RESUME PENGANTAR ILMU EKONOMI

Disusun oleh:

1. Bela Putri Saraswati

2. Diar Rizqi P
3. Jennifer Yohana
4. Lucky Fajrin Yudha
5. M Leon Nandien

Jurusan Hubungan Internasional

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Lampung
Tahun Akademik 2016/2017
 12 Prinsip Ekonomi

Prinsip Ke-1
Anda tidak selalu bisa mendapatkan apa yang Anda inginkan. Semua orang ingin memiliki
yang indah, rumah di lokasi yang besar (dan memiliki pembantu), memiliki mobil baru atau
dua, dan memiliki liburan yang menyenangkan di sebuah hotel mewah. Tetapi bahkan di
negara kaya seperti Amerika Serikat, tidak banyak keluarga mampu. Sehingga mereka harus
membuat pilihan apakah akan pergi ke Disney World tahun ini atau membeli mobil yang
lebih baik, apakah membuat hubungannya dengan halaman belakang kecil atau menerima
sebuah perjalanan panjang untuk hidup di mana tanah lebih murah. Pendapatan terbatas
bukan satu-satunya hal yang membuat orang memiliki segalanya yang mereka ingin. Waktu
juga dalam pasokan terbatas hanya ada 24 jam. Dan karena waktu yang kita miliki terbatas,
memilih untuk menghabiskan waktu di satu Kegiatan juga berarti memilih untuk tidak
menghabiskan waktu pada aktivitas dan pengeluaran yang berbeda waktu belajar dengan
waktu untuk ujian.
Memang, banyak orang yang sangat terbatas dengan jumlah jam dalam hari, mereka bersedia
untuk berdagang uang untuk waktu. Misalnya, toko-toko biasanya mempunyai biaya harga
lebih tinggi dari supermarket biasa. Tapi mereka memenuhi peran berharga dengan melayani
pelanggan waktu ditekan yang lebih suka membayar lebih dari wisata jauh ke supermarket.
Hal ini membawa kita ke prinsip pertama kami pilihan individu:
Orang harus membuat pilihan karena sumber daya yang langka. Sebuah sumber daya adalah
sesuatu yang dapat digunakan untuk menghasilkan sesuatu yang lain. Daftar sumber daya
ekonomi biasanya dimulai dengan tanah, tenaga kerja (waktu pekerja),modal (mesin,
bangunan, dan aset produktif buatan manusia lainnya), danmodal manusia (prestasi
pendidikan dan keterampilan pekerja).
Sebuah sumber daya langka ketika ada tidak cukup dari sumber daya yang tersedia
untuk memenuhi semua cara masyarakat ingin menggunakannya. Ada banyak sumber daya
yang langka. Ini termasuk sumber-sumber daya alam yang berasal dari lingkungan fisik,
seperti mineral, kayu, dan minyak bumi. Ada juga tenaga yang terbatas adalah tenaga kerja,
keterampilan, dan kecerdasan. Dan dalam ekonomi dunia tumbuh meningkat pesat pada
populasi manusia, bahkan udara bersih dan air telah menjadi sumber daya yang langka.Sama
seperti individu harus membuat pilihan, kelangkaan sarana sumber daya bahwa masyarakat
secara keseluruhan harus membuat pilihan. Salah satu cara masyarakat membuat pilihan
adalah dengan memungkinkan mereka untuk muncul sebagai hasil dari banyak pilihan
individu.

