Está en la página 1de 29

LAPORAN PENELITIAN TINGKAT KEPEDULIAN PENGUNJUNG

TERHADAP KEBERSIHAN KANTIN TEKNIK PNJ

DISUSUN DAN DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI


TUGAS PENULISAN KARYA ILMIAH
MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

OLEH :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

ANGGI WIJAYA
EKA SANTI NURCAHYANTI
KEVIN WIBISONO
PANGESTU ANUGRAH FIRDAUS
RYAN RIZKIAWAN
YUNUS MAJU CANDRA M

1214010003
1214010040
1214010046
1214010011
1214010034
1214010060

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN


JURUSAN TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA


2014

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena hanya dengan
karunianya-Nyalah laporan penelitian berjudul Tingkat Kepedulian Pengunjung
Terhadap Kebersihan Kantin Teknik PNJ dapat diselesaikan dengan tanpa hambatan
yang berarti.
Dalam kesempatan ini penulis haturkan terima kasih kepada :
Ratna Khoirunnisa, SS, yang telah membimbing dalam menyelesaikan
penulisan laporan penelitian.
Para penjual yang berjualan di kantin teknik yang telah memberikan banyak
informasi.
Rekan-rekan sekelas dan mahasiswa-mahasiswi PNJ yang telah memberikan
input data yang berguna.
Menyadari akan keterbatasan kemampuan, penulis bersedia menerima kritik
dan saran yang bersifat membangun.
semoga laporan penelitian ini bermanfaat.

Depok, 10 Desember 2014

Penulis

ii

ABSTRAK

Kebersihan kantin memang selalu harus terjaga disetiap kantin. Baik itu
kantin sekolah, kantin kampus, kantin kantor maupun kantin lainnya. Jika kantin
dalam kondisi bersih maka para penggunjung merasa nyaman dan makanan yang
dijual dapat terjamin kebersihannya.
Mayoritas para penggunjung kantin kurang memiliki sikap peduli terhadap
kebersihan kantin. Permasalahan ini terjadi karena mereka menganggap bahwa
kebersihan kantin hanya menjadi tanggung jawab pihak pengelola dan penjual. Hal
ini yang menjadi sumber dari permasalahan banyaknya sampah dari sisa makanan
dan minuman yang menjadikan kondisi kantin kotor.
Permasalahan tersebut juga terjadi di salah satu kantin yang ada di
Politeknik Negeri Jakarta yaitu Kantin Teknik. Permasalahan ini membuat kami
tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai tingkat kebersihan kantin khusunya
kepedulian penggunjung terhadap kebersihan kantin.
Tujuan diadakannya penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepedulian
pengunjung terhadap kebersihan kantin teknik. selain itu, penelitian ini berguna
untuk mengetahui langkah-langkah dan cara dalam meningkatkan kepedulian
pengunjung untuk bisa peduli terhadap kebersihan kantin. Sehingga kondisi kantin
menjadi

nyaman

dan

bersih

yang

berdapampak

pada

kesehatan

para

penggunjungnya.
Metode penelitian ini dilakukan secara langsung dengan cara mengamati
kondisi kantin di waktu-waktu yang berbeda. Penyebaran angket dengan beberapa
indikator pertanyaan yang dapat memberikan informasi untuk penelitian ini.

iii

DAFTAR ISI

Halaman judul ......................................................................................................i


Kata pengantar ....................................................................................................ii
Abstrak ...............................................................................................................iii
Daftar isi.............................................................................................................iv
Daftar tabel.........................................................................................................vi
Daftar gambar....................................................................................................vii
BAB 1 Pendahuluan............................................................................................1
1.1 Latar belakang ...................................................................................1
1.2 Rumusan masalah..............................................................................2
1.3 Tujuan penelitian,..............................................................................3
1.4 Metode penelitian ..............................................................................3
1.5 Sumber data.......................................................................................3
BAB II Kajian teori.............................................................................................4
2.1 Kantin ................................................................................................4
2.2 Makanan sehat...................................................................................5
2.3 Kebersihan.........................................................................................6
BAB III Pembahasan dan Analisis data
3.1 Frekuensi pengunjung yang mendatangi kantin teknik PNJ ...........7
3.2 Tingkat kenyaman pengunjung berada di kantin teknik PNJ...........8
3.3 Kondisi fasilitas di kantin teknik PNJ..............................................9
3.4 Tingkat kepuasan pengunjung terhadap pelayanan penjual
di kantik teknik PNJ .......................................................................10
3.5 Kebersihan di kantin teknik PNJ....................................................11
3.6 Kepedulian penjual terhadap kebersihan di kantin teknik PNJ......12
3.7 Kesesuian harga makanan dan minuman yang dijual
di kantin teknik ..............................................................................13

iv

3.8 Kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantin teknik PNJ...14


3.9 Kualitas kesehatan dan kebersihan makanan dan minuman yang
dijual di kantin teknik PNJ .............................................................15
BAB IV Kesimpulan dan Saran .................................................................17
4.1 kesimpulan ......................................................................................17
4.2 Saran................................................................................................18
Daftar Pustaka ............................................................................................19
Lampiran ....................................................................................................20

