Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- DASAR- DASAR LOGIKA Bagian Kesatu A. Arti Logika Apakah Logika itu? Kata Logika berasal dari bahasa Yunani Logike dari kata Logos artinya uapan atau pengartian ! " #apan berarti yang diuapkan$ dilisankan$ disebutkan % " #apan &erupakan hasil proses berpikir" Berpikir artinya &enggunakan akal budi untuk &e&perti&bangkan dan &e&utuskan sesuatu ' " Kata pengartian berarti proses$ ara$ perbuatan &e&beri arti ( " Dengan de&ikian &aka logika &erupakan hasil perti&bangan akal pikiran yang diutarakan le)at kata dan dinyatakan dala& bahasa * " Logika dengan de&ikian bersangkut paut dengan pengetahuan tentang kaidah berpikir + Kaidah berpikir artinya ru&usan asas-asas yang &en,adi huku& atau aturan yang tentu yang &en,adi patokan dala& berpikir" Dengan kata lain logika adalah a,aran tentang ber-ikir tertib dan benar$ atau peru&usan lebih teliti$ il&u penarikan kesi&pulan dan penalaran tanpa &eninggalkan keabsahan" Logika tidak &enelaah urutan ber-ikir sebagai ge,ala psikologi dan tidak pula &e&persoalkan isi pe&ikiran$ tetapi &e&per&asalahkan tata tertib yang harus &en,adi panutan ,alan pe&ikiran agar &e&peroleh hasil yang benar . " B. Sejarah Penggunaan Logika / Kapan logika lahir dan &ulai digunakan? Logika lahir bersa&a-sa&a dengan lahirnya -ilsa-at di Yunani" Dala& usaha untuk &e&asarkan pikiran-pikirannya serta pendapat-pendapatnya$ -ilsu-- ! 0nsiklopedi Indonesia" 12" Ihtiar Baru 3an 4oe5e" 6akarta" !77%" hal" %8'(" % Ka&us Besar Bahasa Indonesia" Departe&en 1endidikan dan Kebudayaan-Balai 1ustaka" 6akarta" !7//. hal" 7/%" ' Ibid. hal" +/%" ( Ibid." hal" (7" * Diperoleh dari 9http:;;id")ikipedia"org;)iki;Logika9 + Ibid." hal" *'8" . Opcit. / Diperoleh dari 9http:;;id")ikipedia"org;)iki;Logika9 ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e . #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- -ilsu- Yunani kuno tidak ,arang &enoba &e&bantah pikiran yang lain dengan &enun,ukkan kesesatan penalarannya" Logika digunakan untuk &elakukan pe&buktian" Logika &engatakan yang bentuk in-erensi yang berlaku dan yang tidak" Seara tradisional$ logika dipela,ari sebagai abang -iloso-i$ tetapi ,uga bisa dianggap sebagai abang &ate&atika" Masa Yunani kuno Logika di&ulai se,ak 2hales <624 SM - 548 SM=$ -ilsu- Yunani perta&a yang &eninggalkan segala dongeng$ takhayul$ dan erita-erita isapan ,e&pol dan berpaling kepada akal budi untuk &e&eahkan rahasia ala& se&esta" 2hales &engatakan bah)a air adalah arkhe <Yunani= yang berarti prinsip atau asas uta&a ala& se&esta" Saat itu 2hales telah &engenalkan logika indukti-" Aristoteles ke&udian &engenalkan logika sebagai il&u$ yang ke&udian disebut logica scientica" Aristoteles &engatakan bah)a 2hales &enarik kesi&pulan bah)a air adalah arkhe ala& se&esta dengan alasan bah)a air adalah jiwa segala sesuatu" Dala& logika 2hales$ air adalah arkhe ala& se&esta$ yang &enurut Aristoteles disi&pulkan dari: Air adalah jiwa tumbuh-tumbuhan (karena tanpa air tumbuhan mati) Air adalah jiwa hewan dan jiwa manusia Air jugalah uap Air ,ugalah es Jadi, air adalah jiwa dari segala sesuatu, ang berarti, air adalah arkhe alam semesta. Se,ak saat 2hales sang -ilsu- &engenalkan pernyataannya$ logika telah &ulai dike&bangkan" Kau& So-is 7 beserta 1lato <(%. S>-'(. S>= ,uga telah 7 Kau& So-is$ na&a suatu kelo&pok endekia)an yang &ahir berpidato pada ?a&an Yunani kuno" >ereka selalu berusaha &e&pengaruhi khalayak ra&ai dengan argu&entasi- argu&entasi yang &enyesatkan yang disa&paikan &elalui pidato-pidato &ereka agar terkesan kehebatan &ereka sebagai orator-orator ulung" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 2 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- &erintis dan &e&berikan saran-saran dala& bidang ini" 1ada &asa Aristoteles logika &asih disebut dengan analitica $ yang seara khusus &eneliti berbagai argu&entasi yang berangkat dari proposisi yang benar$ dan dialektika yang seara khusus &eneliti argu&entasi yang berangkat dari proposisi yang &asih diragukan kebenarannya" Inti dari logika Aristoteles adalah silogis&e" Buku Aristoteles to Organon <alat= ber,u&lah ena&$ yaitu: !" !ategoriae &enguraikan pengertian-pengertian %" "e interpretatione tentang keputusan-keputusan '" Analtica #osteriora tentang pe&buktian" (" Analtica #riora tentang $ilogisme. *" %opica tentang argu&entasi dan &etode berdebat" +" "e sophisticis elenchis tentang kesesatan dan kekeliruan berpikir" 1ada '.8 S> - %// S> 2heophrastus$ &urid Aristoteles yang &en,adi pe&i&pin Lyeu&$ &elan,utkan penge&bangn logika" Istilah logika untuk perta&a kalinya dikenalkan oleh @eno dari Aitiu& ''( S> - %%+ S> pelopor Kau& Stoa" Siste&atisasi logika ter,adi pada &asa Galenus <!'8 > - %8! >= dan SeBtus 0&pirius %88 >$ dua orang dokter &edis yang &enge&bangkan logika dengan &enerapkan &etode geo&etri"1orohyus <%'% - '8*= &e&buat suatu pengantar <eisagoge= pada !ategoriae$ salah satu buku Aristoteles"Boethius <(/8- *%(= &ener,e&ahkan &isagoge 1orphyrius ke dala& bahasa Latin dan &ena&bahkan ko&entar- ko&entarnya"6ohanes Da&asenus <+.