Prinsip Ke-2

Ini adalah istilah terakhir sebelum Anda lulus, dan jadwal kelas Anda yang memungkinkan
Anda untuk mengambil satu elektif. Ada dua, bagaimanapun, bahwa Anda benar-benar ingin
mengambil Intro ke Grafis Komputer dan Sejarah Jazz. Misalkan Anda memutuskan untuk
mengambil Sejarah Jazz aja. Apa biaya keputusan? Ini adalah kenyataan bahwa Anda tidak
dapat mengambil kelas komputer grafis, berikutnya pilihan alternatif terbaik. Para ekonom
menyebut bahwa jenis biaya yang Anda harus menyerah untuk mendapatkan item yang Anda
inginkan biaya kesempatan dari barang tersebut. lead ini kita untuk prinsip kedua pilihan
individu Biaya kesempatan dari item apa yang Anda harus menyerah untuk mendapatkannya
adalah biaya yang sebenarnya.
Jadi biaya kesempatan mengambil Sejarah kelas Jazz adalah manfaat Anda akan
berasal dari Pengenalan Komputer kelas Graphics. Konsep biaya kesempatan penting untuk
memahami pilihan individu karena, pada akhirnya, semua biaya adalah biaya kesempatan. Itu
karena setiap pilihan Anda membuat cara berpantang beberapa alternatif lain. Kadang-kadang
kritikus mengklaim bahwa ekonom prihatin hanya dengan biaya dan manfaat yang dapat
diukur dalam dolar dan sen.

Tapi itu tidak benar. analisis ekonomi banyak melibatkan kasus seperti kursus contoh
elektif kami, di mana biaya tidak kuliah tambahan untuk mengambil satu elektif Tentu saja
yaang, tidak ada biaya moneter langsung. Meskipun demikian, para elektif Anda pilih
memiliki biaya-kursus elektif diinginkan lainnya kesempatan yang Anda harus melupakan
karena waktu yang terbatas Anda izin-izin mengambil hanya satu. Lebih spesifik,biaya
kesempatan dari pilihan adalah apa yang Anda melupakan dengan tidak memilih Anda
alternatif terbaik berikutnya.Anda mungkin berpikir bahwa biaya peluang adalah add-on-
yaitu, sesuatu yang tambahan untuk biaya moneter item. Misalkan bahwa biaya kelas elektif
kuliah tambahan sebesar $ 750; sekarang ada biaya moneter untuk mengambil Sejarah Jazz
Adalah biaya kesempatan mengambil yang tentu saja sesuatu yang terpisah dari yang moneter
biaya?
Nah, pertimbangkan dua kasus. Pertama, anggaplah bahwa mengambil Pengenalan Komputer
Grafis juga biaya $ 750. Dalam hal ini, Anda harus menghabiskan $ 750 tidak peduli yang
kelas Anda ambil. Jadi apa yang Anda menyerah untuk mengambil Sejarah kelas Jazz masih
kelas komputer grafis, periode-Anda harus menghabiskan $ 750 cara baik. Tapi kira tidak ada
biaya untuk kelas komputer grafis. Dikasus, apa yang Anda menyerah untuk mengambil kelas
jazz adalah manfaat dari komputer grafis kelas ditambah manfaat Anda bisa diperoleh dari
menghabiskan $ 750 padahal-hal lain.Either way, biaya riil mengambil kelas pilihan Anda
adalah apa yang Anda harus menyerah untuk mendapatkannya.
Ketika Anda memperluas set keputusan yang mendasari setiap Biaya riil item adalah
yang biaya kesempatan apa yang harus Anda menyerah untuk mendapatkannya. Pilihan
apakah akan mengambil elektif atau tidak, apakah akan menyelesaikan istilah ini atau tidak,
apakah putus atau tidak-Anda menyadari bahwa semua biaya yang pada akhirnya biaya
peluang.

Prinsip Ke-3
“Berapa banyak” adalah batas sebuah keputusan.

