Está en la página 1de 15

Proposal PTK Ambon Ariana,S.

Ag SMPN 1 HULU SUNGKAI

Proposal Penelitian Tindakan


Kelas
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOFERATIF TIPE STAD
SISWA KELAS VIII A SEMESTER GANJIL DI SMP NEGERI 1 HULU
SUNGKAI
TAHUN 2012

Diajukan sebagai syarat kenaikan pangkat dari golongan III B ke III C


Oleh :
AMBON ARIANA,S.Ag
NIP. 19770830 2006042014
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LAMPUNG UTARA
SMP NEGERI 1 HULU SUNGKAI
TAHUN 2012

LEMBAR PENGESAHAN
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOFERATIF TIPE STAD
SISWA KELAS VIII A SEMESTER GANJIL DI SMP NEGERI 1 HULU
SUNGKAI
TAHUN 2012

Nama
NIP
Pangkat / Golongan
Unit Kerja

Oleh :
: AMBON ARIANA,S.Ag
: 19770830 2006042014
: Penata Muda TK.I / III B
: SMP Negeri 1 Hulu Sumgkai

Mengetahui
Kepala SMP Negeri 1 Hulu Sungkai
EDI SURAHMAT,S.Pd

NIP.196012191982071001

Hulu Sungkai, September 2012


Yang membuat PTK
AMBON ARIANA,S.Ag
NIP. 19770830 2006042014

ABSTRAK
AMBON ARIANA,S.Ag

Judul penelitian ini


adalah : MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOFERATIF TIFE STAD SISWA KELAS VIII A SEMESTER GANJIL DI
SMP NEGERI 1 HULU SUNGKAI TAHUN 2012

Sejak tahun 2007 SMP sudah menggunakan KTSP yang dibuat oleh seluruh
warga sekolah.Dalam KTSP itu termuat mata pelajaran Matematika dengan jumlah 6 jam
mata pelajaran setiap minggu.Adapun yang mempengaruhi aktivitas belajar Matematika
pada SMP diantaranya adalah meningkatnya aktivitas siswa,interaksi antar siswa dengan
siswa,interaksi siswa dengan guru,kerjasama antar siswa,prestasi siswa,pemenuhan tugas
siswa.Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui peningkatan hasil belajar matematika
melalui model pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan hasil belajar
Matematika pada siswa kelas VIII A di SMP Negeri 1 Hulu Sungkai Tahun 2012.
Penelitian Tindakan kelas ini,subyek penelitiannya adalah siswa kelas VIII
A SMP Negeri.1 Hulu Sungkai Dan sumber data yang digunakan adalah aktivitas belajar
siswa,hasil belajar siswa,dan hasil kerja kelompok siswa.Dalam proses pengembalian
data penulis menggunakan teknik observasi,test,dan penilaian portofolio ( Kerja
Kelompok ).
Berdasrkan hasil penelitian ,diperoleh bahwa peningkatan hasil belajar
Matematika Melalui pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan hasil belajar
Matematika pada siswa kelas VIII A di SMP Negeri 1 Hulu Sungkai Tahun 2012.yaitu
selalu memberikan peningkatan dari pertemuan pertama sampai keenam.

KATA PENGANTAR
Puji serta syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena dengan
rahmat,dan hidayah-Nya,sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal
Penulisan Tindakan Kelas (PTK) ini tepat pada waktunya dengan judul
MENINGKATKANPRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOFERATIF TIFE STAD SISWA KELAS VIIIASEMESTER
GANJIL DI SMP NEGERI 1 HULU SUNGKAI TAHUN 2012.Penulis menyadari bahwa dalam

penyusunan PTK ini masih banyak terdapat kekurangan,oleh karena itu kritik dan saran
yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan isi PTK ini
dikemudian hari.
Dan pada kesemapatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya
kepada:
1.Kepala
Sekolah
dan seluruh
dewan
Guru
SMP
N1
Hulu
Sungkai Kabupaten
Lampung Utara yang telah banyak membantu penulis dalam memperoleh data-data yang
penulis butuhkan.
2.Orang Tuaku,Suamiku dan anandaku tersayang yang turut memberikan dorongan
serta semangat dalam belajar hingga penulis dapat menyelesaikan PTK ini tepat pada
waktunya.
Penulis berharap semoga proposal PTK ini dapat bermanfaat baik bagi penulis
sendiri,maupun bagi para dewan guru lanjutan sebagai reperensi atau literatur.
Hulu Sungkai, September 2012
AMBON ARIANA,S.Ag

