ANALISIS HIDROGEN DALAM PENGELOLAAN

SUMBERDAYA LINGKUNGAN

BERBASIS SCIENCE ENVIRONMENT TECHNOLOGY

SOCIETY (SETS)

Kelompok 7

Abstract
Key words :

Abstrak
Udara mengandung berbagai macam gas, salah satunya adalah gas hidrogen
(H2). Sebagai sumberdaya lingkungan gas tersebut perlu dianalisis dan dikelola
dengan tepat sehingga dapat dinikmati generasi sekarang dan yang akan
datang. Tulisan ini adalah studi literatur mengenai analisis hidrogen dalam
pengelolaan sumberdaya lingkungan berbasis Science Environment Technology
Society (SETS). Metode yang digunakan adalah diskripsi dengan mengurai
secara sistematik dari berbagai sumber. Berdasarkan studi ini terdapat analisis
mengenai pengertian, manfaat, dan penerapan hidrogen dalam bidang
teknologi. Diperlukan pengelolaan yang tepat agar dapat berguna untuk
masyarakat.
Kata Kunci : hidrogen, Science Environment Technology Society (SETS)
1. Pendahuluan sumberdaya lingkungan berbasis
Science Environment Technology
Di dalam lingkungan hidup
Society (SETS) menjadi topik tulisan
terdapat dua komponen yang
ini.
merupakan satu kesatuan yaitu manusia
dan sumberdaya lingkungan. 2. Metode Penelitian
Sumberdaya lingkungan sebagai Tulisan ini adalah studi literatur
kebutuhan jasmani dan rohani memiliki mengenai analisis hidrogen dalam
keterbatasan, namun dibalik semua pengelolaan sumberdaya lingkungan
ketersediaan dan keterbatasan yang berbasis Science Environment
dimilikinya perlu dikelola secara tepat Technology Society (SETS). Metode
sehingga sumberdaya alam yang yang digunakan adalah diskripsi
tersedia dapat pula dinikmati generasi dengan mengurai secara sistematik dari
masa datang. Salah satu sumber daya berbagai sumber, sehingga didapatkan
lingkungan yang melimpah terdapat di berbagai gambaran dan informasi
udara. Udara terdiri atas berbagai mengenai hidrogen, pemanfaatan
macam komponen gas, salah satunya dalam masyarakat, dan penerapannya
adalah gas Hidrogen (H2). dalam bidang teknologi.
Hidrogen dengan
lambang 3. Hasil dan Pembahasan
kimia H merupakan unsur paling3.1 Pengertian Hidrogen (H2)
sederhana dilihat dari segi susunan
Data Hidrogen :
proton dan elektronnya. Satu atom
hidrogen hanya memiliki satu proton Nama : hidrogen
dan satu elektron. Gas hidrogen
merupakan molekul diatomik, setiap Simbol :H
molekulnya tersusun atas 2 atom
hidrogen. Hidrogen merupakan gas Nomor atom : 1
paling banyak terdapat di alam semesta
Ar : 1.00794
dan keberadaannya di matahari
diperkirakan mencapai 75% dari total
Wujud : gas pada 298 K
massa matahari. Dengan melimpahnya
unsur Hidrogen di alam, maka analisis
Warna : tidak berwarna
hidrogen dalam pengelolaan
 Golongan : Non logam kira-kira 75% dari total massa unsur
alam semesta.[6][n 2]
Senyawa hidrogen
Golongan di SistemPeriodik : relatif langka dan jarang dijumpai
IA secara alami di bumi, dan biasanya
dihasilkan secara industri dari berbagai
Periode di SistemPeriodik : 1
senyawa hidrokarbon seperti metana.
Hidrogen juga dapat dihasilkan dari air
Blok di Sistem Periodik : blok s
melalui proses elektrolisis, namun

Elektron valensi :1 proses ini secara komersial lebih mahal

daripada produksi hidrogen dari gas
Titik leleh : -259.14 oC, 14.01 K alam.[7]

Titik didih : -252.87 oC, 20.28 3.2 Sejarah Hidrogen

Percobaan di sekolah yang
K
sangat populer adalah mereaksikan

Hidrogen berasal dari bahasa magnesium dengan suatu larutan asam.

