Está en la página 1de 18

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

BAB V
UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN
PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

5.1 Upaya Pengelolaan Dampak Lingkungan Hidup


5.1.1
a.

Tahap Pra Konstruksi


Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pembebasan Lahan.
1)

Sasaran Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan terhadap masyarakat sekitar lokasi
rencana kegiatan.

2)

Upaya Pengelolaan.
Pemberian informasi tentang rencana kegiatan pada lokasi yang
dibebaskan.

3)

Lokasi Pengelolaan.
Lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan pembangunan Restoran
Cepat Saji KFC di Jln. Bypass Ir. Soekarno No. 99x, Kecamatan
Kediri, Kabupaten Tabanan.

4)

Waktu dan Durasi Pengelolaan.


Informasi tentang rencana usaha disampaikan 7 (tujuh) hari
sebelum dilakukan survey dan pengukuran.

b.

Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Survey Dan Pengukuran.


1) Sasaran Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan terhadap masyarakat yang berbatasan
langsung dengan lokasi rencana kegiatan.
2) Upaya Pengelolaan.
Melakukan survey dan pengukuran lokasi rencana kegiatan
sehingga masyarakat memperoleh kepastian tentang batas lokasi
usaha dan tidak resah.
3) Lokasi Pengelolaan.
Lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan pembangunan Restoran
Cepat Saji KFC di Jln. Bypass Ir. Soekarno No. 99x, Kecamatan
Kediri, Kabupaten Tabanan.

BAB V | 1

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.


Informasi tentang rencana usaha disampaikan 7 (tujuh) hari
sebelum dilakukan survey dan pengukuran.
c.

Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Sosialisasi Rencana


Kegiatan.
1) Sasaran Pengelolaan
Masyarakat lingkup lokasi
sasaran

pengelolaan.

dan aparat kelurahan menjadi

Sosialisasi

rencana

kegiatan

pembangunan Restoran Cepat Saji KFC Kecamatan Kediri,


Kabupaten Tabanan.
2) Upaya Pengelolaan
Pemrakarsa memberitahukan ke pihak kelurahan dan kelurahan
mengundang

masyarakat

dan

aparat

kelurahan

guna

memberikan sosialisasi dan pemberian informasi yang jelas


tentang rencana kegiatan oleh pemrakarsa maksud serta tujuan
pembangunan Restoran bagi masyarakat, terutama pemberian
informasi tentang lowongan kerja yang tersedia sesuai
kebutuhan kegiatan Restoran KFC, maupun peluang kerjasama
yang saling menguntungkan dengan pihak pemrakarsa dalam hal
pembangunan Restoran KFC ini. Pada sosialisasi ini juga
ditampilkan potensi dampak positif dan negatif terhadap
lingkungan dibidang fisik, kimia, biologi, sosial budaya,
ekonomi dan kesehatan masyarakat yang mungkin terjadi,
model pengelolaan dan pemantauan yang wajib dilakukan serta
peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
sehingga dampak positif dapat ditingkatkan serta dampak
negatif diminimalisir.
3) Lokasi Pengelolaan
Sosialisasi dilakukan di lokasi Restoran Cepat Saji KFC di Jln.
Bypass Ir. Soekarno No. 99x, Kecamatan Kediri, Kabupaten
Tabanan.

BAB V | 2

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

4) Waktu dan Durasi Pengelolaan


Sosialisasi dilaksanakan pada hari Senin tanggal 19 Januari
2015 mulai jam 16.30 Wita sampai jam 20.00
5.1.2 Tahap Konstruksi
a. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pembersihan dan
Penyiapan Lokasi
1) Sasaran Pengelolaan
Pengelolaan dilakukan terhadap lokasi rencana kegiatan yang
ditumbuhi pohon dan

semak, serta operator kendaraan

angkutan material.
2) Upaya Pengelolaan

Saat pembersihan dan penyiapan lokasi, dilakukan penebangan


pohon dan semak serta pembersihan sisa tebangan. Kegiatan
ini menimbukan peningkatan kebisingan akibat aktivitas keluar
masuk kendaraan operasional. Pengelolaan yang harus
dilakukan untuk meminimalisir dampak tersebut adalah
pengangkutan sisa tebangan serta operasional pengangkutan
dilakukan pada malam hari. Upaya Pengelolaan ini diharapkan
dapat mengurangi kuantitas bangkitan debu ke udara.
Kebisingan tidak terlalu nampak akibat kebisingan dari
lingkungan dan transportasi.
3) Lokasi Pengelolaan.
Lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan pembangunan
Restoran Cepat Saji KFC di Jln. Bypass Ir. Soekarno No. 99x,
Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan selama pengerjaan pembersihan lahan
dan penyiapan lokasi, yakni 10 (sepuluh) hari kerja.

