Está en la página 1de 2

PERBEDAAN ANTARA PARESE N. VII SENTRAL DAN N.

VII PERIFER
a. Anatomi Nervus Fasialis
Nervus fasialis atau saraf otak ke VII tersusun dari dua bagian yaitu saraf motorik dan
saraf sensorik yang sering disebut dengan saraf intermedius. Inti motorik yang merupakan
penyusun utama saraf fasialis terletak di pons. Serabutnya mengitari inti nervus VI dan keluar
di bagian lateral pons, sedangkan saraf intermedius keluar di permukaan lateral pons. Kedua
saraf ini kemudian bersatu membentuk berkas saraf yang berjalan dalam kanalis fasialis dan
terus menuju os mastoid. Setelah melewati os mastoid kedua saraf keluar dari tulang
tengkorak melalui foramen stilomastoideus dan bercabang untuk mensarafi otot-otot wajah.
Namun selain mensyarafi otot-otot ekspresi wajah, saraf fasialis juga membawa
serabut parasimpatis ke kelenjar ludah dan air mata dan selaput mukosa rongga mulut dan
hidung, menghantar berbagai jenis sensasi, termasuk sensasi eksteroseptif dari daerah
gendang telinga, sensasi pengecapan dari 2/3 bagian depan lidah (Lumbantobing, 1998).
Saraf otak ke VII mengandung 4 macam serabut, yaitu :
1. Serabut somato motorik, yang mensarafi otot-otot wajah (kecuali m. levator palpebrae
(n.III), otot platisma, stilohioid, digastrikus bagian posterior dan stapedius di telinga
tengah).
2. Serabut visero-motorik (parasimpatis) yang datang dari nukleus salivatorius superior.
Serabut saraf ini mengurus glandula dan mukosa faring, palatum, rongga hidung,
sinus paranasal, dan glandula submaksilaris serta sublingual dan lakrimalis.
3. Serabut visero-sensorik, yang menghantar impuls dari alat pengecap di dua pertiga
bagian depan lidah.
4. Serabut somato-sensorik, rasa nyeri (dan mungkin juga rasa suhu dan rasa raba) dari
sebagian daerah kulit dan mukosa yang dipersarafi oleh nervus trigeminus.
b. Perbedaan Parese N. VII Sentral dan N. VII Perifer
Inti nervus fasialis juga dapat dibagi menjadi kelompok atas dan bawah. Inti bagian
atas mensarafi otot wajah bagian atas dan inti bagian bawah mensarafi otot wajah bagian
bawah. Inti nervus fasialis bagian bawah mendapat innervasi kontralateral dari korteks
somatomotorik dan inti nervus fasialis bagian atas mendapat inervasi dari kedua belah
korteks somatomotorik. Oleh karena itu, pada paresis nervus fasialis UMN (karena lesi di
1

korteks atau kapsula interna) otot wajah bagian bawah saja yang jelas paretik, sedangkan otot
wajah atas tidak jelas lumpuh. Sebaliknya, pada kelumpuhan nervus fasialis LMN (karena
lesi infranuklearis), baik otot wajah atas maupun bawah, kedua-duanya jelas lumpuh.

Gambar 1. Perbedaan parese N. VII sentral dextra dan N. VII perifer dextra

También podría gustarte