Está en la página 1de 29

KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI

TIMBAAN 1

NAMA SEKOLAH ALAMAT SEKOLAH KECAMATAN KABUPATEN PROPINSI

: SDN TIMBAAN 1 : JL. TIMBAAN : TAPIN SELATAN : TAPIN : KALIMANTAN SELATAN

KURIKULUM SDN TIMBAAN 1


Telah diperiksa, disetujui dan disahkan oleh Ketua Komite Sekolah dan Kepala Sekolah SDN TIMBAAN 1 Pada tanggal 11 Juli 2011 Menyetujui: Ketua Komite Sekolah, Mengesahkan: Kepala Sekolah,

Tamberan, S.Pd.

Hamni, S.Pd. NIP 19701011 200103 1 001

Mengetahui : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin,

H. Ahmad Nabhani, S.Pd. NIP. 19570124 198212 1 001

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

KATA PENGANTAR Alhamdulilah, segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, atas izin-Nya kami dapat menyusun Kurikulum SDN TIMBAAN 1 Kurikulum SDN TIMBAAN 1 memuat Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan, Standar Kompetensi Lulusan, Struktur dan Muatan kurikulum, serta Kalender Pendidikan. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan selanjutnya dijabarkan menjadi visi, misi, dan tujuan sekolah yang lebih terukur pencapaiannya. Standar kompetensi lulusan memuat standar kompetensi yang harus dikuasai peserta didik pada semua mata pelajaran. Adapun stuktur dan muatan kurikulum Pendidikan Dasar tertuang dalam standar isi yang dikembangkan dalam beberapa mata pelajaran (Agama dan Akhlak mulia, IPTEK, Estetika, Jasmani, Olahraga dan Kesehatan). Muatan kurikulum meliputi mata pelajaran, muatan lokal, kegiatan pengembangan diri, pengaturan beban belajar, kenaikan kelas dan pendidkan kecakapan hidup. Sedangkan kalender pendidikan berisi kalender pendidikan yang digunakan oleh sekolah, yang disusun sesuai dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat dengan tetap mengacu pada kalender pendidikan dalam standar isi. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan kurikulum ini. Akhirnya, semoga Kurikulum SDN TIMBAAN 1 ini dapat dilaksanakan dan dikembangkan untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional. Rantau, Juli 2011 Kepala Sekolah, Hamni, S.Pd. NIP 19701011 200103 1 001

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. RASIONAL B. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM C. PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM D. LANSADAN PENGEMBANGAN KURIKULUM BAB II TUJUAN PENDIDIKAN DASAR, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH SERTA ISTILAH DALAM KTSP BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM BAB IV PENUTUP LAMPIRAN-LAMPIRAN 1. PROGRAM TAHUNAN DAN PROGRAM SEMESTER 2. SILABUS MATA PELAJARAN 3. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 4. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL 5. KALENDER PENDIDIKAN TAHUN 2011/2012 6. SK TIM PENGEMBANG KURIKULUM SEKOLAH 10 13 27 5 6 6 8 1 2 3 4

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

BAB I PENDAHULUAN A. Rasional Perubahan paradigma penyelenggaran pendidikan dari sentralisasi kedesentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaruan pada beberapa aspek pendidikan, termasuk kurikulum. Dalam kaitan ini kurikulum sekolah dasar pun menjadi perhatian dan pemikiran-pemikiran baru, sehingga mengalami perubahan-perubahan kebijakan. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. Atas dasar pemikiran itu maka dikembangkanlah apa yang dinamakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) Sekolah Dasar Negeri TIMBAAN 1 dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu tim penyusun yang terdiri atas 5unsur sekolah dan komite sekolah di bawah koordinasi dan Supervisi Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, serta dengan bimbingan nara
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

sumber ahli pendidikan dan pembelajaran dari LPMP Kalimantan Selatan baik langsung maupun tidak langsung. Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi kenyataan apabila terlaksana di lapangan dalam proses pembelajaran yang baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini para pelaksana kurikulumlah yang akan membumikan kurikulum ini. Dalam proses pembelajaran. Para pendidik juga hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mengasyikkan bagi anak, sehingga anak betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan, membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak, efektif, demokratis, menantang, menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di Sekolah Dasar Negeri TIMBAAN 1. B. Tujuan Pengembangan Kurikulum Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Dasar ini disusun sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di sekolah. Hal ini dimaksudkan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan di sekolah dasar. Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan. Pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. C. Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum Pengembangan kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan lingkungannnya Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik. 2. Beragam dan terpadu Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi. 3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. 4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan pengembangan keterampilan dunia kerja. Oleh karena itu, keterampilan sosial, pribadi,

keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

5. Menyeluruh dan berkesinambungan Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan. 6. Belajar sepanjang hayat Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya. 7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). D. Landasan Pengembangan Kurikulum a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 38 Ayat 2 dan Pasal 51 Ayat 1 b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 17 Ayat 2, dan Pasal 49 Ayat 1 c. Peraturan Mendiknas Nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi. d. Peraturan Mendiknas Nomor 23 tahun 2006 tentang Stndar SKL. e. Peraturan Mendiknas Nomor 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan permen diknas nomor 22 dan 23. f. Peraturan Mendiknas Nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan g. Peraturan Mendiknas Nomor 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian h. Peraturan Mendiknas Nomor 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana i. Peraturan Mendiknas Nomor 41 tahun 2007 tentang Standar Proses

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN DASAR, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH SERTA ISTILAH DALAM KTSP

1. Tujuan Pendidikan Dasar Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan. Pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. 2. Visi: Membentuk siswa berprestasi yang menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan dengan berlandaskan akhlak yang mulia 3. Misi: Membiasakan siswa untuk menjalankan norma agama selama di sekolah dan di rumah Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran secara optimal Membiasakan siswa untuk hidup disiplin dalam segala hal Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah 4. Tujuan Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan. Pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Merujuk pada tujuan pendidikan dasar tersebut, maka tujuan Sekolah Dasar Negeri TIMBAAN 1 adalah sebagai berikut. a. Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. b. Dapat mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

c. Meningkatkan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta meningkatkan kualitas dirinya sebagai manusia d. Mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif, dan mandiri e. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi f. Meraih prestasi akademik maupun non-akademik sesuai kemampuan. g. Meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan, dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni h. Meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat i. Menjadi sekolah pelopor dan penggerak di lingkungan masyarakat sekitar j. Menjadi sekolah yang diminati masyarakat k. Menciptakan Sekolah hijau untuk memotivasi siswa bahwa lingkungan hijau sebagai suatu kebutuhan 5. Pengertian Istilah dalam KTSP a. Kurikulum Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum merupakan panduan dalam mencapai tujuan pendidikan yang dimaksud. b. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

10

kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. c. Silabus Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Contoh silabus terdapat pada lampiran d. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar. e. Kalender Pendidikan Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

11

BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM A. Struktur Kurikulum Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Struktur dan muatan kurikulum pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang dalam PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1) menyatakan bahwa Struktur dan muatan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada jenjang Pendidikan Dasar dan menengah meliputi lima kelompok mata pelajaran sebagai berikut. (1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia (2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian (3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi (4) Kelompok mata pelajaran estetika (5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan Kurikulum dan silabus SD menekankan pentingnya kemampuan dan kegemaran membaca dan menulis, kecakapan berhitung, serta kemampuan berkomunikasi. Tabel berikut adalah cakupan Kelompok Mata Pelajaran No 1. Kelompok Mata Pelajaran Agama dan Akhlak Mulia Cakupan Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

12

No 2.

Kelompok Mata Pelajaran Kewarganegaraan dan Kepribadian

Cakupan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hakhak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.

3.

4.

mata pelajaran ilmu Ilmu Pengetahuan dan Kelompok pengetahuan dan teknologi pada SD Teknologi dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif dan mandiri. Kelompok mata pelajaran estetika Estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

13

No 5.

Kelompok Mata Pelajaran Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Cakupan Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan pada SD dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat. Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

Adapun Kelompok mata pelajaran tersebut dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan pembelajaran sebagaimana diuraikan dalam PP 19/2005 Pasal 7. (1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan agama, kewarganegaraan, kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika, jasmani, olah raga, dan kesehatan. (2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan agama, akhlak mulia, kewarganegaraan, bahasa, seni dan budaya, dan pendidikan jasmani. (3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, matematika, ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, keterampilan/kejuruan, dan muatan lokal yang relevan. (4) Kelompok mata pelajaran estetika pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, seni dan budaya, keterampilan, dan muatan lokal yang relevan.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

