Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. M. DJAMIL PADANG
KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. M. DJAMIL PADANG
NOMOR:
T E N TAN G
PANDUAN PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. M. DJAMIL PADANG
DIREKTUR UTAMA RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
Menimbang
: a. Bahwa dalam rangka menuju World Class Hospital, RSUP Dr. M. Djamil Padang
berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di segala lini yang meliputi
program pendidikan pasien dan keluarga;
b. Bahwa dalam rangka implementasi Pendidikan pasien dan Keluarga berlangsung
dengan efektif maka dibutuhkan suatu Panduan yang dijadikan acuan
pelaksanaannya;
c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a dan b di atas, maka
dibutuhkan pemberlakuan Panduan Pendidikan Pasien dan Keluarga di RSUP DR.
M. DJamil Padang, dengan keputusan Direktur Utama.
Mengingat
Kedua
: Direktur Medik & Keperawatan RSUP DR. M. Djamil Padang bertanggung jawab
dalam perencanaan, penyusunan, monitoring dan evaluasi serta memberikan
rekomendasi terhadap semua kegiatan pendidikan pasien dan keluarga di rumah sakit.
Ketiga
: Segala biaya yang timbul akibat Keputusan ini dibebankan kepada Dana BLU RSUP
DR. M. Djamil Padang.
Keempat
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan
ini.
DITETAPKAN
: PADANG
PADA TANGGAL
: 26 NOPEMBER 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
KATA PENGANTAR
Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) DR. M. Djamil Padang telah mencanangkan untuk menjadi rumah
sakit berstandar internasional melalui Akreditasi Joint Commission International of Accreditation
(JCI). Salah satu hal yang disyaratkan JCI adalah pendidikan pasien clan keluarga pasien baik rawat
jalan maupun rawat inap. Pendidikan pasien dan keluarga ini merupakan sarana untuk meningkatkan
kualitas pelayanan di RSUP DR. M. Djamil Padang.
Panduan pendidikan pasien dan keluarga (PPK) disusun sebagai guidelines dalam memberikan
pendidikan /edukasi kepada pasien dan keluarganya selama mendapatkan pelayanan kesehatan di
RSUP DR. M. Djamil Padang. Buku panduan PPK ini memuat materi-materi edukasi dan Farmasi,
Gizi, Manajemen Nyeri, Rehab Medik, Medis dan Keperawatan yang terkait secara langsung dalam
perawatan dan pelayanan kepada pasien dalam memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarga
pasien di seluruh ruangan /Unit pelayanan/ perawatan.
Melalui buku panduan pendidikan pasien dan keluarga ini diharapkan pasien dan keluarganya
mendapatkan pendidikan / edukasi yang balk tentang kesehatan nya sesuai dengan kebutuhan pasien
dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan di RSUP DR. M. Djamil Padang sehingga dapat
terwujud dan sejalan dengan visi untuk menjadi World Class Hospital. Upaya untuk melakukan
penyempurnaan terhadap buku panduan pendidikan pasien dan keluarga ini tetap dilakukan untuk
memfasilitasi kelancaran pelaksanaan pemberian pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga di
lapangan secara langsung oleh multidisiplin ilmu di semua Unit yang terlibat dalam perawatan pasien
di Rumah Sakit, Atas Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, semoga buku panduan pendidikan pasien
dan
keluarga ini memberikan manfaat optimal dalam usaha peningkatan pelayanan kesehatan di
RSUP DR. M. Djamil Padang.
Padang, 26 Nopember 2013
Direktur Medik dan Keperawatan
SAMBUTAN
DIREKTUR UTAMA
RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunia nya kepada kita,
sehingga Panduan pendidikan pasien dan keluarga di RSUP DR. M. Djamil Padang ini dapat tersusun.
Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan
masyarakat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu sesuai
dengan standar yang ditetapkan oleh nasional maupun internasional untuk seluruh lapisan masyarakat.
Melalui Visi RSUP dr. M Djamil Terwujudnya pelayanan, pendidikan, penelitian Medik
yang profesional, dan berkeadilan di RSUP dr. M Djamilsemoga tercapai Menjadi Rumah
Sakit Indonesia Kelas Dunia yang melalui Akreditasi Internasional. Salah satu upaya mewujudkan
visi tersebut adalah melalui peningkatan kualitas pelayanan kesehatan secara berkelanjutan, dengan
memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarga sesuai dengan kebutuhannya sehingga diharapkan
melalui perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku pasien dan keluarga dapat mengambil keputusan
dalam perawatan dan pelayanan di rumah sakit serta mempertahankan dan pemeliharaan perilaku,
lingkungan yang menunjang kesehatan nya.
Harapan kami melalui buku panduan pendidikan pasien dan keluarga yang memuat materi-materi
edukasi dari Farmasi, Gizi, Rehab Medik, Manajemen Nyeri, Medis dan Keperawatan RSUP DR. M.
Djamil Padang ini mampu sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan di RSUP DR. M. Djamil
Padang sehingga dapat terwujud sejalan dengan visi untuk menjadi World Class Hospital.
Padang, Nopember 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ......................................................................................................................
Sambutan Direktur Utama ....................................................................................................
Daftar Isi ...............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................................
BAB II KETENTUAN UMUM ............................................................................................
I. Pengertian Pendidikan Pasien & Keluarga (PPK)..........................................................
II. Tujuan Dan Sasaran PPK ...............................................................................................
III. Pelaksanaan Pendidikan Pasien Dan Keluarga (PPK) ...................................................
l. Asassesment/ pengkajian kebutuhan komunikasi/ pendidikan dan pengajaran...........