BAB V | 3

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

b. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Rekrutmen Tenaga


Kerja
1) Sasaran Pengelolaan.
Persaingan dalam memanfaatkan kesempatan kerja bagi para
pekerja lokal perlu diperhatikan. Prioritas utama ditujukan
kepada pekerja lokal sebagai sasaran agar kegiatan dapat
berlangsung dengan baik dan lancar tanpa ada gejolak sosial.
2) Upaya Pengelolaan.
Dilakukan dengan cara mengumumkan secara luas tentang
kesempatan kerja, jumlah lowongan, sistim kerja, waktu
pembayaran, cara pembayaran upah kerja, semuanya
dilaksanakan sesuai aturan ketenagakerjaan yang berlaku.
Upaya ini akan mengeliminasi dampak negatif pada
hubungan keharmonisan diantara pencari kerja lokal dan
semakin

memaksimalkan

tingkat

pendapatan

mereka.

Disamping itu perlu pengaturan pembagian tugas dan Jadwal


kerja yang jelas agar pekerjaan fisik dapat dilaksanakan
secara maksimal. Selain upayakan juga mengatur hubungan
kerja yang baik diantara pekerja terampil dari luar dengan
pekerja lokal yang kurang terampil sehingga terjadi
peningkatan kinerja antara transfer teknologi pekerja.
3) Lokasi Pengelolaan.
Pengumuman lewat radio dan koran serta ditempatkan dan
lokasi rencana usaha, sedangkan pembagian tugas dan jadwal
kerja

dijelaskan

kepada

pekerja

di

lokasi

kegiatan

pembangunan Restoran KFC.


4) Waktu dan durasi pengelolaan.
Pengumuman ditempatkan di Dinas Nakertrans Kecamatan
Kediri,

14

(empat

belas)

hari

sebelum

rekrutmen

dilaksanakan.

BAB V | 4

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

c. Pengelolaan

Dampak

Lingkungan

Terkait

Mobilisasi

dan

Demobilisasi Bahan atau Material Konstruksi.


1) Sasaran Pengelolaan
Sasaran pengelolaan pada lokasi rencana usaha serta para
pekerja konstruksi bangunan, pengawas, sopir, kondektur.
2) Upaya Pengelolaan
Pengelolaan

dilakukan

untuk

mengurangi

dampak

peningkatan debu dan kebisingan, kecelakaan kerja dan


kecelakaan lalu lintas, dilaksanakan melalui penyiraman
lokasi, penutupan dengan terpal pada bak truk pengangkut,
pemasangan tanda larangan masuk dan rambu lalu lintas
portabel, mentaati

jadwal angkut dan jadwal kerja,

pembuatan gudang tempat penyimpanan material.


3) Lokasi Pengelolaan.
Lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan pembangunan
Restoran Cepat Saji KFC di Jln. Bypass Ir. Soekarno No.
99x, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan pada tahap konstruksi, sebelum
kegiatan pembangunan fisik Restoran.
d. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pembangunan Fisik
Restoran.
1) Sasaran Pengelolaan.
Sasaran pengelolaan pada lokasi rencana usaha serta para pekerja
konstruksi bangunan, pengawas, sopir dan kondektur.
2) Upaya Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan untuk mencegah peningkatan debu dan
kebisingan

serta

kecelakaan

kerja;

dilaksanakan

melalui

penyiraman lokasi, pemasangan tanda larangan masuk, himbauan,


pagar lokasi, penerapan disiplin dan Standard Operation
Procedure (SOP), serta taat terhadap Keselamatan dan Keamanan

BAB V | 5

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

Kerja (K3) seperti penggunaan helm pengaman, masker hidung,


sabuk pengaman, dan lain-lain.
3) Lokasi Pengelolaan.
Lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan pembangunan Restoran
Cepat Saji KFC di Jln. Bypass Ir. Soekarno No. 99x, Kecamatan
Kediri, Kabupaten Tabanan.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.
Pengelolaan dilakukan pada tahap konstruksi sampai kegiatan
pembangunan fisik Restoran selesai.
5.1.3 Tahap Operasi
a. Pengelolaan dampak lingkungan terkait rekrutmen karyawan Restoran

dan seleksi calon karyawan.


