STANDART OPERASIONAL PROSEDUR

INFEKSI KULIT

S No. Dokumen :

No. Revisi :
O
Tgl Terbit :
P
Halaman :

UPTD PUSKESMAS Ttd Kepala Puskesmas Dr I Made DharmayuktI

JATIKALEN NIP 19690517 200801 1009

Pengertian Infeksi Kulit adalah satu kelainan pada kulit yang ditandai dengan adanya nanah.

Tujuan Memberikan penanganan yang cepat dan tepat pada pasien Infeksi Kulit di
Puskesmas Jatikalen
Kebijaksanaan SK..

Referensi a. Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas, Depkes RI tahun 1999

b. Kapita Selekta Kedokteran Edisi ke-2 , Fak Kedokteran Universitas Indonesia
tahun 1982
Prosedur/langkah a. Petugas memberi salam kepada pasien dengan ramah

langkah b. Petugas menanyakan gejala yang dirasakan pasien, apakah pada kulitnya
terdapat lepuh-lepuh atau bintil-bintil berwarna, kemudian di catat pada kartu
status pasien
c. Petugas melakukan pemeriksaan fisik apakah ada lepuh-lepuh bernanah
(Impetigo) atau bintil-bintil bernanah (Furunkel)
d. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan fisik pada kartu pasien
e. Petugas membuat diagnosa Infeksi Kulit berdasarkan gejala dan hasil
pemeriksaan fisik
f. Petugas mencatat diagnosa pada kartu status pasien
g. Petugas memberikan terapi Infeksi Kulit :
1) Farmakologis
 Salep Kulit ( Betametason, Oxytertaciklin )
Bila lepuh atau pustul banyak, berikan Antibiotik selama 5 hari
Erithromisin
Dosis Dewasa : 4x500 mg/hari
Anak : 30-50 mg/kg BB/hari dibagi 4 dosis
Bukalah lepuh-lepuh tersebut, kemudian kompres dengan
Rivanol 0,1 % dua kali sehari setelah mandi
2) Non Farmakologis
Nasehat : Mandi dengan air dan sabun
h. Petugas mencatat terapi yang diberikan di status pasien
Diagram Alir
Mulai Anamnese Kartu status Pemeriks Dicatat dlm
pasien aan fisik
kartu status
pasien

Selesai Status Terapi Kartu Diagnosa

status

Unit Terkait Poli KIA & KB

Dokumen terkait
Rekaman historis

Diberlakukan
No Halaman Yang dirubah Perubahan
Tgl.