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 : frekuensi pengunjung yang mendatangi kantin teknik PNJ..............7
Tabel 3.2 : tingkat kenyamana pengunjung terhadap kantin teknik PNJ ...........8
Tabel 3.3 : kondisi fasilitas di kantin teknik PNJ ................................................... 9
Tabel 3.4 : tingkat kepuasan pengunjung terhadap pelayan penjualan di kantin
teknik PNJ .......................................................................................10
Tabel 3.5 : kebersihan di kantin teknik PNJ .....................................................11
Tabel 3.6 : kepedulian penjual terhadap kebersihan di kantin teknik PNJ .......12
Tabel 3.7 : harga makanan dan minuman yang dijual di kantin teknik ............13
Tabel 3.8 : kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantin teknik PNJ ..... 14
Tabel 3.9 : makanan dan minuman yang sehat serta terjamin kebersihannya yang
dijual di kantin teknik PNJ..............................................................15

vi

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : sampah sisa makanan yang dibiarkan di atas meja makan ............20
Gambar 2 : tempat sampah yang tidak memadai ..............................................20
Gambar 3 : suasana kantin teknik ........................................................................... 21
Gambar 4 : kondisi kantin teknik yang kotor....................................................21

vii

BAB I
PENDAHULUAN

Kebersihan adalah upaya manusia untuk memelihara diri dan lingkungannya


dari segala yang kotor dalam rangka mewujudkan dan melestarikan kehidupan yang
sehat dan nyaman. Kebersihan merupakan syarat bagi terwujudnya kesehatan. Sehat
adalah salah satu faktor yang dapat memberikan kebahagian.
Kebersihan kantin adalah kondisi dimana kantin terbebas dari sisa makanan
dan minuman yang berpengaruh pada kenyamanan dan kesehatan para pengunjung
kantin.

1.1Latar Belakang Masalah


Secara umum kantin merupakan tempat berkumpul bagi mahasiswa. Di
kantin itulah mereka dapat mengisi waktu senggang dengan membeli dan
menikmati makanan bersama dengan kerabat. Di samping itu, kantin juga
berfungsi sebagai sarana bagi mahasiswa untuk berdiskusi tentang masalahmasalah yang mereka hadapi.
Kantin merupakan sarana yang wajib ada di setiap instasi terutama di
kampus. Berbagai hal dapat dilakukan di kantin antara lain bersendau gurau
bersama kerabat, menikmati makanan dan minuman, bernyanyi bersama kerabat,
bermain bersama kerabat, bertukar pikiran dengan kerabat, serta berkumpulnya
seluruh angkatan dan lain-lain.
Pentingnya sarana kantin tersebut, maka sebagai pengunjung kantin pun
harus dapat menjaga kebersihan lingkungan sekitar kantin demi kenyamanan
bersama. Kami tertarik untuk membahas mengenai kebersihan kantin diwilayah
kampus terutama tingkat kepedulian pengunjung terhadap keberishan kampus.

Kantin yang menjadi objek penelitian kami tentang kebersihan yaitu


kantin Teknik PNJ. Kantin Teknik PNJ adalah kantin paling luas diantara kantin
yang berada di PNJ, serta lengkap dengan menu makanan dan minuman yang
dijual dan juga fasilitas yang disediakan. Antara lain fasilitas yang berada di
kantin Teknik adalah bangku, meja, wastafel, dan WC.

Menu makanan dan minuman yang dijual di kantin tersebut merupakan


makanan 4 sehat 5 sempurna untuk para pengunjung. Menu makanan di kantin
Tenik PNJ antara lain nasi pecel lele,nasi pecel ayam,tahu tempe, mie ayam, nasi
goreng, bakso, siomay, batagor, gado-gado, nasi padang dan lain-lain. Begitu
juga dengan menu minuman antara lain aqua, kopi, susu,teh, pop ice,juice
jeruk,juice mangga,juice alpukat,juice strawberry,juice jambu,dan berbagai jenis
juice lainnya.

Oleh sebab itu, kebersihan kantin Teknik PNJ perlu diperhatikan. Hal
tersebut berkaitan dengan tingkat kepedulian pengunjung kantin. Selain itu, staff
dan penjual kantin Teknik PNJ juga berperan dalam tingkat kebersihan kantin
Teknik PNJ. Berdasarkan hal tersebut, kami tertarik untuk menganalisis tingkat
kepedulian pengunjung kantin terhadap kantin di Politeknik Negeri Jakarta.

