Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
BAB III
ASUHAN KEPERAWATAN
IDENTIFIKASI DATA
Ny. S
31
6.2 Tempat Tinggal Keluarga (bagian dari sebuah lingkungan yang secara etnis
bersifat homogen). Uraikan
Tempat tinggal keluarga heterogen dimana ada yang suku jawa, suku
Madura, dan ada yang bersuku jawa Madura.
Diet : tidak ada pantangan diet dalam keluarga, menu makanan sehari-hari
yaitu nasi, sayur, lauk.
7. Identifikasi Religius
7.1 Apakah anggota keluarga berbeda dalam praktik keyakinan beragamaan
mereka. Jelaskan.
Tidak ada perbedaan dalam praktik keyakinan baik internak keluarga
maupun lingkungan tempat tinggal. Keluarga mengatakan melakukan
sholat 5 waktu sesuai dengan ajaran di Islam.
7.2 Seberapa aktif keluarga tersebut terlibat dalam kegiatan agama atau
organisasi-organisasi keagamaan lain. Jelaskan.
Keluarga cukup aktif dalam kegiatan keagamaan, keluarga rutin mengikuti
jamaah tahlilan setiap minggu.
7.3 Keluarga menganut agama apa. Sebutkan.
Semua anggota keluarga menganut agama Islam.
7.4 Kepercayaan-kepercayaan dan nilai-nilai keagamaan yang dianut dalam
kehidupan keluarga terutama dalam hal kesehatan. Sebutkan.
Keluarga percaya dan yakin kalau kesehatan dan sakit adalah kehendak
gusti Allah, keluarga mengatakan meskipun keluarga merokok di dalam
rumah mereka meyakini bahwa dirinya tetap sehat, namun jika ada anak
kecil, merokok diluar rumah.
8. Status Kelas Sosial (berdasarkan pekerjaan, pendidikan dan pendapatan)
8.1 Status Ekonomi
Jumlah Pendapatan per Bulan : < 2.300.000,-
Sumber-sumber pendapatan per bulan : dari penghasilan suami.
Jumlah Pengeluaran per Bulan : tidak menentu 2.000.000,-
Apakah Sumber Pendapatan mencukupi kebutuhan keluarga:
Pendapatan dicukup-cukupi untuk kebutuhan keluarga.
Keluarga dengan anak pada fase prasekolah (anak terkecil berusia 2 bulan).
13. Keluarga asal kedua orang tua (seperti apa kehidupan asalnya; hubungan
masa silam dan saat dengan orang tua dari kedua orang tua). Ceritakan.
Kedua keluarga selalu menjaga silahturahmi semenjak mereka menikah. Tidak
pernah ada hubungan yang kurang baik antara kedua keluarga.
DATA LINGKUNGAN
14. Karakteristik Rumah
14.1 Gambar tipe tempat tinggal (rumah, apartemen, sewa kamar, dll). Apakah
keluarga memiliki sendiri atau menyewa rumah ini
Keluarga menempati rumah pribadi dengan denah sebagai berikut.
KM
Kamar Tidur
Kamar 2 Kamar 3 Dapur
Kamar I
Ruang Tamu
34
14.2 Gambarkan kondisi rumah (baik interior maupun eksterior rumah). Interior
rumah meliputi jumlah kamar dan tipe kamar (kamar tamu, kamar tidur,
dll), penggunaan-penggunaan kamar tersebut dan bagaimana kamar
tersebut diatur. Bagaimana kondisi dan kecukupan perabot. Apakah
penerangan ventilasi, pemanas. Apakah lantai, tangga, susunan dan
bangunan yang lain dalam kondisi yang adekuat. Jelaskan.
a. Rumah keluarga kurang lebih seluas 30 m2, terdiri dari 4 kamar tidur,
ruang tamu, ruang TV, dapur dan kamar mandi
b. Rumah terbuat permanen dari batu bata dengan lantai semen,
tembok sudah diplester seluruhnya dan sebagian tembok sudah
dicat.
c. Didalam rumah terdapat beberapa kursi di ruang tamu, di ruang TV
terdapat kursi dan TV. Perabotan di dalam dapur seadaanya terdiri
dari magic com, kompor gas dan beberapa parabot dapur lainnya.