2. Pendidikan Pasien Dan Keluarga di Rawat [nap .......................................................
3. Pendidikan Pasien Dan Keluarga di Rawat Jalan (Individu) .....................................
4. Pendidikan Pasien Dan Keluarga yang dilakukan dengan penyuluhan kelompok.....
5. Petugas/ edukator PPK ...............................................................................................
6. Metode PPK ...............................................................................................................
7. Form PPK ...................................................................................................................
8. Prosedur Pelaksanaan Pengkajian Kebutuhan Pendidikan / Komunikasi dan Pengajaran
9. Prosedur Pelaksanaan Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) di Rawat Inap .........
10. Prosedur Pelaksanaan Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) di Rawat Jalan.......
Monitoring dan Evaluasi PPKP.................................................................................
BAB III. MATERI PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA PASIEN .........................
1. Edukasi yang diberikan oleh dokter spesialis/dokter umum/dokter Penanggung jawab
pasien..........................................................................................................................
2. Edukasi Nutrisi yang diberikan oleh Ahli Gizi ..........................................................
3. Edukasi tentang Manajemen nyeri .............................................................................
4. Edukasi dari Rohaniawan bila diperlukan oleh pasien dan keluarga..........................
5. Edukasi Farmasi .........................................................................................................
6. Edukasi yang diberikan oleh perawat/ bidan .............................................................
7. Edukasi Rehabilitasi Medis.........................................................................................
BAB IV. PENUTUP ..............................................................................................................
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
Kesehatan adalah hak azasi manusia, dan sekaligus merupakan investasi sumber daya manusia,
serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Oleh
karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk
BAB II
KETENTUAN UMUM
I. PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK)
Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) adalah upaya-upaya yang dilaksanakan dalam rangka
memberikan penyuluhan/pendidikan kesehatan kepada pasien atau keluarga pasien agar mereka dapat
menolong diri mereka sendiri (pasien tersebut) yang berarti orang tersebut mampu menghadapi
masalah-masalah kesehatan potensial (yang mengancam) dengan cara mencegahnya dan mengatasi
masalah-masalah kesehatan yang sudah terjadi dengan cara menanganinya secara efektif serta efesien.
Dengan kata lain, masyarakat mampu berperilaku hidup sehat dalam rangka memecahkan masalahmasalah kesehatan yang sudah diderita maupun yang potensial (mengancam), yang dilakukan secara
mandiri dan sesuai sosial ekonomi budaya yang dimilikinya.
Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) diberikan ketika pasien berinteraksi dengan dokter,
perawat, gizi, farmasi, terapis dan lain sebagainya. Masing-masing memberikan penyuluhan /
pendidikan secara spesifik mulai dari pasien baru masuk, dalam proses perawatan / pelaksanaan
therapy dan persiapan pasien pulang.
II. TUJUAN DAN SASARAN PENDIDIKAN PASIEN & KELUARGA
TUJUAN DAN SASARAN PPK
Tujuan Umum dari Pendidikan Pasien dan Keluarga adalah meningkatkan kemampuan individu
dan keluarga untuk hidup sehat dan mengembangkan upaya kesehatan yang bersumber daya
masyarakat sesuai sosekbud masyarakat tersebut, serta terciptanya lingkungan yang kondusif untuk
mendorong kemampuan tersebut.
Sedangkan Sasaran Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) adalah :
1. Pasien yang sedang melakukan perawatan di RSUP DR. M. Djamil Padang (baik di ruang rawat
jalan maupun ruang rawat inap), sejak pasien tersebut masuk RS sampai dengan keluar RS.
2. Keluarga Pasien yang sedang mendampingi pasien, terutama keluarga pasien anak-anak atau
keluarga pasien usia lanjut maupun pasien dengan keterbatasan fisik maupun mental.
III. PELAKSANAAN PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK)
1. Assassement/ pengkajian kebutuhan komunikasi / pendidikan dan pengajaran.
Proses assesmen kebutuhan komunikasi / pendidikan dan pengajaran pasien di RSUP DR. M.
Djamil Padang dilaksanakan dengan efektif sehingga dapat menghasilkan keputusan tentang
pengobatan pasien yang hams segera dilakukan dan kebutuhan pengobatan lanjutan untuk
emergensi, elektif atau pelayanan terencana, bahkan ketika kondisi pasien berubah.
Proses assesmen pasien adalah proses yang terus menerus dan digunakan pada sebagian besar
unit kerja rawat inap dan rawat jalan di RSUP DR. M. Djamil Padang dan dicatat pada form
Setiap pasien dan keluarga rawat inap yang baru masuk rumah sakit berhak mendapatkan
informasi yang lengkap mengenai peraturan rumah fasilitas dan cara penggunaannya,
penyakitnya, pemeriksaan, terapi (obat, diet, dan terapi lainnya), perawatan, keamanan pasien /
pencegahan infeksi dan pelayanan kesehatan lain yang diperlukan oleh pasien.
Setiap pasien dan keluarga rawat inap selama perawatan berhak mendapatkan edukasi
mengenai perkembangan penyakit, prognosa, pemeriksaan lanjutan, tindakan medis,
perubahan terapi, terapi lanjutan (obat, diet, dan terapi lainnya), perawatan lanjutan dan
pelayanan lanjutan kesehatan lain yang diperlukan oleh pasien. Diberikan sesuai dengan situasi
(Rawat lnap).
Apabila ada edukasi tambahan yang diperlukan oleh pasien selama perawatan dicatat pada
form Catatan Edukasi Terintegrasi B (Rawat Jalan dan Lanjutan Rawat Inap).
Setiap pasien dan keluarga rawat jalan mendapatkan pendidikan / edukasi tentang pelayanan
kesehatan di rumah sakit (sesuai dengan penyakitnya).
Setiap pasien dan keluarga rawat jalan mendapatkan pendidikan / edukasi tentang penyakitnya
dengan jelas.