1.2 Rumusan Masalah


a. Seberapa besar tingkat kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantin
Teknik PNJ?
b. Dampak apa saja yang terjadi apabila para pengunjung tidak peduli terhadap
kebersihan kantin Teknik PNJ ?
c. Bagaimana cara mengatasi ketidak pedulian pengunjung terhadap kebersihan
kantin Teknik PNJ ?

1.3 Tujuan
a. Mengetahui tingkat kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantin
Teknik PNJ.
b. Mengetahui dampak-dampak yang terjadi apabila para pengunjung tidak
peduli terhadap kebersihan kantin Teknik PNJ.
c. Mengetahui cara untuk mengatasi ketidak pedulian pengunjung terhadap
kebersihan kantin Teknik PNJ

1.4 Metode Penelitian


a. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode survei dalam bentuk penyebaran
angket. Data yang diperlukan dalam penelitian ini ialah data lapangan
tentang kondisi umum kantin Teknik PNJ. Data kondisi kantin Teknik PNJ
diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan pihak yang dapat
dipertanggungjawabkan.

b. Teknik Pembuatan Angket


Angket terdiri dari 9 pertanyaan yang sesuai dengan indikator
masalah yang kami lakukan penelitian.

1.5 Sumber Data


a. Mahasiswa PNJ
b. Staff kebersihan
c. Penjual makanan dan minuman
d. Internet
e. Buku panduan karya ilmiah

BAB II
KAJIAN TEORI

2.1 Kantin
Kantin (dari bahasa Belanda: kantine) adalah sebuah ruangan dalam sebuah
gedungumum yang dapat digunakan pengunjungnya untuk makan, baik makanan yang
dibawa sendiri maupun yang dibeli di sana. Kantin sendiri harus mengikuti prosedur
tentang cara mengolah dan menjaga kebersihan kantin.Makanan yang disediakan kantin
haruslah bersih dan halal.

William H. Roe dalam bukunya School Business Management


menyebutkan beberapa tujuan yang dapat dicapai melalui penyediaan layanan
kantin di sekolah maupun di perguruan tinggi :
1.

memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar memilih


makanan yang baik atau sehat;

2.

memberikan bantuan dalam mengajarkan ilmu gizi secara nyata;

3.

menganjurkan kebersihan dan kesehatan;.

Dilihat dari tujuan kantin di atas, maka kantin dapat berfungsi untuk:
a.

membantu pertumbuhan dan kesehatan mahasiswa dengan jalan


menyediakan makanan yang sehat, bergizi, dan praktis;

b.

mendorong mahasiswa untuk memilih makanan yang cukup dan


seimbang;

c.

untuk memberikan pelajaran sosial kepada mahasiswa;


Dengan demikian, keberadaan kantin di kampus, tidak hanya sekedar

untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum mahasiswa semata, namun juga
dapat dijadikan sebagai wahana untuk mendidik mahasiswa tentang kesehatan,
kebersihan, kejujuran, saling menghargai, disiplin dan nilai-nilai lainnya.

2.2 Makanan Sehat


Makanan sehat adalah kombinasi dari berbagai jenis makanan yang
seimbang, sehingga gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dapat terpenuhi dan mampu
dirasakan secara fisik dan mental (Prasetyono, 2009). Difinisi lain dari makanan
sehat adalah bahan makanan yang terdiri dari makanan utama dan makanan
penuinjang. Makanan sehat tersebut juga dikenal dengan istilah 4 sehat dan 5
sempurna (hulme, 2010).
Ciri-ciri makanan sehat ;
a.

Makanan non MSG dan sedikit garam


Sebaiknya membatasi konsumsi makanan yang mengandung
MSG seperti makanan ringan buatan pabrik. Cermati juga makanan
yang mengandung Sodium atau Natrium karena merupakan jenis
garam yang kurang bagus terutama untuk penderita hipertensi.

b.

Sedikit minyak goreng


Makanan yang digoreng dengan minyak suhu tinggi akan
membuat gizi alami yang terdapat dalam makanan rusak. Menggoreng
makanan dengan minyak jelantah atau minyak goreng yang sudah
pernah dipakai, membuat kandungan lemak trans dan radikal bebas
dalam makanan meningkat.

c.

Mengandung serat yang cukup


Mengonsumsi lalapan dan sayuran yang dikukus juga baik
untuk memenuhi

kebutuhan serat

Anda setiap hari. Untuk

mendapatkan tambahan serat, biasakan mengkonsumsi buah yang


kaya kandungan serat sehabih makan sebagai pencuci mulut.

d.

