Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Sebenarnya sampah tidak lah salah tetapi yang salah adalah perbuatan dari manusianya itu
sendiri dalam membuang sampah. Sampah pastinya diakibatkan oleh manusia itu sendiri, perlu
diketahui bahwa banyak penyebab yang diakibatkan dari manusia dalam membuang sampah
ataupun limbah secara sembarangan, yakni di dalam pikiran sebagian masyarakat pada umumnya
menganggap bahwa membuang sampah sembarangan ini bukanlah hal yang salah dan wajar
untuk dilakukan. Norma dari lingkungan sekitar seperti keluarga, sekolah, masyarakat, atau
bahkan tempat pekerjaan. Pengaruh lingkungan merupakan suatu faktor besar didalam
munculnya suatu perilaku. Contohnya, pengaruh lingkungan seperti membuang sampah
sembarangan, akan menjadi faktor besar dalam munculnya perilaku membuang sampah
sembarangan.
Seseorang akan melakukan suatu tindakan yang dirasa mudah untuk dilakukan. Jadi, orang tidak
akan membuang sampah sembarangan jika tersedianya banyak tempat sampah. Tempat yang
kotor dan memang sudah banyak sampahnya. Tempat yang asal mulanya terdapat banyak
sampah, bisa membuat orang yakin bahwa membuang sampah sembarangan diperbolehkan
ditempat tersebut. Jadi, warga sekitar tanpa ragu untuk membuang sampahnya di tempat tersebut.
Selain itu terdapat berbagai hal yang dapat menjadikan sampah sulit untuk dikelola dengan baik,
yakni:
a.Pesatnya perkembangan teknologi, lebih cepat dari kemampuan masyarakat untuk mengelola
dan memahami masalah persampahan.
b. Meningkatnya tingkat hidup masyarakat yang tidak disertai dengan keselarasan pengetahuan
tentang persampahan.
c. Meningkatnya biaya operasi, pengelolaan dan konstruksi di segala bidang termasuk bidang
persampahan.
d. Kebiasaan pengelolaan sampah yang tidak efisien, tidak benar, menimbulkan pencemaran air,
udara dan tanah, sehingga juga memperbanyak populasi vector pembawa penyakit seperti lalat
dan tikus.
e. Kegagalan dalam daur ulang maupun pemanfaatan kembali barang bekas juga
ketidakmampuan masyarakat dalam memelihara barangnya sehingga cepat rusak, Ataupun
produk manufaktur yang sangat rendah mutunya, sehingga cepat menjadi sampah.
f. Semakin sulitnya mendapatkan lahan sebagai Tempat Tembuangan Akhir (TPA) sampah, selain
tanah serta formasi tanah yang tidak cocok bagi pembuangan sampah juga terjadi kompetisi yang
semakin rumit akan penggunaan tanah.
g. Semakin banyaknya masyarakat yang berkeberatan bahwa daerahnya dipakai sebagai tempat
pembuangan sampah.
h. Kurangnya pengawasan dan pelaksanaan peraturan.
i. Sulitnya menyimpan sampah sementara yang cepat busuk, karena cuaca yang semakin panas.
j. Sulitnya mencari partisipasi masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya dan
memelihara kebersihan.
Pengolahan Sampah
Read more: Permasalahan Sampah di Masyarakat ~ Kamu Info http://www.kamuinfo.web.id/2013/10/permasalahan-sampah-di-masyarakat.html#ixzz3iCD21LkC
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Follow us: @DImasetyaji on Twitter | dimassetyaaji on Facebook
Sampah sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan sekitar. Oleh karena itu,
sampah haruslah diolah atau di daur ulang dengan baik agar tidak mencemari lingkungan dan
mengganggu kesehatan manusia. Sampah yang selama ini kita buang begitu saja, ternyata masih
dapat diolah kembali antara lain dalam bentuk kerajinan yang bernilai ekonomi, bercita rasa seni
dan unik. Secara umum pengelolaan sampah dilakukan dalam tiga tahap kegiatan, yaitu
pengumpulan, pengangkutan, dan pembuangan akhir/pengolahan. Sampah yang dibuang harus
dipilih sehingga tiap bagian dapat di daur ulang secara optimal. Hal ini jauh lebih baik di
bandingkan membuangnya ke sistem pembuangan sampah yang tercemar. Pembuangan sampah
yang tercampur dapat merusak dan mengurangi nilai material yang mungkin masih bisa
dimanfaatkan dari sampah-sampah tersebut. Berikut ini adalah prinsip-prinsip yang dapat di
terapkan dalam pengolahan sampah. Prinsip ini sering dikenal dengan 3R, yaitu :
a. Reduce (mengurangi), sebisa mungkin kita meminimalisasi barang atau material yang kita
pergunakan. Semakin banyak kita menggunakan barang atau material, semakin banyak sampah
yang kita hasilkan.
b. Reuse (menggunakan kembali), sebisa mungkin pilihlah barang-barang yang masih bisa
dipakai kembali. Hal ini dapat memperpanjang waktu pemakaian barang sebelum barang
menjadi sampah. Gantilah barang-barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang
lebih tahan lama dan hanya barang-barang yang lebih ramah lingkungan.
c. Recycle (mendaur ulang), sebisa mungkin, barang-barang yang tidak berguna di daur ulang
kembali. Tidak semua barang bisa didaur ulang, tetapi saat ini sudah banyak industri informal
dan rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain.
Dalam mengelola usaha daur ulang, kita bisa hanya melakukan salah satu kegiatan seperti
pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian, dan pembuangan produk/material bekas
pakai, atau jika usaha daur ulang berkembang dengan pesat, kita bisa melakukan semua kegiatan
tersebut secara bersamaan.
Read more: Permasalahan Sampah di Masyarakat ~ Kamu Info http://www.kamuinfo.web.id/2013/10/permasalahan-sampah-di-masyarakat.html#ixzz3iCDXPugA
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Follow us: @DImasetyaji on Twitter | dimassetyaaji on Facebook
Janganlah membuang sampah sembarangan. Buanglah sampah pada tempatnya. Jagalah
kebersihan sejak dini. Kegiatan menjaga kebersihan ini dapat dimulai dengan mengangkat
sampah yang ada disekitar kita dan membuangnya ke tempat sampah yang tersedia. Pilihlah
barang-barang yang dapat dipakai berulang kali, hindari seusaha mungkin dalam pemakaian
barang barang sekali pakai. Gunakanlah prinsip 3R yaitu reduce(mengurangi),
reuse(menggunakan kembali), recycle(mendaur ulang).
Sebagai generasi muda, kita harus menyadari bahwa sampah itu merupakan ancaman yang
sangat besar untuk masa depan bangsa. Untuk itu, sebagai generasi muda kita harus
menumbuhkan kreasi-kreasi baru dalam memanfaatkan sampah. Dengan ini, tanpa kita sadari
kita telah menyelamatkan masa depan bangsa dari sampah.
Jagalah kebersihan dan kesehatan anda, Lakukanlah hal baik dimulai dari hal yang terkecil
walaupun seperti membuang sampah pada tempatnya, hal itu akan membuat kita hidup nyaman
dan bahagia dilingkungan tempat kita tinggal. Mari kita ciptakan lingkungan yang bersih dan
bebas dari sampah untuk sekarang dan juga untuk masa depan.
Read more: Permasalahan Sampah di Masyarakat ~ Kamu Info http://www.kamuinfo.web.id/2013/10/permasalahan-sampah-di-masyarakat.html#ixzz3iCDausyc
Under Creative Commons License: Attribution Share Alike
Follow us: @DImasetyaji on Twitter | dimassetyaaji on Facebook