NIP. 19770830 2006042014

DAFTAR ISI
Logo..................................................................................................................i
Pengesahan..................................................................................................................ii
Absrak.........................................................................................................................iii
Kata Pengantar............................................................................................................iv
Dafta isi.......................................................................................................................v
Daftar Tabel................................................................................................................vi
BAB I

: PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah...................................................
B.Identifikasi Masalah.........................................................
C.Rumusan Masalah............................................................
D.Tujuan Penelitian.
E Manfaat Penelitian...........................................................
BAB II
: KAJIAN PUSTAKA
A.Pembelajaran Matematika di SMP N 1 Hulu Sungkai.........
B.Aktivitas Belajar...................................................................
C.Model Pembelajaran.
D.Penelitian Tindakan Kelas (PTK)........................................
BAB III
: METODE PENELITIAN
A.Setting
1. Tempat dan waktu..
2. Observer.
3. Rancangan..
B.Subyek Penelitian...............................................................
C.Sumber Data
1.Proses Belajar Siswa
2.Hasil Kerja Kelompok..
3. Hasil Belajar
D.Teknik Pengumpulan Data
1. Pengamatan.........................................................................
2. Penilaian Arsip
3. Tes dan Post tes.
DATAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Daftar Tabel
Tabel.1 Jadual Penelitian Tindakan Kelas (PTK) .........................................................
Tabel.2 Data Aktivitas Belajar Siswa ...........................................................................
Tabel.3 Nilai Test Siswa ..............................................................................................
Tabel.4 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) .......................................................
Tabel.5 Data Aktivitas Belajar Siswa .........................................................................
Tabel.6 Nilai Test Siswa ............................................................................................
Tabel.7 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) .....................................................
Tabel.8 Data Aktivitas Belajar Siswa .......................................................................
Tabel.9 Nilai Test Siswa ...........................................................................................
Tabel.10 Penilaian Portofolio ...................................................................................
Tabel.11 Data Aktivitas Belajar Siswa .....................................................................
Tabel.12 Nilai Test Siswa ............................................................................................
Tabel.13 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) ...................................................
Tabel.14 Data Aktivitas Belajar Siswa ......................................................................
Tabel.15 Nilai Test Siswa ..........................................................................................
Tabel.16 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) ..................................................
Tabel.17 Data Aktivitas Belajar Siswa .....................................................................
Tabel.18 Nilai Test Siswa .........................................................................................
Tabel.19 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) ...................................................
Tabel.20 Data Aktivitas Belajar Siswa ......................................................................
Tabel.21 Nilai Test Siswa ..........................................................................................
Tabel.22 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) ................................................
Tabel.23 Data Aktivitas Belajar Siswa ......................................................................
Tabel.24 Nilai Test Siswa ..........................................................................................
Tabel.25 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok ) .................................................

BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar belakang masalah
Dalam pembelajaran aktivitas dan kreatif mengandung makna ,siswa mampu
mengikuti pembelajaran yang efektif,efisien dan menyenangkan.Oleh sebab itu guru
harus menggunakan bermacam-macam model pembelajaran yang menarik untuk
,mencapai hasil yang diharapkan diantaranya adalah menggunakan model kooperatif
tipe STAD
Bila kita amati dilapangan ,bahwa guru sudah menunjukkan kinerja
maksimal didalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pendidik,pengajar dan
pelatih.Akan tetapi masih ada sebagian guru yang belum menunjukkan kinerja
baik,tentunya akan berpengaruh terhadap kinerja guru secara makro
Sejak tahun tahun 2007 SMP N 1 Hulu Sungkai sudah menggunakan KTSP yang
dibuat oleh seluruh warga sekolah.Dalam struktur KTSP itu termuat mata pelajaran
Matematika dengan jumlah 6 jam pelajaran setiap minggunya.Dalam dokumen 1 KTSP
telah dilengkapi dengan hari efektif dan disesuaikan dengan dokumen 2 telah memuat
Silabus,RPP Berkarakter setiap mata pelajaran secara lengkap termasuk mata pelajaran
Matematika.Adapun mempengaruhi aktifitas belajar Matematika pada SMP N 1 Hulu
Sungkai diantaranya adalah meningkatnya aktivitas belajar siswa,interaksi antar siswa
dengan siswa,interaksi siswa dengan guru,kerjasama antar siswa,prestasi
siswa,pemenuhan tugas siswa.