14

(5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan pada SD dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan pendidikan jasmani, olahraga, pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam, dan muatan lokal yang relevan. Struktur kurikulum SDN TIMBAAN 1 meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai kelas I sampai dengan kelas VI. Struktur kurikulum SDN TIMBAAN 1 disusun berdasarkan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum yang dikeluarkan BNSP , dengan ketentuan sebagai berikut : a. Kurikulum SDN TIMBAAN 1 memuat 8 mata pelajaran, 2 muatan lokal dan pengembangan diri. b. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS merupakan IPA terpadu dan IPS terpadu c. Pembelajaran di kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan tematik, Kelas IV s.d. VI melalui pendekatan mata pelajaran. d. Alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 35 menit. e. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran kurang lebih 34-38 mgg. STRUKTUR KURIKULUM SDN TIMBAAN 1 Kelas dan Alokasi Waktu Komponen I II III IV, V, VI A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 3 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 3. Bahasa Indonesia 6 4. Matematika 6 5. Ilmu Pengetahuan Alam 4 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 3 7. Seni Budaya dan Keterampilan 4 8. Penjasorkes 4 B. Muatan Lokal 1. Bahasa Inggris 2 2. Pend. Baca Tulis Al-Quran 2 C. Pengembangan Diri 2* *kegiatan terjadwal Jumlah 30 31 32 36
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

15

URAIAN STRUKTUR KURIKULUM Pembagian Mata Pelajaran Komponen Kelas Kelas I II III IV V VI A. Mata Pelajaran Pendekatan Pendekatan Mata Tematik Pelajaran 1. Pendidikan Agama 3 3 3 3 3 3 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2 3. Bahasa Indonesia 7 7 7 6 6 6 4. Matematika 7 7 7 6 6 6 5. Ilmu Pengetahuan Alam 2 3 4 4 4 4 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 2 2 2 3 3 3 7. Seni Budaya & Keterampilan 2 2 2 4 4 4 8. Penjasorkes 3 3 3 4 4 4 B. Muatan Lokal 1. Pend. Baca Tulis Al-Quran 2 2 2 2 2 2 2. Bahasa Inggris 2 2 2 Jumlah 30 31 32 36 36 36 C. Pengembangan Diri * Baca keterangan di bawah ini
* PENGEMBANGAN DIRI Pengembangan diri meliputi kegiatan terprogram dan tidak terprogram. Kegiatan terprogram direncanakan secara khusus dan diikuti oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pribadinya. Kegitan tidak terprogram dilaksanakan secara lansung oleh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah/madrasah yang diikuti oleh semua peserta didik. Kegiatan terprogram terdiri atas dua komponen: 1. Pelayanan konseling, meliputi pengembangan: a. kehidupan pribadi b. kemampuan sosial c. kemampuan belajar d. wawasan dan perencanaan karir 2. Ekstra kurikuler, meliputi kegiatan: a. kepramukaan b. latihan kepemimpinan, ilmiah remaja, palang merah remaja c. seni, olahraga, cinta alam, jurnalistik, teater, keagamaan 1. BENTUK-BENTUK PELAKSANAAN Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok, dan atau klasikal melalui penyelenggaraan: a. layanan dan kegiatan pendukung konseling b. kegiatan ekstra kurikuler. Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram dapat dilaksanakan sebagai berikut. a. Rutin, yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal, seperti: upacara bendera, senam, ibadah khusus keagamaan bersama, keberaturan, pemeliharaan kebersihan dan kesehatan diri. b. Spontan, adalah kegiatan tidak terjadwal dalam kejadian khusus seperti: pembentukan perilaku memberi salam, membuang sampah pada tempatnya, antri, mengatasi silang pendapat (pertengkaran). c. Keteladanan, adalah kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari seperti: berpakaian rapi, berbahasa yang baik, rajin membaca, memuji kebaikan dan atau keberhasilan orang lain, datang tepat waktu.