1) Sasaran Pengelolaan.
Yang menjadi sasaran pengelolaan adalah masyarakat pencari kerja
terutama

yang memiliki spesifikasi di bidang pengelolaan

Restoran, serta masyarakat yang telah mendaftar untuk bekerja di


Restoran siap saji KFC.
2) Upaya Pengelolaan.
Upaya pengelolaan dilakukan dengan cara mengumumkan jumlah
kesempatan atau lowongan kerja sebanyak 50 orang tenaga yang
dibutuhkan

berdasarkan

spesifikasi

kebutuhan

manajemen

Restoran KFC, serta pelaksanaan seleksi calon karyawan dilakukan


secara transparan. Meningkatkan kemampuan pekerja dengan
latihan ketrampilan karyawan restoran, kerjasama dengan Dinas
kebersihan

dalam menangani persampahan, dengan pihak

Kepolisian dalam melatih satpam, penanggulangan keadaan darurat


pada Dinas Kebakaran.
3) Lokasi Pengelolaan.
Pengumuman dilaksanakan di media massa, Dinas Nakertrans
Kecamatan Kediri serta Kantor manajemen Restoran KFC agar
diperoleh tenaga yang profesional dibidangnya. Sedangkan Seleksi

BAB V | 6

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

karyawan Restoran dan peningkatan SDM dapat dilaksanakan


pemrakarsa di tempat lain yang dianggap layak.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.
Tahap

Pengumuman

dilaksanakan

14

sampai

(empat

seleksi

belas)

hari;

karyawan

Restoran

sedangkan

program

peningkatan SDM karyawan Restoran dilaksanakan secara terus


menerus dan berkala sesuai tingkat kebutuhan manajemen
Restoran.
b. Pengelolaan

Dampak

Lingkungan

Operasional

Restoran

dan

Fasilitasnya
1) Sasaran Pengelolaan
Sasaran

pengelolaan

pengelolaan

pada

manajemen

Restoran,

sistem

Restoran dan sarana prasarana pendukung Restoran

KFC.
2) Upaya Pengelolaan
Upaya

pengelolaan

untuk

tujuan

meminimalisir

dampak

lingkungan berupa peningkatan pencemaran air karena aktifitas


manusia saat operasional Restoran. Karena itu pengolahan semua
limbah cair dari semua unit operasi Restoran KFC akan diolah
dengan sistem Filter air.
Upaya pengelolaan kualitas udara dengan memelihara pohon
yang sudah ada dan menanam kembali atau menyediakan tanaman
in door dapat menyerap polutan yang ada maupun menyerap
tingkat kebisingan.
Upaya pengelolaan untuk tujuan mengurangi timbunan
sampah padat dilakukan dengan cara memasang tanda larangan
membuang sampah sembarangan, menyediakan tempat sampah dan
TPS Restoran. Pembuatan sebuah TPS Restoran memudahkan saat
menjalin kerjasama dengan Dinas Kebersihan Kabupaten Tabanan
agar pengangkutan sampah dari TPS Restoran dilakukan secara
rutin. Upaya pengelolaan untuk tujuan meminimalisir kecelakaan
kerja dan kebakaran dilakukan dengan cara penerapan SOP dan K3