B.Identifikasi masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah diatas,maka dapat diidentifikasi
masalah sebagai berikut:
1.

Apakah Model Pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan hasil belajar matematika di kelas VIII A SMPN
1 Hulu Sungkai kabupaten Lampung Utara tahun 2012 ?

2. Apakah model pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan interaksi antar
siswa dengan siswa dalam pembelajaran Matematika pada siswa kelas VIII A di SMP
Negeri 1 Hulu Sungkai kabupaten Lampung Tahun 2012?
3. Apakah model pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan interaksi antar
siswa dengan guru dalam pembelajaran Matematika di kelas VIII A di SMP Negeri 1 Hulu
Sungkai kabupaten Lampung Tahun 2012?
4. Apakah model pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan kerja sama dalam
pembelajaran Matematika di kelas VIII A pada siswa kelas di SMP Negeri 1 Hulu Sungkai
kabupaten Lampung Tahun 2012?
5.

Apakah Model Pembelajaran kooferatif tife STAD dapat meningkatkan prestasi belajar matematika di kelas
VIII A SMPN 1 Hulu Sungkai kabupaten Lampung Utara tahun 2012 ?

6.

Apakah model
pembelajaran
kooferatif
tife
STAD dapat meningkatkan
pemahamanmatematika di kelas VIII A SMPN 1 Hulu Sungkai kabupaten Lampung Utara tahun 2012 ?
C.Rumusan Masalah.
Berdasarkan evaluasi diri sekolah,baik Ujian Nasional dan Ujian Sekolah pada
tahun lalu diperoleh nilai rata-rata belajar yang kurang memuaskan.Sehingga penulis
tertarik
untuk
melakukan
penelitan
dengan
judul MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL

PEMBELAJARAN KOOFERATIF TIFE STAD SISWA KELAS VIII ASEMESTER GANJIL DI SMP
NEGERI 1 HULU SUNGKAI TAHUN 2012

D. Tujuan Penelitan Tindakan Kelas (PTK).

Tujuan Penelitan Tindakan Kelas (PTK) ini adalah sebagai berikut:


1.Meningkatkan hasil belajar Matematika pada siswa
2.Meningkatkan interaksi antar siswa dengan siswa dalam belajar Matematika
3.Meningkatkan interaksi antar siswa dengan guru dalam belajar Matematika
4 Meningkatkan kerjasama belajar Matematika pada siswa
5.Meningkatkan prestasi belajar Matematika pada siswa
6 Meningkatkan pemahaman tugas belajar Matematika pada siswa
E.Manfaat Penelitaian Tindakan Kelas (PTK)
Diharapkan penelitian tindakan kelas ini dapat bermanfaat bagi lingkungan
pendidikan terutama Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Utara beserta jajaranya
dapat memfasilitasi work shop baik tingkat kabupaten maupun kecamatan untuk
melakukan Penelitaian Tindakan Kelas (PTK),sehingga dapat meningkatkan aktivitas
belajar siswa,interaksi siswa dengan siswa,interaksi siswa dengan guru,kerjasama antar
siswa,prestasi siswa,dan pemenuhan tugas siwa di SMP Kabupaten Lampung Utara
terutama pada SMP Negeri 1 Hulu Sungkai.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A.Pembelajaran Matematika di SMP N 1 Hulu Sungkai

1.
2.
3.
4.