2.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

16

B. Muatan Kurikulum di SDN SDN TIMBAAN 1 Berdasarkan pasal 8 ayat 1 dan 2 disebutkan bahwa (1) Kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi pada setiap tingkat dan/atau semester sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar. Muatan kurikulum meliputi 8 mata pelajaran, 2 muatan lokal, dan pengembangan diri. I. Mata Pelajaran Mata Pelajaran di SDN TIMBAAN 1 terdiri dari 8 mata pelajaran : 1. Pendidikan Agama Tujuan yang ingin dicapai : a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan ketaqwaan kepada Allah SWT. b) Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia, yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi, menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah. 2. Pendidikan Kewarganegaraan Tujuan yang ingin dicapai : a) Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan b) Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-korupsi

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

17

c) Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya d) Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi Bahasa Indonesia Tujuan yang ingin dicapai : a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis b. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara c. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan d. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial e. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa f. Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia. 3. Matematika Tujuan yang ingin dicapai : a. Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah b. Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

18

c. Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh d. Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah e. Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. 4. Ilmu Pengetahuan Alam Tujuan yang ingin dicapai : a. Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya. b. Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari c. Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi dan masyarakat. d. Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar, memecahkan masalah dan membuat keputusan. e. Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam. f. Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan. g. Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs atau pendidikan yang sederajat. 5. Ilmu Pengetahuan Sosial Tujuan yang ingin dicapai : a. Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

19

b. Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial c. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan d. Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama & berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global. 6. Seni Budaya dan Keterampilan Tujuan yang ingin dicapai : a. b. Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya keterampilan

c. Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan d. Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam tingkat lokal, regional, maupun global 7. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tujuan yang ingin dicapai : a. Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktivitas olahraga yang terpilih b. Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik. c. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar d. Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilainilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan e. Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis f. Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain dan lingkungan g. Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

20

sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif II. Muatan Lokal Muatan Lokal di SDN SDN TIMBAAN 1 terdiri atas: 1. Bahasa Inggris Tujuan yang ingin dicapai : a. Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan secara terbatas untuk mengiringi tindakan (language accompanying action) dalam konteks sekolah b. c. Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam masyarakat global Membekali siswa didik dengan pengetahuan berbasis internasional untuk pendidikan lebih lanjut. 2. Pendidikan Baca Tulis Al-Quran Tujuan yang ingin dicapai : a. Agar setiap peserta didik di SDN SDN TIMBAAN 1 yang beragama Islam mampu membaca dan menulis Al Quran secara baik dan benar b. Menghasilkan lulusan SD yang mempunyai kecakapan & kemampuan membaca Al Quran dengan Fasih, menulis, memahami & menghayati serta mengamalkan isi kandungan Al Quran. C. Ketuntasan Belajar Ketuntasan belajar merupakan tingkat ketercapaian kemampuan setelah siswa mengikuti kegiatan pembelajaran. Ketuntasan belajar setiap komponen mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri yang telah ditetapkan dalam nilai berkisar antara 0-100% Penentuan ketuntasan belajar di SDN TIMBAAN 1ditetapkan dengan melihat 3 aspek, yaitu : 1) tingkat kerumitan setiap mata pelajaran (kompleksitas), 2) tingkat kemampuan siswa peserta didik secara umum (intake siswa), dan 3) daya dukung sekolah.
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

21

SKL pada jenjang pendidikan dasar bertujuan untuk meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. SKL SDN TIMBAAN 1 mengacu pada permen nomor 23 tahun 2006 tentang SKL SD. Ketuntasan belajar ditetapkan oleh rapat kelompok kerja guru SDN TIMBAAN 1 setiap awal tahun pelajaran. Hal ini dimaksudkan agar terjadinya peningkatan yang diharapkan dari tahun ke tahun sampai pada batas maksimal. Ketuntasan secara terperinci dapat dilihat pada lampiran dari Kurikulum SDN TIMBAAN 1 ini pada dokumen 2. Ketuntasan belajar dapat pula dijadikan sebagai gambaran pencapaian hasil belajar pada saat itu. Oleh sebab itu grafik pencapaiannya diharapkan menurut grafik menaik. STANDAR KETUNTASAN BELAJAR SDN TIMBAAN 1 TAHUN PELAJARAN 2011/2012 NO A. KOMPONEN KELAS Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan kewarganegaraan 3. Bahasa Indonesia 4. Matematika 5. Ilmu Pengetahuan Alam 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 7. Seni Budaya & keterampilan 8. Penjasorkes Muatan Lokal 1. Bahasa Inggris 2. Pend. Baca Tulis Al-Quran KETUNTASAN BELAJAR I II III IV V VI 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60

B.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

22

D. Beban Belajar Beban Belajar di SDN TIMBAAN 1 tahun Pelajaran 2011/2012 dapat digambarkan seperti pada tabel berikut : Kelas Jampel (menit) I II III IV - VI 35 menit perjam pelajaran Jumlah Jampel Perminggu 28 29 31 38 Minggu Efektif Pertahun 19 minggu 24 minggu 43 minggu

