Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
www.gresiksatu.com
GRESIK- Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) di desa maupun kelurahan, secara personal maupun satuan perlu di bekali pengetahuan dan kemampuan kewaspadaan dini. Sehingga, mereka mempunyai kepekaan, kesiagaan dan antisispasi dalam menghadapi segala potensi bencana yang timbul. Demikian ditandaskan Bupati Sambari Halim Radianto dalam upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Linmas di alon-alon Gresik, Selasa (24/4) Menurutnya, Bangsa Indonesia sering dilanda bencana alam. Sebab, Indonesia merupakan negara kepulauan yang berada di antara 2 benua dan 2 samudra serta terletak pada pertemuan 4 lempeng tektonik utama
GRESIK-Sekitar 30.000 buruh di Kabupaten Gresik bakal turun ke jalan dalam peringatan Hari Buruh se-Dunia yang jatuh pada 1 Mei mendatang. Mereka dikerahkan oleh Sekretariat Bersama Serikat Pekerja Serikat Buruh (Sekber SP-SB) Gresik untuk ngluruk Pemkab Gresik. Untuk itu, menurut penuturan Ketua Sekber SP-SB Gresik, Agus Salim, bahwa, mereka bakal melakukan sweeping perusahaan yang tidak menyertakan buruhnya. Keputusan tersebut diambil dalam rapat internal di dua lokasi yaitu di BLK Unit Disnaker Jalan Proklamasi dan di Kecamatan Driyorejo. Ada 8 organisasi buruh yakni FSP Kahutindo, SPN, Sarbumusi, SP KEP MBU SPSI, SBSI, F-KUI, Serbusetan dan SP Kahut SPSI yang sepakat aksi besar-besaran turun ke jalan tersebut. Kami sudah membagi empat wilayah sweeping. Kawasan Driyorejo-Wringinanom, kawasan Menganti-Kedamean, kawasan Manyar dan terakhir kawasan Gresik kota . Dengan titik sasaran kantor Bupati Gresik, ungkapnya dengan ekspresi serius, Selasa (24/4). Setiap perusahaan, sambung Agus Salim, diminta mengikutsertakan 30 persen buruh. Sebab, target demo dalam peringatan hari buruh atau MayDay diikuti 30 ribu orang. Ada beberapa tuntutan yang diusung yakni penegakan hukum dengan menindak perusahaan yang tidak memberlakukan hak-hak normative, menuntut gedung Sekber SP-SB diberi fasilitas, minta Dewan Pengupahan (DP) Gresik membahas upah sektoral, membentuk tim pengaduan outsorching dan menolak kenaikan BBM. Kami akan melawan setiap tindakan yang menghalangi kami melakukan
30 Ribu Buruh
dunia. Selain itu, memiliki gunung api yang masih aktif sebanyak 100 gunung. Maka, Indonesia sebagai negara ketiga di Asia yang sering di landa bencana.(sho)
sweeping. Tidak perduli dengan kelompok mana yang menghalangi kami, ancam Agus Salim. Sementara itu, Ketua SP KEP MBU SPSI Gresik, Mansah menambahkan, bahwa, aksi pada MayDay merupakan alat bagi para buruh untuk terus maju bergerak memperjuangkan hak-haknya. Karena para buruh masih tertindas. Demo adalah cara buruh memperingati Hari Buruh. Beda dengan peringatan ulang tahun lainnya. Jadi tidak ada yang bisa menghalangi kami, tegas sesepuh aktivis buruh tersebut. Namun, DPC Konfederasi SPSI Gresik bakal melakukan perlawanan dengan aksi sweeping tersebut. Caranya, sekitar 500 orang yang masuk dalam Brigade SPSI Gresik siap menjaga perusahaan agar tak di-sweeping. Silahkan melakukan aksi MayDay. Kami akan mengamankan perusahaanperusahaan dari sweeping yang dilakukan para buruh. Karena itu sudah menyalahi ketentuan yaitu pemaksaan kehendak. Dan itu tindakan pidana, tukas Ketua DPC K-SPSI Gresik, Suyanto SH MH. Sekadar menginggatkan Sekber SPSB pecah menjadi dua kelompok yakni kelompok Agus Salim dan kelompok DPC K SPSI Gresik. Secara terspisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Gresik Edi Purwanto kepada wartawan mengatakan, bahwa, pihaknya tidak menghalangi demo dalam peringatan MayDay. Hanya dia berpesan supaya aksi dilakukan dengan cara-cara yang baik dan tetap menjaga kondusifitas perushaan. Silahkan demo, tapi harus dilakukan dengan cara-cara yang benar,tandasnya. (sho)
GRESIK-Sebanyak 250 anak yang tergabung dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se Kabupaten Gresik berkunjung ke Kantor DPRD Gresik, Selasa (24/4).Mereka dengan berpakaian khas daerah ini, tentu menarik perhatian para karyawan di Sekretariat DPRD Gresik. Kunjungan dengan ditemani orang tuanya tersebut bertajuk education PAUD Kartinian. Akhirnya, anak-anak yang lucu tersebut, dikumpulkan di ruang rapat paripurna DPRD Gresik dan diterima oleh Ketu DPRD Gresik, Zulfan Hasyim, SH MH. Selain itu, rombongan PAUD tersebut juga mengunjungi Kantor Bupati Gresik. Karena sangat lucu-lucu, memancing perhatian dari pegawai dilingkungan Pemkab Gresik. Bahkan, ada yang mencubit pipinya, ada yang mengelus-elus kepalanya. Mislkan, salah satu pegawai di
dan tebak-tebakan. Termasuk para guru dan orang tua juga mendapat kesempatan menebak dan mendapat hadiah. Saat itu Wabup juga banyak bercerita tentang berbagai hal tentunya dengan sudut pandang anak-anak. Pimpinan Rombongan Bunda PAUD yang juga sebagai guru, Vivin Ira Artari menjelaskan,bahwa, tujuan anak-anak PAUD datang ke Kantor Bupati Gresik dalam rangka mencari sosok Kartini masa kini. Ini salah satu bentuk pembelajaran di luar kelas. Pada pelajaran kali ini, kami ingin memberikan contoh bahwa Kartini masa sekarang ini lebih luas pengertiannya. Salah satunya perwujudannya yaitu menjadi pejabat, DPRD, jaksa, polwan, dan bahkan presiden, serta profesi lain yang disandang banyak wanita di Indonesia ,tukasnya.(sho)
berkasan adalah tenaga honor murni. Dengan berbagai kendala, para tenaga honorer ini berkasnya tidak terkirim ke Jakarta . Dari data yang saudara isi ini, segera kami kirimkan ke Jakarta . Pokoknya kami akan berusaha untuk mengirimkan berkas ini. Kami mohon, anda semua selalu berdoa agar perjuangan saya ini berhasil,katanya. Sementara itu, Kepala BKD, Saputro melalui kabag Humas Andhy Hendro Wijaya mengatakan, bahwa, mereka yang melakukan pemberkasan adalah para guru yang masuk dalam data Dinas Pendidikan Gresik sebanyak 372 orang, sedangkan 74 orang lainnya honorer dari Dinas Kesehatan Gresik. (sho)