Setiap pasien dan keluarga pasien mendapatkan penjelasan mengenai terapi/ tindakan medis,
4. Pendidikan Pasien Dan Keluarga di Rawat [nap dan di Rawat Jalan yang dilaksanakan secara
penyuluhan kelompok.
Setiap pasien dan keluarga pasien di rawat map mendapatkan penyuluhan/ edukasi tentang
masalah kesehatan, penyakit, cara pencegahan, dan pengobatan/penatalaksanaan yang ada di
rumah sakit yang dapat dilakukan dengan penyuluhan kelompok di ruangan tertentu.
Dokumentasi pemberian penyuluhan / edukasi di Rawat Inap yang dilaksanakan penyuluhan
kelompok dicatat pada form Catatan Edukasi Terintegrasi B.
Pendidikan pasien dan keluarga diberikan secara kolaboratif oleh multidisiplin ilmu yang
terlibat dalam perawatan pasien dimana mereka yang memberikan penyuluhan memiliki
pengetahuan tentang materi sesuai kebutuhan pasien, keterampilan komunikasi yang baik dan
6. Metode PPK
Metede Pendidikan pasien dan keluarga dipilih dengan mempertimbangkan nilai dan preferensi pasien
dan keluarganya sehingga dapat berpartisipasi dalam proses perawatan dan untuk memastikan bahwa
mereka sudah memiliki pemahaman yang benar tentang kesehatan.
Metode yang dapat digunakan :
Ceramah
Observasi
Simulasi
Diskusi
Demonstrasi
Praktek langsung
7. Media PPK
Leaflet
Alat Peraga
8. Form PPK
Pendidikan pasien dan keluarganya dicatat secara terintegrasi / seragam oleh semua staf dan disimpan
dalam rekam medis pasien.
Form terintegrasi yang terkait dengan pendidikan pasien dan keluarga pasien yaitu :
1. Form Assesment (Pengkajian Kebutuhan Pendidikan / Komunikasi dan Pengajaran).
2. Form Edukasi Terintegrasi A (Rawat Inap)
3. Form Edukasi Terintegrasi B (Rawat Jalan dan Lanjutan Rawat Inap)
9. Prosedur Pengkajian Kebutuhan Pendidikan / Komunikasi dan Pengajaran adalah sebagai
berikut :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
Beri Salam
Perkenalkan diri
Siapkan sarana dan prasarana untuk assesmen kebutuhan komunikasi pasien
Tanyakan kepada pasien / keluarga apakah pasien dapat berbicara, bila tidak tanyakan awal terjadi
gangguan bicara
Tanyakan bahasa yang digunakan sehari-hari oleh pasien / keluarga dalam berkomunikasi
Tanyakan apakah pasien/ keluarga perlu penerjemah dalam berkomunikasi
Kaji adanya hambatan belajar pada pasien/keluarga
Tanyakan cara belajar yang disukai oleh pasien/keluarga
Tanyakan tingkat pendidikan pasien/keluarga
Tanyakan hal-hal yang perlu dan ingin diketahui oleh pasien/keluarga tentang kesehatan nya
Dokumentasikan hasil pengkajian pada form pengkajian
Lakukan terminasi dengan mengucapkan terima kasih dan lakukan kontrak waktu untuk pertemuan
berikutnya
10.Prosedur Pelaksanaan Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) di Rawat Inap adalah sebagai
berikut :
a.
b.
c.
d.
Beri salam
Perkenalkan diri
Siapkan sarana dan prasarana untuk edukasi
Berikan edukasi sesuai dengan kebutuhan pasien dengan menggunakan bahasa yang mudah
pengambilan keputusan
Pastikan bahwa pasien dan keluarga memahami apa yang telah diberikan oleh edukator
Lakukan dan tulis evaluasi kepada pasien / keluarga tentang edukasi yang sudah disampaikan
Beri reinforcemn terhadap partisipasi pasien/ keluarga dalam mengambil keputusan
Tuliskan tanggal edukasi dilakukan
Tuliskan metode yang digunakan dalam edukasi dan durasi waktu pemberian edukasi
Pastikan edukator dan pasien / keluarga menandatangani form catatan Edukasi Dan
Perencanaan Pulang Terintegrasi A.
11. Prosedur Pelaksanaan Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) di Rawat Jalan adalah
sebagai berikut :
a. Beri Salam
b. Perkenalkan diri
c. Siapkan sarana dan prasarana untuk edukasi
d. Tuliskan materi edukasi sesuai dengan kebutuhan pasien dengan menggunakan bahasa yang
mudah dipahami
e. Beri kesempatan pasien/ keluarga untuk bertanya, memberi pendapat dan terlibat dalam
f.
g.
h.
i.
j.
k.
pengambilan keputusan
Pastikan bahwa pasien dan keluarga memahami apa yang telah diberikan oleh educator
Lakukan dan tulis evaluasi kepada pasien / keluarga tentang edukasi yang sudah diberikan
Beri reinforeemn terhadap partisipasi pasien/ keluarga dalam mengambil keputusan
Tuliskan tanggal edukasi dilakukan
Tuliskan metode yang digunakan dalam edukasi dan durasi waktu pemberian edukasi
Pastikan edukator dan pasien / keluarga menandatangani form catatan Edukasi Dan
Perencanaan Pulang Terintegrasi B
b. Konseling Rohani
5. Edukasi Farmasi tentang:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Pendidikan kesehatan
Penanganan & cara perawatan di rumah
Perawatan Iuka
Alat-alat yang perlu disiapkan di rumah
Keamanan penggunaan a1at-alat kesehatan
Keamanan lingkungan bermain
Keamanan lingkungan perawatan di rumah
FT (Fisioterapi)
OT (okupasi terapi)
TW (Terapi Wicara)
OP (Ortotik Prostetik)
Psikolog
BAB IV
PENUTUP
Sebagaimana tersirat di depan, Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) bukanlah proses yang
mudah dan sederhana. Keberhasilan pelaksanaan penyuluhan pasien dan keluarga pasien ini terletak
pada prakarsa, inovasi dan kesungguhan seluruh petugas yang terkait dalam merencanakan dan
melaksanakan pendidikan pasien dan keluarga.