( - .(7= &enerbitkan 'ons $cienteae" Masa Abad pertengahan dan logika odern 1ada abad 7 hingga abad !*$ buku-buku Aristoteles seperti "e Interpretatione$ &isagoge oleh 1orphyus dan karya Boethius &asih digunakan"2ho&as ACuinas !224-!2"4 dan ka)an-ka)annya berusaha &engadakan siste&atisasi logika" Lahirlah logika odern dengan tokoh-tokoh seperti:1etrus 4ispanus !2!# - !2"8=" Roger Baon !2!4-!2$2" Ray&undus ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 3 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Lullus <!2%2 -!%!5= yang &ene&ukan &etode logika baru yang dina&akan Ars >agna$ yang &erupakan se&aa& aljabar pengertian" Dillia& Oha& <!2$5 - !%4$= 1enge&bangan dan penggunaan logika Aristoteles seara &urni diteruskan oleh 2ho&as 4obbes <!*// - !+.7= dengan karyanya Le&iatan dan 6ohn Loke <!+'%-!.8(= dala& An &ssa !oncerning (uman )nderstanding" Eranis Baon <!*+! - !+%+= &enge&bangkan logika indukti- yang diperkenalkan dala& bukunya *o+um Organum $cientiarum" 6"S" >ills <!/8+ - !/.'= &elan,utkan logika yang &enekankan pada pe&ikiran induksi dala& bukunya $stem o, Logic" Lalu logika diperkaya dengan hadirnya pelopor-pelopor logika si&bolik seperti: Gott-ried Dilhel& Leibni? <!+(+-!.!+= &enyusun logika al,abar berdasarkan Ars >agna dari Ray&undus Lullus" Logika ini bertu,uan &enyederhanakan peker,aan akal budi dan lebih &e&perta,a& kepastian" >enyusul ke&udian tokoh-tokoh penge&bang logika seperti George Boole <!/!*-!/+(=$ 6ohn 3enn <!/'(-!7%'= dan Gottlob Erege <!/(/ - !7%*=" Lalu Ahares Sanders 1eire <!/'7-!7!(=$ seorang -ilsu- A&erika Serikat yang pernah &enga,ar di 6ohn 4opkins #ni5ersity$&elengkapi logika si&bolik dengan karya-karya tulisnya" Ia &e&perkenalkan dalil 1eire <#eirce-s Law= yang &ena-sirkan logika selaku teori u&u& &engenai tanda <general theor o, signs) 1unak ke,ayaan logika si&bolik ter,adi pada tahun !7!8-!7!' dengan terbitnya #rincipia .athematica tiga ,ilid yang &erupakan karya bersa&a Al-red Forth Dhitehead <!/+! - !7!(= dan Bertrand Arthur Dillia& Russel <!/.% - !7.8=" Logika si&bolik lalu diteruskan oleh Lud)ig Dittgenstein <!//7-!7*!=$ Rudol- Aarnap <!/7!-!7.8=$ Kurt Godel <!78+-!7./=$ dan lain-lain" '. Pebagian Logika 2erbagi ke dala& berapa &aa&kah logika itu apabila dilihat dari segi hakikatnya? ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 0 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Seara hakiki logika dapat dibagi &en,adi dua &aa& yaitu logika alaiah (kodratiah) dan logika *liah (Logika Sainti+ika)" Logika ala&iah adalah kiner,a akal budi &anusia yang berpikir seara tepat dan lurus sebelu& dipengaruhi oleh keinginan-keinginan dan keenderungan-keenderungan yang subyekti-" Ke&a&puan logika ala&iah &anusia ada se,ak lahir" Logika il&iah &e&perhalus$ &e&perta,a& pikiran serta akal budi" Logika il&iah &en,adi il&u khusus yang &eru&uskan a?as-a?as yang harus ditepati dala& setiap pe&ikiran" Berkat pertolongan logika il&iah inilah akal budi dapat beker,a dengan lebih tepat$ lebih teliti$ lebih &udah dan lebih a&an" Logika il&iah di&aksudkan untuk &enghindarkan kesesatan atau$ paling tidak$ dikurangi" Logika il&iah &e&iliki dua abang ka,ian$ yakni logika sebagai il&u pengetahuan dan logika sebagai abang -ilsa-at" Logika sebagai ilu pengetahuan &erupakan sebuah il&u pengetahuan di&ana obyek &aterialnya adalah berpikir <khususnya penalaran;proses penalaran= dan obyek -or&al logika adalah berpikir;penalaran yang ditin,au dari segi ketepatannya" Logika sebagai ,abang +ilsa+at adalah sebuah abang -ilsa-at yang praktis" 1raktis disini berarti logika dapat dipraktekkan dala& kehidupan sehari-hari" -. .una Logika #ntuk apa logika dipela,ari? Logika dipela,ari agar orang yang &e&pela,arinya &e&iliki keerdasan logika dan &a&pu seara erdas &enggunakan logikanya" Keerdasan logika adalah ke&a&puan untuk &e&eahkan suatu &asalah atau &en,a)ab suatu pertanyaan il&iah" Dala& hubungan ini logika digunakan untuk &e&eahkan suatu &asalah saat seseorang &en,abarkan &asalah itu &en,adi langkah-langkah yang lebih keil$ dan &enyelesaikannya sedikit de&i sedikit$ serta &e&bentuk pola; &eniptakan aturan-aturan <ru&us=" Logika ,uga digunakan agar &a&pu &enggunakan &etode il&iah dala& &en,a)ab suatu pertanyaan" >etode il&iah ini seara singkat berarti &e&buat hipotesa$ &engu,i hipotesa dengan ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 4 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- &engu&pulkan data untuk &e&buktikan atau &enolak suatu teori$ dan &engadakan eksperi&en untuk &engu,i hipotesa tersebut" !8