Beberapa keputusan penting melibatkan antara atau contoh pilihan. Anda harus
memutuskan apakah kamu harus pergi ke perguruan tinggi atau mulai bekerja; Anda
memutuskan apakah harus mengambil ilmu ekonomi atau mengambil sesuatu yang lain. Tapi
keputusan penting lainnya melibatkan "berapa banyak" pilihan, jika Anda mengambil ilmu
ekonomi dan kimia pada semester ini, Anda harus memutuskan berapa banyak waktu yang di
habiskan waktu untuk setiap kali belajar. Ketika masuk ke pemahaman "berapa banyak"
keputusan, ilmu ekonomi memiliki wawasan penting untuk menawarkan: "berapa banyak"
adalah keputusan terbatas yang dibuat.
Misalkan Anda mengambil baik ilmu ekonomi dan kimia. Dan bila Anda
seorang mahasiswa pre-medical, maka nilai kimia anda harus lebih besar dari nilai ilmu
ekonomi anda. Apakah itu karena menyiratkan bahwa Anda harus menghabiskan semua
waktu belajar anda pada pelajaran kimia dan mengabaikan ilmu ekonomi? Mungkin tidak;
bahkan jika Anda berpikir kimia lebih penting, Anda harus menaruh beberapa usaha untuk
belajar ilmu ekonomi.
Menghabiskan lebih banyak waktu belajar kimia mendapatkan manfaat (lebih tinggi
kelas yang diharapkan dalam kursus itu) dan biaya (Anda bisa menghabiskan bahwa
waktu melakukan sesuatu yang lain, seperti belajar untuk mendapatkan nilai yang lebih tinggi
di bidang ekonomi). Artinya, keputusan Anda melibatkan trade-off-perbandingan biaya
dan manfaat.
Bagaimana Anda memutuskan jenis pertanyaan "berapa banyak"? Jawaban khas
adalah bahwa Anda membuat keputusan sedikit pada suatu waktu, dengan menanyakan
bagaimana Anda harus menghabiskan satu jam berikutnya. Mengatakan kedua ujian pada hari
yang sama, dan malam sebelum Anda menghabiskan waktu meninjau catatan Anda untuk
kursus kedua. Pada 06:00, Anda memutuskan bahwa itu ide yang baik untuk menghabiskan
setidaknya satu jam di setiap kursus. Pada 08:00, Anda memutuskan akan lebih baik
menghabiskan satu jam di setiap kursus. Pada 10:00, Anda mendapatkan
lelah dan anda memiliki satu jam lebih untuk belajar sebelum tidur, anda pilih kimia atau
ekonomi? Jika Anda adalah pra-med, itu mungkin kimia; jika Anda pra-MBA,
itu mungkin ekonomi.
Perhatikan bagaimana Anda telah membuat keputusan untuk mengalokasikan waktu
Anda: pada setiap titik pertanyaan; apakah atau tidak untuk menghabiskan satu jam lebih di
kedua saja. Dan dalam memutuskan apakah untuk menghabiskan satu jam belajar untuk
kimia, Anda mempertimbangkan waktu (Satu jam yang hilang dari belajar untuk ekonomi
atau dikorbankan jam tidur) dibandingkan manfaat (peningkatan kemungkinan dalam kimia
kelas Anda). Selama kepentingan belajar kimia selama satu jam lebih melebihi biaya, Anda
harus memilih waktu belajar untuk tambahan pada jam tersebut.

Prinsip Ke-4
Orang biasanya menanggapi insentif, pemanfaatan peluang membuat dirinya lebih
baik.

Suatu hari, saat kita mendengar tentang berita pagi, penulis mendengar
tips tentang cara membuat taman murah di Manhattan. Garasi di daerah Wall Street
membutuhkan biaya sebanyak $30 per hari. Namun menurut penyiar, beberapa orang
telah menemukan cara yang lebih baik: ketimbang parkir di garasi, mereka pindah untuk
merubah minyak mereka di Manhattan Jiffy Lube, di mana biaya $19,95 untuk mengubah
minyak dan mereka menjaga mobil Anda sepanjang hari!
Ini adalah kisah yang hebat, tapi sayangnya ternyata tidak pada kenyataannya,
menurut Jiffy Lube di Manhattan. Tapi jika ada, Anda dapat yakin akan ada
banyak minyak perubahan di sana. Mengapa? Karena ketika orang menawarkan peluang
untuk membuat diri mereka lebih baik, mereka biasanya membawa dan jika mereka bisa
menemukan cara untuk memarkir mobil mereka sepanjang hari lebih baik $19,95 daripada
$30.
Dalam contoh ini ekonom mengatakan bahwa orang-orang menanggapi sebuah
insentif, kesempatan untuk membuat diri mereka lebih baik. Kita sekarang dapat menyatakan
prinsip kami memiliki keempat pilihan individu:

Orang biasanya merespons insentif, memanfaatkan peluang untuk

membuat diri mereka lebih baik.