Sedikit menggunakan bahan pengawet


Bahan pengawet yang terlalu banyak tidak baik untuk
kesehatan. Konsumsi makanan segar dan makanan yang baru saja
dimasak lebih baik daripada makanan cepat saji yang menjadi awet
karena zat kimia tertentu.

e.

Cukup matangnya
Makanan setengah matang seperti ikan bakar,sate, dan acar
juga perlu diperhatikan,terutama bagi ibu hamil karena sama halnya
dengan makanan mentah,bakteri atau virus berbahaya pada makanan
setengah matang mungkin belum mati.

f.

Hindari makanan yang terlalu pedas


Makanan yang terlalu pedas dapat menyebabkan iritasi
pada saluran pencernaan. Pada sebagian orang, makanan yang terlalu
pedas akan menyebabkan sakit perut atau sakit maag. Anda boleh saja
makan makanan pedas, tetapi jangan terlalu pedas. Selain dapat
membahayakan pencernaan, makanan terlalu pedas juga akan
membuat penampilan anda berantakan akibat produksi keringat yang
berlebihan.

2.3 Kebersihan
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk
diantaranya, debu, sampah, dan bau. Di zaman modern, setelah Louis Pasteur
menemukan proses penularan penyakit atau infeksi disebabkan oleh mikroba,
kebersihan juga berarti bebas dari virus, bakteri patogen, dan bahan kimia
berbahaya. Kebersihan kantin adalah keadaan kantin beserta fasilitasnya dan
makanan yang dijual terbebas dari kotoran diantaranya debu, sampah dan bau
dapat menjamin makanan kesehatan dan gizi dari makanan yang dijual.

BAB III
PEMBAHASAN DAN ANALISIS DATA

3.1 Frekuensi pengunjung yang mendatangi kantin teknik PNJ

Tabel 3.1
Distribusi frekuensi pengunjung yang mendatangi kantin teknik PNJ
No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Sering

31

61%

2 Jarang

20

39%

51

100%

Berdasarkan tabel 3.1 dari 51 responden terdapat mayoritas responden


yang sering mengunjungi kantin teknik sebanyak 31 orang (61%), sedangkan
minoritas responden yang jarang mengunjungi kantin teknik yaitu sebanyak 20
orang (39%). Hal ini disebabkan karena pengungjung biasanya mengunjungi kantin
teknik tidak hanya untuk membeli makanan dan minuman, akan tetapi untuk
berkumpul bersama kerabat.
Berdasarkan penelitian kami, hal tersebut benar adanya. Terbukti dengan
adanya sekelompok pengunjung yang mengadakan diskusi dalam satu meja yang
ada dikantin teknik pada saat jam-jam istirahat atau saat ada jam kosong.
Sedangkan menurut para penunjung yang jarang mendatangi kantin teknik, mereka
beralasan karena lebih sering membawa makanan dari rumah atau membeli di
tempat luar.

3.2 Tingkat kenyaman pengunjung berada di kantin teknik PNJ

Tabel 3.2
Distribusi tingkat kenyamana pengunjung berada di kantin teknik PNJ

No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Nyaman

31

61%

2 Tidak nyaman

20

39%

51

100%

Berdasarkan tabel 3.2 dari 51 responden terdapat mayoritas responden


merasa nyaman ketika berada di kantin teknik sebanyak 31 orang (61%),
sedangkan minoritas responden sebanyak 20 orang (39%) merasa tidak nyaman
berada dikantin teknik. Data tersebut menarik untuk dibahas. Pasalnya presentase
responden yang merasa nyaman berada dikantin teknik berbanding sama dengan
presentase jumlah mahasiswa yang sering mengunjungi kantin teknik. Demikian
juga presentase jumlah responden responden yang tidak nyaman berada di kantin
teknik sama dengan presentase jumlah responden yang jarang mengunjungi kantin
teknik.
Data ini didukung dengan berbagai alasan yang menyebabkan banyak
mahasiswa merasa nyaman berada di kantin teknik. Jenis makanan yang cukup
variatif menjadi alasan yang paling mendominasi dari jawaban para responden. Hal
ini sesuai dengan pendapat William H. Roe dalam bukunya School Business

Management menyebutkan beberapa tujuan yang dapat dicapai melalui


penyediaan layanan kantin di sekolah maupun di perguruan tinggi salah
satunya adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar
memilih makanan yang baik atau sehat;
Tidak hanya jenis makanan yang cukup variatif yang membuat responden
merasa nyaman berada dikantin teknik. Alasan lain adalah dijadikannya kantin
teknik sebagi tempat untuk berdiskusi materi kuliah bahkan sampai ada yang
merasa nyaman karena faktor ingin mencari pasangan. Dari berbagai macam

pendapat yang dikemukan oleh responden membuktikan bahwa kantin teknik


mempunyai daya tarik tersendiri dimata pengunjungnya.

