Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
ABSTRAK
Tujuan : Untuk membandingkan penggunaan magnesium sulfat selama 12 jam atau 24 jam
pada wanita postpartum dengan preeklampsia berat yang stabil.
Metode : Pada tahun 2011, sebuah uji klinis acak dilakukan pada 120 wanita postpartum
dengan preeklampsia berat yang melahirkan di sebuah rumah sakit tersier di Brasil; terdapat
dua kelompok perlakuan pemberian magnesium sulfat yang terdiri dari 60 wanita dengan
pemberian selama 24 jam dan 60 wanita pemberian diberikan selama 12 jam. Analisis
dilakukan dengan intention to treat dan pemberian intervensi diketahui.
Hasil : Pemberian magnesium sulfat yang dipersingkat (12 jam) yang berarti memiliki
pemaparan obat yang lebih pendek dari biasanya, hasil klinis yang didapatkan sama pada
kedua kelompok perlakuan. Tidak ada yang bertambah berat menjadi eklampsia dan tidak ada
yang mendapatkan terapi ulang setelah menyelesaikan terapi magnesium sulfat yang telah
dijadwalkan pada kedua kelompok. Tiga wanita mendapatkan terapi yang diperpanjang pada
kelompok perlakuan dengan pemberian magnesium sulfat selama 12 jam. Pada kelompok
pemberian magnesium sulfat selama 12 jam memiliki pengurangan waktu terhadap
pemasangan kateter urin postpartum, dapat lebih cepat dalam proses ambulasi dan ibu dapat
segera kontak dengan bayinya.
Kesimpulan : Pemberian magnesium sulfat yang dipersingkat (12 jam) dengan waktu
pemaparan obat yang lebih singkat memiliki hasil yang serupa dengan pemberian magnesium
sulfat yang biasa diberikan selama 24 jam dan memiliki beberapa keuntungan salah satunya
ibu dapat lebih cepat kontak dengan bayinya.
Clinical trials registration: clinicaltrials.gov NCT1408979.
2014 International Federation of Gynecology and Obstetrics. Published by Elsevier
Ireland Ltd. All rights reserved.
1. Pendahuluan
sebagai profilaksis kejang pada daerah
Preeklampsia terjadi pada 8%
dengan sumber daya yang terbatas dapat
kehamilan [1-3]. Komplikasi yang terberat
menunda ibu untuk segera kembali ke
adalah eklampsia, yang mungkin terjadi
keadaan normalnya dan tidak dapat
sebelum,
selama,
atau
setelah
mempraktekkan metode kangura yang
melahirkan dan berhubungan dengan
telah direkomendasikan [17].
peningkatan risiko kematian ibu [4-8].
Penelitian ini dilakukan untuk
Eklampsia dapat dicegah dengan
membandingkan penggunaan intravena
pemberian magnesium sulfat, yang dapat
magnesium sulfat selama 12 jam
menurunkan risiko kejang sebesar 50%,
dibandingkan dengan pemberian selama
sehingga dapat menurunkan angka
24 jam postpartum dalam
proses
mortalitas maternal [6,9]. Pemberian
perawatan untuk
wanita dengan
magnesium
sulfat
telah
preeklampsia berat yang keadaannya
direkomendasikan untuk semua wanita
stabil.
dengan preeklampsia berat [1,9-11], tetapi 2. Bahan dan Metode
Penelitian ini merupakan penelitian
belum terdapat ketentuan pasti mengenai
open-label, uji klinis acak yang
durasi yang ideal dalam pemberianya
membandingkan pemberian magnesium
sebagai terapi profilaksis antikonvulsan
sulfat secara intravena selama 12 jam
[9,12].
Secara
tradisional,
penggunaan
dengan 24 jam yang diberikan segera
magnesium
sulfat
telah
setelah melahirkan pada wanita dengan
direkomendasikan selama 24 jam setelah
preekampsia berat yang stabil. Penelitian
persalinan, sebagai periode risiko
dilakukan di Instituto de Medicina
terbesar untuk terjadinya eklampsia [1,13].