Seseorang yang &e&iliki keerdasan logika akan dengan erdas pula &enggunakan logikanya sehinggga akan &e&iliki salah satu atau lebih ke&a&puan di ba)ah ini: !" &e&aha&i angka serta konsep-konsep &ate&atika <&ena&bah$ &engurangi$ &engali$ dan &e&bagi= dengan baik" %" &engorganisasikan; &engelo&pokkan kata-kata; &ateri <barang= '" &ahir dala& &ene&ukan pola-pola dala& kata-kata dan bahasa" (" &eniptakan$ &enguasai not-not &usik$ dan tertarik &endengarkan pola- pola dala& ,enis &usik yang berbeda-beda" *" &enyusun pola dan &elihat bagai&ana sebab-akibat beker,a dala& il&u pengetahuan" 4al ini ter&asuk ke&a&puan untuk &e&perhatikan detil$ &elihat pola-pola dala& segalanya$ &ulai dari angka-angka hingga perilaku &anusia$ dan &a&pu &ene&ukan hubungannya Aontoh !: seseorang yang &enghabiskan )aktu di dapur &enggunakan logikanya untuk &enerka berapa la&a )aktu untuk &e&anggang sesuatu$ &enakar bu&bu$ atau &erenungkan bagai&ana aranya &enghidangkan se&ua &akanan agar siap dala& )aktu yang bersa&aan" Aontoh %: seorang detekti- kri&inal &enggunakan logikanya untuk &ereka ulang ke,adian pada kasus ke,ahatan dan &enge,ar tersangka pelaku !! " +" &eniptakan 5isual <ga&bar= untuk &elukiskan bagai&ana il&u pengetahuan beker,a$ ter&asuk &ene&ukan pola-pola 5isual dan keindahan il&u pengetahuan <ontohnya: &enguraikan spektru& ahaya dala& ga&bar$ &engga&barkan bentuk-bentuk butiran sal,u$ dan &ahluk bersel satu dari ba)ah &ikroskop=$ &engorgansisasikan in-or&asi dala& tabel dan gra-ik$ &e&buat gra-ik untuk hasil-hasil eksperi&en$ bereksperi&en dengan progra& ani&asi ko&puter" !8 Diperoleh dari 9http:;;id")ikipedia"org;)iki;KeerdasanGlogika !! Diperoleh dari 9http:;;id")ikipedia"org;)iki;KeerdasanGlogika ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 5 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- ." &enentukan strategi dala& per&ainan-per&ainan yang &e&erlukan peniptaan strategi <ontohnya atur$ do&ino= dan &e&aha&i langkah- langkah la)an" /" &e&aha&i ara ker,a dan bahasa ko&puter ter&asuk &eniptakan kode- kode$ &eranang progra& ko&puter$ dan &engu,inya" /. Logika dan Bahasa >ulai dari &ana logika sebagai il&u dipela,ari? Sudah di,elaskan di atas bah)a logika &erupakan hasil perti&bangan akal pikiran yang diutarakan le)at kata dan dinyatakan dala& bahasa" 6elaslah bah)a logika &e&iliki pertalian yang erat dengan bahasa" 6adi apabila kita ingin &e&pela,ari logika$ &ulailah dengan &elihat hubungan antara bahasa dan logika atau sebaliknya" Bahasa <yang diuapkan= adalah bentuk lahir dari proses ber-ikir yang bersi-at batiniah" Dala& konteks ini berpikir dapat diru&uskan sebagai Hberbiara dengan diri sendiri di dala& batinI !% " 1roses berbiara sendiri di dala& batin tidak dapat dilihat" Apa yang dipikirkan oleh seseorang tidak dapat diketahui" 4anya apabila seseorang telah &engatakan atau &enguapkan apa yang dipikirkannyalah dapat diketahui isi pikiran orang itu" 6adi$ bahasa adalah ungkapan pikiran" Bahasa yang diungkapkan dengan baik &erupakan hasil dari proses berpikir yang baik dan tertib" De&ikian pula bahasa yang diungkapkan dengan berbelit-belit$ tidak tertata &erupakan penanda proses ber-ikir yang ranu" Karena ber-ikir dapat dipaha&i &elalui bahasa yang diungkapkan &aka sangat penting sekali dipaha&i aneka ungkapan berupa: Kata Term Pengertian (Arti-Isi-Luas) Pembagian kata (Nilai rasa dan kata-kata emosional0 Penggolongan (Aturan-aturan penggolongan dan beberapa kesulitannya) e!enisi ("enis-#enis de!enisi dan aturan-aturan de!enisi) !% 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso" Logika Ilmu .enalar."asar-dasar /erpikir %ertib, Logis,0ritis, "ialektis. 