Perlu dipahami bahwa pada akhir nya upaya penyuluhan pasien dan keluarga merupakan
tanggung jawab kita bersama dan perlu didukung oleh semua pihak sehingga pelaksanaan penyuluhan
pasien dan keluarga pasien di RSUP DR. M. Djamil Padang yang merupakan bagian dari kegiatan
PKRS dan Visi dan Misi PKRS dapat terwujud sesuai dengan Visi dan Misi RSUP DR. M. Djamil
Padang.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
: a. Bahwa sumber daya manusia baik berupa tenaga medis, para medis, dan tenaga
pendukung lainnya memegang peranan penting dalam menggerakkan aktivitas
pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh rumah sakit;
b. Bahwa dalam rangka menuju pelayanan kesehatan yang berkelas dunia upaya
peningkatan kualitas pelayanan terus dilakukan, di antaranya dengan pendidikan
kesehatan pasien dan keluarga dalam suatu wadah Tim;
c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada a dan b di atas, dipandang perlu
membentuk Tim Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK) di RSUP DR. M.
Djamil Padang, yang ditetapkan dengan keputusan Direktur Utama.
Mengingat
Pertama
Kedua
Ketiga
: Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan Keputusan ini dibebankan kepada
DIPA BLU DR. M. Djamil Padang.
Keempat
: Keputusan ini mulai berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan dan akan
dilakukan perubahan sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari ternyata
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.
DITETAPKAN
: PADANG
PADA TANGGAL
: 26 NOPEMBER 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTUR UTAMA
RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
BAGIAN DIKLIT KETUA TIM PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA BAGIAN HUKMAS
(PKN)
SEKRETARIS
UNSUR
PENDIKAN
MEDIS
UNSUR
PENDIDIKAN
KEPERAWATAN
UNSUR
PENDIDIKAN GIZI
UNSUR
PENDIDIKAN
FARMASI
: DR.M.Syukri Sp.JP
Sekretaris
UNSUR
PENDIDIKAN
REHAB MEDIS
1.
2.
3.
4.
Merencanakan kegitan pendidikan pasien dan keluarga sesuai dengan disiplin ilmunya
Mengkoordinasikan kegiatan PPK kepada teman sejawat
Melaksanakan PPK sesuai dengan disiplin ilmu yang terkait
Melakukan evaluasi PPK dimasing bagian/ unit/ instalasi.
DITETAPKAN
: PADANG
PADA TANGGAL
: 26 NOPEMBER 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
: a. Bahwa dalam rangka menuju World Class Hospital, RUP DR. M. Djamil
Padang berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di segala lini yang
meliputi kebijakan pendidikan pasien dan keluarga;
b. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan dengan pertimbangan pada huruf a di
atas, guna efektif nya pelaksanaan nya kebijakan tersebut dipandang perlu
penetapan kebijakan pendidikan pasien dan keluarga di RSUP DR. M. Djamil
Padang, dengan keputusan Direktur Utama;
Mengingat
Pertama
Kedua
Ketiga
Keempat
: Keputusan ini mulai berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan dan akan
dilakukan perubahan sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari ternyata
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.
DITETAPKAN
: PADANG
PADA TANGGAL
: 26 NOPEMBER 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Djamil Padang dilaksanakan dengan efektif sehingga dapat menghasilkan keputusan tentang
pengobatan pasien yang harus segera dilakukan dan kebutuhan pengobatan lanjutan untuk
emergensi, elektif atau pelayanan terencana, bahkan ketika kondisi pasien berubah. Proses
asessmen pasien adalah proses yang terus menerus dan digunakan pada sebagian besar unit
kerja rawat inap dan rawat jalan di RSUP DR. M. Djamil Padang.
7. Pendidikan dan pelatihan pasien dan keluarganya bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan
kesehatan pasien yang berkesinambungan dengan mengidentifikasi dan membangun hubungan
kerjasama dengan sumberdaya masyarakat yang mendukung pendidikan tentang pemeliharaan
kesehatan yang berkesinambungan dan pencegahan penyakit.
8. Pendidikan pasien dan keluarganya mencakup topik-topik yang berkaitan dengan perawatan pasien,
penggunaan obat-obatan yang aman, penggunaan peralatan medis yang aman, potensi interaksi antara
obat-obatan dan makanan, panduan gizi, manajemen nyeri serta tehnik-tehnik rehabilitasi.
9. Pendidikan pasien dan keluarga pasien berfokus pada pengetahuan dan ketrampilan khusus yang akan
dibutuhkan pasien dan keluarganya untuk membuat keputusan perawatan, berpartisipasi dalam
perawatan dan melanjutkan perawatan di rumah.
10. Metode pendidikan dipilih dengan mempertimbangkan nilai dan preferensi pasien dan keluarganya
sehingga dapat berpartisipasi dalam proses perawatan dan untuk memastikan bahwa mereka sudah
memiliki pemahaman yang benar tentang kesehatan.
11. Pendidikan pasien dan keluarga secara kolaboratif oleh multidisiplin ilmu yang terlibat dalam perawatan
pasien dimana mereka yang memberikan penyuluhan memiliki pengetahuan tentang materi sesuai
kebutuhan pasien, ketrampilan komunikasi yang baik dan waktu yang cukup untuk melakukannya.