3.3 Kondisi fasilitas di kantin teknik PNJ

Tabel 3.3
Distribusi data mengenai kondisi fasilitas di kantin teknik PNJ
No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

Terawat dengan
1 baik

29

57%

22

43%

51

100%

Belum terawatt
2 dengan baik

Berdasarkan tabel 3.3 dari 51 responden terdapat mayoritas responden


yang menganggap kondisi kantin teknik sudah terawat dengan baik sebanyak 29
orang (57%), sedangkan responden yang menganggap kondisi kantik teknik belum
terawat dengan baik sebanyak 22 orang (43%). Berdasarkan fakta, bahwa kondisi
kantin teknik sudah terawat, akan tetapi belum terawat secara baik. Pengunjung
yang sebagian besar mahasiswa kurang memiliki kepedulian terhadap kebersihan
kantin. Terbukti banyaknya sisa-sisa makanan yang terdapat di meja-meja makan
setelah selesai makan dan minum. Kondisi seperti ini sering ditemukan pada saat
jam-jam istirahat atau setelah pulang kuliah. Sedangkan para responden yang
menganggap kantin teknik telah terawat dengan baik karena mereka merasa
nyaman saat berada dikantin teknik.

3.4 Tingkat kepuasan pengunjung terhadap pelayanan penjual di kantin teknik


PNJ
Tabel 3.4
Distribusi data mengenai tingkat kepuasan pengunjung terhadap
pelayan penjualan di kantin teknik PNJ

No

Sikap

Frekuensi

1 Sesuai harapan

Presentasi

27

53%

24

47%

51

100%

Belum sesuai
2 harapan

Berdasarkan tabel 3.4 dari 51 responden, terdapat mayoritas responden


yang merasa bahwa pelayanan yang diberikan oleh penjual sudah sesuai dengan
harapan berjumlah 27 responden (53%), sedangkan responden yang merasa bahwa
pelayan yang diberikan oleh penjual belum sesuai harapan sebanyak 24 responden
(47%). Data tersebut hanya berselih sebanyak 3 responden atau sebesar (6%). Hal
yang membuat responden merasa pelayanan yang diberikan oleh penjual di kantin
teknik sudah sesuai harapan karena makanan dan minuman yang dijual lebih
variatif. Banyaknya jenis makanan dan minuman yang dijual membuat para
penggunjung lebih banyak untuk menentukan jenis makanan dan minuman yang
akan mereka beli, sehingga para penggunjung tidak merasa bosan untuk makan dan
minum di kantin teknik. Cipta rasa yang enak dari makanan dan minuman yang
dijual menjadi alasan lain bagi para responden yang merasa sudah sesuai dengan
apa yang diharapkan.
Berbeda dengan para responden yang merasa nyaman dengan pelayanan
yang diberikan oleh penjual. Kurang cepatnya pelayanan yang diberikan saat
memesan makanan dan minuman, hal ini yang sering dikeluhkan oleh para
responden. Banyaknya kucing yang berada dikantin teknik membuat sebagian
responden merasa kurang nyaman. Kurangnya tempat sampah sehingga sampah
berserakan di meja makan menjadikan responden merasa kurang nyaman dengan
pelayan para penjual di kantin teknik.

10

3.5 Kebersihan di kantin teknik PNJ

Tabel 3.5
Distribusi data mengenai kebersihan di kantin teknik PNJ
No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Terjaga

19

37%

2 Belum terjaga

32

63%

51

100%

Berdasarkan tabel 3.5 dari 51 responden, terdapat mayoritas responden


yang merasa bahwa kebersihan di kantin teknik belum terjaga dengan baik
sebanyak 32 responden (63%), sedangkan responden yang merasa bahwa
kebersihan di kantin teknik belum terjaga sebanyak 19 responden (37%). Hasil
survei ini sesuai dengan kenyatan di lapangan. Bahwa terbukti banyak sampah
yang berserakan di meja-meja makan dan kurangnya penyediaan tempat sampah.
Padahal banyaknya sampah dapat mendatangkan berbagai macam kuman dan
bakteri yang dapat mengancam kesehatan. Hal ini sesuai dengan apa yang
dikemukakan oleh Louis Pasteur, menurutnya proses penularan penyakit atau
infeksi disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga berarti bebas dari virus,
bakteripatogen, dan bahan kimia berbahaya. Kebersihan kantin adalah keadaan
kantin beserta fasilitasnya dan makanan yang dijual terbebas dari kotoran
diantaranya debu, sampah dan bau dapat menjamin makanan kesehatan dan gizi
dari makanan yang dijual
Bagi para responden yang merasa bahwa kebersihan kantin teknik sudah
terjaga didasarkan pada makanan dan minuman yang dijual sudah sesuai dengan
kategori makanan empat sehat dan lima sempurna. Berbeda dengan para responden
yang merasa bahwa belum terjaga kebersihan di kantin teknik didasarkan pada
fasilitas dan area kantin teknik, sedangkan para responden yang merasa bahwa
kebersihan sudah terjaga didasarkan pada makanan dan minuman yang dijual.