1ustaka Gra-ika" Bandung" !777" hal" (7" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 6 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Pelati$an %oal 6a)ablah pertanyaan di ba)ah ini dengan benarJ !"Apakah Logika itu? %"Kapan logika lahir dan &ulai digunakan? '"2erbagi ke dala& berapa &aa&kah logika itu apabila dilihat dari segi hakikatnya? ("#ntuk apa logika dipela,ari? *"6elaskan pengertian keerdasan logika dengan pengertian erdas &enggunakan logikaJ +"Identi-ikasikan oleh Anda ( dari / ke&a&puan yang akan di&iliki oleh orang yang &e&iliki keerdasan logika dan erdas &enggunakan logikanyaJ ."6elaskan hubungan antara logika dan bahasaJ /"6elaskan apa yang di&aksud dengan: 10ata 1%erm 1#engertian (Arti-Isi-Luas) 1#embagian kata (*ilai rasa dan kata-kata emosional) 1#enggolongan (Aturan-aturan penggolongan dan beberapa kesulitanna) 1"e,enisi (Jenis-jenis de,enisi dan aturan-aturan de,enisi)
DASAR- DASAR LOGIKA Bagian Kedua ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 7 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- A. Pengertian (Arti0*si0Luas) Apa yang di&aksud dengan pengertian? 1engertian adalah suatu ga&baran akal budi yang abstrak$ yang batiniah$ tentang sesuatu !' " Ga&baran akal budi yang abstrak$ yang batiniah$ tentang sesuatu sebagai&ana di&aksudkan di atas disebut ,uga konsep" Di dala& Ka&us Besar Bahasa Indonesia konsep dide-inisikan sebagai: !=" Ranangan atau bura& surat dsb"$ %=" Ide atau pengertian yang diabstrakan dari peristi)a kongkret$ '=" Ga&baran &ental dari obyek$ proses$ atau apa pun yang ada di luar bahasa$ yang digunakan oleh akal budi untuk &e&aha&i hal-hal lain !( " Dengan de&ikian pengertian identik dengan konsep sebagai hasil peker,aan akal budi yang selalu &enangkap dan &e&bentuk sesuatu ga&baran" 1engertian berada dala& )ilayah akal budi atau pikiran se&entara konsep berada dala& )ilayah kebahasaan" 1erhatikan ga&bar di ba)ah ini"
Kata 0ursi ialah konsep" Sebelu& &en,adi konsep kata kursi &erupakan pengertian yang dibentuk oleh akal budi atau pikiran" Selan,utnya dengan kata kursi itu kita dapat berpikir atau berbiara hal ih)al &engenai kursi tanpa harus &enghadirkan benda kongkret yang berna&a kursi karena kursi itu telah ada di dala& akal budi atau pikiran" Kehadiran kursi di dala& akal budi atau pikiran ialah karena pana indera &enangkap benda kongkret yang ke&udian diberi na&a kursi. Lalu akal budi atau pikiran &e&berinya pengertian dan &engungkapkannya &elalui bahasa dengan konsep kursi atau gagasan lainnya" !' AleB lanur OE>" Logika $elaang #andang" Kanisius" 6og,akarta" !7/'" hal !(" !( Ka&us Besar Bahasa Indonesia" Op. !it. hal (*+" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 8 #/ 01 1engertian Konsep Dilayah kebahasaan Dilayah akal budi atau pikiran DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Apa yang di&aksud dengan isi pengertian? Isi pengertian ialah se&ua unsur yang ter&uat di dala& pengertian itu !* " Aontoh: >ahasis)a S2ISI1 Didyapuri" Apabila kali&at itu diuraikan &aka akan terdiri dari unsur-unsur &ahasis)a dan S2ISI1 Didyapuri" Kata &ahasis)a terdiri dari unsur: &anusia-de)asa-yang &elan,utkan pendidikan-di sekolah tinggi-yang berna&a S2ISI1 Didyapuri-yang terletak di Aisaat-Kabupaten Sukabu&i" De&ikan ,uga dengan kata S2ISI1 Didyapuri$ apabila kata itu diurai &aka di dala&nya akan terdapat se,u&lah unsur yang &e&uat isi pengertian yang rele5an" Apa yang di&aksud dengan luas pengertian? 1engertian selain &e&iliki isi seperti terurai di atas$ ,uga &e&iliki luas" Artinya tiap-tiap pengertian &e&iliki lingkup dan lingkungannya sendiri" Lingkup dan lingkungan itu berisikan se&ua barang atau hal yang dapat ditun,uk atau disebut dengan pengertian atau kata itu !+ " >isalnya pengertian >ahasis)a S2ISI1 Didyapuri &enakup se&ua &ahasis)a baik yang ada di ,urusan I1 atau AF$ pere&puan atau laki-laki$ kurus atau ge&uk$ tak ada yang dikeualikan" >ahasis)a selain dari >ahasis)a S2ISI1 Didyapuri se&ua itu di luar lingkup dan lingkungan pengertian >ahasis)a S2ISI1 Didyapuri" Dengan de&ikian luas pengertian adalah barang-barang atau lingkungan realitas yang ditun,uk dengan pengertian atau kata tertentu !. " B" 1ata2 pebagian kata2 nilai rasa kata dan kata0kata eosional Apa yang di&aksud dengan kata dala& konteks hubungan logika dan bahasa$ khususnya dala& hubungan dengan pen,elasan pengertian? 1engertian adalah sesuatu yang abstrak" #ntuk &enun,ukkan sebuah pengertian dipergunakan bahasa" Di dala& bahasa pengertian diurai dengan kata" Dengan de&ikian kata adalah tanda lahir atau pernyataan dari pengertian !/ " Kata enurut artin3a dapat dibagi ke dala& bentuk-bentuk kata sebagai berikut: !* 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso" Op. !it. hal *%" !+ Ibid" hal *(" !. Ibid" !/ Ibid. hal" *8" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .1 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- !" #ni5ok<al= <sa&a suara$ sa&a artinya= Artinya$ kata yang &enun,ukkan pengertian yang sa&a antara suara dan arti" Aontoh$ kata H>ahasis)aI hanya &enun,ukkan HpengertianI yang dinyatakan oleh kata itu sa,a" Kata uni5okal &erupakan kata yang dipergunakan dala& pe&ikiran dan il&u pengetahuan seperti diskusi il&iah dan karya tulis il&iah" %" 0kui5ok<al= <sa&a suara$ tetapi tidak sa&a artinya= Sebuah kata yang &enun,ukkan pengertian yang berbeda atau berlainan" Kata HbisaI &isalnya dapat berarti H&a&puI atau Hraun yang dikeluarkan oleh ular" Kata-kata ekui5okal baik untuk leluon tetapi tidak baik untuk diskusi dan karya il&iah" Dunia politik dan propaganda la?i& &enggunakan kata-kata yang ekui5ok" '" Analogis <sa&a suara$ &e&iliki kesa&aan dan ,uga perbedaan arti=" >isalnya: HsehatI sebenarnya dikatakan tentang orang$ khususnya badannya$ tetapi ,uga dapat dikatakan tentang ,i)anya$ tentang obat <karena dapat &enye&buhkan ganguan-ganguan kesehatan=$ tentang &akanan <karena berguna untuk &e&elihara kesehatan=$ tentang ha)a <karena baik untuk kesehatan=$ dan sebagainya" 6adi dala& kata analogis ada unsur kiasan atau perbandingan" Kata ,uga dapat dibagi enurut isin3a" Kata-kata dala& konteks pe&bagian ini ialah: !" abstrak$ yang &enun,ukkan suatu bentuk atau si-at tanpa bendanya <&isalnya$ Hke&anusiaanI$ HkeindahanI= dan konkret$ yang &enun,ukkan suatu benda dengan bentuk atau si-atnya <&isalnya$ H&anusiaI=K %" kolekti-$ yang &enun,ukkan suatu kelo&pok <&isalnya$ HtentaraI= dan indi5idual yang &enun,ukkan suatu indi5idu sa,a <&isalnya$ HFartoI sa&a dengan na&a seorang anggota tentara=" Sehubungan dengan ini perlu diatat: apa yang dapat dikatakan tentang seluruh kelo&pok$ belu& tentu dapat dikatakan pula tentang setiap anggota kelo&pok" De&ikian pula sebaliknyaK ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .. #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- '" Sederhana$ yang terdiri dari satu iri sa,a <&isalnya$ kata HadaI yang tidak dapat diuraikan lagi= dan ,a&ak$ yang terdiri dari beberap atau banyak iri <&isalnya$ kata H&anusiaI$ yang dapat diuraikan &en,adi H&akhlukI dan HberbudiI=" Selan,utnya$ kata ,uga dapat dibagi ke dala& apa yang disebut dengan Hnilai rasa2 dan 4kata0kata eosional5" Yang di&aksud nilai rasa ialah kata dengan nilai-nilai tertentu dengan &aksud &enyatakan sikap dan atau perasaan terhadap kenyataan ob,ekti-" Dengan de&ikian sikap dan perasaan tertentu sangat &enentukan nilai rasa kata yang tertentu pula" Sikap dan perasaan senang terhadap kenyataan ob,ekti- akan &enentukan pilihan kata yang selaras dengan sikap dan perasaan itu" De&ikian ,uga sebaliknya" 1anggilan dengan kata HAndaI berbeda dengan $2uanI$ berbeda pula HLuI" Dala& hubungan inilah perlu diperhatikan supaya pe&akaian kata-kata itu tepat" Yakni$ untuk setiap situasi diperlukan pilihan kata dengan nilai rasa kata yang ook$ sesuai$ dengan nilai rasa kata yang hendak dinyatakan" #ntuk kepentingan il&iah &isalnya$ pilihan kata harus &enyatakan nilai rasa kata yang il&iah pula yang tidak ter&uat didala&nya nilai rasa kata suka <like= dan tidak suka <dislike=" !7
Kata-kata e&osional ialah kata-kata yang di&aksudkan untuk &eni&bulkan perasaan tertentu terhadap kenyataan ob,ekti- tetentu" Kata-kata itu &isalnya kata untuk &engungkapkan kebenian$ pengutukan$ keintaan$ atau pe&u,aan$ dan dukungan" 1ilihan kata yang selaras dengan pengungkapan perasaan itu &eni&bulkan perasaan tertentu bagi yang &endengarnya" 1ilihan kata de&ikian tidak lahir dari akal pikiran sehingga tidak &enga,ak untuk berpikir" Bahkan kata itu pada gilirannya &a&pu &engha&bat pe&ikiran$ &engaaukan ,alan pikiran$ dan &e&ustahilkan ber-ikir seara ,ernih$ ob,ekti-$ karena &enutup &ata terhadap realitas" Dala& konteks inilah$ &isalnya$ seorang politisi &enera la)an politiknya" Dala& konteks ini pula para pengiklan &engklai& produknya ber&utu disbanding produk lain yang se,enis" Kata-kata e&osional la?i& digunakan dala& dunia perpolitikan dan dunia periklanan %8 " !7 Ibid. hal" *7" %8 Ibid. hal" +8" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .2 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um -----------------------------------------------------------------------------------------
'. 6er Apakah ter& itu? Apa bedanya 2er& dengan kata? Kata adalah tanda lahir atau pernyataan dari pengertian" 2er& adalah bagian dari suatu kali&at yang ber-ungsi sebagai sub,ek atau predikat < S atau 1=" Dengan de&ikian ter& ialah gabungan dari se,u&lah kata <kali&at= yang terdiri sub,ek$ predikat$ dan kata penghubung" Kata penghubung seperti$ antara lain$ jika$ dan$ oleh$ dalam, akan, adalah$ merupakan$ tidak terkategori ke dala& ter&" 2er& dipaha&i ,uga sebagai sebuah gagasan atau segugus gagasan yang dinyatakan dala& )u,ud kata-kata %! " Gagasan dala& hal ini berarti ,uga pengertian yang &e&bentuk kata" Selan,utnya kata &e&bentuk ter& sebagai sarana ko&unikasi atau bahasa" Bahasa diproduksi &anusia" >anusia &enyatakan pikirannya &elalui bahasa" Dengan begitu pe&ikiran yang diungkapkan tidak terdiri dari kata-kata yang satu sa&a lain terlepas$ tetapi kata-kata yang tersusun dala& bentuk kali&at yang dapat di&engerti" Itulah sesunguhnya yang di&aksud dengan ter&" Aontoh: Ade >una,at seorang dosen <Ade >una,at L SK seorang dosen L 1=" Kali&at itu dapat ber-ungsi hanya sebagai sub,ek ketika diperluas dengan ta&bahan HDia adalah kakak sayaI yang ber-ungsi sebagai predikat" Berbeda dengan linguistik$ di dala& logika sebuah kali&at <ter&= hanya terdiri dari sub,ek atau predikat" >enurut luasnya$ ter& dapat dibedakan &en,adi: !" ter& singular" 2er& ini dengan tegas &enunu,ukkan satu indi5idu$ barang atau golongan yang tertentu" >isalnya$ Sla&et$ orang itu$ kesebelasan itu$ yang terpandai$ dan sebagainyaK %" ter& partikular" 2er& ini &enun,ukkan hanya sebagian sa,a dari seluruh luasnya" Artinya$ &enun,ukkan lebih dari satu$ tetapi tidak se&ua ba)ahannya" >isalnya$ beberapa &ahasis)a$ kebanyakan orang$ e&pat orang &uda$ dan sebagainyaK %! 0" Su&aryono" "asar-"asar Logika. 1enerbit Kanisius" 6og,akarta" !777" hal" '%" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .3 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- '" ter& uni5ersal" 2er& ini &ernun,ukkan seluruh lingkungan dan ba)ahannya &asing-&asing tanpa ada yang dikeualikan" >isalnya$ se&ua orang$ setiap dosenK kera adalah binatang$ dan sebagainya %% " (" ter& kolekti-" 2er& yang &engga&barkan sekelo&pok ob,ek atau koleksi ob,ek sebagai sebuah unit" Aontoh: keluarga$ angkatan bersen,ata$ hi&punan &ahasis)a ,urusan" 2er& kolekti- dapat bersi-at singular <&isalnya 2FI=$ partiular <&isalnya beberapa anggota 2FI=$ serta uni5ersal <&isalnya tentara= %' " >enurut asas perla)anan gagasan dasarnya$ ter& &e&iliki ,enis sebagai berikut %( : !" 2er& kontradiktoris" Yaitu ter& di&ana ter& yang satu &e&pertegas &akna ter& yang lain &elalui pengingkarannya" Disini ter& yang satu &engingkari ter& yang lainnya" Aontoh: hidup &ati$ benar salah" %" 2er& kontraris" Yaitu pasangan ter& yang &enun,ukkan sudut-sudut ekstre& di antara ob,ek-ob,ek yang tersusun dala& satu kelas tertentu" Aontoh: panas dingin <suhu=$ hita& putih <)arna=" '" 2er& relati-" Yaitu pasangan ter& di&ana yang satu tidak &ungkin di&engerti tanpa ada yang lain sebagai la)annya"Konotasi ter& yang satu &engandaikan konotasi ter& yang lain sebagai la)annya" Aontoh: ibu-anak$ sua&i-istri$ guru-&urid" >enurut ketepatan &aknanya %* ter& &e&iliki ,enis sebagai berikut: !" 2er& uni5ok" Yaitu ter& yang hanya &enerangkan satu ob,ek tertentu atau dala& arti yang persis sa&a" Aontoh: rokok, pohon, rumah. %" 2er& ekui5ok" Yaitu ter& yang &e&ungkinkan terbentuknya &akna ganda$ atau ter&-ter& yang &e&punyai bunyi yang persisi sa&a$ tetapi arti yang terkandung di dala& &asing-&asing ter& berbeda satu sa&a lain" Aontoh: (alaman dapat berarti tanah kosong di sekitar ru&ah %% AleB Lanur OE>" Op. !it. hal !/" %' Op. !it. hal" '(" %( Ibid" hal" '(" %* Ibid" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .0 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- le&bar-le&bar sebuah buku (" 2er& analog" Yaitu ter& yang data &enerangkan dua hal atau lebih dala& arti yang berbeda satu sa&a lain$ na&un kadang-kadang ada kesa&aannya ,uga" Aontoh: 0aki dapat berarti bagian tubuh <arti sebenarnya= Bagian benda yang ber-ungsi seperti kaki <analog=
>enurut kodrat re-erent %+ $ ter& &e&iliki ,enis: 2. 2er& konkrit" Yaitu ter& yang &e&iliki ob,ek yang &udah dia&ati" Aontoh: kacamata$ ballpoint. 3. 2er& abstrak" Yaitu ter& yang &e&iliki ob,ek yang baru dapat di&engerti setelah &elalui proses abstraksi" Aontoh: keadilan, kebenaran. 4. 2er& nihil" Yaitu ob,ek yang tidak &e&iliki ob,ek re,erent sa&a sekali$ sebab ob,ek-ob,ek ter& ini bersi-at i&a,inati-$ -ikti-$ dan sebagainya" Aontoh: malaikat, sorga, neraka, peri, dan sebagainya" Selain dari ,enis ter& seperti dike&ukakan di atas$ perbinangan &engenai ter& ,uga dikaitkan dengan suposisi ter& %. " Suposisi ter& ialah ketepatan &akna yang di&ilki oleh sebuah ter& dala& sebuah proposisi atau pernyataan" MKetepatan &aknaN berarti bah)a sebuah ter& &e&berikan &akna yang tepat pada satu ob,ek sa,a dari ob,ek-ob,ek yang dapat di)akilinya" Suposisi ter& terdiri dari: !" Suposisi &aterial" Suposisi &aterial ialah penggunaan ter& dengan &akna sebagai&ana ter& itu diuapkan atau ditulis" Suposisi ini se&ata-&ata hanya &enerangkan sebuah ter& sebagai ter& apa adanya$ terlepas dari &akna yang terkandung di dala&nya" Aontoh: !inta adalah kata ang tersusun dari lima hurup c-i-n-t-a. %+ Ibid" hal" '*" %. Ibid" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .4 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- %" Suposisi -or&al" Suposisi -or&al ialah penggunaan ter& sesuai dengan apa yang di&aksudkan atau ditandainya" 6adi$ ter&$ &enun,ukkan pada bentuk atau -or&a ob,ek yang di&aksud" Aontoh: .anusia adalah animal rational. /allpoint adalah alat tulis ang ujung runcingna terbuat dari bolabesi. '" Suposisi logis" Suposisi logis ialah penggunaan ter& dala& sebuah konsep dengan &aksud untuk &enuntun akal budi atau pikiran kita kepada konsep- konsep yang bersi-at abstrak dan &elulu rasional" Aontoh: 0emanusiaan adalahsebuah konsep uni+ersal. 0eadilan berarti5memberikan kepada orang lain apa ang menjadi hakna5. (ukum adalah sarana penataan hidup sosial. (" Suposisi ril" Suposisi ril ialah penggunaan ter& untuk &enyebutkan hal-hal yang di dala& realitasnya benar-benar ada" Aontoh: .anusia adalah makhluk mortal. *" Suposisi se&estinya;selayaknya" Suposisi ini di&aksudkan untuk &enyebut hal-hal yang sesuai dengan te&pat yang benar;selayaknya" Aontoh: .anusia mempunai mulut. Anjing mempunai moncong. +" Suposisi &eta-oris" Suposisi &eta-oris ialah penggunaan ter& dala& konotasi analogis" Aontoh: Ombak di pantai bergulung dan berkejaran. *iur melamabai 6arna bajuna mencolok mata. Pelati$an %oal ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .5 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- A" 6a)ablah soal di ba)ah ini dengan benarJ !" Apa yang di&aksud dengan pengertian? %" Apa yang di&aksud dengan isi pengertian? Berikan ontohnyaJ '" Apa yang di&aksud dengan luas pengertian? Berikan ontohnyaJ (" Apa yang di&aksud dengan kata dala& konteks hubungan logika dan bahasa$ khususnya dala& hubungan dengan pen,elasan pengertian? *" Apa yang di&aksud dengan kata uni5okal itu? Berikan ontohnyaJ +" Apa yang di&aksud dengan kata ekui5okal itu? Berikan ontohnyaJ ." Apa yang di&aksud dengan kata analogis itu? Berikan ontohnyaJ /" Apa yang di&aksud dengan kata abstrak dan kongkrit? Apa bedanya? Berikan ontohnyaJ 7" Apa yang di&aksud dengan kata kolekti- dan indi5idual? Apa bedanya? Berikan ontohnyaJ !8" Apa yang di&aksud dengan kata sederhana dan ,a&ak? Apa bedanya? Berikan ontohnyaJ !!" Apa yang di&aksud dengan nilai rasa kata? 6elaskanJ Berikan ontohnyaJ !%" Apa yang di&aksud dengan kata-kata e&osional? 6elaskanJ Berikan ontohnyaJ B" Lengkapi kali&at dala& kotak di ba)ah iniJ ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .6 #/ 01 Isi pengertian dari Hka&pus S2ISI1 Didyapuri >andiriI &eliputi >enurut luas pengertiannya Hka&pus S2ISI1 Didyapuri >andiriI &eliputi DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .7 #/ 01 Susunlah dua buah kali&at atau lebih dengan &enggunakan kata-kata di ba)ah ini dala& arti yang berlainan$ ke&udian tentukanlah apakah kata dala& kali&at yang Anda buat itu dipakai dala& arti uni5okal$ ekui5okal$ dan analogis" !" Bunga %" lulus '" sekolah (" pos *" anak +" putera ." putera /" kaki 7" pahit !8"bernyala !!"hangat !%"terang !'"bintang !("huku& !*"&assa !+"kepala !."rapat !/"pukul !7"buat %8"basah %!"&uka %%"langgar %'"ganti %(",i)a %*"gugur %+"kali %."lalu %/"keras %7"bunyi '8"pelik '!"he&at '%"pasang ''"pelita '("aksi '*"luntur '+"berkat '."a)as '/"baru '7"a)as (8"akar <Soal dari 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso <!777== """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" """"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""" Apa perbedaan arti atau nilai rasa kata dala& penggunaan kata-kata di ba)ah ini" !" &erundingkan-&e&biarakan-&e&bahas-&e&persoalkan- &endiskusikan-&e&usya)arahkan-&engupas-berdialog" %" 1eringatan-teguran-)e,angan-ana&an-petuah-nasihat-pedo&an-aturan- petu,uk-bi&bingan" '" >a&pu-&ahir-ahli-akap-tera&pil-tangkas-erdik-liik-pandai-lihai" <Soal dari 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso <!777== Beri garis ba)ah kata-kata e&osional dala& )aana di ba)ah ini" Ke&udian gantilah oleh Anda kata-kata e&osional itu dengan kata-kata yang lebih ob,ekti-" %em,er#ntakan %RRI adalah ,stadum "un9ak: dar "en+ele;en!an- "en+ele;en!an dan "en!hanatan-"en!hanatan terhada" %r#klamas .6 A!ustus .804, "r#klamas +an! kta an!!a" su9 dan keramat tu. Terutama sekal sesudah mereka teran!