Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
(Y DAN X1)
UJI NORMALITAS:
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,064a ,004 -,013 2,570 ,994
a. Predictors: (Constant), X1
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,630 sehingga tidak ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. > 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -0.485.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 0.994.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X2
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,196a ,038 ,022 2,525 1,146
a. Predictors: (Constant), X2
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,137 sehingga tidak ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. > 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah 1.510.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.146.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X3
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,258a ,067 ,050 2,488 1,064
a. Predictors: (Constant), X3
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,048 sehingga ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. < 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah 2.019.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung > t tabel maka hipotesis ditolak.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.064.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X4
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,368a ,135 ,120 2,395 1,365
a. Predictors: (Constant), X4
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,004 sehingga ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. < 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -2.985.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.365.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X5
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,409a ,167 ,153 2,350 1,312
a. Predictors: (Constant), X5
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,001 sehingga ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. < 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -2.985.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.312.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X6
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,147a ,022 ,004 2,547 ,969
a. Predictors: (Constant), X6
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,267 sehingga tidak ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. > 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -1.121.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 0.969.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X7
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,210a ,044 ,028 2,518 1,007
a. Predictors: (Constant), X7
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai
0,110 sehingga tidak ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. > 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -1.625.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.007.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PENGUJIAN REGRESI LINIER SEDERHANA UNTUK Y DAN X8
UJI NORMALITAS
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
1 ,452a ,204 ,190 2,298 1,193
a. Predictors: (Constant), X8
b. Dependent Variable: Y
UJI HETEROSKEDASTISITAS:
Apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka tidak terjadi gejala Heteroskedastisitas.
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa variabel (Sig.) bernilai 0
sehingga ada gejala heteroskedastisitas karena Sig. < 0,05.
UJI T:
Uji t dilihat berdasarkan nilai t hitung (hasil pengolahan SPSS) dan t tabel
Berdasarkan output pada tabel coefficients di atas, diketahui bahwa t hitung adalah -3.823.
Dalam menentukan t tabel perlu diketahui nilai df
sehingga berdasarkan jumlah sampel sebanyak 59 sampel dan jumlah variabel independen
yakni 1 maka nilai df = 57. Berdasarkan nilai df maka nilai t tabel adalah 1.672.
Maka karena t hitung < t tabel maka hipotesis diterima.
UJI AUTOKORELASI:
Uji autokorelasi dilihat berdasarkan nilai Durbin Watson (DW) yang nantinya akan
dibandingkan dengan dua nilai Durbin Watson Tabel, yaitu Durbin Upper (DU) dan Durbin
Lower (DL).
Berdasarkan output pada tabel Model Summery di atas, diketahui bahwa DW= 1.193.
Karena variabel bebas berjumlah 1 dan jumlah sampel sebanyak 59 maka berdasarkan tabel
Durbin Watson DL= 1.544 dan DU= 1.613
Berdasarkan nilai-nilai diatas maka diketahui bahwa Jika DW < DL sehingga terdapat
autokorelasi positif.
PERSAMAAN REGRESI LINIER BERGANDA
Coefficientsa
Unstandardized Standardized 95,0% Confidence Interval
Coefficients Coefficients for B
Model B Std. Error Beta t Sig. Lower Bound Upper Bound
1 (Constant) 71031,640 11430,307 6,214 ,000 48073,193 93990,088
Gaji Karyawan -,037 ,419 -,011 -,089 ,930 -,878 ,804
Fuel -,535 ,331 -,261 -1,615 ,113 -1,200 ,130
Depreciation ,172 ,441 ,055 ,389 ,699 -,715 1,058
Rent Expenses -1,010 ,480 -,290 -2,104 ,040 -1,974 -,046
Maintenance ,238 ,431 ,106 ,551 ,584 -,628 1,104
HSE and Community ,073 9,041 ,001 ,008 ,994 -18,087 18,234
Development
Project Overhead -,207 ,587 -,047 -,353 ,726 -1,386 ,972
Expenses
Other Cost -3,563 2,020 -,395 -1,764 ,084 -7,619 ,494
a. Dependent Variable: Cost of Sales