Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Proposal Skripsi
Program Studi Sistem Informasi
Eny Kurniawati
XXXNIMXXX
Oleh:
Eny Kurniawati
XXNIMXX
Menyetujui,
Koordinator Skripsi
Nama Pembimbing
NIP.
:
1. Pendahuluan
1.1 LatarBelakang
Perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi dan
pemakaian internet telah memunculkan sistem bisnis alternatif. Terdapat
sistem perdagangan (jual beli) alternatif yang disebut sistem perdagangan
elektronik (electronic commerce atau e-commerce). Pada sistem ini, proses
menawarkan produk, promosi, informasi perusahaan (company profile), proses
pemesanan produk, proses pembayaran, proses komunikasi dan konfimasi,
semuanya dilakukan secara elektronik. Melalui e-commerce transaksi jual beli
dapat dilakukan jarak jauh tanpa harus bertatap muka antara penjual dan
pembeli seperti pada sebuah sistem perdagangan konvensional.
VIX CELL adalah sebuah usaha milik perorangan yang melakukan
jenis usaha penjualan produk smartphone. VIX CELL menjual berbagai merek
smartphone untuk masyarakat kota Kendal. Lokasi usaha VIX CELL berada
di Jl. Xxxx Kendal.
Selama ini, dalam menjalankan usahanya, VIX CELL telah
memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produknya, tetapi
menggunakan media sosial saja masih di anggap kurang efisien, pemilik
menginginkan untuk memiliki/membuat website toko online yang berfungsi
sebagai media penjualan VIX CELL secara online.
Pemilik VIX CELL beranggapan keberadaan toko online merupakan
sesuatu yang sangat dibutuhkan, karena toko online merupakan tempat yang
sangat strategis untuk mempromosikan, menjual dan melakukan survey
untuk mengetahui keinginan dan tanggapan konsumen terhadap produk-
produk yang ditawarkan.
Toko online juga dapat digunakan sekaligus sebagai sistem informasi
penjualan bagi VIX CELL. Dengan toko online sebagai sistem informasi,
VIX CELL dapat melakukan tidakan-tidakan manajerial terhadap produk-
produk yang dibeli dan disimpan, mengendalikan persediaan, mencatat
transaksi penjualan, dan menghasilkan laporan keuangan.
Keberadaan toko online juga akan banyak memberikan manfaat
kepada konsumen dimana konsumen dapat melihat, mengamati, memilih
dan membeli suatu produk tanpa harus pergi secara langsung ke gerai
penjualan, tanpa batasan waktu (buka 24 jam per hari, 7 hari per minggu).
Kelebihan ini dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan
mutu pelayanan kepada konsumen.
Berawal dari keinginan pemilik VIX CELL terebut, maka penulis
ingin melakukan penelitian untuk merancang dan menghasilkan suatu
sistem toko online sekaligus sebagai sistem informasi pembelian dan
penjualan yang dimanfaatkan di gerai VIX CELL. Penelitian akan
mengambil judul “Toko Online VIX CELL Kendal”.
1.2 RumusanMasalah
Berdasarkan uraian latar belakang yang ada maka dirumuskan pokok
permasalahannya adalah :
1. Bagaimana merancang dan membangun website toko online bagi VIX
CELL
2. Bagimana menambahkan/mengintegrasikan toko online dengan sistem
pembelian dan penjualan digerai VIX CELL.
1.5 ManfaatPenelitian
Manfaat penelitian yang dilakukan adalah:
1. Bagi Penulis
a. Sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan strata 1 (S1) di
Universitas STMIK Himsya Semarang.
b. Sebagai penambah wawasan, pemahaman, masukan dan pengalaman
penulis dalam mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan selama
menjadi mahasiswa di STMIK Himsya Semarang.
2. Bagi Pengguna
Mempermudah mendapatkan informasi produk, dan melakukan pembelian
pada VIX CELL Kendal.
3. Bagi Instansi
Mempermudah penjualan online, dan mempermudah mengolah data
barang dan penjualan pada VIX CELL Kendal.
