Está en la página 1de 3

VIII.

ANALISA PERCOBAAN

Pada percobaan kali ini yaitu tentang blower dan kipas sentrifugal mempunyai tujuan
mengenalkan blower dan kipas sentrifugal dan memahami prinsip kerja dari blower dan kipas
sentrifugal. Blower di Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya terdapat di
alat dryer (pengering),Fluidized Bed Dryer,Lemari asam di lab.Kimia Fisika dan Satuan
Proses,Cooling Tower (menara pendingin) dan di Air Conditioner (AC).

Namun pada praktikum kali ini,kami melakukan pengamatan dan mengetahui dari
prinsip kerjanya serta tipe blower yang digunakan di alat Cooling Tower (menara pendingin)
yang ada di laboratorium teknik kimia Politeknik Negeri Sriwijaya. Blower sendiri adalah
alat yang berfungsi untuk meningkatkan kecepatan,tekanan atau elevasi (ketinggian) fluida.
Blower biasanya terdapat di alat-alat aliran fluida. Tipe atau jenis blower yang digunakan di
Cooling Tower (menara pendingin) adalah tipe blower dari pipa aksial. Prinsipnya adalah
dimana blower propeller ditempatkan dibagian dalam silinder. Kelebihan dari tipe blower ini
adalah tekanan nya lebih tinggi dan efisiensi operasinya lebih baik daripada blower
propeller,cocok untuk tekanan menengah dan penggunaan laju aliran udara yang tinggi.
Sedangkan kekurangan dari tipe blower ini adalah harganya yang relatif marah,tingkat
kebisingan dan aliran udara sedang serta efisiensi energy relatif lebih rendah (65%).

Tipe blower pipa aksial dipilih hal ini dikarenakan menara pendingin (Cooling
Tower) di Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya memiliki tipe induced
draft dimana blower pada cooling tower ini berada di bagian keluaran yang menghisap udara
melintasi menara. Hal ini menghasilkan kecepatan udara masukan rendah dan kecepatan
udara keluaran yang tinggi sehingga mengurangi kemungkinan resirkulasi udara. Arah aliran
udara terhadap aliran air pada Cooling Tower (menara pendingin) ini adalah aliran crossflow
dimana aliran udara bergerak memotong secara tegak lurus terhadap aliran air pada bahan
pengisi. Kemudian udara melintasi menara melalui bagian keluaran udara akibat gaya tarik
dari blower yang berputar.

Setelah melakukan pengamatan mengenai blower,selanjutnya adalah melakukan


pengamatan tentang exhaust fan yang ada di Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri
Sriwijaya. Exhaust fan adalah suatu alat yang diguanakan untuk mengeluarkan udara panas
dalam suatu ruangan yang digunakan untuk digantikan dengan udara yang lebih dingin.
Mekanisme dari exhaust fan ini dengan menciptakan gerak dari motor/driver belt yang
terhubung untuk menciptakan gerak rotasi impeller. Exhaust fan biasanya digunakan untuk
menghilangkan bau,asap,kelembaban dan sebagainya.
VIII. KESIMPULAN

Dari percobaan yang telah dilakukan,dapat disimpulkan bahwa :

1. Blower adalah alat yang berfungsi untuk meningkatkan kecepatan,tekanan dan elevasi
(ketinggian) fluida
2. Tipe blower pipa aksial dipilih hal ini dikarenakan cooling tower memiliki tipe
induced draft dimana blower pada cooling tower ini berada di bagian keluaran yang
yang menghisap udara melintasi menara
3. Exhaust fan adalah suatu alat yang digunakan untuk mengeluarkan udara panas dalam
suatu ruangan untuk digantikan dengan udara yang lebih sejuk.
IX. DAFTAR PUSTAKA

 Jobsheet utilitas. Blower dan Exhaust Fan. 2017. Palembang. Politeknik Negeri
Sriwijaya
 Scribd.com

También podría gustarte