14.3 Di dapur, amati suplai air minum, penggunaan alat-alat masak,
pengamanan untuk kebakaran. Jelaskan.
Air minum keluarga dari air galon,sedangkan air untuk memasak berasal
dari air PDAM. Penggunaan alat-alat masak sangat minimal belum
tersedia tudung saji untuk menutup makanan, tidak ada pengamanan
untuk kebakaran. Sampah dapur biasanya dikumpulkan dalam satu
kresek kemudian dibuang di depan rumah dan diambil oleh petugas TPA.
14.4 Di kamar mandi, amati sanitasi, air, fasilitas toilet, ada tidaknya sabun dan
handuk. Jelaskan.
Keluarga memiliki WC atau kamar mandi sendiri karena pembangunan
kamar mandi belum jadi. Sanitasi air di kamar mandi tersebut cukup
bersih dengan menggunakan air PDAM, sudah tersedia jamban, tersedia
sabun mandi dan handuk.
14.5 Kaji pengaturan tidur di dalam rumah. Apakah pengaturan tersebut
memadai bagi pada anggota keluarga, dengan pertimbangan usia
mereka, hubungan dan kebutuhan-kebutuhan khusus mereka lainnya.
Jelaskan.
Ny. Sutami tidur sendiri, kemudian Tn. Ade wijaya tidur sendiri.
Sedangkan untuk Tn. Marianto tidur bersama Ny. Ria H dan anaknya
35
Almirah. Untuk Tn. Ana tidur bersama dengan Ny. Marta dan kedua
anaknya.
14.6 Amati keadaan umum kebersihan dan sanitasi rumah. Apakah ada
serbuan serangga-serangga kecil (khususnya di dalam) dan/atau
masalah-masalah sanitasi yang disebabkan oleh kehadiran binatang-
binatang piaraan. Jelaskan.
Kebersihan di dalam rumah cukup baik, tampak mainan anak-anak
berserakan di ruang tamu. Tidak ada serbuan serangga didalam rumah.
Sanitasi pada dapur masih cukup baik.
14.7 Kaji perasaan-perasaan subjektif keluarga terhadap rumah. Apakah
keluarga menganggap rumahnya memadai bagi mereka. Jelaskan.
Keluarga menyatakan sudah sangat bersyukur mempunyai rumah ini dan
sudah sangat puas.
14.8 Evaluasi pengaturan privasi dan bagaimana keluarga merasakan privasi
mereka memadai. Jelaskan.
Keluarga merasa privasinya sudah sangat terjaga dengan rumah yang
dimiliki.
14.9 Evaluasi ada dan tidak adanya bahaya-bahaya terhadap keamanan
rumah/lingkungan.
Hasil observasi tidak tampak adanya bahaya yang sangat tinggi pada
rumah, dilihat dari instalasi listrik dan penataan barang dengan adanya
anak kecil.
14.10 Evaluasi adekuasi pembuangan sampah. Jelaskan.
Keluarga membuang sampah di depan rumah, yang kemudian diambil
oleh petugas TPA.
14.11Kaji perasaan puas/tidak puas dari anggota keluarga secara keseluruhan
dengan pengaturan/penataan rumah. Jelaskan.
Keluarga merasa sudah cukup puas dengan penataan barang-barang di
dalam rumah.
15. Karakteristik Lingkungan dan Komunitas Tempat Tinggal yang Lebih Luas
15.1 Apa karakteristik-karakteristik fisik dari lingkungan yang paling dekat dan
komunitas yang lebih luas?
