ANALISIS KASUS

ANAMNESIS: PEMERIKSAAN FISIK:

• Demam
 Compos mentis
Batuk (+) • Kejang 1x selama ± 5
 Suhu :38. C
Pilek (+) menit  UUB menutup
Demam (+) • Kejang bersifat tonik  Status neurologis dalam batas
Sesak (-) klonik normal (meningeal sign (-), reflek
Rhonki (-)
• Tidak ada penurunan patologis (-), Reflek Fisiologis (+)
wheezing (-)
kesadaran normal)
Dx : ISPA ringan et
causa Virus dd • Riwayat kejang demam
 Pemeriksaan Penunjang (Lab
Bakteri

Kejang Demam : Epilepsi : Infeksi Intracranial :

o
 Kejang saat suhu >38 C  Kejang berulang  Gejala peningkatan
tekanan cranial (nyeri
 KDS : kejang <15 2x/lebih tanpa
kepala, mual, mutah)
menit, tidak berulang penyebab
 Demam tinggi mendadak
dalam 24 jam  Kejang kaku seluruh  Penurunan kesadaran
 KDK : Kejang >15 tubuh (tonik klonik)  Kejang umum/fokal/status
menit, fokal/parsial,  Kejang sebagian konvulsivus
berulang >1x/24 jam lengan/tungkai (fokal)  Reflek patologis UMN
 Usia 5bulan- 5/6 tahun  Hilang kesadaran  Meningeal sign

sesaat