DITETAPKAN DI : PADANG
PADA TANGGAL : November 2013
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Irayanti
NIP.196201231989012001
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
RUMAH SAKIT PUSAT DR. M. DJAMIL PADANG
KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA
RUMAH SAKIT UMUM PUSAN DR.M. DJAMIL PADANG
NOMOR : HK.03.05/SK.IV.D.23/1642/2012
TENTANG
REVISI KESATU KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA
TENTANG KEBIJAKAN PENDIDIKAN KESEHATAN DAN KELUARGA
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. M. DJAMIL PADANG
A. Menimbang
a. Bahwa telah diterbitkan keputusan Direktur Utama Nomor : HK.03.05/SK.IV.D.23/0934/2012
tertanggal 18 Januari 2012 tentang Kebijakan Pasien dan keluarga di Rumah Sakit Umum Pusat DR. M.
Djamil Padang;
b. Bahwa dalam pelaksanaannya dibutuhkan tambahan kebijakan pemberian informasi dalam hal
penurunan kesadaran pasien yang berdampak pada perubahan Keputusan Direktur Utama yang telah
ditetapkan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b tersebut, dipandang perlu dilakukan Revisi
terhadap Keputusan Direktur Utama Nomor : HK.03.05/SK.IV.D.23/0934/2012 tertanggal 18 Januari
2012 tentang Kebijakan Pasien dan Keluarga di RSUP DR. M. Djamil Padang, yang ditetapkan dengan
Keputusan Direktur Utama.
B. Memutuskan
Pertama
: Revisi Kesatu Keputusan Direktur Utama Nomor : HK.03.05/SK.IV.D.23/0934/2012
tertanggal 18 Januari 2012, tentang kebijakan Pasien dan Keluarga di Rumah Sakit Umum
DR. M. Djamil Padang.
Kedua
: Revisi sebagaimana dimaksud pada diktum pertama keputusan ini terkait penambahan
Kebijakan pada lampiran Keputusan dimaksud, sebagai berikut :
Semula tertulis
Seterusnya menjadi
Ketiga
: 12
: Pasien dan penurunan kesadaran anak-anak atau pasien dengan gangguan
komunikasi, assesmen dan edukasi diberikan kepada orang tua, keluarga terdekat
atau yang bertanggung jawab terhadap pasien.
: Revisi Kesatu Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, sedangkan ketentuan lain dalam
Keputusan Direktur Utama Nomor HK.03.05/SK.IV.D.23/0934/2012 tertanggal 18 Januari
2012, tentang Kebijakan Pasien dan Keluarga di RSUP DR. M. Djamil Padang, tidak ada
perubahan.
DITETAPKAN DI : PADANG
PADA TANGGAL : 9 PEBRUARI 2012
DIREKTUR UTAMA,
Dr. Iryanti
PENGKAJIAN
KEPPERAWATAN
Tgl :.//.
Jam :WIB
Sumber data : ( ) pasien ( ) Keluarga ( ) Lainnya
IDENTITAS PASIEN
Agama : ( ) Hindu, ( ) Islam, ( ) Protestan ( )Katolik ( ) Budha
Pendidikan : ( ) Tidak ada, ( ) SD, ( ) SMP, ( ) SMA, ( ) PT
Pekerjaan : ( ) Tidak bekerja, ( ) PNS, ( ) TNI/ Polri, ( ) Swasta, ( )
Lainnya
Kewarganegaraan : ( ) WNI, ( ) WNA :
Alamat saat ini :
RM,5.1/ASS.ri/2012
Nama
:
Tgl. Lahir :
No. RM
:
Ruangan :
KEADAAN UMUM
Kesadaran : ( ) Compos Mentis ( ) Apatis ( ) Somnolen
( ) Saparocoma ( ) coma
Pernafasan : ___x/mnt, Nadi : ___x/mnt
Tekanan Darah :___mmHg, Suhu :____lain-lain
Catatan :
RIWAYAT KEPERAWATAN
Keluhan utama saat MRS :
Diagnosa medis saat ini :
Riwayat keluhan/ penyakit saat ini :
Riwayat penyakit terdahulu :
a. Riwayat MRS sebelumnya ? ( ) Tidak, ( ) Ya, lamanya : ____hr, Alasan : ________________________________________
b. Riwayat dioperasi : ( ) Tidak, ( ) Ya, Jenisnya : ____________________________________________________________
c. Riwayat penyakit : ( ) Jantung, ( ) Hipertensi, ( ) Diabetes Mellitus tipe I/II, ( ) Kelainan Jiwa, ( ) Epilepsi, ( ) Stroke, ( )
Lainnya : ______
d. Riwayat Alergi : ( ) Tidak ( ) Ya : Jenis Alergi: ( ) Obat, ( ) Makanan, ( ) Lain-lain, sebutkan : ______Tipereaksi : _______
OBSERVASI (yang relevan telah dilakukan dan didokumentasikan sesuai dengan kondisi pasien saat ini)
( ) Infus intravena, di pasang di: ______tanggal : __/__/__( )Central line(CVP), di pasang di : ________tanggal : ___/___/___
( ) Dower chateter, di pasang di: ______tanggal : __/__/__( ) Selang NGT, di pasang di : ________tanggal : __/__/__
( ) Cystostomy Chateter di pasang di: ______tanggal : __/__/__ ( ) Tracheostomy, di pasang di : _________tanggal : __/__/__
( ) Lain-lain : _____________________________________, di pasang di : ________________________tanggal : __/__/__
KONTROL RISIKO INFEKSI
Status : ( ) tidak diketahui, ( ) Suspect, ( ) diketahui : ( ) MRSA, ( ) VRE, ( ) TB, ( ) Infeksi Opportunintik/ Tropik, ( ) lainnya____
Additional precaution yang harus dilakukan : ( ) Droplet, ( ) Contact, ( ) Skin, ( ) Contact Multi-Resistent Organisme
KEBUTUHAN KOMUNIKASI DAN PENGAJARAN
Edukasi diberikan kepada : Pasien Keluarga (hubungan dengan pasien..)