Ketika Anda mencoba untuk memprediksi bagaimana individu akan berperilaku

dalam situasi ekonomi, itu adalah taruhan yang sangat baik bahwa mereka akan menanggapi
insentif; yaitu, memanfaatkan peluang untuk membuat diri mereka lebih baik. Selanjutnya,
individu akan terus memanfaatkan peluang ini sampai mereka telah habis sepenuhnya. Jika
benar-benar ada tentang Manhattan Jiffy Lube dan ganti oli itu adalah cara murah untuk
memakirkan mobil Anda, kita dapat memprediksi bahwa daftar tunggu tak lama dan untuk
perubahan minyak mungkin akan seminggu, atau tidak sebulan.
Bahkan, prinsip bahwa orang akan memanfaatkan peluang untuk membuat diri
mereka lebih baik adalah dasar dari semua prediksi para ekonom tentang perilaku individu.
Jika penghasilan dari mereka yang mendapatkan MBA melambung sementara
penghasilan mereka yang mendapatkan gelar sarjana hukum menurun, kita bisa
mengharapkan lebih banyak siswa pergi ke sekolah bisnis dan lebih sedikit untuk pergi ke
sekolah hukum. Jika harga bensin naik dan tetap tinggi untuk jangka waktu tertentu, kita bisa
mengharapkan orang untuk membeli mobil yang lebih kecil dengan jarak tempuh tertentu,
membuat diri mereka lebih baik dengan adanya harga gas yang lebih tinggi dengan
mengemudi mobil yang lebih hemat dari bahan bakar.
Salah satu titik terakhir: ekonom cenderung skeptis setiap upaya untuk mengubah
perilaku masyarakat yang tidak berubah insentif mereka. Misalnya, rencana yang
menyerukan produsen untuk mengurangi polusi secara sukarela mungkin tidak akan efektif
karena itu tidak merubah insentif produsen. Sebaliknya, rencana yang memberikan
mereka imbalan keuangan untuk mengurangi polusi jauh lebih memungkinkan untuk bekerja
karena itu telah berubah insentif mereka.
Prinsip Ke-5
“Adanya hasil dari barter”
Mengapa pilhan yang saya buat, berinteraksi dengan pilihan yang anda buat? Sebuah
keluarga dapat menanam makanannya sendiri, menjahit bajunya sendiri, bahkan membuat
buku ekonominya sendiri. Tetapi, hidup dengan cara seperti itu, bisa dikataka sulit. Kunci
untuk standar yang lebih baik dari kehidupan adalah dengan cara barter, dimana setiap orang
saling bertukar tugas dengan satu sama lain, dan perorang menyediakan barang atau jasa yang
diinginkan orang lain, dan sebagai balasannya barang dan jasa yang ia inginkan.

Prinsip Ke-6
“Pasar bergerak ke kesetimbangan”

Ibaratnya, siang hari ini adalah siang yang sibuk dan ramai di sebuah supermarket, ada
antrian yang panjang di kasir. Lalu salah satu kasir yang tadinya tutup, mulai dibuka. Apa
yang terjadi? Hal yang pertama, pastinya berburu-buru ke kasir tersebut. Beberapa menit
kemudian, pastinya keadaan akan terkendali dan para pembeli akan menyesuaikan panjang
antrian agar sama dengan satu sama lain. Apa artinya? Artinya, pembeli akan berbondong-
bondong ke kasir yang baru tersebut, untuk menyimpan waktu, dan keadaan akan terkendali
ketika pembeli sadar bahwa mereka tidak bisa memperbaiki posisi mereka dengan mengganti
antrian.
Seperti itulah definisi kesetimbangan, karena pasar merespon akan dorongan, maka munculah
kesetimbangan.