4. Bagi STMIK Himsya
Diharapkan laporan skripsi ini dapat digunakan sebagai bahan literatur
bagi mahasiswa untuk menambah pengetahuan atau wawasan dalam
bidang teknologi informasi.
2. Tinjauan Pustaka
2.1 Informasi dan Sistem Informasi
Informasi merupakan sumberdaya paling penting dalam suatu
organisasi. Informasi digunakan sebagai bahan mengambil keputusan.
Sehubungan dengan hal itu, informasi harus berkualitas. Menurut Burch dan
Grudnitski (1989) dalam Abdul Kadir (2005), kualitas informasi ditentukan
tiga faktor :
1. Akurasi : informasi bebas dari kesalahan
2. Relevansi : informasi benar-benar berguna bagi suatu tindakan keputusan
yang dilakukan seseorang
3. Tepat waktu : informasi datang pada saat dibutuhkan
Menurut Alter (1992) dalam Abdul Kadir (2005), sistem informasi
adalah kombinasi antar prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi
informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah
organisasi.
Menurut Jogiyanto (2005) Pada hakekatnya suatu sistem mempunyai
karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu :
1. Komponen sistem (component)
Komponen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari
sistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk
menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara
keseluruhan.
2. Batasan sistem (boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem
dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batasan
sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu sistem
menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
3. Lingkungan luar sistem (environment)
Lingkungan luar dari sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut.
4. Penghubung sistem (interface)
Penghubung sistem merupakan media penghubung atau subsistem dengan
subsistem lainnya. Dengan subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem
lainnya membentuk satu kesatuan.
5. Masukan sistem (input)
Masukan sistem dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan
masukan sinyal (signal input). Maintenance input berupa sebuah program
komputer, pada komputer data merupakan signal input untuk diolah
menjadi informasi.
6. Pengolahan sistem (process)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan
merubah input menjadi output.
7. Keluaran sistem (output)
Keluaran sistem merupakan hasil dari pengolahan sistem dan
mengklasifikasikan masukan menjadi keluaran.
8. Sasaran sistem (objectives)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Sasaran sistem sangat
2.3 UML
UML adalah notasi yang dihasilkan dari penyatuan OMT (Object
Modeling Technique [Rumbaugh et al., 1991]), Booch [Booch, 1994], dan
OOSE (Object-Oriented Software Rekayasa [Jacobson etal., 1992]). UML
juga telah dipengaruhi oleh notasi berorientasi obyek lain seperti yang
diperkenalkan oleh Mellor dan Shlaer [Mellor & Shlaer, 1998], Coad dan
Yourdon [Coad et al., 1995], Wirfs-Brock [Wirfs-Brock et al., 1990], dan
Martin dan Odell [Martin & Odell, 1992]. (Bruegge, Bernd dan Allen H.
Dutoi. 2010.:30)
Tujuan dari UML adalah untuk memberikan notasi standar yang dapat
digunakan oleh semua metode berorientasi objek dengan memilih atau
mengintegrasikan unsur-unsur terbaik dari notasi terdahulu. Sebagai contoh,
UML usecase diagram yang diperkenalkan oleh OOSE dan menggunakan
banyak fitur class diagram OMT. UML juga mencakup konsep baru yang
tidak ada dalam metode utama lainnya, seperti mekanisme ekstensi dan
constraint. (Bruegge, Bernd dan Allen H. Dutoi. 2010.:30)
UML telah dirancang untuk berbagai aplikasi. Oleh karena itu,
menyediakan konstruksi untuk berbagai sistem dan kegiatan (misalnya, sistem
terdistribusi, analisis, desain sistem, distribusi). Pengembangan sistem
berfokus pada tiga model yang berbeda dari sistem (lihat Gambar 2) :
Diagram UML
UML menyediakan beberapa diagram visual yang menunjukan berbagai
aspek dalam sistem. Ada beberapa diagram yang disediakan UML antara
lain :
1. Use case Diagram
Diagram use case menyajikan interaksi antara use case dan
aktor. Dimana aktor dapat berupa orang, peralatan atau sistem lain
yang berinteraksi dengan sistem yang sedang dibangun. Use case
menggambarkan fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan
yang harus dipenuhi sistem dari pandangan pemakai (Sholiq,
2006:7).
