Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Hilangnya
pandangan perifer
Gangguan persepsi
sensori (penglihtan)
Analisa data 2
Data Etiologi Masalah
DS : Irreversible Gangguan
Klien mengatakan rasa
penglihatan kabur, sakit (kebutaan) nyaman
kepala dan seperti melihat nyeri
pelangi bila melihat cahaya Pembedahan
yang terang.
DO :
keadaan Umum :
Interupsi (insisi
Pupil melebar dan
terkadang irreguler
bedah)
Edema epitel kornea
Lemah, Lelah, Pergerakan
Nyeri
klien berkurang
TTV :
TD : 110/80 mmHg
Gangguan rasa nyaman
N : 80x/menit
nyeri
S : 38 C
RR : 20x/menit
B. INTERVENSI KEPERAWATAN
Hari/ No. Diagnosa Intervensi Rasional
tgl
21 1. Gangguan persepsi 1. Kaji derajat / tipe 1. mengetahui harapan
Janua sensori (penglihatan) kehilangan masa depan klien dan
ri b.d hilangnya penglihatan pilihan intervensi
2017 pandangan perifer 2. Dorong klien untuk 2. intervensi dini untuk
sekunder dr mengekspresikan mencegah kebutaan,
peningkatan TIO > 21 perasaan tentang klien menghadapi
mmHg kehilangan / kemungkinan /
Tujuan : kemungkinan mengalami
Dalam waktu 3x24 kehilangan kehilangan
jam menunjukkan penglihatan penglihatan sebagian
penggunaan 3. Lakukan tindakan atau total.
penglihatan yang untuk membantu 3. Dapat
optimal pasien untuk mempermudah
Criteria hasil ; menangani pasien dlm
Pasien berpartisipasi keterbatasan beraktivitas.
dalam program penglihatan, contoh, 4. Dapat mengurangi
pengobatan atur perabot, perbaiki TIO dan mengontrol
Pasien akan sinar dan masalah TIO, mencegah
mempertahankan penglihatan malam kehilangan
lapang ketajaman 4. Kolaborasi : penglihatan lebih
penglihatan lebih Berikan obat tetes lanjut.
lanjut mata beta bloker
Pemeriksaan TIO misalnya timolol,
kmbali normal antara betaxolol, cartexolol,
10-21 mmHg levabunolol,
COA kembali luas metipranolol
Pupil normal jka
diberi rangsang chaya
akan mengecil
Dan klien tdk melihat
pelangi lg saat
dirangsang chaya
terang
22 2. Gangguan rasa 1. Kaji tingkat nyeri 1. Mengetahui tingkat
Janua nyaman nyeri 2. Pantau derajat nyeri nyeri untuk
ri201 Tujuan : mata setiap 30 menit memudahkan
7 Nyeri hilang atau selama fase akut. intervensi
berkurang 3. Siapkan pasien untuk selanjutnya.
Kriteria Hasil : pembedahan sesuai 2. Untuk
Setelah dilakukan peranan. mengidentifikasi
perawatan 1x24 jam 4. Pertahankan tirah kemajuan atau
pasien mengatakan baring ketat pada penyimpangan dari
nyerinya berkurang. posisi semi fowler hasil yang diharapkan
5. berikan lingkungan 3. Setelah TIO
gelap dan terang. terkontrol pada
glaucoma sudut
terbuka, pembedahan
harus dilakukan untuk
secara permanen
menghilangkan blok
pupil.
4. Tekanan pada mata
ditingkatkan bila
tubuh datar
5. stress dan sinar
mienimbulkan TIO
yang mecetuskan
nyeri.
C. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN