Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Lestari Dewi
Hematopoiesis
Nutrisi essensial yang berperan :
- zat besi
- vitamin B12
- asam folat
- faktor pertumbuhan hematopoietik
Nutrisi (-) : defisiensi fungsional sel darah
Zat besi
<<<< yang hilang dari tubuh
Kebutuhan dalam diet sedikit mudah
Absorpsi
proksimal
Diet mengandung 10 15 mg
Absorpsi
Sumber : berbagai makanan tu daging
Absorpsi zat besi dalam protein daging efisien
Absorpsi
Cadangan zat besi tubuh >>>, kebutuhan <<<
Absorpsi
Cadangan zat besi tubuh <<<, kebutuhan >>>
Absorpsi
Ferritin : komplek yang larut air, terdiri ferric
Distribusi
Eliminasi
Kemampuan tubuh untuk ekskresi terbatas
<<< ( 1 mg/hr) hilang melalui :
Indikasi
Pengobatan dan pencegahan anemia defisiensi zat besi
Kebutuhan meningkat :
Bayi terutama prematur
Anak-anak masa pertumbuhan
Ibu hamil
Ibu menyusui
Penyakit pada GIT gangguan absorpsi
Perdarahan kronik (menorrhagia)
Terapi Oral
- = Parenteral bila absorpsi GIT baik
fumarate
- Absorpsi hanya 25% dari garam ferrous yang
dikonsumsi
- Sedangkan, pada px anemia defisiensi besi, 50-
minggu
Mencapai kadar normal dalam 1-3 bulan
Lama terapi : 3 6 bulan
Feses berwarna hitam
Kegagalan Terapi :
Diagnosis salah
Kehilangan zat besi yang berkelanjutan
Adanya penyakit yang menekan sumsum
tulang
Gangguan absorpsi
Efek samping :
Vomiting, Epigastrik discomfort, Spasme
Terapi Parenteral
Tidak dapat absorpsi secara oral
- Sindroma mal absorpsi
- Pascagastrektomi, reseksi usus halus,
Preparat
1. Iron dextran
- kompleks ferric hydroxide -dextran, BM<
- 50 mg zat besi /ml larutan
-im/iv
Dosis : 20-40 mL dextran besi / hari
Dapat secara im 10-20X/hari
Secara infus intravena
Efek samping :
Intramuskular :
- nyeri lokal, kulit menjadi berwarna coklat
Intravena :
- nyeri kepala, demam, artralgia, nyeri
pinggang
- nausea, vomiting, wajah kemerahan
- Bronkospasme, backpain, flushing
- Urtikaria
- Anafilaksis
Toksisitas Akut :
Terutama tampak pada anak-anak kematian
Toksisitas Kronis
Kelebihan kandungan zat besi : hemokromatosis
(absorpsi berlebihan)
- Sering transfusi dalam jangka wkt lama
Tx : iron chelation dgn deferoxamine parenteral
Vitamin B12
Kofaktor reaksi biokimia penting
Defisiensi : anemia megaloblastik
Kimia
Terdiri 1 cincin porphyrin dengan atom cobalt di
hydroxocobalamin
Bentuk aktif : Deoxyadenosylcobalamin
Methylcobalamin
Sumber
: sintesis mikroba
hati, daging,telur
farmakokinetika
Kandungan dalam diet : 5-30 g
Absorpsi : 1-5 g
Simpanan : hepar, 3000-5000 g
Kebutuhan : 2 g (5 thn baru habis)
Ekskresi : sedikit, via urine dan feses
farmakokinetika
Kompleks vitamin B12 ekstrinsik dalam makanan
(faktor ekstrinsik)
faktor intrinsik (glikoprotein disekresi sel parietal
lambung)
Ekstrinsik + intrinsik di lambung dan duodenum
absorpsi di ileum
Ditransport ke sel tubuh dgn terikat
transcobalamin II
Kelebihan : disimpan di hepar
Farmakodinamika
Farmakologi klinis
Sebagai terapi defisiensi vitamin B 12
Tidak bermanfaat pada yang tidak defisiensi B12
Defisiensi : Anemia Megaloblastik (stlh cadangan
habis)
- makrositik (MCV > 120 fL)
- leukopenia atau/dan trombositopenia
- hiperseluler sumsum tulang dengan maturasi
megaloblastik dari eritroid
- sindroma neurologis : parestesia, kelemahan
saraf perifer, spastisitas, ataksia
Farmakologi klinis
Defisiensi :
malabsorpsi krn hilangnya faktor intrinsik
absorpsi
usus halus)
karena kurang gizi pada vegetarian ketat
Jarang : bakteri usus >>>, pankreatitis kronis,
penyakit tiroid
Terapi
Injeksi vitamin B12
Mengobati penyakit penyebabnya
Respon :
Terapi
Preparat : cyanocobalamin dan hydroxocobalamin
Terapi awal :
Asam Folat
Peran :
Asam folat aktif masuk dalam sel
dan pirimidin
Farmakokinetika
Diet 500-700 g absorpsi 50-200 g
Bumil absorpsi 300-400 g
Sumber : ragi, hati, ginjal, sayuran hijau
Absorpsi : jejunum proksimal
5 -20 mg folat disimpan di hepar
Farmakokinetika
Alami katabolisme & ekskresi via urine dan feses
Bila diet folat
cadangan folat
Farmakologi klinis
Defisiensi : anemia megaloblastik
Tidak ada gangguan neurologis
Karena diet <<< folat
Pada : sosek
Farmakologi klinis
Obat yang pengaruhi absorpsi :
- fenitoin
- antikonvulsi tertentu
- kontrasepsi oral
- INH
Obat pengaruhi metabolisme : Methotrexat
Farmakologi klinis
Kebutuhan folat :
Terapi
Secara oral (absorpsi baik)
Parenteral jarang
Dosis : 1 mg folat / hari
Hb meningkat mulai minggu I
Anemia sembuh dalam 1-2 bulan
Suplemen : mencegah defisiensi folat :
Faktor Pertumbuhan
Hormon glikoprotein yang mengatur