Bicara
: Normal Serangan awal gangguan bicara, kapan : __________________________________
Bahasa sehari hari
: Indonesia, Aktif/ pasif Daerah, jelaskan __________________
Inggris, Aktif/ pasif Lain-lain, Jelaskan ___________________
Perlu penterjemah
: Tidak ya, bahasa_______bahasa isyarat : tidak ya
Hambatan penerimaan edukasi :
cara edukasi yang disukai
Tidak ditemukan hambatan
ya : Pendengaran
Hilang memori
Motivasi buruk
Masalah penglihatan
Emosi
Kesulitan Bicara
Tidak ada partisipasi caregiver
Secara fisiologi tidak mampu belajar
Menulis
Audio-visual/ gambar
Diskusi
Mendengar
Demonstrasi
Berpakaian
Makan/ Minum
Mobilisasi
:
:
:
( ) Mandiri,
( ) Mandiri,
( ) Mandiri,
( )dibantu,
( )dibantu,
( )dibantu,
( ) Ketergantungan penuh
( ) Ketergantungan penuh
( ) Ketergantungan penuh
Alat bantu : ( ) tongkat, ( ) walker ( ) kursi roda ( ) kruk ( ) penopang/ brace ( ) protesis
Alasan :____________
Nyeri : ( ) tidak, ( ) ya : lokasi ____________intensitas (0-10) : _______
Jenis : akut ( ), kronis ( )
Berat badan (BB) biasanya : . Kg Berat Badan (BB) sekarang : kg Tinggi Badan : cm
1. Apakah berat badan (BB) anda menurun akhir-akhir in tanpa direncanakan ?
Tidak
Ya, bila ya berapa penurunan berat badan anda ?
1-5 kg
1
6-10 kg
2
11-15 kg
3
>15 kg
4
Tidak yakin
2. Apakah nafsu makan anda berkurang?
Tidak
0
Ya
1
Total skor
Keterangan
Nilai MST : Resiko rendah ( MST=0-1) Resiko Sedang (MST=2-3) Resiko Tinggi (MST=4-5)
Bila resiko rendah dilakukan skrining setiap 7 hari, bila resiko sedang dan tinggi dilakukan pengkajian gizi lebih lanjutan oleh
ahli gizi.
Resiko tinggi dikaji lanjutan oleh dr. Gizi Klinik.
Masalah perkawinan : Tidak ada ada : cerai/ istri baru/ simpanan/ lain-lain :..
Mengalami kekerasan fisik : Tidak ada ada Mencederai diri/ orang lain : Pernah Tidak Pernah
Trauma dalam kehidupan : Tidak ada ada, jelaskan :
Gangguan tidur : Tidak ada Ada
Konsultasi dengan psikologi/ psikiater : Tidak ada ada
Status : Pernikahan : ( ) single ( ) menikah ( ) cerai bersama keluarga : ( ) ya ( ) tidak, jelaskan..
Riwayat kebiasaan : ( ) merokok ( ) alkohol ( )lain-lain____________________jenis dan jumlah perhari :______________
Kegiatan beribadah : ( ) selalu ( ) kadang ( ) tidak pernah perlu kerohanian : ( ) tidak ( ) ya, jelaskan__________________
PERNAFASAN
Kesulitan bernafas : ( ) tidak ( ) ya : memakai 02___lt/menit dengan : ( ) nasal canule, ( ) sungkup, ( ) re-breathing mask
( ) tidak ada masalah ( ) rash ( ) lesi ( ) parut ( ) memar ( ) pucat ( ) kuning ( ) sianotik ( )berkeringat banyak
Luka : ( ) tidak ada, ( ) ada : lokasi __________________catatan :___________________________________________
ELIMINASI
Masalah perkemihan : ( ) tidak ada, ( ) ada : ( ) stoma, ( ) stricture uretra, ( ) retensi urine, ( ) inkontinensia urine, ( ) dialysis
Masalah defekasi : ( ) tidak ada, ( ) ada : ( ) stoma, ( ) athresia ani, ( ) konstipasi, ( ) inkontinensia alvi, ( ) diare
ORIENTASI PASIEN BARU (diberikan penjelasan mengenai)
( ) lokasi ruangan ( ) keamanan ruangan ( ) tata tertib ruangan ( ) waktu dokter visite ( ) jam berkunjung ( ) administrasi awal
( ) tempat ibadah ( ) fasilitas ruangan ( ) pelayanan gizi ( ) kebersihan kamar ( ) rencana perawat ( ) hak dan kewajiban pasien
Perawat yang mengkaji
RSUP
DR.