Dalam pembelajaran seringkali kelas didomInasi oleh kelompok atas, sedangkan kelompok
menengah apalagi kelompok tidak begitu nampak perannya dalam pembelajaran. Guru yang baik akan
berusaha untuk melibatkan ketiga kelompok ini untuk ikut serta dalam proses pembelajaran. Berbagai cara
dapat ditempuh baik melalui pengajuan pertanyaan secara langsung, menyusun stategi pembelajaran yang
melibatkan seluruh kelompok siswa dalam kelas. Cara yang terakhir ini seringkali lebih efektif karena
melibatkan seluruh anggota kelompok dalam kegiatan pembelajaran.
Pembelajaran kooperatif pada dasarnya adalah metode pembelajaran dengan menempatkan
siswa dalam kelompok kemampuan anggota heterogen dan memberi penghargaan terhadap usaha dan
keberhasilan kelompok, bukan pada perorangan. Gambaran umum dari pembelajaran kooperatif (Arends :
285) adalah sebagai berikut :
Siswa secara kooperatif bekerja dalam kelompok untuk menguasai materi.
Kelompok tersusun atas siswa dengan kemampuan tinggi, sedang, dan rendah.
Sistem penghargaan berorientasi pada kelompok, bukan perorangan.
Bilamana mungkin memperhatikan ras, budaya, dan jenis kelamin siswa.
Ada beberapa tipe pembelajaran kooperatif seperti Student Team Achievement Division (STAD),
Jigsaw, Team Games Tournament (TGT). STAD merupakan tipe yang paling sederhana. Dan mudah
dilaksanakan serta pendekatan secara langsung. STAD dapat diterapkan untuk berbagai mata pelajaran.
Guru menentukan 2 6 siswa dalam kelompok berdasarkan jenis kelamin, kemampuan akademik, dan ras
atau suku. Guru dapat memberikan materi secara langsung melalui presentasi untuk memberikan materi
baru, melalui Lembar Kerja Siswa, atau bentuk penugasan. Kelompok berusaha bersama-sama saling
menolong menguasai materi melalui tutorial, bertanya jawab, atau diskusi. Secara perseorangan siswa
diberikan kuis tanpa boleh saling membantu antar anggota kelompok. Kuis tersebut diskors kemudian
lembar jawab diberikan pada siswa. Peningkatan skor dilihat dari prestasi rata rata sebelumnya..
kemudian diumumkan kelompok yang memiliki skor tertinggi (Arends : 119;Slavin : 71 72).

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Kelebihan model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah :


Relatif mudah penyelenggaraannya
Meningkatkan keakraban antar siswa
Meningkatkan kemampuan anak kelompok bawah dengan relatif cepat.
Siswa kelompok atas akan berusaha belajar lebih baik agar dapat mengangkat citra kelompok.
Memotivasi siswa kelompok bawah agar ikut berperan mengangkat citra kelompok.
Melatih anak untuk bekerjasama dan saling menolong dalam kelompok

Istilah dalam bahasa inggris adalah Classroom Action Research (CAR).Dari


namanya sudah menunjukkan isi yang terkandung didalamnya,yaitu sebuah kegiatan
yang dilakukan dikelas.Dikarenakan ada tiga kata yang membentuk pengertian
tersebut,maka ada tiga pengertian yang didapat.
a. Penelitan - menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan
cara dan aturan metodelogi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang
bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi
peneliti
b. Tindakan menunjujk pada suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan
tertentu.Dalam kegiatan berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa.

c.

1.

2.
3.
4.