BAB V | 7

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

secara ketat, pelatihan penanggulangan bahaya kebakaran bagi


karyawan, pemasangan tabung pemadam, akses jalan yang cukup
untuk kendaraan pemadam kebakaran, pemasangan tanda larangan
(merokok, parkir, berhenti), tanda bahaya (gampang terbakar,
gampang meledak), maupun himbauan.
3) Lokasi Pengelolaan
Lokasi pengelolaan fasilitas berada dalam lokasi Restoran.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan :
Mengatur Jadwal pengangkutan limbah secara rutin melalui Dinas
Kebersihan Kabupaten Tabanan adalah cara yang tepat sebelum
TPS penuh, serta menganalisa kualitas air maksimal dua kali dalam
setahun pada Laboratorium terakreditasi di tingkat provinsi atau
laboratorium lingkungan pada Dinas Kesehatan Kabupaten
Tabanan. dan dilaporkan ke BPLHD Kabupaten Tabanan tiap 6
(enam) bulan.
5.1.4 Tahap Pasca Operasi
a. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pengalihan Fungsi Lahan.
1) Sasaran Pengelolaan.
Sasaran pengelolaan pada kegiatan ini adalah karyawan Restoran
dan masyarakat sekitarnya.
2) Upaya Pengelolaan.
Upaya pengelolaan untuk meminimalisir dampak akibat kegiatan
ini dilakukan dengan cara pemberian informasi yang lengkap
mengenai alasan pengalihan fungsi lahan dari Restoran ke
usaha/kegiatan lain sehingga karyawan dan pemilik/penghuni dapat
memahaminya sehingga tidak timbul konflik dan keresahan.
3) Lokasi Pengelolaan.
Pengelolaan

dampak

kegiatan

pengalihan

fungsi

lahan

dilaksanakan di lokasi Restoran.

BAB V | 8

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.


Waktu pemberian informasi kepada karyawan dilaksanakan 2-5
bulan sebelum pengalihan fungsi dilaksanakan sehingga karyawan
dapat mempersiapkan diri secara lebih baik. Sedangkan informasi
kepada karyawan dilakukan paling lambat 1 tahun sebelum
dialihfungsikan sehingga karyawan

dapat mempersiapkan diri

lebih baik.
b. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pembongkaran Bangunan.
1) Sasaran Pengelolaan.
Sasaran pengelolaan dari kegiatan ini adalah

pemilik bangunan

Restoran yang dibongkar.


2) Upaya Pengelolaan.
Upaya pengelolaan dampak akibat kegiatan ini dilakukan dengan cara
sosialisasi pada masyarakat sekitar tentang rencana dan waktu
pembongkaran, mempekerjakan tenaga kerja non skill sekitar lokasi
Restoran, mencegah debu yang berterbangan dengan menyiram
lokasi, mengatur alat berat dan arus lalu lintas agar tidak terjadi
kecelakaan

lalulintas

maupun

tenaga

kerja,

mendaur

ulang

sebahagian bahan bangunan.


3) Lokasi Pengelolaan.
Pengelolaan dampak kegiatan pembongkaran bangunan Restoran
dilaksanakan pada kawasan Restoran.
4) Waktu dan Durasi Pengelolaan.
Sosialisasi, penyerapan tenaga kerja dan pembongkaran dilaksanakan
dalam waktu secepatnya.
c. Pengelolaan Dampak Lingkungan Terkait Pemutusan Hubungan Kerja.
1) Sasaran Pengelolaan.
Sasaran pengelolaan dari kegiatan ini adalah karyawan yang akan diPHK, terutama yang tidak dipekerjakan kembali pada usaha yang
baru.

BAB V | 9

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

2) Upaya Pengelolaan.
Upaya pengelolaan dampak akibat kegiatan ini dilakukan dengan cara
pemberian pesangon sesuai dengan kontrak kerja dan aturan
ketenagakerjaan , mengalihkan tenaga kerja tersebut ke usaha
lain/baru, dan/atau mengusahakan bantuan modal usaha dari lembaga
atau instansi lain.
3) Lokasi Pengelolaan.
Pengelolaan dampak kegiatan PHK dilaksanakan di manajemen
Restoran.
4) Waktu dan durasi Pengelolaan.
Pemberian pesangon, mengalihkan tenaga kerja ke usaha lain/baru,
dan/atau mengusahakan bantuan modal usaha dari lembaga / instansi
lain dilakukan saat pelaksanaan PHK.
5.2 Upaya Pemantauan Dampak Lingkungan Hidup

5.2.1 Tahap Pra konstruksi.


a. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Pembebasan Lahan.
1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan adalah masyarakat sekitar lokasi rencana
usaha.
2) Parameter Yang Dipantau.
Tanggapan masyarakat yang berdomisili di sekitar lokasi dalam
bentuk positif, maupun keluhan dan keraguan.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Yang menjadi tolok ukur pemantauan dalam kegiatan ini adalah
perbandingan persentase yang menolak dan yang menerima
serta alasan-alasannya.
4) Metode Pemantauan.
Pemantauan dilakukan dengan metode observasi, tanya jawab
dan dialog dengan masyarakat sekitar lokasi rencana usaha.
5) Lokasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan di sekitar lokasi rencana usaha.