M. PENGKAJIAN KEBUTUAN PENDIDIKAN/ KOMUNIKASI DAN
DJAMIL PADANG
PENGAJARAN
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
00
1/1
SPO
Tanggal terbit :
Ditetapkan oleh
Direktur Utama,
dr. Irayanti
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur kerja
Unit terkait
Suatu kegiatan pengkajian awl pasien masuk Rumah Sakit yang dilakukan
oleh semua profesi yang terkait dalam perawatan pasien di Rawat Jalan dan
Rawat Inap
Sebagai acuan penerapan dalam melakukan indentifikasi awal pasien masuk
rumah sakit untuk menentukan kebutuhan pendidikan/ komunikasi dan
pengajaran pasien
1. Setiap profesi yang terlibat dalam perawatan pasien wajib melakukan
pengkajian kebutuhan komunikasi/ pendidikan dan pengajaran kepada
pasien, orang tua, keluarga dan penanggung jawab pasien
2. Pada pasien anak-anak dan pasien dengan penurunan kesadaran
pengkajian dilakukan kepada orang tua, keluarga, atau penanggung
jawab pasien
3. Semua kebutuhan edukasi pasien terindentifikasi pada saat melakukan
pengkajian awal pasien termasuk kebutuhan sarana dan interpreter
4. Pengkajian di catat pada form pengkajian kebutuhan komunikasi/
pendidikan dan pengajaran yang terdapat pada pengkajian keperawatan
rawat jalan, rawat inap
1. Beri salam
2. Perkenalkan diri
3. Siapkan saran dan prasarana untuk assesmen kebutuhan komunikasi
pasien
4. Tanyakan kepada pasien/ keluarga apakah pasien dapat berbicara, bila
tidak tanyakan awal terjadi gangguan bicara
5. Tanyakan bahasa yang digunakan sehari-hari oleh pasien/ keluarga dlam
berkomunikasi
6. Tanyakan apakah pasien/ keluarga perlu penerjemah dlam
berkomunikasi
7. Kaji adanya hambatan belajar pada pasien/ keluarga
8. Tanyakan cara belajar yang disukai oleh pasien/ keluarga
9. Tanyakan tingkat pendidikan pasien/ keluarga
10. Tanyakan hal-hal yang perlu dan ingin diketahui oleh pasien/ keluarga
tentang kesehatannya.
11. Dokumentasikan hasil pengkajian pada form pengkajian
12. Lakukan terminasi dengan mengucapkan terima kasih dan lakukan
kontrak waktu untuk pertemuan berikutnya
Semua unit pelayanan pasien
orang tua
Keluarga
Lainya,,,,,,,,,,,,,
Normal
Kaji dan beri tanda rumput/contreng pada kotak sesuai dengan hasil pengkajian apakah pasien/
keluarga dapat berbicara normal atau ada gangguan bicara, bla ada gangguan tulis sejak kapan
gangguan bicara terjadi.
Bahasa sehari-hari:
Indonesia aktif/pasif
Daerah, jelaskan_________________
Inggris, aktif/pasif
Lain-lain, jelaskan________________
Kaji dan beri tanda rumput/contreng pada kotak sesuai dengan hasil pengkajian bahasa yang di
gunakan oleh pasien/keluarga sehari-hari.
Perlu penterjemah :
Tidak
tidak
ya
Kaji dan beri tanda rumput/contreng pada kotak sesuai dengan hasil pengkajian apakah
pasien/keluarga perlu penerjemah bahasa atau penerjemah bahasa isyarat.
Hambatan belajar
Bahasa
Pendengaran
Hilang memori
Motivasi buruk
Masalah penglihatan
Tidak ditemukan hambatan belajar
Kognitif
cemas
emosi
kesulitan bicara
tidak ada partisipasi dari caregiver
secara fisiologis tidak mampu belajar
Cara belajar yang disukai: Kaji dan beri tanda rumput/contreng pada kotak sesuai dengan hasil
pengkajian cara belajar yang disukai oleh pasien/keluarga.
Tingkat pendidikan :
TK
SD
SMP SMA
Akademi
Sarjana
Lain-lain
Kaji dan beri tanda rumput/contreng pada kotak sesuai dengan hasil pengkajian tingkat pendidikan
pasien/keluarga
potensi kebutuhan pembelajaran:
Proses penyakit
Pengobatan/tindakan
Terapi/obat
Support
Psikolog
Nutrisi
Lain-lain, jelaskan__________________
Kaji dan beri tanda rumput/ contreng pada kotak sesuai dengan hasil pengkajian tentang kebutuhan
edukasi dan tuliskan bila ada tambahan edukasi yang dibutuhkan oleh pasien/ keluarga.
RSUP DR.M.
DJAMIL
PADANG
TG
L
RENCANA KEPERAWATAN
DIAGNOSA KEPERAWATAN
TUJUAN
RM:
Nama:
Umur:
No.RM
:
L/P
RENCANA TINDAKAN
Pasien
mendapatkan Mandiri:
informasi
mandiri
dan 1. Jalin hubungan terapi untuk
edukasi setelah dilakukan
yang bertangung jawab
2.
Siapakah
lingkungan
ya
tindakan keperawatan dalam
metode/strategi
yang
tep
waktu..x..menit/jam
pengajaran/leaflet yang tepa
kebutuhan pasien.
3.
Beri pengajaran kepada pasien/k
Criteria hasil:
jawab sesuai dengan tingkat
Pasien/klg
mendapatkan
kebutuhan pasien
informasi tentang;
4. Sediakan waktu yang cukup bag
Pengobatan
dan
DS:
bertanya dan mendiskusikan per
perawatan
yang 5. Dokumentasikan isi, hasil dan
Mengungkapkan
permasalahannya
diberikan
secara verbal
pada catatan medis
Pemeriksaan
lanjut/khusus
DO:
Kolaborasi:
Perubahan
aktifitas
Tidak mengikuti instruksi yang diberikan
1. Berikan pengajaran dan inform
sehari-hari
secara akurat
tim medis lain:
Perencanaan diet/menu
Dokter spesialis/umum
Perawatan setelah di
Ahli gizi
rumah tentang:
Fosioterapi
Apoteker
.
Perawat/bidan
revisi
Tanggal terbit:
Ditetapkan Oleh,
Direktur Utama
halaman
PADANG
SPO
Dr. Irayanti
pengertian
tujuan
kebijakan
Prosedur kerja
Unit terakhir
RM.1.12/EDU/2012
Nama :
RAWAT INAP
Tgl lahir:
No RM:
No
1
Penjelasan
Dokter spesialis/dokter umum
Penjelasan
penyakit,
penyebab,tanda dan gejala,
prognosa
Hasil pemeriksaan
Tindakan medis
Perkiraan hari rawat
Penjelasan komplikasi tyang
mungkin terjadi
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Nutrisi:
a. Diet dan nutrisi
b. Penyuluhan nutrisi
c.
tang
gal
Metode/
durasi
Keterangan dan
evaluasi
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Manajemen nyeri:
a. Farmakologi
b. Non.farmakologi
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Rohaniawan care:
a. Bimbingan rohani
b. Konseling rohani
c. ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Farmasi:
a. Nama obat dan kegunaan
nya
b. Aturan pemakaian dan
dosis obat
c. Jumlah obat yang diberikan
d. Efek samping obat
e. Kontraindikasi obat
f. .
