhu) suhu) - Klien mengatakan bahwa
- P=nyeri dirasakan setelah - TD: 120/90 semakin nyeri jika digerakkan
akut Kaji nyeri Mengkaji nyeri
dilakukan perawatan luka mmHg, nadi
- Klien mengatakan dapat istirahat
pada 1 Januari 2018, 82x/mnt, RR secara secara komprehensif setelah nyeri hilang
- Q=tidak menyebar, seperti 20x/mnt, Suhu :
36,5 komprehensif Memberikan - Klien mengatakan nyeri hilang
cenut-cenut, cekot-cekot
- Terdapat luka timbul
- R=dada dan kedua tangan Berikan istirahat yang adekuat
bakar pada - P=nyeri dirasakan setelah dilakukan
serta kedua kaki
wajah, dada, istirahat yang untuk mengurangi perawatan luka pada tgl 1 Januari 2018,
- S=skala 4
punggung, - Q=tidak menyebar, seperti cenut-cenut,
- T=terasa sangat adekuat untuk nyeri cekot-cekot
nyeri saat digerakan, nyeri kedua tangan,
- R=dada , kedua kaki dan kedua tangan
hilang timbul dan kedua kaki mengurangi Memberikan obat
- S=skala 4
- Klien mengatakan nyeri Antrain 1 x 1 g - T=terasa sangat nyeri saat digerakan,
nyeri berkurang setelah nyeri hilang timbul
melakukan teknik napas Kolaborasi
dalam yang telah diajarkan pemberian obat O:
- Klien mengatakan - Klien tampak meringis
anti nyeri
dapat istirahat setelah nyeri - TD: 120/80 mmHg, nadi 78x/mnt, RR
hilang 18x/mnt, Suhu : 36,5
Terdapat luka bakar pada wajah, dada,
punggung, kedua tangan, dan kedua kaki
P: Intervensi dilanjutkan
NIC: Pain Management (No 1,3,8,9)
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 2 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Kerusakan integritas kulit
S O A P I E
- Klien - Terdapat luka bakar Muncul Kaji integritas Mengkaji integritas kulit S:
mengatakan pada wajah, dada, - Klien mengatakan ada luka bakar pada
masalah kulit terutama terutama pada daerah wajah, dada, punggung, kedua tangan, dan
lukanya punggung, kedua
baru pada daerah yang tertekan kedua kaki
mengering tangan, dan kedua kaki
- Terdapat balutan luka kerusakan yang tertekan Mempertahankan kulit O:
pada sepanjang dada, integritas Pertahankan dan pakaian tetap bersih - Terdapat luka bakar pada wajah, dada,
punggung sampai punggung, kedua tangan, dan kedua kaki
kulit kulit dan Menggunakan tindakan
perut, kedua kaki dan - Terdapat balutan luka pada sepanjang
pakaian tetap isolasi untuk mengurangi dada sampai perut dan punggung, serta
kedua tangan, tidak
kedua tangan dan kedua kaki, tidak ada
ada rembesan pada bersih infeksi (penggunaan rembesan pada balutan
balutan Gunakan masker, skort, - Luas luka bakar 40%
- Luas luka bakar 40% - Klien menghabiskan 1 porsi makan, minum
tindakan isolasi handscone) 1000 ml/ 7 jam, 1 gelas susu
untuk Memastikan nutrisi dan - Produksi urin klien 1200 cc/7jam
mengurangi intake cairan adekuat A: Masalah teratasi sebagian
infeksi Memberikan obat
(penggunaan Metamizole 3 x 1 g P: Intervensi dilanjutkan dan didelegasikan
masker, skort, NIC: Wound Care Burns ( No. 1,3,6,14)
handscone)
Pastikan nutrisi
dan intake
cairan adekuat
Kolaborasi
pemberian obat
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 2 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh
S O A P I E
Klien mengatakan - Tinggi badan: Masalah Lanjutkan Intervensi S: klien masih
bahwa dirinya 157cm Teratasi (1,2,3,4,5) Menanyakan asupan merasa lemas
merasa lemas - Berat Badan: Sebagian makanan dan
52kg kebiasaan makan klien O: Tinggi badan:
- BMI: 21,1 157cm
(Normal) Berat Badan: 52kg
- Hb 9,2 Menganjurkan klien untuk
BMI: 21,1 (Normal)
- Albumin 2,61 makan sering tapi Hb 9,2
sedikit Albumin 2,61
Menilai input dan output A: Masalah Teratasi
cairan klien Sebagian
Melakukan kolaborasi P: Intervensi
pemberian transfusi dilanjutkan
Albumin (1,2,3,4,5)
Melakukan kolaborasi
pemberian transfusi
darah 2 labu/hari
CATATAN PERKEMBANGAN
NAMA KLIEN : Tn. S TANGGAL : 2 Januari 2018
DX. MEDIS : Combustio gr II 40% A-B RUANG : 16 RSSA
DX. KEPERAWATAN : Gangguan Pola Tidur
S O A P I E
S: - Klien tidur Muncul Monitor Memonit S:
- Klien malam selama 6 jam - Klien mengatakan bisa tidur siang tanpa
mengatakan masalah pola tidur or pola tidur
- TD: 110/80 terbangun karena nyeri
semalam dapat baru pasien dan pasien dan O:
tidur namun mmHg, nadi 84x/mnt,
- Klien tampak tidur siang selama 2
masih sering RR 20x/mnt, Suhu Gangguan jumlah jam tidur jumlah jam tidur
jam
terbangun 36,9 Pola Tidur Sesuai Menyesu - Klien tampak tenang dan nyaman
kan lingkungan aikan lingkungan setelah bangun tidur
(tempat tidur, (tempat tidur, - Klien tampak sering terbangun (4
kali) selama tidur siang
pencahayaan, pencahayaan, - Klien tampak tidur siang dengan pulas pukul
suhu, suhu, kebisingan) 11.00-13.00
- TD: 110/70 mmHg, nadi 90x/mnt, RR
kebisingan) untuk 20x/mnt, Suhu : 37,3
untuk meningkatkan
A: Masalah teratasi sebagian
meningkatkan tidur
P: Intervensi dilanjutkan
tidur Mengajar
NIC: Sleep Enhancement (no. 2,3,5)
Ajarkan kan pasien untuk
pasien untuk melakukan teknik
melakukan relaksasi napas
teknik relaksasi dalam jika
napas dalam merasakan nyeri
jika merasakan
nyeri