Kelas dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas ,tetapi dalam pengertian
yang lebih spesifik.Yang sudah lama dikenali dalam bidang pendidikan dan
pengajaran,yang dimaksud dengan istilah kelas adalah kelompok siswa yang dalam
waktu yang sama,menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula (suharsimi
,dkk.2001:2).
B. Aktivitas Belajar.
Belajar adalah aktivitas siswa yang merupakan salah satu faktor yang penting dalam
proses pendidikan.
Dalam penelitian tindakan kelas,belajar diartikan sebagai perubahan yang timbulkan oleh
pengalaman baru yang mempengaruhi tingkah laku siswa dalam situasi tertentu,sebagai
pengalaman yang baru yang diharapkan antara lain dari pembelajaran yang didominasi
oleh guru menjadi pembelajaran yang melibatkan siswa aktif berinteraksi antara sisswa
dengan siswa maupun siswa dengan guru.
C..Model Pembelajaran
Selama ini model pembelajaran yang diterapkan di SMP N 1 Hulu
Sungkai terutama mata pelajaran Matematika menggunakan model pembelajaran yang
sifatnya
ceramah.Oleh
sebab
itu
peneliti
akan
menggunakan
model
pembelajaran kooferatif tife STAD,yang diharapkan dapat meningkatkan aktivitas
belajar,interaksi siswa dengan siswa,interaksi siswa dengan guru,kerjasama antar
siswa,prestasi siswa,dan pemenuhan tugas siswa pada kelas VIII A di SMP N. 1 Hulu
Sungkai
D. Penelitian Tindakan Kelas ( PTK )
Karena data-data yang ingin dikumpulkan adalah meningkatkan aktivitas
belajar,interaksi siswa dengan siswa,interaksi siswa dengan guru,kerjasama antar
siswa,prestasi siswa,dan pemenuhan tugas siswa pada kelas VIII A di SMP N. 1 Hulu
Sungkai Maka dari itu peneliti menggunakan pembelajaran kooferatif tife STAD
Adapun tahapan penelitian ini menggunakan model pembelajaran kooferatif tife
STADpenelitian tindakan sebagai berikut (suharsimi,dkk.2001:17):
Tahap Rancangan Tindakan (Planning)
Dalam tahap ini menjelaskan tentang apa,mengapa,kapan,dimana,oleh siapa,dan
bagaimana tindakan tersebut dilakukan .Penelitian tindakan yang ideal sebetulnya
dilakukan secara berpasangan antara pihak melakukan tindakan dan pihak yang
mengamati proses jalannya tindakan.
Tahapan Pelaksanaan Tindakan (Acting)
Tahap kedua dari penelitian tindakan adalah pelaksanaan yang merupakan implementasi
atau penerapan isi rancangan,yaitu mengenai tindakan dikelas
Tahap Pengamatan (Observing)
Tahap ketiga yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat.
Tahap Refleksi (Reflecting)
Tahap keempat merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah
dilakukan .

BAB III
METODE PENELITIAN
A.Setting
1.Tempat dan waktu Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Tempat setting pada penelitian ini adalah SMP N 1 Hulu Sungkai Kabupaten
Lampung Utara.Adapun waktu penelitian selama 3 bulan dari tanngal 22 Agustus sampai
dengan 22Oktober 2012
2.Observer
Observer pada Penelitian Tindakan Kelas ini saya sangat di bantu satu orang guru
yaituJaja Sutrisna,S.Pd dengan alasan untuk membantu,mempermudah dan tercapainya
objektivitas dalam penelitian ini.
3.Rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK),dilakukan dengan 2 siklus masingmasing siklus yaitu :
a.Siklus 1 terdiri dari pertemuan 1,pertemuan 2,pertemuan 3
b.Siklus 2 terdiri dari pertemuan 4,pertemuan 5,pertemuan 6
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada jawal tabel berikut:
Tabel.1Jadwal Penelitian Tindakan Kelas ( PTK )
N
Hari/Tanggal
Siklus Pertemua Materi
Waktu
O
n
1.
Rabu
1
1
2 Jam
5 September 2012
2.
Kamis
2
2 Jam
6 September 2012
3.
Selasa
3
2 Jam
11 September2012
4.
Rabu
2
4
2 Jam
12 September2012
5.
Kamis
5
2 Jam
13 September
2012
6
Selasa
6
2 Jam
18 September2012
B.Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A,yang terdiri dari laki-laki
13 orang ,perempuan 17 orang jumlah keseluruhan 30 siswa,dipilih kelas ini subjek
penelitian karena dapat mewakili kelas yang lain dalam rangka meningkatkan aktivitas
belajar Matematika
C.Sumber Data
Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah :
1.Aktivitas belajar siswa yang meliputi :
a.Interaksi antara siswa dengan siswa