Perawat/bidan:
a. Pendidikan
kesehatan
tentang:
,,,,,,,,,,,,,,,,,,
,,,,,,,,,,,,,,,,
b. Penanganan
dan
cara
perawatan di rumah
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
Paraf/
nama
edukator
Paraf/ nama
pasien/
keluarga
c. Perawatan luka
d. Alat-alat
yang
perlu
disiapkan di rumah
e. Keamanan
penggunaan
alat-alat kesehatan
f. Keamanan
lingkungan
bermain
g. Keamanan
lingkungan
perawatan di rumah
h. Lain-lain.
Rehabilitasi medis
a. Dokter Sp. KFR
b. FT (fisioterapi)
c. OT (okupasi terapi)
d. TW (terapi bicara)
e. OP (ortotik prostetik)
f. Psikolog
g. PSM ( pekerja social
medik)
Mampu menjelaskan
o .
o .
Mampu
mendemontrasikan:
kode: diskusi (D) Demontrasi (demo) Ceramah (C) Simulasi (S) Observasi (O) Praktek langsung (PL)
PETUNJUK
PENGISIAN
TERINTERGRASI
A
CATATAN
EDUKASI
Form A ini digunakan saat pelaksanaan edukasi di awal rawat inap (initial edukasi)
Kolom nama
Di tulis nama pasien dengan benar dan lengkap sesuai registrasi
Kolom umur
Di tulis umur pasien saat ini
Kolom L/P
Dilingkari sesuai dengan jenis kelamin pasien L=laki-laki P=perempuan
Kolom No. RM
Di tulis nomor registrasi pasien sesuai dengan kotak yang disediakan (8 digit)
Kolom penjelasan
Lingkari sesuai dengan edukasi yang diberikan dan bila pihak tidak tercantum
tuliskan pada kolom titik-titik yang tersedia.
1. Dokter spesialis/umum: edukasi diberikan dan ditulis oleh dokter yang
merawat/DPJP pada saat pasien rawat inap
2. Nutrisi; edukasi diberikan dan ditulis oleh ahli gizi
3. Managemen nyeri: edukasi diberikan dan ditulis oleh dokter DPJP dan
tim nyeri
4. Rohaniawan care: edukasi diberikan dan ditulis oleh tim rohaniawan
yang telah di tetapkan dan sesuai dengan kebutuhan pasien
5. Farmasi: edukasi diberikan dan ditulis oleh DPJP dan/ petugas farmasi
6. Perawat/bidan: edukasi diberikan dan ditulis oleh perawat/bidan yang
bertanggung jawab terhadap pasien
7. Rehabilitasi medis: edukasi diberikan dan ditulis oleh petugas
rehabilitasi medis sesuai dengan kebutuhan pasien
DPJP memberikan tanda garis datar pada kolom edukasi yang tidak
dibutuhkan oleh pasien/ klg pasien
Kolom tanggal
Tuliskan tanggal berapa diberi penyuluhan
Kolom metode/durasi
Tuliskan dengan metode edukasi/penyuluhan yang diberikan, tulis dengan inisial
D (diskusi) Demo (demontrasi) C (ceramah) S (simulasi) O (observasi) PL
(praktek langsung) atau bisa di tulis dengan metode lain sesuai penyuluhan yang
diberikan kepada pasien durasi penyuluhan ditulis, misalnya tgl: 19/3/13,selama:
10 menit
Kolom keterangan dan Tuliskan evaluasi yang ada pada pasien
evaluasi
Kolom
paraf/nama Diisi paraf dan nama pasien/klg yang menerima penyuluhan saja
pasien/ keluarga
Kolom paraf/
edukator
nama
Diisi paraf dan mana educator yang member sesuai profesi pada kolom yang
sesuai, misalnya: dokter spesialis/DPJP di baris 1 dan perawat/bidan di baris 7.
Bila sudah mengisi dan masih perlu penjelasan lebih dari 1 kali, bukti edukasi di
tulis pada form catatan edukasi dan perencanaan pulang terintegrasi B
revisi
Tanggal terbit:
Ditetapkan oleh
Direktur Utama,
halaman
PADANG
SPO
Dr. Irayanti
pengertian
tujuan
kebijakan
Prosedur kerja
Unit terakhir
RM.1.13/EDU/2012
Nama
Tgl lagir :
No.RM
No
Penjelasan/ KIE
tanggal
Metode/
durasi
Keterangan
dan evaluasi
Paraf/ nama
Paraf/ nama
pasien/
edukator
keluarga
kode: diskusi (D) demontrasi (demo) ceramah (C) simulasi (S) observasi (O) praktek langsung (PL)
kode profesi educator 1. Dokter spesialis/DPJP 2. Dokter umum, 3. Perawat/bidan, 4. Apoteker, 5. Ahli gizi, 6. Phisioterapi.
No. RM :
N
o
Unit
Dokumen
1.
2.
3.
3
4.
Ruangan
5.
6.
Discharge planning
Dokter
Spesialis/DPJP/umum
Diagnosa :
Requirement
JCIA
PFE 1-3
7
nutrisi
8
Managemen nyeri
9
Rohaniawan
10
11
12
Farmasi
Perawat/ bidan
Rehab medik
Tida
k
Pasien
1.
PFE 1
Ya
PFE 4
Pernah
Tidak
pernah