BAB V | 10

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

6) Waktu dan Durasi Pemantauan.


Observasi, dialog, tanya jawab dengan masyarakat dilakukan
pada saat sebelum pembebasan lahan.
b. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Survey dan Pengukuran.
1) Sasaran Pemantauan.
Sasarannya adalah masyarakat yang berbatasan langsung dengan
lokasi rencana usaha.
2) Parameter Yang Dipantau.
Jumlah dan asal persepsi negatif maupun positif terhadap
rencana usaha.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Pemantauan

dilakukan

dengan

memperhatikan

dan

membandingkan jumlah persepsi negatif maupun positif.


4) Metode Pemantauan.
Observasi, dialog, tanya jawab dengan masyarakat dilakukan
pada saat sebelum pembebasan lahan.
5) Lokasi Pemantauan.
Masyarakat sekitar yang berbatasan langsung dengan lokasi
rencana usaha.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan 1-2 hari sebelum saat pelaksanaan survey
dan pengukuran oleh Restoran dan Dinas Tata Ruang Kabupaten
Tabanan.
c. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Sosialisasi Rencana
Kegiatan.
1) Sasaran Pemantauan.
Masyarakat sekitar, tokoh agama, tokoh masyarakat dan aparat.
2) Parameter yang Dipantau.
Ada tidaknya informasi tentang rencana usaha serta peluang kerja
kepada masyarakat sekitar.
3) Tolok Ukur Pemantauan.

BAB V | 11

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

Ketersediaan informasi dan bahan sosialisasi rencana kegiatan


yang berisi peluang dan kesempatan kerja serta manfaat rencana
kegiatan bagi pemrakarsa dan lingkungan sekitar; tingkat
penerimaan masyarakat sekitar terhadap rencana usaha.
4) Metode Pemantauan.
Pemantauan dilakukan lewat metode observasi, dialog dan
wawancara.
5) Lokasi Pemantauan.
Pemantauan dilaksanakan pada tempat sosialisasi rencana usaha.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Waktu pemantauan adalah saat pelaksanaan sosialisasi dan sesi
dialog dengan masyarakat sekitar.
5.2.2 Tahap Konstruksi.
a. Pemantauan Dampak Lingkungan Lingkungan Terkait Pembersihan
dan Penyiapan Lokasi.
1) Sasaran Pemantauan.
Kondisi lingkungan Restoran.
2) Parameter Yang Dipantau.
Tingkat partikel debu di udara dan tingkat kebisingan.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Tolok ukur pemantauan yang dipakai adalah kondisi tingkat
partikel debu serta tingkat kebisingan awal.
4) Metode Pemantauan.
Metode pemantauan yang dipakai adalah pengujian tingkat
partikel debu di udara serta tingkat kebisingan pada saat
kegiatan pembersihan lahan dan penyiapan lokasi.
5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi rencana usaha pembangunan Restoran.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan sekali pada saat kegiatan pembersihan
lahan dan penyiapan lokasi.

BAB V | 12

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

b. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Rekrutmen Tenaga Kerja.


1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran Pemantauan adalah tenaga kerja di lingkungan lokasi
rencana pembangunan Restoran.
2) Parameter Yang Dipantau.
Parameter yang dipakai dalam pemantauan adalah jumlah tenaga
kerja yang terlibat dalam tahap konstruksi.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Tolok ukur pemantauan adalah kebutuhan minimal tenaga kerja
konstruksi agar pekerjaan konstruksi berjalan optimal.
4) Metode Pemantauan.
Pemantauan dilaksanakan menggunakan metode pemeriksaan
daftar hadir tenaga kerja, wawancara dengan tenaga kerja dan
manajemen usaha.
5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi rencana usaha pembangunan Restoran KFC Kabupaten
Tabanan.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan minimal 2 (dua) kali selama kegiatan
konstruksi.
c. Pemantauan

Dampak

Lingkungan

Terkait

Mobilisasi

dan

Demobilisasi Bahan atau Material Konstruksi.