Tipe lingkungan/komunitas (desa, kota, subkota, antarkota). Sebutkan.
Perkampungan.
36
17.2 Berapa kali atau sejauh mana mereka menggunakan pelayanan dan
fasilitas?
Sering menggunakan
STRUKTUR KELUARGA
19. Pola-pola Komunikasi
19.1. Apakah mayoritas pesan anggota keluarga sesuai dengan isi
dan instruksi?
Sesuai isi dan instruksi
Apakah anggota keluarga mengutarakan kebutuhan-kebutuhan dan
perasaan-perasaan mereka dengan jelas?
Sudah sangat jelas
Apakah anggota keluarga memperoleh dan memberikan respons
dengan baik terhadap pesan?
Sudah direspon dengan baik
Apakah anggota keluarga mendengar dan mengikuti suatu pesan?
Ya, keluarga biasanya mendengar nasehat kepala keluarga.
Bahasa apa yang digunakan dalam keluarga?
Bahasa jawa
Apakah keluarga berkomunikasi secara langsung atau tidak langsung?.
Jelaskan.
Secara langsung tanpa menggunakan isyarat yang tidak dimengerti
orang lain.
19.2. Bagaimana pesan-pesan emosional (afektif) disampaikan dalam
keluarga? (Langsung, terbuka)
Biasanya keluarga memberikan masukan secara langsung dan terbuka
jika ada anggota keluarga yang salah
39
Sudah puas.
20.3 Atas dasar kekuasaan apa anggota keluarga membuat keputusan?
(kekuasaan Tak berdaya, keahlian, penghargaan, paksaan, kekuasaan
berdasarkan kekuatan/berpengaruh, kekuasaan aktif). Sebutkan.
Kekuasaan tak berdaya.
20.4 Kekuasaan dalam keluarga didominasi oleh siapa? Sebutkan dan
jelaksan.
Oleh Ny. Satumi selaku yg paling dituakan dirumah
21. Struktur Peran
Struktur Peran Formal
21.1 Posisi dan peran formal apa pada setiap anggota keluarga?
Gambarkan bagaimana setiap anggota keluarga melakukan peran-peran
formal mereka.
Tn. Ana : berperan sebagai kepala keluarga yang bertugas untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
Tn. Mardianto : berperan sebagai kepala keluarga yang bertugas untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
Ny. Satumi : berperan sebagai kepala keluarga
Ny. Marta : berperan sebagai ibu rumah tangga, merawat dan mendidik
anak
Ny. Ria : berperan sebagai ibu rumah tangga, merawat dan mendidik
anak
Anak Aulia : Berperan sebagai anak pada masa tumbuh kembang
sekolah
Anak Adam : sebagai anak pada masa tumbuh kembang usia prasekolah.
Anak Almira : sebagai anak pada masa tumbuh kembang usia
prasekolah.
Tn. Ade : sebagai anak pada masa tumbuh kembang usia dewasa dan
membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
Adakah konflik peran dalam keluarga? Jelaskan.
Tidak ada.
FUNGSI KELUARGA
23. Fungsi Afektif
Pola Kebutuhan Keluarga-Respons
43
28. - Strategi koping apa yang digunakan oleh keluarga untuk menghadapi tipe-
tipe masalah? koping apa yang dibuat)?
Berdiskusi dengan anggota keluarga
- Apakah anggota keluarga berbeda dalam cara-cara koping terhadap
masalah-masalah mereka sekarang?. Jelaskan.
Tidak ada perbedaan.