11

3.6 Kepedulian penjual terhadap kebersihan di kantin teknik PNJ

Tabel 3.6
Distribusi data mengenai kepedulian penjual terhadap kebersihan di
kantin teknik PNJ

No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Terjaga

28

55%

2 Belum terjaga

23

45%

51

100%

Tabel 3.6 berisi tentang kepedulian para penjual terhadap kebersihan


dikantin teknik dalam hal ini apakah para penjual yang berada di kantin teknik
sudah bisa untuk menjaga kebersihan kantin teknik. Berdasarkan tabel 3.6 dari 51
responden, terdapat mayoritas responden menganggap bahwa para penjual belum
menjaga kebersihan terhada kantin teknik sebanyak 28 responden (55%),
sedangkan responden yang merasa bahwa para penjual belum menjaga kebersihan
terhadap kantin teknik sebanyak 23 responden (45%).
Para penjual makanan dan minuman di kantin teknik dirasa sudah menjaga
kebersihan kantin teknik, akan tetapi apa yang telah diusahakan oleh para penjual
dirasa kurang maksimal. Setiap pagi dan sore hari, para penjual berusaha
membersihkan tempat mereka berjualan dan juga membersihakan tempat untuk
para penggunjung makan dan minum. Pada waktu siang hari dan jam-jam istirahat
kebersihan kantin teknik menjadi tidak terjaga, hal ini diakibatkan karena para
penjual sibuk melayani pesanan para penggunjung. Pada kondisi seperti ini, para
responden menggangap bahwa para penjual belum bisa menjaga kebersihan kantin
teknik. Akan tetapi menurut 28 responden bahwa para penjual sudah menjaga
kebersihan kantin teknik. Dimulai dari makanan dan minuman yang dijual
merupakan makanan yang kebersihannya dapat terjaga serta mengandung gizi yang
cukup.

12

3.7 Kesesuian harga makanan dan minuman yang dijual di kantin teknik

Tabel 3.7
Distribusi data mengenai harga makanan dan minuman yang dijual di
kantin teknik
No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Sesuai

25

49%

2 Belum sesuai

26

51%

51

100%

Tabel 3.7 berisi tentang kesesuaian harga dengan apa yang didapatkan oleh
responden saat membeli makanan dan minuman di kantin teknik. Berdasarkan tabel
3.7 dari 51 responden menganggap bahwa harga kantin teknik sudah sesuai dengan
apa yang didapat, sebanyak 25 responden (49%), sedangkan responden yang
merasa bahwa harga makanan dan minuman yang dijual belum sesuai apa yang
didapatkan sebanyak 26 responden (51%).
Perbedaan ini hanya berselisih 1 orang atau (2%). Hal ini diakibatnya dari
salah satu indikator yang kami cantumkan saat kuisioner dilakukan yaitu mengenai
kepedulian penjual terhadap kebersihan kantin teknik. Para responden yang
menganggap bahwa harga makanan yang dijual dikantin teknik belum sesuai
dengan apa yang didapkan dikarenakan masih kurangnya tingkat kebersihan pada
tempat-tempat makan yang tersedia di kantin teknik. Harga makanan yang relative
mahal dan kurang cepatnya pelayan yang diberikan oleh pihak penjual membuat 26
responden merasa belum sesuai dengan apa yang mereka inginkan saat membeli
makanan dan minuman di kantin teknik.
Bagi para responden yang merasa sudah sesuai dengan apa yang
didapatkannya saat membeli makanan dan minuman dikarenakan mereka
memaklumi dengan keadaan dan kondisi kantin teknik. Misalnya saat dijam
istirahat mereka menganggap lambatnya pelayanan yang diberikan saat memesan
makanan dan minuman diakibatkan dari banyaknya jumlah pengunjung yang
dating ke kantin teknik. Akan tetapi ada beberapa responden yang menyarankan
supaya kantin teknik diperluas sehingga tempat-tempat untuk makan dan minum
menjadi lebih banyak, dengan tetap mempertimbangkan kebersihan kantin.

