Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Tanggal praktek
Tempat praktek
: Hayatun Nufus
: 23 25 Januari 2009
: Ruang Aster
I. Identitas data
Nama
Tempat tanggal lahir
Usia
Nama ayah/ ibu
Pekerjaan ayah
Pekerjaan ibu
Alamat
Agama
Suku bangsa
Pendidikan ayah
Pendidikan ibu
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
An. AV
8 Januari 2000
9 tahun
Tn. C / Ny. R
Buruh
Ibu Rumah Tangga
Sri Kresna, Sawah Brebes T.Karang Timur
Islam
Jawa/ Indonesia
SMP
SD
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Tinggal serumah
: Garis keturunan
: Garis pernikahan
V. Riwayat sosial
Selama ini klien diasuh oleh ibunya sendiri, klien merupakan cucu tertua dalam
keluarganya, anggota keluarga yang lain selalu memberikan perhatian kepada klien,
dalam kesehariannya klien mempunyai banyak teman sebaya, menurut ibu klien
termasuk anak periang, sehingga disenangi oleh teman-teman sebayanya. Di
lingkungan rumah klien selalu bergaul dengan teman-eman sebayanya.
VI. kebutuhan dasar
1. Pola makan
a. Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan nafsu makan baik, 3X sehari dan selalu menghabiskan
porsi makanannya. Jenis makanan nasi dengan sayur, lauk pauk, dan buah jika
ada. Ibu klien mengatakan klien tidak mempunyai makanan khusus yang
disukai.
b. Saat sakit
Ibu klien mengatakan nafsu makan berkurang, klien makan 3X sehari, tapi klien
hanya menghabiskan 4-5 sendok karena klien merasa mual dan muntah. Jenis
makanan nasi dengan sayur, lauk pauk yang disediakan Rumah Sakit. Diit
Bubur biasa
2. Pola tidur
a. Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan sebelum sakit tidur 7-8 jam pada malam hari dan kadangkadang klien tidur siang 1-2 jam. Klien mempunyai kebiasaan mencuci kaki
dan mengosok gigi sebelum tidur.
b. Saat Sakit
Ibu klien mengatakan tidur 4-5 jam/hari dan klien sering terbangun karena
badannya terasa panas serta lingkungan yang gaduh.
3. Mandi
a. Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan sebelum sakit klien mandi 2 x/hari pada pagi dan sore
hari dengan menggunakan sabun. Klien menggosok gigi setiap sebelum mandi.
Klien mencuci rambut setiap mandi.
b. Saat sakit
Ibu klien mengatakan hanya dilap saja oleh keluarga dan melakukan oral
hygiene pada pagi hari.
4. Aktivitas bermain
a. Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan klien bermain setelah pulang dari sekolah bersama teman
sebayanya
b. Saat sakit
Klien hanya terbaring di tempat tidur, klien sering dihibur oleh keluarga yang
membesuk dengan membawakan mainan kesukaan klien.
5. Elimininasi
a. BAK
Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan BAK 4-5 x/hari dengan jumlah urin 500 600
cc/hari. Warna urin kuning jernih dan bau khas (pesing). Klien mengatakan
tidak ada keluhan saat BAK
Saat sakit
Ibu klien mengatakan BAK 2 3 x / hari dengan jumlah urin 200 ml/hari,
ibu klien mengatakan BAK dibantu oleh keluarga dengan menggendong ke
kamar mandi.
b. BAB
Sebelum sakit
Ibu klien mengatakan sebelum sakit BAB 1 x/hari pada pagi hari, dengan
konsistensi padat, warna dan bau khas. Tidak ada keluhan saat BAB. Klien
tidak menggunakan obat pencahar
Saat sakit
Ibu klien mengatakan selama di RS belum pernah BAB.