Latin: hydrogenium, (bahasa Yunani: Logam akan bereaksi dengan asam

hydro: air, genes: pembentuk, jadi bisa membentuk garam dan melepaskan

disebut sebagai pembentuk air, gashidrogen (yang berasal dari asam).

penamaan ini diberikan oleh Paracelsus

Lavoisier). Hidrogen adalah unsur Orang pertama yang membuat

kimia pada tabel periodik yang atau menghasilkan gas hidrogen dari

memiliki simbol H dan nomor atom 1. percobaannya adalah Theophrastus

Pada suhu dan tekanan standar, Paracelsus, seorang fisikawan, pada

hidrogen tidak berwarna, tidak berbau, paruh pertama tahun 1500an .

bersifat non-logam, bervalensi tunggal, Metodenya sama dengan percobaan

dan merupakan gas diatomik yang yang biasa dilakukan di sekolah, ia

sangat mudah terbakar. Dengan massa melarutkan besi ke dalam asam sulfat

atom 1,00794 amu[n 1], hidrogen adalah sehingga teramati adanya gas yang

unsur teringan di dunia. lepas atau dihasilkan. Ia melaporkan

bahwa berdasarkan percobaannya,
Hidrogen juga adalah unsur udara muncul dan hilang seperti
paling melimpah dengan persentase angin. Ia tidak menemukan sifat lain
dari hidrogen dan tentu saja saat itu gas seng (zinc, Zn). Ia menjelaskan
ini belum dikenal, ia hanya hidrogen sebagai udara yang mudah
menyebutnya gas saja. terbakar yang berasal dari logam,
Turquet De Mayerne
yang mana hidrogen ini merupakan
mengulang percobaan Paracelsus pada
material yang sama dengan gas yang
tahun 1650. Berdasarkan
dihasilkan dari percobaannya antara
percobaannya, ia menemukan gas yang
logam dengan asam. Cavendish juga
mudah terbakar. Tidak satupun dari
mendapati bahwa ketika
mereka (Paracelsus ataupun De
hidrogendibakar, akan dihasilkan air.
Mayerne) mengusulkanhidrogen Cavendish tadi hanya
sebagai elemen baru. Paracelsus hanya mengenali hidrogen sebagi unsur,
mempercayai tiga unsur atau elemen namun belum diberi nama hidrogen
(The tria prima, yaitu garam, sulfur, ketika itu. Nama hidrogen baru
dan raksa). Menurut teori tersebut diberikan oleh ilmuwan asal Prancis,
semua zat itu merupakan hasil Antoine Lavoisier pada tahun 1783.
kombinasi dari ketiga unsur utama Namahidrogen berasal dari kata Yunani
(garam, sulfur dan raksa). hydro yang berarti air dan genes
Pada tahun 1670, ilmuwan asal
yang berarti pembentuk,
Inggris, Robert Boyle, mereaksikan
sehinggahidrogen bisa diartikan
besi dengan asam sulfat. Ia menemukan
sebagai unsur pembentuk air.
bahwa gas yang dihasilkan dari Pada tahun 1806, hidrogen
percobaannya itu (hidrogen) hanya ditetapkan sebagai sebuah unsur oleh
dapat terbakar jika ada udara dan hanya kimiawan asal Inggris, Humphry Davy,
sebagian saja dari udara (oksigen) yang yang diperolehnya dari pemberian arus
dikonsumsi oleh reaksi pembakaran tinggi terhadap air murni. Dari
tersebut (sekarang kita memahaminya percobaan tersebut, ia menemukan
sebagai reaksi pembakaran harus ada hidrogen dan oksigen. Percobaan
oksigen). tersebut memperlihatkan bahwa listrik
Hidrogen untuk pertama
dapat memecahkan suatu zat (air)
kalinya di kenali sebagai suatu unsur,
menjadi unsur unsurnya (hidrogen
oleh ilmuwan asal Inggris yaitu Henry
dan oksigen). Davy memandang bahwa
Cavendish pada tahun 1766. Ketika itu
zat zat (partikel partikel) saling
ia mereaksikan asam klorida dengan
berikatan dengan kekuatan listrik.
3.3 Sifat-Sifat Hidrogen

3.4 Keadaan Hidrogen di

Lingkungan
3.5 Penerapan Hidrogen dalam
Bidang Teknologi
3.6 Manfaat Hidrogen untuk
Masyarakat
3.7 Peran dan Pentingnya Kimia
Lingkungan
4. Kesimpulan
5. Daftar Pustaka
https://id.wikipedia.org/wiki/Hid
rogen
http://kimiadasar.com/hidrogen/