29. Hasil Pemeriksaan Fisik
Nama Pemeriksaan Fisik
Ny. Satumi TD: 120/80 mmHg, N: 80x/menit, RR: 20x/menit, KU : baik, rambut
bersih, warna putih tidak mudah rontok, bersih, tampak rapi,
penglihatan menurun, secret telingan bersih, secret hidung bersih,
tidak ada pembesaran vena jugularis, gigi ompong, caries gigi tidak
ada, mulut tidak bau, bentuk dada normal, tidak ada wheezing, tidak
ada ronchi, tidak ada massa abdomen, ekstrimitas tidak ada
kelainan, luka pada kulit tidak ada, jamur kulit tidak ada dan terasa
hangat, riwayat DM (+)
Tn Ana TD: 110/80 mm Hg, N: 80x/menit, RR: 20x/menit, KU : baik, rambut
bersih, warna hitam, tidak mudah rontok, bersih, tampak rapi,
penglihatan masih tajam, secret telingan bersih, secret hidung
52
DO :
- Keluarga terlihat masih
bingung tentang konsep
imunisasi
- .
DS : Perilaku
- Keluarga mempunyai kesehatan
kebiasaan merokok Rumah yang cenderung
- keluarga
Asap mengatakan tidak lembab beresiko
Rokok
mengetahui tentang rumah
sehat.
- Keluarga mengatakan
menghabiskan Risiko1Imunitas
pack
rokok/hari/orangMenurun
DO : Aktifitas
meningkat/bermain
- Terdapat keluarga yang
di luar
merokok didalam rumah
saat pengkajian
- Keluarga Perilaku kesehatan
tampak
kebingungan ketika ditanya
cenderung beresiko
55
TUK 2
61
TUK 3
1 Prilaku keluarga 1. Anggota keluarga 1. Sarankan keluarga untuk tidak
untuk tidak yang merokok merokok didalam rumah sesuai
merokok didalam tampak tidak merokok kriteria dan jelaskan kembali
rumah meningkat didalam rumah saat bahaya merokok
menjadi 80 %. dimonitoring. 2. Sarankan keluarga untuk setiap
2. Anggota keluarga hari tidak merokok didalam
mengatakan tidak rumah.
ada yang merokok 3. Sarankan keluarga untuk
didalam rumah. membuka pintu kamar dan
3. . jendela pada pagi atau siang hari
agar ada sirkulasi dan
pencahayaan yang masuk
sehingga kelembaban dapat
berkurang.
4. Melakukan eveluasi terhadap
kebiasaan keluarga merokok di
dalam rumah yang sudah
diterapkan keluarga dengan
melakukan pengkajian
62
keluarga
3. Melakukan edukasi terkait sakit demam An.
Aulia
5 9 Mei 2017 1. Meberikan pretest mengenai diabetes
2. Melakukan pemberian edukasi terkait
diabetes mellitus yang terdiri dari :
- Pengertian
- Factor resiko
- Tanda dan gejala
- Pencegahan
3. Memberikan post test
6 10 Mei 2017 1. Monitoring dan evaluasi perilaku keluarga
untuk imunisasi ketika posyandu.
3.5 Evaluasi
3.5.1 Evaluasi Formatif
No. Hari, Tanggal Kegiatan Evaluasi
Dx
1 9/08/2016 Pendidikan S:
kesehatan tentang a. Keluarga mengatakan mengerti mengenai imunisasi.
imunisasi. b. Keluarga mengatakan mengerti tentang penanganan efek pasca imunisasi
O:
a. Keluarga kooperatif dalam diskusi.
b. Keluarga mendengarkan penjelasan dengan baik.
c. Hasil Pre test keluarga binaan tentang imunisasi yaitu 70.
d. Hasil Post test keluarga binaan tentang imunisasi yaitu 100
A:
Masalah teratasi
P:
Hentikan intervensi.
1 9/08/2016 Mengkaji keputusan S :
keluarga untuk - Keluarga mengatakan akan memberikan Anak Adam imunisasi lengkap imunisasi
melengkapkan dasar
imunisasi anaknya - Keluarga mengatakan akan tetap melanjutkan imunisasi booster pada An. Adamn
66
(100%).
