Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Upaya untuk melakukan telaah dan kajian tentang kondisi kesehatan klien dengan kesesuaian penggunaan metode kontrasepsi yang diinginkan
Tujuan Sesi
Mengetahui mekanisme kerja alat kontrasepsi dan pengaruhnya terhadap fungsi normal tubuh Menyelaraskan metode yang diinginkan dengan kondisi kesehatan klien Menentukan kondisi kesehatan klien yang paling memungkinkan untuk satu metode terpilih atau berbagai alternatif yang ada 2
Penapisan Klien
(alasan untuk tidak melakukan pemeriksaan dalam atau laboratorium) Kecuali untuk AKDR dan Kontrasepsi Mantap, pada umumnya tidak diperlukan pemeriksaan dalam atau laboratorium karena: Sebagian besar klien berusia diantara 16-35 tahun dan sehat Insidensi keganasan atau tumor genitalia jarang terjadi pada golongan usia diatas Kandungan hormon pada alat kontrasepsi masa kini, berkualitas baik dan efektif pada dosis rendah sehingga jarang menimbulkan 4 efek samping atau komplikasi serius
Tidak sanggama sejak haid terakhir Sedang menggunakan alat kontrasepsi efektif secara baik dan benar Dalam 7 hari pertama haid terakhir Dalam 4 minggu pascapersalinan Dalam 7 hari pascakeguguran Memberi ASI eksklusif dan belum 6 haid
Pemeriksaan bimanual hanya dapat mendeteksi kehamilan diatas 6 minggu Uji kehamilan tidak selalu memberikan kepastian kecuali bila menggunakan jenis yang sangat sensitif Jika tidak tersedia uji kehamilan, anjurkan memakai kondom hingga haid berikut atau observasi kepastian 7 hamil
Lihat Tabel 2-4 halaman U-11 Perhatikan kolom Prosedur yang mencantumkan jenis pemeriksaan Bila semua hasil tilik adalah tidak maka tidak perlu prosedur pemeriksaan Beberapa jenis metode, penapisan dilakukan pada yang hasil tiliknya ya
Riwayat Kes-Repro Riwayat ISR/PMS Pemeriksaan fisik Wanita Kondisi Umum Abdominal Inspekulo Bimanual Pria Lipat Paha Penis, Testis & Skrotum
a b
Ya Tidak
Ya Ya
Ya Ya
Tidakb Ya Ya Ya _
Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
Perlu pertimbangkan diafragma. Bila hasil tilik semua negatif, tidak perlu pemeriksaan lanjut. c Hanya perlu bila ada dugaan hamil dan uji kehamilan tak tersedia
Laktasi dengan bayi berusia < 6 minggu a,b Perdarahan di luar siklus atau pascasanggama Ikterus Perokok usia > 35 thnb
Sakit pada betis,paha dan dada atau edema tungkaib Riwayat Hipertensib Riwayat serangan jantung, stroke, sakit jantung lainnyac Dugaan keganasan atau tumor payudara Mengkonsumsi obat epilepsi atau TBC d
Kombinasi kontrasepsi estrogen/progestin (KOK dan KI) adalah metoda terpilih bagi wanita yang menyusui,terutama awal 6-8 minggu pascapersalinan b Bukan pada kontrasepsi progestin (implant, Injeksi dan Pil Progestin.) C Tidak sesuai untuk implant atau Pil Progestin d tidak sesuai untuk Injeksi Progestin.
10
Untuk AKDR
Jika pada tabel 2-1 terdapat hasil tilik ya, perlu evaluasi lanjut:
Riwayat hubungan seksual selain dengan pasangannya) PMS/STI lainnya pada 3 bulan kebelakangan Infeksi Pelvik atau KET (dalam 3 bulan terakhir) Menometroragiaa
Haid berkepanjangan (> 8 hari)a Dismenore berat (perlu analgesik atau istirahata Metroragia atau perdarahan bercak setelah menggunakan kontrasepsi Penyakit katup jantung simptomatikb
a b
Tidak dapat menggunakan AKDR yang mengandung Progestin Beri antibiotika profilaksis atau terapetik pascainsersi. 11
Perdarahan: Setiap perdarahan per vaginam yang perlu penggunaan pembalut, kain atau tampon
Spotting: Minimal kemerahan, cokelat atau lendir bercampur darah yang perlu penggunaan pembalut wanita
12
..
Amenorea:
Primer : Tidak ada perdarahan/spotting hingga berusia 16 tahun (tanpa perkembangan seksual sekunder) atau hingga usia 18 tahun (jika ada perkembangan seksual sekunder) Sekunder : Tak haid/spotting selama 3 bulan berturutturut
Oligomenorea: Interval Menstruasi > 35 hari tetapi < 3 bulan (mungkin atau tidak terjadi ovulasi) Polimenorea: Interval Menstruasi 21 hari (menunjukkan tidak terjadi ovulasi)
13
Corak Haid/Spotting1
Corak Perdarahan menore Perdarahan jarang Perdarahan sering Perdarahan ireguler Perdarahan memanjang
1
Definisi Tidak mendapat haid/spotting Kurang dari 2 episode perdarahan/ spotting dalam 1 siklus ebih dari 4 episode perdarahan/ spotting Kisaran hari bebas perdarahan mencapai 17 hari Perdarahan menstruasi yang berlangsung hingga 10 hari atau lebih
Periode 90 hari dari siklus haid pada tahun pertama penggunaan Sumber: Fraser 1994.
14
80
60
Persen
40
20
0
Kontrol KOK AKDR KIK Implant KIP KOK (30 g EE and 150 g desogestrel); AKDR (TCu 380A); KIK (5 mg estradiol cypionate and 25 mg DMPA); Levonorgestrel Implants; KIP (150 mg DMPA) Sumber: Fraser 1994; Sastrawinata et al 1991; Walling 1994. 15