Está en la página 1de 1

Alcanivorax borkumensis

Alcanivorax borkumensis (A. borkumensis) adalah Bakteri Gram-negatif, berbentuk


batang dan merupakan bakteri hydrocarbonoclastic, yaitu bakteri yang mampu
mendegradasi/menguraikan minyak. Bakteri ini tumbuh subur di lingkungan halofilik,
lingkungan aerobik dan ditemukan di lapisan atas dari air tawar atau air laut seperti Laut
Mediterania, Samudera Pasifik dan Laut Arktik. Bakteri ini penting karena terlibat dalam
bioremediasi lingkungan perairan yang terkontaminasi minyak, terutama minyak mentah yang
tumpah ke perairan. Minyak mentah sendiri terdiri dari empat jenis senyawa, yaitu
saturates/parafin, aromatik termasuk PAH (polycyclic aromatic hydrocarbon), resin, dan
aspalten.
Bioremediasi dapat dilakukan dengan dua teknik, yaitu bioaugmentasi dan biostimulasi.
Bioaugmentasi adalah teknik menebarkan mikroba ketika terjadi pencemaran minyak.
Sedangkan teknik biostimulasi menggunakan pupuk mineral untuk menumbuhkan mikroba di
lingkungan yang tercemar. Sehingga mikroba yang tumbuh itu siap menguraikan minyak
menjadi senyawa yang lebih ramah lingkungan. Dan itu yang paling banyak direkomendasikan,
meskipun tidak tertutup kemungkinan menggunakan teknik bioaugmentasi.
A. borkumensis dapat menggunakan n-alkana, hidrokarbon alifatik, asam lemak volatil
dan piruvat sebagai sumber karbon dan energi. Ketika menggunakan n-alkana sebagai sumber
karbon dan energi, A. borkumensis menghasilkan ikatan ekstraseluler membrane antara lipid-
glukosa yang disebut Biosurfaktan. Biosurfaktan penting untuk biodegradasi minyak karena
mereka mengurangi tegangan permukaan air dan bertindak sebagai emulsifier alami untuk
mengelusi minyak dari air, sehingga membuat minyak siap untuk di urai.
A. borkumensis menghasilkan enzim AlkB1 dan AlkB2. Enzim tersebut merupakan enzim
yang dapat menghidroksilasi alkane, namun AlkB1 untuk mengoksidasi alkane yang memiliki
jumlah rantai antara 5-12 atom carbon. Sedangkan enzim AlkB2 unuk mengoksidasi alkane
dengan jumlah atom carbon berjumlah anara 8-16 atom carbon. A. borkumensis strain tertentu
juga memiliki genome sequenced genome sequencing. Genom ini terdiri dari kromosom
tunggal yang melingkar dan memungkinkan spesies ini untuk leboh toleran terhadap radiasi sinar
ultraviolet dan dapat meng akuisisi fosfor, nitrogen, sulfur dan unsur-unsur lain yang dapat
membantu proses degradasi alkane. Contohnya adalah bakteri Alcanivorax borkumensis strain
SK2

Nama = Ridwan Wahyu Robbi Ichwanto


Prodi = Manaj. Sumberdaya Perikanan
NIM = 15/378243/PN/14049

También podría gustarte