Menurut Rosa A.S dan M. Shalahuddin (2011:130), diagram
use case merupakan permodelan untuk kelakuan (behavior) sistem
informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah
interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang
akan dibuat. Secara kasar, use case digunakan untuk mengetahui
fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem informasi dan siapa
saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu.
Dalam use case diagram terdapat berbagai simbol, adapun
simbol-simbol dalam use case diagram ditunjukkan dalam tabel 1.
2. Activity Diagram
Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan
aliran kejadian dalam use case. Pada tahap pemodelan bisnis,
diagram aktivitas dapat digunakan menunjukan aliran kerja bisnis
(business workflow). Aktivitas dalam diagram dipresentasikan
dengan bentuk bujur sangkar bersudut tidak lancip, yang didalamnya
berisi langkah-langkah apa saja yang terjadi dalam aliran kerja. Ada
sebuah keadaan mulai (start state) yang ditunjukan dimulainya aliran
kerja, dan sebuah keadaan selesai (end state) yang menunjukan akhir
diagram, titik keputusan dipresentasikan dengan diamond (Sholiq,
2006:8-9). Activity diagram memiliki beberapa simbol, simbol-
simbol tersebut ditunjukkan dalam tabel 2.
Tabel 2 Simbol Activity diagram
Simbol Keterangan
Status awal Status awal aktivitas sistem,
sebuah diagram aktivitas memiliki
sebuah status awal.
Aktivitas Aktivitas yang dilakukan sistem,
Aktivitas biasanya diawali dengan
Aktivitas
kata kerja.
Percabangan / decision Asosiasi percabangan dimana jika ada
pilihan aktivitas lebih dari satu.
3. Sequence Diagram
Sequence diagram adalah diagram interaksi yang disusun
berdasarkan urutan waktu. Dalam membaca sequence diagram
dilihat dari atas ke bawah dengan memperhatikan objek-objek dan
pesan-pesan yang ada di diagram. Setiap sequence diagram
mempresentasikan satu aliran dari beberapa aliran di dalam use case
(Sholiq, 2004:91-92).
Sequence diagram secara grafis menggambarkan
bagaimana objek berinteraksi satu sama lain melalui pesan pada
eksekusi sebuah use case atau operasi. Diagram ini
mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima diantara
objek dalam sekuensi. Memodelkan logika sebuah use case dengan
cara menggambarkan interaksi pesan diantara objek-objek dalam
rangkaian waktu (Jeffry L. Whitten, dkk, 2004:419).
Adapun simbol-simbol yang digunakan dalam sequence
diagram ditampilkan dalam tabel 3.
Simbol Deskripsi
Start (initial state) Start atau initial state adalah state atau
keadaan awal pada saat sistem mualai
hidup.
State atau setatua adalah keadaan sistem
State
pada waktu tertentu. State dapat berubah
jika ada event tertentu yang memicu
State
perubahan tersebut.
6. Component Diagram
Component diagram menunjukan model secara fisik
komponen perangkat lunak pada sistem dan hubungannya antar
mereka. Component diagram memperlihatkan pemetaan dari kelas-
kelas ke komponen-komponen sebagai implementasi kelas (Sholiq,
2006:15-17).
Component diagram adalah diagram dengan tipe
implementasi yang digunakan secara grafis untuk menggambarkan
arsitekstur fisik dari perangkat lunak sistem. Diagram tersebut dapat
digunakan untuk menunjukan bagaimana kode pemrograman dibagi
ke dalam module-module dan untuk menggambarkan
ketergantungan di antara komponen-komponen tersebut (Jeffry L.
Whitten, dkk, 2004:667).
Dalam pembuatan component diagram dibutuhkan notasi-
notasi, notasi-notasi tersebut ditamptilkan dalam tabel 6 Notasi
Component diagram.
