Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
II Riwayat Penyakit
1. Keluhan utama saat masuk RS
Nyeri dikaki kanan.
Keterangan :
: perempuan
: Laki-laki
: perempuan meninggal
: Laki-laki meninggal
: garis keturunan
: tinggal serumah
: klien
Intake makanan :
Klien mengaku tidak dapat menghabiskan porsi makan yang
disediakan. Porsi makan tersisa seperempat saja.
Intake cairan :
Klien mengatakan banyak minum air putih, dalam 24 jam klien
dapat menghabiskan 1200-1500 cc.
3. Pola eliminasi
A. Buang air besar
selama di rumah sakit, klien mengatakan belum ada BAB.
selama dirumah, klien teratur setiap pagi BAB
B. Buang air kecil
Klien mengatakan sering bak dimalam hari, sekitar 7-9 kali dalam
sehari.
Selama dirumah sakit klien bak terpasang cateter, warna jernih.
4. Pola aktivitas
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Mobilitas ditempat tidur
Berpindah
Ambulasi/rom
Oksigenasi :
Klien bernafas spontan, tidak menggunakan alat bantu pernafasan. Tidak
ada cyanosis, respiratory rate 18 kali permenit.
6. Pola persepsual
(penglihatan, pendengaran, pengecap, sensasi)
klien mengatakan tidak ada mengalami penurunan fungsi penglihatan,
pendengaran, pengecapan maupun sensasi. Klien dapat membaca
koran, dapat membedakan bau-bauan dan dapat membedakan rasa.
Kepala : kulit kepala bersih, warna rambut sebagian putih dan sebagian
hitam, tidak teraba benjolan/lesi, tidak ada nyeri tekan.
Hidung : tidak ada secret yang keluar dr hidung, hidung bersih, klien
dapat membedakan bau-bauan.
Respiratory :
A. Dada : bentuk dada simetris, tidak terlihat benjolan, suara nafas
vesikuler, perkusi : sonor.
Neurologis :
Rasa ingin pingsan/pusing: tidak ada
Sakit kepala : tidak ada lokasi nyeri : - frekuensi: -
Gcs ; 15 eye : 4 verbal: 5 motoric : 6
Pupil : isokor
Reflex cahaya : ada
Sinistra :+ cepat
Dextra :+ cepat
Bicara : baik lancar.
Komunikatif : baik
Keluhan lain : tidak ada
Koordinasi ekstremitas : Normal
Keluhan lainnya: tidak ada.
Integument.
Warna kulit: normal (sawo matang.)
Kelembapan : kering
Turgor : elastis
< 2 detik
Keluhan lainnya : terdapat luka dikaki kanan, luka exudate sedang,
warna luka kuning sedikit kehitaman, bengkak , nyeri
Abdomen :
Nyeri tekan : tidak ada.
Lunak/keras : supel, lunak
Massa : tidak teraba ukuran/lingkar perut : 98 cm
Bising usus : 12 kali permenit.
Asites ; tidak ada
Keluhan lainnya : tidak ada.
Muskuloskletal :
Nyeri otot/tulang: tidak ada .
Kaku sendi : tidak ada
Bengkak sendi : tidak ada
Fracture (terbuka/tertutup); tidak ada
Alat bantu : tidak menggunakan alat bantu
Pergerakan terbatas,: tidak ada
Keluhan lain : tidak ada
Ekstremitas : ada luka dikaki kanan, klien mengeluhkan nyeri karena
luka tersebut, skala nyeri 4-5, nyeri akan bertambah berat bila luka
kaki digerakkan, durasi 5 menit. Untuk mengurangi rasa nyeri
tersebut klien berusaha untuk tidak menggerakkan kaki kanannya.
Seksualitas :
Aktif melakukan hubungan seksual : klien mengaku libido berkurang
dan jarang berhubungan intim.
Penggunaan alat kontrasepsi: klien tidak menggunakan alat kontrasepsi
karena sudah menopause.
Masalah/ kesulitan seksual: -
Perubahan terakhir dalam frekuensi ; -
Wanita :
Usia menarche : 13 tahun lamanya siklus: 27 hr durasi: 7 hr
Periode menstruasi terakhir : umur 48 th. menopause: umur 49 th
Melakukan pemeriksaan payudara sendiri: tidak pernah.
Pap smear terakhir : tidak pernah
Pria: -
Rabas penis : gangguan prostat;
Sirkumsisi: vasektomi :
Impoten : ejakulasi dini :
V. Program terapi :
terapi : ceftriaxone 2 x 1 gr
ranitidine 2 x 1 a
metronidazole 3 x 500 mg
pct 3 x 500 mg
diet DM 2100 kkal
transfusi prc 1 kolf
Pro debridement tanggal 16 April 2015
Hasil pemeriksaan penunjang dan laboratorium : ( cantumkan tanggal
pemeriksaan dan kesimpulannya)
hasil laboratorium :
tanggal 15 April 2015 : leukosit : 27.300
hemoglobin : 8,5
ht : 25,1
trombosit : 157.000 dan gds : 127
Sri Hariyanti
VI . Analisa Data
No Data penunjang Kemungkinan penyebab Masalah
1 Data subyektif : Lesi/luka dikaki kanan Nyeri
sakit dikaki kanan
saya
Ada luka dikaki kanan
saya
Data objektif :
ada luka dikaki
kanan,
klien mengeluhkan
nyeri karena luka
tersebut,
skala nyeri 4-5,
nyeri akan bertambah
berat bila kaki
digerakkan,
durasi 5 menit.
Untuk mengurangi
rasa nyeri tersebut
klien berusaha untuk
tidak menggerakkan
kaki kanannya
saya
Ada luka dikaki kanan
saya
Data Objektif
terdapat luka dikaki
kanan,
luka exudate sedang,
warna luka kuning
sedikit kehitaman,
bengkak ,
keluhan nyeri dengan
skala 4-5
Administrasi analgetik :.
Cek program pemberian
analgetik; jenis, dosis, dan
frekuensi.
Cek riwayat alergi..
Tentukan analgetik pilihan,
rute pemberian dan dosis
optimal.
Monitor TTV sebelum dan
sesudah pemberian analgetik.
Berikan analgetik tepat
waktu terutama saat nyeri
muncul.
Evaluasi efektifitas
analgetik, tanda dan gejala
efek samping.
Menginformasikan kepada
A:
keluarga untuk membatasi
pengunjung. Nyeri berkurang.
A : kerusakan
integritas jaringan
kulit.
P : kolaborasi
kepada tim medis
dalam perencanaan
debridement.
Pertahankan
intervensi yang
ada.
Mengingatkan kembali P :
kepada keluarga untuk Lanjutkan
membatasi pengunjung.
intervensi yang
Mengingatkan kembali teknik ada.
non farmakologis (relaksasi,)
untuk mengatasi nyeri.
Klien berusaha untuk
memperagakan ketika klien
menggerakkan kakinya.
O:
Luka dikaki kanan
terbungkus elastis
verban.
A : kerusakan
integritas jaringan
kulit.
P : Pertahankan
intervensi yang
ada.
Mengingatkan kembali
kepada keluarga untuk P :
membatasi pengunjung. Lanjutkan
intervensi yang
Mengingatkan kembali teknik
non farmakologis (relaksasi,) ada.
untuk mengatasi nyeri.
Klien berusaha untuk
memperagakan ketika klien
menggerakkan kakinya.
O:
Luka dikaki kanan.
Tidak ada pus
diluka.
Warna luka
kuning.
A : kerusakan
integritas jaringan
kulit.
P : Pertahankan
intervensi yang
ada.