E. Kenaikan Kelas Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur oleh sekolah dengan memperhatikan beberapa aspek pengajaran, yaitu : 1. Kriteria kenaikan kelas Siswa telah menyelesaikan dan menuntaskan seluruh Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar sesuai dengan ketetapan BNSP dalam standar isi. Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas/PR, nilai tes tengah semester dan nilai tes akhir semester dijumlahkan untuk mencari nilai rata-rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran. Perolehan nilai siswa kemudian dibandingkan dengan KKM yang dirumuskan oleh SDN TIMBAAN 1 2. Memiliki rapor di kelasnya masing-masing. Penentuan siswa yang naik kelas dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat Dewan guru dengan mempertimbangkan berbagai aspek penilaian (penilaian sikap/penguatan karakter bangsa, keterampilan, dan pengetahuan) dan kehadiran siswa yang
Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

Penentuan kenaikan kelas

23

bersangkutan. Catatan kepribadian siswa minimal baik dan tingkat kehadiran siswa minimal 90% dari kehadiran seluruhnya. Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke kelas / ke jenjang berikutnya. Siswa harus tetap mengulang di kelas yang sama bila tidak menuntaskan lebih dari 3 mata pelajaran (sesuai dengan KKM Mata Pelajaran SDN TIMBAAN 1) pada jenjang kelas yang bersangkutan. Ketika mengulang di kelas yang sama, nilai siswa untuk semua standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ketuntasannya belajar sudah tercapai minimal sama dengan yang pernah dicapai pada tahun sebelumnya. Siswa yang memiliki keterbatasan dan gangguan khusus sehingga tidak memungkinkan untuk berhasil mencapai ketuntasan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang sudah ditargetkan akan dibantu untuk mencapainya. E. Kelulusan 1. Kriteria Kelulusan Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah setelah: a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada sekolah dasar. b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan; c. Lulus ujian sekolah dasar untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; dan d. Lulus Ujian Daerah / Nasional (UASBN)

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

24

2.

Penentuan kelulusan Hasil ujian dituangkan kedalam blangko daftar nilai ujian hasil ujian dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan sekolah untuk penentuan kelulusan sebagai berikut : Penentuan siswa yang lulus dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan nilai rapor, nilai ujian sekolah, sikap/prilaku/ budi pekerti siswa yang bersangkutan dan memenuhi kriteria kelulusan. Memiliki nilai rapor kelas VI semester 1 dan 2. Telah mengikuti ujian sekolah dan memiliki nilai yang diujikan, minimal nilai masing-masing mata pelajaran 6,00. Telah mengikuti dan lulus ujian nasional. Siswa yang dinyatakan lulus diberi ijazah, dan nilai rapor sampai dengan semester 2 kelas VI Sekolah Dasar. Siswa yang tidak lulus tidak memperoleh ijazah dan mengulang di kelas terakhir.

H. Kalender Pendidikan Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup terlampir. permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Kalender pendidikan SDN TIMBAAN 1

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

25

BAB IV PENUTUP

Demikian uraian tentang Kurikulum Sekolah Dasar Negeri SDN TIMBAAN 1 Kecamatan Tapin Selatan Tahun Pelajaran 2011/2012. Kurikulum ini dilengkapi Dokumen 2 KTSP dan Telaah SDN TIMBAAN 1 Adapun dokumen 2 KTSP SDN TIMBAAN 1 yang dilampirkan sebagai berikut : 1. Program Tahunan 2. Program Semester 3. Silabus 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 5. Kriteria Ketuntasan Minimal Mata Pelajaran 6. SK Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Dengan demikian, kami berharap agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik dan lancar sehinga tercapai segala tujuan yang telah dirumuskan.

Tim Pengembang Kurikulum Sekolah SDN Timbaan 1 Kecamatan Tapin Selatan

26

Kurikulum SDN Amawang Kiri 3 Tahun 2009/2010

Alamat : Desa Amawang Kiri Kecamatan Kandangan 71213

21

Kurikulum SDN Amawang Kiri 3 Tahun 2009/2010

22

Alamat : Desa Amawang Kiri Kecamatan Kandangan 71213

Kurikulum SDN Amawang Kiri 3 Tahun 2009/2010

Alamat : Desa Amawang Kiri Kecamatan Kandangan 71213

22

También podría gustarte