Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Oleh Kelompok II :
Veny Apriani
Santia Gustina
Yossi Agustiya Putri
Syeikha Gusmala Sari
Rika Klarisa
Ilma Susanti
Winda Silvia
Fitri Anggraini
Ismaini
Yuzhi Deyufa
Dosen Pembimbing :
Nurhayati, S.SiT, MARS
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Tujuan umum
Meningkatnya kemampuan bidan untuk berfikir kritis dan
bertindak dengan logis, analisis dan sistimatis dalam memberikan asuhan
kebidanan
ditiap
jenjang
pelayanan
kesehatan
sehingga
dapat
yang
efektif
sesuai
kebutuhan
klien/masyarakat
dijadikan
sebagai
acuan
dalam
memberikan
BAB II
TINJAUAN TEORI
Pengertian
Manajemen kebidanan adalah pendekatan yangdigunakan oleh
bidan dalam menerapkan metode pemecahan masalah secarasistematis
mulai dari pengkajian, analisis data didagnosis kebidanan, perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi Menurut Buku 50 Tahun IBI 2007.
Menurut Depkes RI 2005 Manajemen Kebidanan adalah metode
dan pendekatan pemecahan masalah ibu dan anak yang khusus
dilakukan oleh bidan dalam memberikan asuhan kebidanan kepada
individu, keluarga dan masyarakat.
Helen Varney (1997)Manajemen
pemecahan
masalah
yang
kebidanan
digunakan
sebagai
adalah
proses
metode
untuk
penunjang
(Laboratorium,
catatan
terbaru
dan
sebelumnya)
Langkah II : Interpretasi Data Dasar
Dengan melakukan identifikasi terhadap diagnosa atau masalah
berdasarkan interpretasi atas data-data yang telah dikumpulkan.
Diagnosa kebidanan adalah diagnosa yang ditegakkan oleh bidan
dalam lingkup praktek kebidanan dan memenuhi Standar nomenklatur
diagnosa kebidanan.
Standar Nomenklatur Diagnosa Kebidanan :
Diakui dan telah disyahkan oleh profesi
Berhubungan langsung dengan praktek kebidanan
Memiliki ciri khas kebidanan
Didukung oleh clinical judgement dalam praktek kebidanan
Dapat diselesaikan dengan pendekatan manajemen kebidanan
Bidan
dituntut
untuk
mampu
mengantisipasi
2.
Tujuan SOP :
Agar petugas menjaga konsistensi pada tingkat kinerja tertentu
Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap-tiap posisi dalam
organisasi
Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas
terkait
Melindungi organisasi dan staf dari malpraktik atau kesalahan
administrasi
Menghindari kegagalan, kesalahan, keraguan dan inefisiensi
3.
Fungsi SOP :
Memperlancar tugas petugas/tim
Sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan
Mengetahui dengan mudah hambatan-hamabatan
Mengarahkan petugas untuk disiplin
Sebagai pedoman
4.
P1 ( PERENCANAAN )
Perencanaan adalah proses untuk merumuskan masalah kegiatan,
menentukan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia, menetapkan
tujuan kegiatan yang paling pokok dan menyusun langkah-langkah untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan ( landasan dasar ).
Contoh :
Jadwal Pelayanan ANC di Posyandu, Puskesmas.
Rencana Pelatihan untuk kader, nakes
2.
P2 ( PENGORGANISASIAN )
Pengorganisasian adalah suatu langkah untuk menetapkan
menggolong-golongkan, dan mengatur berbagai kegiatan, penetapan
tugas-tugas dan wewenang seseorang dan pendelegasian wewenang
dalam rangka pencapaian tujuan layanan kebidanan.
Inti dari pengorganisasian adalah merupakan alat untuk
memadukan atau sinkronisasi semua kegiatan yang berasfek personil,
finansial, material dan tata cara dalam rangka mencapai tujuan pelayanan
kebidanan yang telah di tetapkan.