1) Sasaran Pemantauan.
Kondisi lingkungan lokasi rencana pembangunan Restoran saat
kegiatan mobilisasi dan demobilisasi bahan / material konstruksi.
2) Parameter yang Dipantau.
Tingkat partikel debu di udara dan tingkat kebisingan.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Kondisi tingkat partikel debu dan tingkat kebisingan daerah
permukiman sekitar Restoran KFC.
4) Metode Pemantauan.
Pengukuran tingkat partikel debu dan tingkat kebisingan.

BAB V | 13

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi rencana pembangunan Restoran.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Dilakukan saat sedang berlangsung kegiatan mobilisasi dan
demobilisasi bahan konstruksi.
d. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Pembangunan Fisik
Restoran KFC dan Fasilitasnya.
1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan pada kegiatan ini adalah kondisi kualitas
lingkungan lokasi rencana usaha yang terdiri dari kualitas udara
dan kebisingan, kejadian kecelakaan kerja.
2) Parameter Yang Dipantau.
Tingkat partikel debu dan kebisingan, jadwal kerja, Pembagian
kerja, SOP, peralatan Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
serta laporan kecelakaan kerja.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Kualitas udara dan tingkat kebisingan, ketersediaan sarana dan
prasarana K3, Kotak P3K, jumlah kejadian kecelakaan kerja.
4) Metode Pemantauan.
Pemantauan dilakukan lewat pengukuran kualitas udara dan
kebisingan, observasi, dialog.
5) Lokasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan pada lokasi pembangunan Restoran.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan selama 3 (tiga) kali, yaitu pada awal
kegiatan, pertengahan dan akhir kegiatan untuk membandingkan
ketepatan pengelolaan yang diterapkan.

BAB V | 14

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

5.2.3 Tahap Operasi.


a. Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Rekrutmen Karyawan
Restoran KFC dan seleksi Calon Karyawan Restoran KFC.
1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan dalam kegiatan ini adalah Sistem dan hasil
rekrutmen karyawan Restoran serta seleksi calon karyawan.
2) Parameter Yang Dipantau.
Pemantauan dilakukan terhadap jumlah minimal karyawan,
jumlah tenaga kerja lokal yang melamar dan yang diterima,
kontrak kerja dan upah serta kriteria dan jumlah calon karyawan
yang lolos seleksi.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Pengumuman seleksi dan penerimaan calon karyawan, Jumlah
kebutuhan dan jumlah hasil rekrutmen karyawan, Informasi hak
dan kewajiban karyawan, serta pengumuman pendaftaran maupun
hasil seleksi calon karyawan.
4) Metode Pemantauan.
Pemantauan
terhadap

dilakukan

perjanjian

menggunakan

kerja,

daftar

metode

hadir

calon

pemeriksaan
karyawan,

wawancara dengan calon karyawan dan manajemen Restoran,


manifest pendaftar, daftar calon

serta kelengkapan terhadap

dokumen yang disyaratkan.


5) Lokasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan pada kantor Restoran KFC Kabupaten
Tabanan.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan minimal 1 kali pada saat seleksi dilakukan,
sebelum Restoran difungsikan.

BAB V | 15

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

b.