13

3.8 Kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantin teknik PNJ

Tabel 3.8
Distribusi data mengenai kepedulian pengunjung terhadap kebersihan
kantin teknik PNJ

No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Peduli

16

31%

2 Belum peduli

35

69%

51

100%

Berdasarkan tabel 3.8 dari 51 responden, terdapat 35 responden (69%)


yang merasa bahawa para penggunjung belum peduli terhadap kebersihan kantik
teknik. Sedangkan 16 responden ( 31%) beranggapan bahwa para pengunjung
sudah bersikap peduli terhadap kebersihan kantin teknik.
Pada kenyataannya para pengunjung memang kurang peduli terhadap
kebersihan kantin teknik. Sampah-sampah dari makanan dan minuman banyak
berserakan di meja-meja makan kantin teknik. Padahal sampah tersebut adalah
sampah dari makanan yang dipesan oleh penggunjung. Mereka tidak mau untuk
membuang sampah sisa makanan dan minuman ke tempat sampah yang telah
disediakan. Bahkan para penggunjung yang sebagian besar mahasiswa bebas
merokok seenaknya di kantin teknik sehingga dapat menganggu para pengunjung
lain.
Bagi para responden yang merasa bahwa para penggunjung sudah peduli
terhadap kebersihan kantin teknik namun minimnya jumlah tempat sampah yang
ada

menjadi alasan mereka untuk membiarkan saja bungkus makanan dan

minuman. Dari sekian banyaknya penggunjung kantin teknik, kami masih


menemukan beberapa penggunjung yang mau untuk membuang bungkus makanan
dan minuman ke tempat sampah. Seharusnya para penggunjung kantin teknik dapat
menumbuhkan sikap peduli terhadap kebersihan kantin teknik karena dengan
terciptanya kantin teknik yang bersih dapat menciptkan suasana yang nyaman.

14

3.9 Kualitas kesehatan dan kebersihan makanan dan minuman yang dijual di
kantin teknik PNJ
Tabel 3.9
Distribusi data mengenai makanan dan minuman yang sehat serta
terjamin kebersihannya yang dijual di kantin teknik PNJ

No

Sikap

Frekuensi

Presentasi

1 Terjamin

33

65%

2 Belum terjamin

18

35%

51

100%

Berdasarkan tabel 3.9 dari 51 responden, terdapat 33 responden (65%)


yang merasa bahawa makanan dan minuman yang dijual di kantin teknik terjamin
sehat dan kebersihannya. Sedangkan 18 responden ( 35%) beranggapan bahwa
makanan dan minuman yang dijual belum terjamin sehat dan kebersihannya.
Menurut analisa kami alasan para responden mayoritas menyatakan bahwa
makanan dan minuman yang dijual sudah terjamin sehat dan kebersihan
dikarenakan makanan dan minuman yang dijual sudah sesuai dengan kategori
makanan sehat dan proses pengolahannya dilakukan dengan proses yang tepat dan
benar. Dalam buku (hulme, 2010) makanan sehat adalah bahan makanan yang

terdiri dari makanan utama dan makanan penuinjang. Makanan sehat


tersebut juga dikenal dengan istilah empat sehat dan lima sempurna.
Kantin teknik menyediakan makanan dan minuman dengan kategori
empat sehat lima sempurna. Makanan dan minuman yang sudah sesuai
dengan ciri-ciri makanan dan minuman sehat yaitu makanan non MSG dan
sedikit garam, sedikit minyak goring, mengandung serat yang cukup, cukup
matangnya, hindari makanan yang terlalu pedas.
Bagi para responden yang menganggap bahwa makanan dan
minuman yang dijual belum termasuk makanan sehat dan terjamin
kebersihannya dikarenakan kotornya kantin teknik dan banyaknya lalat serta

15

sampah yang berserakan di meja-meja makan. Banyaknhya lalat dapat


menyebabkan timbulnya mikroba yang dapat menimbulkan penyakit jika
terkontaminasi dengan makanan dan minuman yang kita konsumsi

16

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
1. Para pengunjung kantin teknik mayoritas mahasiswa merasa sering
berkunjung ke kantin teknik untuk makan, minum, berdiskusi, dan kumpulkumpul bersama kerabat.
2. Para pengunjung merasa nyaman saat berada dikantin teknik. Alasan para
pengunjung merasa nyaman karena kantin menjadi tempat berkumpul,
berdiskusi dengan kerabat. Makanan dan minuman yang dijual di kantin
teknik sangat beragam sehingga pengunjung tidak merasa bosan untuk
mengunjungu kantin teknik.
3. Kondisi fasilitas di kantin teknik sudah terawat, akan tetapi masih belum
maksimal. Kurangnya kepedulian pengunjung untuk ikut serta dalam
merawat fasilitas yang ada membuat kondisi fasilitas kantin teknik menjadi
kotor. Fasilitas tempat untuk makan dirasa masih kurang jika dibandingkan
dengan jumlah pengunjung yang dating ke kantin teknik.
4. Mayoritas pengunjung merasa pelayanan yang diberikan oleh penjual sudah
sesuai dengan apa yang diharapkan.
5. Tingkat kebersihan di kantin teknik masih rendah dan kurang terjaga. Hal ini
jelas terlihat banyaknya lalat dan sampah di tempat makan serta kotornya
lantai kantin teknik. Seharusnya para pengunjung dapat peduli terhadap
kondisi kebersihan di kantin teknik sehingga dapat menciptakan kantin yang
bersih dan nyaman. Pihak pengelola kantin diharapkan memasang poster atau
sepanduk untuk menghimbau tentang kebersihan.
6. Para penjual sudah berupaya untuk menjaga kebersihan kantin teknik. Setiap
pagi hari dan sore hari para penjual membersikan kantin teknik dengan cara
membagi tugas antara para penjual.
7. Harga makanan dan minuman yang dijual dikantin teknik dirasa kurang
sesuai dengan apa yang didapakan. Harga makanan dan minuman dikantin