O:-
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi
Monitoring dan S :
evaluasi perilaku - Keluarga mengatakan akan memberikan imunisasi DPT-HB1 pada anak Adam
keluarga binaan
untuk imunisasi O :
ketika posyandu. - Tampak keluarga hanya melakukan timbang BB dan pemberian imunisasi DPT
HB1
A:
- Masalah teratasi sebagian
P:
- Sarankan keluarga untuk tetap melanjutkan imunisasi anak Ryzka dan
mengimunisasi booster sesuai jadwal.
67
Pendidikan kesehatan S :
tentang diabetes a. Keluarga mengatakan penyakit diabetes adalah penyakit tingginya gula darah
melitus b. Keluarga mengatakan penyakit disebabkan karna usia tua, konsumsi makanan
yang manis, kurang aktivitas
c. Keluarga mengatakan penyakit diabetes tanda dan gejalanya adalah gampang
lelah dan mengantuk, mudah huas, mudah lapar, sulit tidur dan sering buang air
kecil
O:
a. Keluarga kooperatif selama diskusi.
b. Keluarga aktif untuk bertanya
c. Keluarga tampak mendengarkan penjelasan.
d. Hasil Pre test keluarga binaan tentang rumah sehat yaitu 0
e. Hasil post test keluarga binaan tentang rumah sehat yaitu 75
A:
Masalah teratasi
P:
Hentikan intervensi
Pendidikan kesehatan S :
tentang d. Keluarga mengatakan penyakit diabetes adalah penyakit tingginya gula darah
tatalaksanadiabetes e. Keluarga mengatakan penyakit disebabkan karna usia tua, konsumsi makanan
melitus yang manis, kurang aktivitas
f. Keluarga mengatakan penyakit diabetes tanda dan gejalanya adalah gampang
68
lelah dan mengantuk, mudah huas, mudah lapar, sulit tidur dan sering buang air
kecil
O:
f. Keluarga kooperatif selama diskusi.
g. Keluarga aktif untuk bertanya
h. Keluarga tampak mendengarkan penjelasan.
i. Hasil Pre test keluarga binaan tentang diabetes yaitu 0
j. Hasil post test keluarga binaan tentang diabetes yaitu 75
A:
Masalah teratasi
P:
Hentikan intervensi
2 18/08/2016 Pendidikan kesehatan S :
tentang bahaya - Keluarga mengatakan mengerti mengenai materi yang disampaikan.
merokok - Keluarga mengatakan mengetahui kandungan rokok.
- Keluarga mengatakan mengerti tentang bahaya rokok bagi perokok pasif.
O:
- Keluarga kooperatif selama diskusi.
- Keluarga tampak mendengarkan penjelasan.
- Hasil Pre test keluarga binaan tentang bahaya merokok yaitu 60
- Hasil post test keluarga binaan tentang bahaya merokok yaitu 80
69
A:
Masalah teratasi
P:
Hentikan intervensi
Persuasi keluarga agar S :
bersedia untuk tidak - Keluarga mengatakan bersedia merubah perilakunya untuk merokok di luar rumah.
merokok didalam - Keluarga mengatakan akan mencoba mengurangi rokoknya.
rumah. O:-
A : Masalah teratasi
P : Hentikan intervensi
Monitoring dan evaluasi S :
perilaku keluarga dalam - Keluarga mengatakan Tn. Ade Wijaya, Tn. Ana W, Tn. M merokok diluar rumah
diet anggota keluarga O :
dengan diabetes - Tampak tidak ada yang merokok di dalam rumah.
A:
Masalah teratasi.
P:
- Hentikan intervensi.
2 Monitoring dan evaluasi S :
perilaku merokok di luar - Keluarga mengatakan Tn. Ade Wijaya, Tn. Ana W, Tn. M merokok diluar rumah
rumah keluarga O:
- Tampak tidak ada yang merokok di dalam rumah.
70
A:
Masalah teratasi.
P:
- Hentikan intervensi.
71
72