Pemantauan Dampak Lingkungan Terkait Operasional Restoran dan


Fasilitasnya.
1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan pada kegiatan ini adalah manajemen
Restoran, sarana dan prasarana pendukung aktivitas Restoran.
2) Parameter Yang Dipantau.
Dalam rangka pencegahan dan meminimalisir dampak terhadap
kualitas air, udara dan kebisingan maka parameter lingkungan
yang dipantau adalah jumlah dan kondisi IPAL, Septic Tank,
Sistem drainase, pohon peneduh , tanda larangan / himbauan,
serta SOP, jalan, fasilitas umum.
Pemantauan terhadap pengelolaan timbulan sampah dilaksanakan
dengan melihat jumlah dan kondisi Tempat sampah atau TPS,
tanda larangan dan himbauan. Pemantauan terhadap kualitas
udara dan kebisingan dilakukan dengan mengukur kadar NOx,
SOx dan membandingkan tingkat kebisingan pada saat rona awal
dengan tahap operasi Restoran. Sedangkan pemantauan hasil dari
upaya pengelolaan terhadap dampak kecelakaan kerja dan
kebakaran dilakukan dengan melihat SOP, Ketersediaan sarana
dan prasarana K3, Sarana dan prasarana damkar, Laporan jumlah
kejadian Kecelakaan kerja dan kebakaran.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Kualitas udara, air dan tingkat kebisingan pada kondisi awal
lokasi sebelum ada kegiatan dibandingkan dengan baku mutu
lingkungan untuk Restoran pada tahap operasi.
4) Metode Pemantauan.
Observasi, survey, wawancara,

pengujian laboratorium pada

kualitas air, udara dan tingkat kebisingan.


5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi Restoran KFC dan sekitarnya.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.

BAB V | 16

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

Pemantauan dilakukan tiap 6 (enam) bulan selama Restoran


beroperasi dan dilaporkan ke BPLHD Kabupaten Tabanan serta
instansi terkait.
5.2.4 Tahap pasca Operasi
a.

Pemantauan

Dampak

Lingkungan

Terkait Pengalihan Fungsi Lahan.


1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran

pemantauan

adalah

kondisi

karyawan

dan

manajemen Restoran yang akan berhenti beroperasi.


2) Parameter yang Dipantau.
Parameter yang harus dilihat adalah apakah Restoran telah
berhenti

beroperasi

secara

permanen

dan

penyebab

pengalihan usaha, tingkat keresahan warga dan tenaga kerja.


3) Tolok Ukur Pemantauan.
Tolok ukurnya adalah jumlah karyawan yang masih aktif,
kondisi manajemen Restoran, jumlah karyawan dan jumlah
warga di sekitar lokasi Restoran yang resah.
4) Lokasi Pemantauan.
Lokasi Restoran KFC dan sekitarnya.
5) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan sekali selama proses pengalihan
usaha.
b.

Pemantauan

Dampak

Lingkungan

Terkait Pembongkaran bangunan Restoran.


1) Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan adalah

manajemen Restoran dan

pemilik bangunan.
2) Parameter Yang Dipantau.
Parameter pemantauan adalah prosedur pembongkaran dan
peralatan yang digunakan, kualitas udara dan kebisingan serta
keresahan warga.

BAB V | 17

UKL-UPL RESTORAN CEPAT SAJI KFC KEDIRI, TABANAN

3) Tolok Ukur Pemantauan.


Bahan yang di daur ulang, penempatan sisa bahan bangunan,
sosialisasi dan waktu pembongkaran serta teknis penanganan
pengangkutan material, debu, kebisingan, bangkitan lalu
lintas dan jumlah tenaga kerja lokal yang diserap.
4) Metode Pemantauan.
Observasi, pengujian laboratorium, survey, wawancara
dengan pemrakarsa, tenaga kerja, lurah dan masyarakat
sekitar.
5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi Restoran KFC dan sekitarnya.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan sekali saat proses pembongkaran
bangunan Restoran.
c.

Pemantauan

Dampak

Lingkungan

Terkait Pemutusan Hubungan Kerja.


1)

Sasaran Pemantauan.
Sasaran pemantauan adalah karyawan dan manajemen
Restoran.

2) Parameter Yang Dipantau.


Parameter pemantauan adalah prosedur PHK, jumlah yang
di-PHK, serta alasan PHK, tingkat keresahan tenaga kerja.
3) Tolok Ukur Pemantauan.
Aturan ketenagakerjaan, kontrak kerja, besar pesangon atau
kompensasi yang diterima, kontrak penyewaan.
4) Metode Pemantauan.
Observasi,

survey, wawancara

dengan karyawan

dan

pemrakarsa.
5) Lokasi Pemantauan.
Lokasi Restoran KFC dan sekitarnya.
6) Waktu dan Durasi Pemantauan.
Pemantauan dilakukan sekali saat proses PHK.

BAB V | 18

También podría gustarte