8. Deployment Diagram
Deployment diagram merupakan diagram dengan tipe implementasi
yang menggambarkan arsitektur fisik dari perangkat keras dan
perangkat lunak pada suatu sistem. Diagram in menggambarkan
komponen perangkat lunak, prosesor dan peralatan yang membentuk
arsitektur sistem (Jeffry L. Whitten, dkk, 2004:668). Dalam
deployment diagram terdapat beberapa simbol, adapun simbol-
simbol tersebut ditampulkan dalam tabel 7 Simbol Deployment
diagram.
Tabel 7 Simbol Deployment diagram
Simbol Deskripsi
2.5 CSS
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemrograman
web untuk mengendalikan beberapa komponen web untuk mengendalikan
beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan
seragam. (Ardhawa, 2013)
2.6 PHP
PHP adalah kependekan dari Hypertext Prepocessor yang dibangun oleh
Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Dahulu,pada awal pebgembangan PHP
disebut sebagai kependekan dari Personal Home Page. PHP merupakan
produk open source sehingga kita dapat mengakses source code,
menggunakan dan mengubahnya tanpa harus membayar sepeserpun
(Nugraha, 2010)
PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan
dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang kita berikan akan
sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser
hanya hasilnya saja. PHP menyatu dengan HTML untuk membuat halaman
web yang menarik. PHP mampu berjalan diatas beberapa platform seperti
Windows, Unix serta varian Linux. Beberapa kelebihan PHP antara lain dapat
membuat situs yang interaktif dengan forum diskusi, guestbook dan
sebagainya, koneksitas yang baik dengan bermacam-macam database seperti
Oracle,MySQL, PostgreSQL dan lain-lain. (Nugraha, 2010)
2.7 MySQL
Mysql adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal.
Kepopulerannya disebabkan mysql menggunakan sql sebagai bahasa dasar
untuk mengakses databasenya. Selain itu, bisa bersifat free pada berbagai
platform. Perangkat lunak mysql sendiri bisa di download dari web
officialnya, Mysql termasuk RDBMS (Rational Database Management
System) itulah sebabnya istilah seperti tabel, baris, kolom digunakan pada
mysql. Pada mysql, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel.
Tabel terdiri dari atas sejumlah baris dan setiap abaris mengandung satu atau
beberapa kolom (Anhar, 2010).
3. Metodologi Penelitian
3.1 Bahan dan Alat Penelitian
A. Kebutuhan Data dan Informasi
Data dan informasi yang dibutuhkan untuk memahami sistem
penjualan di VIX CELL dan untuk membuat toko online adalah sebagai
berikut :
1. Data usaha / perusahaan
2. Data produk
3. Data prosedur pembelian dan penjualan di gerai VIX CELL
4. Data prosedur penjualan toko online dari mulai pendaftaran dampai
barang dikirim ke tangan konsumen
5. Data laporan-laporan
B. Kebutuhan Hardware dan Software
Perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengembangkan
perangkat lunak sistem toko online adalah laptop dengan spesifikasi
sebagai berikut:
1. Processor Intel(R) Core(TM) i3-2350M 2.30GHz
2. Memori RAM 2,00 GB
3. Harddisk 500 GB
Perangkat lunak yang akan digunakan dalam penelitian ini:
1. Microsoft Windows 7 32 bit : sistem operasi bagi komputer
2. Microsoft Office Word : aplikasi pengolah kata yang digunakan untuk
dokumentasi
3. Enterprise Architech (UML) : aplikasi yang digunakan untuk membuat
model UML
4. Evolus Pencil : aplikasi untuk membuat rancangan tampilan
5. Notepad ++ : aplikasi pengolah kata untuk melakukan pengkodean
(membuat kode program)
6. Adobe Photoshop : aplikasi untuk mengolah gambar
7. XAMPP (Apache MySQL) : web server dan basisadata untuk
menjalankan website
8. Web browser untuk menampilkan halaman web
4. Jadwal Penelitian
Tabel 1. Jadwal kegiatan penelitian
Januari-18 Februari-17 Maret-17 April-17
No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penelitian
1
Lapangan
2 Studi Literatur
3 Analisis
4 DesainSistem
5 Coding
6 Pengujian
7 Dokumentasi
DAFTAR PUSTAKA