17

teknik relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan harga makan yang dijual
diluaar kantin teknik.
8. Para pengunjung masih belum mempunyai sikap peduli terhadap kebersihan
kantin teknik. Mayoritas pengunjung tidak mau untuk membuang sampah
pada tempatnya sehingga sampah banyak berserakan di meja-meja makan.
Padahal dengan banykanya sampah dapat mendatangkan lalat sehingga
makanan dan minuman yang dijual bias tidak menjadi kategori makanan
sehat dan tidak terjamin kebersihannya.
9. Makanan dan minuman yang termasuk kategori makanan sehat dan terjaga
kebersihannya. Makanan dan minuman yang dijual sudah memenuhi kategori
makanan 4 sehat dan lima sempurna. sesuai dengan ciri-ciri makanan sehat
yaitu makanan non MSG dan sedikit garam, sedikit minyak goring,
mengandung serat yang cukup, cukup matangnya, hindari makanan yang
terlalu pedas dan diolah secara tepat dan benar.

4.2 Saran
a. Kebersihan kantin teknik menjadi tanggung jawab semua pihak yang
berhubungan dengan kantin teknik. Pihak-pihak tersebut adalah pengelola
kantin teknik, petugas kebersihan kampus, para penjual dan pengunjung
kantin teknik. Semua pihak yang terlibat harus meningkatkan kepedulian
terhadap kebersihan kantin teknik.

b. Kurangnya tempat-tempat sampah yang ada di kantin teknik menjadi salah


satu faktor para penggungjung belum bisa menjaga kebersihan kantin teknik.
Perlu adanya penambahan tempat-tempat sampah untuk mengatasi sampah
sisa makanan yang masih berserakan di atas meja makan.
c. Harus adanya poster atau himbauan mengenai kebersihan di kantin teknik.
Poster tersebut berupa ajakan untuk menjaga kebersihan kantin teknik supaya
dapat menumbuhkan kepedulian penggunjung terhadap kantin teknik.

18

Daftar Pustaka

Rahayu, Minto. 2007. Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Jakarta: penerbit PT


Grasindo
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/06/03/tentang-kantin-sekolah/.
November 2014.

Akses

http://www.makanansehat.web.id/2012/12/inilah-beberapa-ciri-makanansehat.htm/26/11/2014/. Akses November 2014


http://id.wikipedia.org/wiki/kebersihan/26/11/2014/kebersihanlingkungan/.
November 2014

19

Akses

LAMPIRAN

Gambar 1 : sampah sisa makanan yang dibiarkan di atas meja makan

Gambar 2 : tempat samapah yang tidak memadai

20

Gambar 3 : suasana kantin teknik

Gambar 4 : kondisi lantai kantin teknik yang kotor

21

Angket
Nama

Prodi / NIM

No

Pernyataan

Jawaban
Y

Apakah anda cukup sering mengunjungi kantin Teknik ini ?

Nyamankah anda berada di kantin ?

Menurut anda apakah fasilitas kantin sudah terjaga dan

terawat dengan baik ?


4

Apakah anda sudah mendapatkan pelayanan yang memuaskan


dan sesuai dengan harapan anda ?

Menurut anda apakah kantin Teknik ini sudah terjaga


kebersihannya ?

Apakah para penjual di kantin Teknik sudah menjaga


kebersihan?

Apakah harga makanan di kantin sudah sesuai dengan apa


yang anda dapat ?

Apakah Pengunjung kantin Teknik sudah perduli terhadap


kebersihan kantin?

Menurut anda apakah makanan dan minuman yang tersedia di


kantin adalah makanan dan minuman yang sehat dan terjamin
kebersihannya ?

Bagaimana menurut pendapat anda cara yang efektif untuk meningkatkan


kepedulian pengunjung terhadap kebersihan kantek ?
Jawab :

22

También podría gustarte