Prinsip 7
”Sumber Harus Digunakan Efisien
Mencapai Tujuan Masyarakat”

Di bidang ekonomi, seperti dalam kehidupan, uang hanya sarana untuk tujuan lain.
Ukuran yang ekonom benar-benar peduli tentang adalah bukan uang tapi kebahagiaan rakyat
atau kesejahteraan. Para ekonom mengatakan bahwa sumber daya ekonomi yang digunakan
secara efisien saat mereka digunakan dengan cara yang telah sepenuhnya dieksploitasi semua
peluang untuk membuat semua orang lebih baik. Dengan kata lain, ekonomi adalah efisien
jika dibutuhkan semua peluang membuat beberapa orang lebih baik tanpa membuat orang
lain lebih buruk. Dalam contoh kelas kami, ada jelas adalah cara untuk membuat semua orang
lebih baik off-pindah kelas ke ruang yang lebih besar akan membuat orang di kelas lebih baik
tanpa menyakiti orang lain di perguruan tinggi.
Menetapkan saja ke yang lebih kecil kelas adalah tidak efisiennya penggunaan
sumber daya perguruan tinggi, sedangkan menugaskan kursus untuk kelas yang lebih besar
akan menjadi penggunaan yang efisien dari perguruan tinggi sumber. Ketika ekonomi efisien,
itu menghasilkan keuntungan maksimal dari perdagangan mungkin diberikan sumber daya
yang tersedia. Mengapa? Karena tidak ada cara untuk mengatur ulang bagaimana sumber
daya digunakan dengan cara yang dapat membuat semua orang lebih baik. Yang penting bagi
ekonom. Namun, selalu mencari untuk menggunakan sumber daya perekonomian seefisien
mungkin dalam mengejar tujuan masyarakat, apa pun tujuan mereka mungkin.

Prinsip 8
“Pasar Biasanya Mengarah ke Efisiensi”

Pemerintah tidak perlu menegakkan

efisiensi penggunaan sumber daya, karena umumnya tangan tak terlihat melakukan
pekerjaan. Insentif dibangun ke ekonomi pasar memastikan bahwa sumber daya biasanya
dimanfaatkan dengan baik dan bahwa kesempatan untuk membuat orang lebih baik tidak
terbuang. Sebuah penjelasan rinci tentang mengapa pasar biasanya sangat baik memastikan
bahwa sumber daya yang digunakan juga harus menunggu sampai kita telah mempelajari
bagaimana pasar benar-benar bekerja. Tapi alasan yang paling mendasar adalah bahwa dalam
ekonomi pasar, di mana individu bebas memilih apa untuk mengkonsumsi dan apa yang
menghasilkan, orang biasanya mengambil kesempatan untuk saling gain-yaitu, keuntungan
dari perdagangan. Jika ada
cara di mana beberapa orang dapat dibuat lebih baik, orang biasanya akan dapat
memanfaatkan kesempatan itu.
Dan itulah yang mendefinisikan efisiensi:
semua peluang untuk membuat beberapa orang lebih baik tanpa membuat orang lain
off buruk telah dieksploitasi.
Hal ini menimbulkan prinsip kedelapan kami:
Karena orang biasanya memanfaatkan keuntungan dari perdagangan, pasar biasanya
memimpin untuk efisiensi.