b.Interaksi antara siswa dengan guru


c.Kerjasama antar siswa
d.Prestasi siswa
e. pemahaman dan tugas siswa kelas VIII A di SMP Negeri 1 Hulu Sungkai
2.Hasil belajar siswa
Hasil belajar siswa ini diperoleh dari hasil tes secara individu terhadap materi
yang disampaikan.
3.Hasil kerja kelompok siswa
Hasil kerja kelompok siswa diperoleh dari hasil kerja setiap kelompok sesuai
dengan materi yang dipelajari.
D.Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) ini adalah
sebagai berikut :
1. Observasi
Untuk mendapatkan data aktivitas belajar dengan menggunakan tabel sebagai berikut:
Tabel 2. Data Aktivitas Belajar Siswa
Skor
NO
Aktivitas
A
B
C
1.
Meningkatkan aktivitas belajar siswa
2.
Interaksi antara siswa dengan siswa
3
Interaksi antara siswa dengan guru
4
Kerjasama antar siswa
5
Prestasi siswa
6
pemenuhan tugas siswa
Jumlah
Ket :

A = Amat Baik
B = Baik
C = Cukup

Hulu Sungkai, September 2012


Observer

Jaja
Sutrisna.S.Pd
1011994041001

NIP.19691

2. Test
Test dilaksanakan pada akhir pertemuan dalam bentuk essay dan hasil tes dapat dilihat
pada tabel sebagai berikut:
Tabel.3 Nilai Test siswa
NO
Nama
Nilai
KKM
Keterangan
ANNIAH
1
BAMBANG
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

MARYOKO
DANIL JULISAR

DEGGI JUNIANSYAH
DWI SAPITRI
DIKI IRHAMSYAH
DWI LESTARI
EKA YULIANA
EMILINDA
KONTESA
FATUR RISKI
FIRDA MARGARETA
ILUH PUTU EVITA
RANI
IQBAL SANDI
JANARIAH
JUWITA MARYANI
LILIS PRANITA
MERIZA
MUHAMAD
ALHARIS

RIDHO

PUTRI APRILIYANTI
RENDI ERLANDA
RUDI MULYADI
SABANI SUHUT
SARINAH
SERLY APRILIA
SHINTA MARYANI
SONY
PARLINDUNGAN
SUWANDI

TOBI ABDUL
ROSID
TRI INDAH
AGUSTINA
TRIA NINGSIH
JUMLAH

Guru Mata Pelajaran

Ambon
Ariana,S.Ag
006042014

NIP.197708302

3. Penilaian Portofolio ( Kerja kelompok )


Untuk menihat hasil kerja kelompok siswa dapat dilihat pada tabel sebagai berikut
Tabel .4 Penilaian Portofolio ( Kerja Kelompok )
Skor
NO
Aktivitas
A
B
1.
Ketepatan waktu
2.
Keberanian
3.
Kemampuan
4.
Tanggung jawab
Jumlah
Ket :

A = Amat Baik
B = Baik
C = Cukup

Hulu Sungkai, September 2012


Observer

Jaja
Sutrisna.S.Pd
1011994041001

NIP.19691

DAFTAR PUSTAKA
Al Barry, M Dahlan.2004. KAMUS ILMIAH POPULER Arloka : Surabaya.
Arikunto,Suharsimi.dkk.2010 PENELITIAN TINDAKAN KELAS .PT.Bumi Aksara :
Jakarta.
Budiman,Dasim.Dkk.2009.PAKEM Pembelajaran Aktif,Kreatif,Efektif,dan
Menyenangkan.PT.Ganesindo : Bandung.
Nasution.2009.BERBAGAI PENDEKATAN dalam PROSES BELAJAR &
MENGAJAR.PT.Bumi Aksara : Jakarta.
Permen No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Pendidikan Nasional

También podría gustarte