Integral Profesor Fernando Figueira di
Penelitian dilakukan secara acak
Recife, Pernambuco, timur laut Brazil,
menggunakan kriteria klinis untuk
pada tanggal 1 Juli hingga 31 Oktober
pemberian magnesium sulfat pada
2011, dan telah disetujui oleh
beberapa wanita dengan preeklampsia
Kelembagaan internal Review Board.
Preeklampsia berat didefinisikan
[14,15]. Dengan mengurangi durasi terapi,
sebagai tekanan darah sistolik 160
frekuensi pemantauan tekanan darah ibu
mmHg atau lebih dan/atau tekanan darah
dan output urin mungkin dibatasi dan
diastolik 110 mmHg atau lebih,
kemungkinan bagi wanita untuk
persistent saat istirahat pada posisi
ambulasi dan merawat bayi yang baru
lateral kiri dekubitus selama 30 menit
lahir dapat ditingkatkan. Namun,
atau lebih, serta didapatkan minimal 2g
tinjauan sistematis [16] menemukan
protein
urin
bahwa beberapa wanita yang menerima
lebih dari 24 jam atau nilai dipstick urin
magnesium sulfat durasi pendek
3+ [18].
didapatkan perpanjangan pengobatan,
Preeklamsia dikatakan "stabil" jika
meskipun temuan ini tidak signifikan
tidak didapatkannya tanda-tanda atau
secara statistik.
gejala visual (scotoma atau penglihatan
Di negara-negara berkembang secara
kabur), sakit kepala bagian frontal
ekonomi, penggunaan magnesium sulfat
dan/atau
oksipital,
sangat efektif [1]. Namun, penggunaan
magnesium sulfat yang diperpanjang
hyperrefleksi,
dan
nyeri
pada
epigastrium atau hypokondrium kanan.
Wanita dengan eklampsia, yang
memiliki hemolisis, peningkatan enzim
hati, dan jumlah trombosit yang rendah
(HELLP) syndrome, diabetes mellitus,
epilepsi, penyakit ginjal, yang memiliki
kontraindikasi
dalam
penggunaan
magnesium
sulfat
seperti
reaksi
hipersensitivitas, anuria atau oliguria
dengan pengeluaran urin di bawah 25
mL/jam merupakan kriteria eksklusi
pada penelitian ini.
Semua wanita sudah menerima
magnesium sulfat sebelum dan selama
proses
melahirkan
(dosis
6g;
pemeliharaan dosis 1g/jam). Saat
postpartum, semua peserta menerima 12
jam infus magnesium sulfat 1g/jam.
Sekitar 6-8 jam setelah pemberian,
wanita yang memenuhi syarat diundang
untuk berpartisipasi dalam penelitian.
Mereka yang terdaftar menerima
informed consent dan dilakukan
pengacakan nomor.
Para peserta secara acak 1: 1
menerima
perlakuan
berkelanjutan
pemberian infus magnesium sulfat 1g/
jam selama (24 jam) atau yang disingkat
(12 jam). Pengacakan dilakukan dengan
cara pembuatan daftar berurutan angka
acak dari 1 sampai 120 dengan
menggunakan Software versi 1.0 (M.
Saghaei, Isfahan University of Medis
Ilmu, Isfahan, Iran). Daftar angka
kelompok disusun berurutan di dalam
amplop buram yang berurutan yang
tetap disegel sampai proses pengacakan.
Pada 12 jam setelah selesai periode
awal pemberian infus magnesium sulfat
intravena, amplop studi setiap wanita
dibuka. Jika dia mendapatkan perlakuan
untuk 24 jam pengobatan, infus 1 g/jam
dilanjutkan selama 12 jam. Jika dia
4. Diskusi
Pada wanita dengan preeclampsia berat
yang stabil, terapi magnesium sulfat