Prinsip Ke-9
Ketika pasar tidak mencapai efisiensi, pemerintah intervensi dapat meningkatkan masyarakat
kesejahteraan Mari kita mengingat sifat kegagalan pasar yang disebabkan oleh kemacetan —
komuter yang berkendara untuk bekerja telah ada insentif untuk memperhitungkan biaya
yang perbuatannya karena driver lainnya berupa peningkatan kemacetan lalu lintas.
Ada beberapa kemungkinan solusi untuk situasi ini; contoh termasuk pengisian jalan tol,
mensubsidi biaya transportasi dan pajak penjualan bensin untuk individu driver. Semua obat
bekerja dengan mengubah insentif driver calon, memotivasi mereka untuk drive kurang dan
menggunakan alternatif transportasi.
Tetapi mereka juga berbagi fitur lain: setiap bergantung pada intervensi pemerintah di
pasar. Ini membawa kita kepada prinsip kami kesembilan: ketika pasar tidak mencapai
efisiensi, intervensi pemerintah dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ketika pasar
pergi salah, kebijakan pemerintah yang tepat dirancang dapat kadang-kadang memindahkan
masyarakat lebih dekat ke suatu hasil yang efisien dengan mengubah bagaimana sumber daya
dalam masyarakat yang digunakan.
Cabang sangat penting ekonomi dikhususkan untuk mempelajari mengapa pasar gagal
dan apa kebijakan seharusnya diadopsi untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Kita akan
mempelajari masalah dan solusi mereka secara mendalam dalam bab-bab kemudiannya,
tetapi, secara singkat, ada tiga cara utama di mana mereka gagal:
• tindakan individu memiliki efek samping yang tidak benar diperhitungkan oleh pasar.
Contohnya adalah tindakan yang menyebabkan polusi.
• Salah satu pihak mencegah saling menguntungkan perdagangan terjadi dalam upaya untuk
menangkap sebagian besar sumber daya untuk dirinya sendiri. Contohnya adalah perusahaan
obat bahwa harga obat yang lebih tinggi daripada biaya produksi, sehingga terjangkau bagi
beberapa orang yang akan mendapat manfaat dari itu.
• Beberapa barang, dengan sifatnya, menyertai untuk pengelolaan yang efisien oleh pasar.
Sebuah contoh yang baik adalah kontrol lalu lintas udara.

Prinsip Ke-10
Seseorang pengeluaran adalah orang lain pendapatan
Pada tahun 2006, konstruksi rumah di Amerika mulai penurunan cepat karena pembangun
merasa semakin sulit untuk membuat penjualan. Pada awalnya kerusakan itu terutama
terbatas untuk industri konstruksi. Tapi seiring waktu kemerosotan menyebar ke hampir
setiap bagian perekonomian, dengan konsumen menghabiskan jatuh di seluruh papan.
Tapi mengapa harus jatuh dalam konstruksi rumah berarti kosong Toko di mal-mal
perbelanjaan? Setelah semua, mal adalah tempat di mana Keluarga, tidak pembangun,
melakukan belanja mereka.
Jawabannya adalah bahwa pengeluaran yang lebih rendah pada konstruksi yang
dipimpin untuk menurunkan pendapatan seluruh perekonomian; orang-orang yang bekerja
baik secara langsung dalam pembangunan, memproduksi barang dan Jasa pembangun
kebutuhan (seperti wallboard), atau dalam memproduksi barang dan jasa baru pemilik rumah
perlu (seperti perabotan baru), kehilangan pekerjaan mereka atau dipaksa untuk mengambil
pemotongan gaji. Dan seperti pendapatan jatuh, demikian pula pengeluaran oleh konsumen.
Contoh ini menggambarkan prinsip kami kesepuluh: satu orang yang menghabiskan
pendapatan orang lain.
Dalam ekonomi pasar, orang membuat hidup menjual barang-barang —
termasuk tenaga mereka — kepada orang lain. Jika beberapa grup dalam
perekonomian memutuskan, untuk alasan apapun, untuk menghabiskan lebih banyak,
pendapatan dari kelompok lain akan meningkat. Jika beberapa grup memutuskan
untuk menghabiskan lebih sedikit, pendapatan dari kelompok lain akan jatuh. Karena
satu orang yang menghabiskan pendapatan orang lain, adalah reaksi berantai dari
perubahan dalam pengeluaran perilaku cenderung memiliki dampak yang menyebar
melalui ekonomi. Sebagai contoh, pemotongan pengeluaran, seperti yang terjadi pada
tahun 2008, investasi bisnis mengarah ke penurunan pendapatan keluarga; Keluarga
menanggapi dengan mengurangi pengeluaran; konsumen ini mengarah ke putaran lain
pemotongan penghasilan; dan seterusnya. Dampak ini memainkan peran penting
dalam pemahaman kita tentang resesi dan pemulihan.