VII. Keadaan kesehatan saat ini
1. Diagnosa medis
: DBD
2. Tindakan operasi : tidak ada tindakan operasi
3. Status cairan
: keluarga mengatakan klien minum 2-3 gelas/ hari 300 cc.
infus RL 12 tetes/ menit
4. Obat-obatan
: Ampicillin 500 mg/ 8 jam
PCT 3 x
5. Hasil laboratorium
Laboratorium hematologi tgl. 22 Januari 2009
Pemeriksaan
Hasil
Nilai normal
Hb
10,6
Ht
33,9
Eritrosit
4,02
LED
15
Leukosit
15.600
Basofil
0
Eosinofil
1
Batang
0
Segmen
61
Limfosit
32
Monosit
6
Trombosit
296.000
Igg G
(+)
Igg M
(+)
Nilai normal
a. Pemeriksaan fisik
No
Sistem
Tanda vital
Temperature
Nadi
1
Pernafasan
Berat badan
Tinggi badan
Kepala-leher
Bentuk kepala
Ukuran UUB
Ukuran UUK
Mata
Sclera
Konjungtiva
Reflek pupil terhadap cahaya
2
Hidung
Mulut-Tenggorokan
Trachea
Vena jugularis
Kelenjar limpa
Hasil
37,8 0 C
90 x/ menit
20 x/ menit
24 kg
120 cm
Bulat
An icterik
An anemis
Mengecil saat disinari cahaya
Kebersihan baik
Tidak ada distensi
Tidak ada pembesaran
Nilai normal
6
7
8
Thorax/ paru-paru
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Genitalia
Anus
Ekstremitas
Pengkajian neurologis
Status mental
Fungsi motorik
Fungsi sensorik
Refleks tendon
c. Analisa data
Data
DS :
- Klien mengatakan
badannya terasa lemas
- Keluarga mengatakan
minum air putih 2-3
gelas/ hari 300 ml/hari
DO :
- Temperatur kulit teraba
hangat
- T : 38 O C
- Kulit pucat
- CRT : 4 detik
- Turgor jelek
- Muntah (+)
DS :
- Klien mengatakan
badannya terasa lemas
- Klien mengatakan lemas
saat melakukan aktivitas
- Klien mengatakan mual
- Klien mengatakan nafsu
makannya berkurang
- Klien mengatakan
lidahnya terasa pahit
Masalah keperawatan
Kekurangan volume cairan
Etiologi
peningkatan permeabilitas
kapiler, perdarahan, muntah,
dan demam
Hipertermia
DO :
- Klien hanya
menghabiskan 4-5 sendok
makanan
- Muntah (+)
- Temperatur kulit teraba
hangat
- Kulit pucat
DS :
- Klien mengatakan
badannya terasa panas
DO :
- Temperatur kulit teraba
hangat
- Kulit pucat
- T : 38 o C
- Gelisah (+)
Tujuan
Setelah dilakukan
askep selama 3 x 24
jam kebutuhan cairan
terpenuhi dengan
kriteria
- Klien mengatakan
tidak lemas lagi
- Muntah (-)
- Kulit kemerahan
- CRT 2 detik
- Turgor baik
Intervensi
Rasional
Setelah dilakukan
askep selama 3 x 24
jam kebutuhan nutrisi
terpenuhi dengan
kriteria
- Klien
menghabiskan
porsi yang
disediakan
- Mual (-)
- Muntah (-)
- Kulit kemerahan
- Meningkatkan rasa
keterlibatannya memberikan
informasi pada keluarga untuk
memahami nutrisi pasien
Hipertermia berhubungan
dengan proses infeksi virus
ditandai dengan :
DS :
- Klien mengatakan badannya
terasa panas
DO :
- Temperatur kulit teraba
hangat
- Kulit pucat
- T : 38 o C
- Gelisah (+)
Setelah dilakukan
askep selama 3 x 24
jam suhu tubuh
kembali normal
dengan kriteria
- Klien tenang
- T : 36,7 o C
- Kulit kemerahan
e. Catatan perkembangan
Nama pasien
Ruang
No. MR
No.
Tgl
No. dx kep
Implementasi
Evaluasi (SOAP)
Paraf