Está en la página 1de 8

ANALISA DATA

NO DATA MASALAH ETIOLOGI


1. DO : Defisiensi kesehatan Ketidakcukupan
- Di desa X 14 orang menderita komunitas sumber daya :
hipertensi pengetahuan, program
- 11 orang memiliki kebiasaan merokok tidak seluruhnya
dengan rata-rata jumlah rokok 5-20 mengatasi masalah
batang sehari kesehatan
- Bidan desa mengatakan bahwa kasus
penyakit yang paling banyak adalah
hipertensi

2. DO : Perilaku kesehatan Merokok, kurang


- 11 orang memiliki kebiasaan merokok cenderung beresiko pemahaman,
dengan rata-rata jumlah rokok 5-20
batang sehari
- 7 orang lansia menyatakan sering
mengkonsumsi makanan yang
digoreng, makanan yang diawetkan
dengan garam ataupun daging merah

3. DO : Ketidakefektifan Ketidakberdayaan
- 7 orang lansia menyatakan sering manajemen kesehatan
mengkonsumsi makanan yang
digoreng, makanan yang diawetkan
dengan garam ataupun daging merah
- Rata-rata lansia tinggal di keluarga
extended family dimana makanan yang
dikonsumsi biasanya disiapkan oleh
anak mereka
4. DO : Ketidakpatuhan Merasa kredibilitas
- Bidan desa mengatakan bahwa tingkat penyedia layanan
partisipasi lansia di posyandu lansia kesehatan rendah
dan program pronalis terutama oleh
lansia laki-laki cenderung rendah
- Saat dilaksanakan FGD lansia
mengatakan bahwa mereka merasa
tidak mendapatkan manfaat yang
berarti dari kegiatan posyandu lansia
dan kegiatan cenderung membosankan

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisiensi kesehatan komunitas berhubungan dengan ketidakcukupan sumber daya :
pengetahuan, program tidak seluruhnya mengatasi masalah kesehatan
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko berhubungan dengan merokok, kurang pemahaman
3. Ketidakefektifan manajemen kesehatan berhubungan dengan ketidakberdayaan
4. Ketidakpatuhan berhubungan dengan merasakan kredibilitas penyedia layanan kesehatan
rendah
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC NIC
1. Defisiensi kesehatan komunitas
berhubungan dengan
ketidakcukupan sumber daya :
pengetahuan, program tidak
seluruhnya mengatasi masalah
kesehatan, ditandai dengan :
- Di desa X 14 orang menderita
hipertensi
- 11 orang memiliki kebiasaan
merokok dengan rata-rata jumlah
rokok 5-20 batang sehari
- Bidan desa mengatakan bahwa
kasus penyakit yang paling banyak
adalah hipertensi

2. Perilaku kesehatan cenderung NOC : Perilaku Berhenti Merokok NIC : Bantuan Penghentian
beresiko berhubungan dengan Indikator awal akhir Merokok
merokok, kurang pemahaman, Mengekspresikan 2 5 1. Catat dan kaji riwayat merokok
ditandai dengan : keinginan untuk berhenti saat ini
- 11 orang memiliki kebiasaan merokok 2. Berikan saran yang konsisten
merokok dengan rata-rata jumlah Mengidentifikasi manfaat 2 5 dan jelas untuk berhenti
rokok 5-20 batang sehari dari berhenti merokok merokok
- 7 orang lansia menyatakan sering Mengidentifikasi 2 5 3. Bantu mengidentifikasi alasan
mengkonsumsi makanan yang konsekuensi negative dari untuk berhenti merokok
digoreng, makanan yang penggunaan merokok 4. Bantu pasien untuk
diawetkan dengan garam ataupun Membangun strategi untuk 2 5 mengembangkan rencana
daging merah berhenti merokok berhenti merokok
Menyesuaikan gaya hidup 2 5 5. Bantu memilih metode terbaik
untuk menjalankan untuk berhenti merokok
berhenti merokok 6. Berikan dorongan untuk
mempertahankan gaya hidup
NOC : PERILAKU PATUH : DIET YANG bebas asap rokok
SEHAT 7. Dorong pasien untuk

Indikator awal akhir bergabung dengan kelompok

Menyusun target capaian 2 5 pendukung berhenti merokok

diet yang bertemu setiap minggu

Memilih makanan sesuai 2 5 8. Rencanakan cara bertahan

dengan panduan nutrisi dari orang yang merokok

yang direkomendasikan
Memilih porsi sesuai 2 5 NIC : MANAJEMEN NUTRISI

dengan panduan nutrisi 1. Tentukan status gizi dan


yang direkomendasikan kemampuan klien untuk memenuhi
Mengurangi makanan 2 5 kebutuhan gisi
dengan nilai kalori tinggi 2. Tentukan jumlah kalori dan jenis
dan nilai nutrisi kecil nutrisi yang dibutuhkan untuk
Menyeimbangkan intake 2 5 memenuhi persyaratan gizi
kalori dan kebutuhan kalori 3. Berikan pilihan makanan sambil
menawarkan bimbingan terhadap
pilihan yang lebih sehat
4. Atur diet yang diperlukan :
menyarankan menggunakan bumbu
dan rempah sebagai alternative
untuk garam
5. Anjurkan klien untuk memantau
kalori dan intake makanan

3. Ketidakefektifan manajemen
kesehatan berhubungan dengan
ketidakberdayaan, ditandai dengan :
- 7 orang lansia menyatakan sering
mengkonsumsi makanan yang
digoreng, makanan yang
diawetkan dengan garam ataupun
daging merah
- Rata-rata lansia tinggal di keluarga
extended family dimana makanan
yang dikonsumsi biasanya
disiapkan oleh anak mereka

4. Ketidakpatuhan berhubungan NOC : PERILAKU PATUH : AKTIVITAS NIC : PENINGKATAN SISTEM


dengan merasakan kredibilitas YANG DISARANKAN DUKUNGAN
penyedia layanan kesehatan rendah, Indikator Awal Akhir 1. Identifikasi respon psikologis
ditandai dengan : Membahas aktivitas 2 5 terhadap situasi dan ketersediaan
- Bidan desa mengatakan bahwa rekomendasi dengan sistem dukungan
tingkat partisipasi lansia di professional kesehatan 2. Tentukan kecukupan dari jaringan
posyandu lansia dan program Mengidentifikasi manfaat 2 5 sosial yang ada
pronalis terutama oleh lansia laki- yang diharapkan dari 3. Tentukan hambatan terhadap
laki cenderung rendah aktivitas fisik sistem dukungan
- Saat dilaksanakan FGD lansia Mengidentifikasi hambatan 2 5 4. Anjurkan pasien untuk
mengatakan bahwa mereka merasa untuk melaksanakan berpartisipasi dalam kegiatan sosial
tidak mendapatkan manfaat yang aktivitas fisik dan masyarakat.
berarti dari kegiatan posyandu Bersama professional 2 5 5. Sediakan layanan dengan sikap
lansia dan kegiatan cenderung kesehatan menetapkan peduli dan mendukung
membosankan tujuan jangka pendek
Bersama professional 2 5
kesehatan menetapkan NIC : PANDUAN SISTEM
tujuan jangka panjang PELAYANAN KESEHATAN
1. Bantu keluarga memilih
professional kesehatan yang tepat
2. Anjurkan pasien mengenai layanan
yang diharapkan
3. Identifikasi dan fasilitasi
komunikasi antara penyedia
layanan kesehatan dengan klien
tepat

También podría gustarte