Prinsip Ke-11
Pengeluaran secara keseluruhan kadang-kadang mendapat dari garis dengan ekonomi
produktif kapasitas.
Makroekonomi muncul sebagai cabang terpisah dari ekonomi di tahun 1930-an, ketika
runtuhnya konsumen dan bisnis pengeluaran, krisis dalam industri perbankan, dan faktor
lainnya menyebabkan terjun dalam pengeluaran secara keseluruhan. Ini risiko pengeluaran,
pada gilirannya, menyebabkan periode pengangguran sangat tinggi yang dikenal sebagai
depresi besar.
Para ekonom pelajaran yang dipelajari dari masalah-masalah tahun 1930-an adalah
bahwa keseluruhan pengeluaran-jumlah barang dan jasa yang konsumen dan bisnis ingin
membeli — kadang-kadang tidak sesuai jumlah barang dan Jasa ekonomi mampu
menghasilkan. Pada 1930, menghabiskan jatuh jauh dari apa yang diperlukan untuk Jauhkan
Amerika Serikat pekerja yang dipekerjakan, dan hasilnya adalah kemerosotan ekonomi yang
parah. Bahkan, kekurangan dalam pengeluaran bertanggung jawab untuk sebagian besar,
meskipun tidak semua, resesi. Hal ini juga mungkin bagi keseluruhan pengeluaran menjadi
terlalu tinggi. Dalam hal ini, perekonomian pengalaman inflasi, kenaikan harga seluruh
perekonomian. Kenaikan harga terjadi karena ketika jumlah yang orang ingin membeli
pasokannya, produsen dapat menaikkan harga mereka dan masih menemukan pelanggan
bersedia. Memperhitungkan kedua kekurangan dalam pengeluaran dan ekses dalam
pengeluaran membawa kita ke prinsip kesebelas kami:
Keseluruhan pengeluaran kadang-kadang mendapat tidak sejalan dengan kapasitas
produktif perekonomian.

Prinsip Ke-12
Kebijakan Pemerintah dapat mengubah pengeluaran

Keseluruhan pengeluaran kadang-kadang mendapat tidak sejalan dengan kapasitas produktif

perekonomian. Tetapi sesuatu yang dapat dilakukan tentang hal itu? Ya — yang mengarah ke
kami kedua belas dan terakhir prinsip:
Kebijakan Pemerintah dapat mengubah pengeluaran

Bahkan, kebijakan pemerintah dapat secara dramatis mempengaruhi pengeluaran.

Untuk satu hal, pemerintah sendiri tidak banyak pengeluaran pada segala sesuatu dari
perlengkapan militer untuk pendidikan — dan itu dapat memilih untuk melakukan lebih atau
kurang. Pemerintah juga dapat bervariasi dari masyarakat pajak, yang pada gilirannya akan
mempengaruhi berapa banyak pendapatan konsumen dan bisnis telah meninggalkan untuk
menghabiskan berapa banyak mengumpulkan. Dan pemerintah kontrol jumlah uang yang
beredar, ternyata, memberi alat lain yang mempengaruhi total pengeluaran. Pengeluaran
pemerintah, pajak, dan kontrol uang adalah alat kebijakan makroekonomi. Pemerintah
modern menggunakan alat-alat kebijakan makroekonomi ini dalam upaya untuk mengelola
pengeluaran secara keseluruhan dalam perekonomian, mencoba untuk mengarahkan antara
bahaya resesi dan inflasi. Upaya tersebut tidak selalu berhasil — resesi masih terjadi, dan
begitu juga periode-periode inflasi. Tapi secara luas dipercaya bahwa upaya-upaya agresif
untuk mempertahankan pengeluaran pada 2008 dan 2009 membantu mencegah krisis
keuangan 2008 berubah menjadi sebuah full-blown depresi.