Contoh : P2 (Pelaksanaan )
Puskesmas
Puskesmas Pembantu
Balai Desa
3.
pada
sumber-sumber
yang
diperlukan
untuk
2. Proses
Memonitor tugas atau kegiatan yang dilaksanakan. Meliputi
Manajemen Operasional dan Manajemen asuhan.
Perencanaan ( P1 )
Pengorganisasian ( P2 )
Penggerakan dan pelaksanaan, Pengawasan dan Pengendalian ( P3 )
3. OUT PUT
Cakupan Kegiatan Program :
Jumlah kelompok masyarakat yang sudah menerima
kebidanan
layanan
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada dasarnya untuk melakukan manajemen kebidanan memang harus
melewati beberapa tahap. Seperti dikemukakan Hellen Varney ada 7 langkah
sedangkan dari depkes menyatakan 5 langkah. Pada prinsipnya masingmasing pendapat sama, hanya berbeda dalam cara pendokumentasiannya.
Namun dalam penerapannya nanti tidaklah harus kaku menggunakan 5
langkah atau 7 langkah yang perlu diingat bahwa dalam manajemen
kebidanan tersebut dilakukan secara sistematis dengan metode pendekatan
tertentu dalam membantu pemecahan masalah kesehatan ibu dan anak.
Secara umum konsep manajemen kebidanan berkualitas meliputi :
1. Manajemen dilakukan melalui pendekatan dengan mengidentifikasi
kebutuhan konsumen.
2. Meliputi seluruh kegiatan.
3. Meliputi seluruh aspek pelayanan dan dedikasi aktif seluruh staf untuk
mengidentifikasi seluruh konsumen.
4. Memberikan pelayanan secara berkesinambungan.
5. Memonitor kepuasan konsumen.
6. Memahami kebutuhan dan memantau perubahan yang terjadi melalui
pemantauan ulang.
7. Meningkatkan sumber daya untuk mengembangkan kualitas tindakan dab
pelayanan khusus secara tetap melalui prosedur dan system informasi
yang fleksibel.
3.2 Saran
Semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat khususnya bagi
para pembaca dan dapat menambah pengetahuan tentang lingkup praktik
kebidanan.untuk itu penulis mengharapkan kepada para pembaca untuk lebih
jauh memahami makalah ini dan dapat memberikan kritik dan saran yang
sifatnya membangun
10
DAFTAR PUSTAKA
11
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
Tujuan ....................................................................................................... 2
1.4
Manfaat ..................................................................................................... 2
2.2
2.3
Kesimpulan ............................................................................................. 10
3.2
Saran ....................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
ii
12
KATA PENGANTAR
Dengan kebesaran Allah SWT. yang maha pengasih lagi maha penyayang,
penulis panjatkan rasa puji syukur atas hidayah-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, nikmat, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah "Manajemen Pelayanan kebidanan".
Adapun makalah "Manajemen Pelayanan kebidanan" ini telah penulis
usahakan dapat disusun dengan sebaik mungkin dengan mendapat bantuan dari
berbagai pihak, sehingga penyusunan makalah ini dapat diselesaikan secara tepat
waktu. Untuk itu penulis tidak lupa untuk menyampaikan banyak terimakasih
kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam penulisan makalah ini.
Terlepas dari upaya penulis untuk menyusun makalah ini dengan sebaikbaiknya, penulis tetap menyadari bahwa tentunya selalu ada kekurangan, baik dari
segi penggunaan kosa-kata, tata bahasa maupun kekurangan-kekurangan lainnya.
Oleh karena itu, dengan lapang dada penulis membuka selebar-lebarnya bagi
pembaca yang bermaksud untuk memberikan kritik dan saran kepada penulis agar
penulis dapat memperbaiki kualitas makalah ini.
Penulis berharap semoga makalah "Manajemen Pelayanan kebidanan" ini
bermanfaat, dan pelajaran-pelajaran yang tertuang dalam makalah ini dapat
diambil hikmah dan manfaatnya oleh para pembaca.
Pariaman,
Oktober 2014
Penulis
i
13
14