-teran!an ,ekerjasama den!an tena!a-tena!a asn!, tena!a-tena!a reaks#ner dan k#ntrare<#lus#ner, tena!a-tena!a k#l#nal +an! hendak men!han9urkan Re"u,lk, tena!a-tena!a mlter +an! ant "#ltk ,e,asn+a Re"u,lk, "endek kata tena!a-tena!a k#l#nals dan m"erals- terutama sekal sesudah mereka teran!-teran!an ,ekerja den!an tena!a- tena!a asn! tu, maka tada se,utan lanlah +an! "antas kta ,erkan ke"ada mereka dar "en+ele;en!an-"en+ele;en!an "r#klamas dan "en!hantan- "en!hanatan "r#klamas, "endurhaka-"endurhaka Re"u,lk dan "en!hanatan- "en!hanatan Re"u,lk..... Ke"etualan!an-ke"etualan!an tu "ada dasar hakkatn+a adalah ,an!ktn+a tena!a-tena!a reaks dan tena!a-tena!a k#ntrare<#lus +an! hendak mat- matan menentan! kelanjutan dar kta "un+a re<#lus. Tena!a reaks#ner men9ar tena!a reaks#ner. Tena!a k#ntra re<#lus#ner men9ar tena!a k#ntrare<#lus#ner. %etualan! men9ar "etualan!, Tukan! ,arter men9ar tukan! ,arter. =and#t sm#kkel men9ar ,and#t sm#kkel.... =an+ak #ran! +an! kut-kutan saja. Mereka adalah laksana ,uh-,uh +an! ter,a;a ,er"utarar "utaran, atau ,uh-,uh +an! ter,a;a han+ut #leh alran deras... Hendaklah kta men!ena aks Iran =arat tu jan!an ,erska" "9k se,a, ada ,e,era"a "ent#l +an! men!atakan ,ah;a >aks Iran =aratn+a S#ekarn#: tu menjad >se,a,: dar >se!ala kesultan:. Dan ada ju!a #ran!-#ran! +an! men!atakan, ,ah;a "erusahaan-"erusaahaan +an! telah dam,lalh tu >tdak la+ak dkuasa "emerntah:. Oran! +an! men!atakan ,ah;a aks Iran =aratn+a S#ekarn#lah se,a, dar se!ala kesultan, #ran!-#ran! +an! demkan tu adalah #ran!-#ran! +an! "9k, #ran!-#ran! +an! tak men!ert hukum "erjuan!an, #ranm!-#ran! +an! tak men!ert ,ah;a semua "erjuan!an-"erjuan!an ,esar mem,a;a kesultan-kesultan, #ran!-#ran! +an! j;an+a sns atau #ran!-#ran! +an! j;an+a sns atau #ran!-#ran! +an! 9a" mente!a+an! ,erj;a ka"uk +an! tak "ernah men!ert artn+a "e"atah kun# >jer ,asuk ma;a ,ea:, atau ?rman tuhan >nnamal husr +usr#:, atau u9a"an @<ekananda: >@9t#r+ thr#u!h stru!!le:.... A;as "ada #ran!-#ran! +an! demkan tu, saudara >mereka adalah ,urun! ala" keka+aan +an! n!n sekal memula den!an "em,a!an reAek a!ar menda"at ,a!an ,uat ,kn !emuk kant#n!n+a sendr. (#idato #residen $oekarno 7%ahun %antangan, 28 Agustus 29:;-). DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um -----------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------%a!e .8 #/ 01 2entukan luas sub,ek dala& ter& <kali&at-kali&at= di ba)ah iniJ !" 1ak Ade pergi ke ka&pus %" Seorang dosen ditindak '" 1ara pega)ai berkeluh kesah (" Sapi itu binatang *" An,ing itu &enyalak +" Ada an,ing &enyalak ." 1e&udi itu tangkas /" 1e&udi itu halus 7" >ahasis)a itu &alas !8" >ahasis)a itu harus bela,ar DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- -. Penggolongan (Aturan0aturan penggolongan dan beberapa kesulitann3a) Apa penggolongan itu? 1enggolongan <ada pula yang &enyebutnya dengan pembagian atau klasi,ikasi= ialah peker,aan akal budi kita untuk &enganalisis$ &e&bagi-bagi$ &enggolong-golongkan$ dan &enyusun pengertian-pengertian dan barang-barang ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 21 #/ 01 2entukan ,enis ter& dari kata-kata yang di&iringkan dala& pernyataan- pernyataan di ba)ah ini" 6a)ablah: A" bila ,enis ter& berdasarkan ter& singular B" bila ,enis ter& berdasarkan ter& partikular A" bila ,enis ter& berdasarkan ter& uni5ersal D" bila ,enis ter& berdasarkan ter& kolekti- 0" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& kontradiktoris E" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& kontraris G" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& relati- 4" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& uni5ok I" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& ekui5ok 6" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& analog K" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& konkrit L" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& abstrak >" bila ,enis ter& berdasarkan 2er& nihil !" *eraka &erupakan te&pat bagi pelaku perbuatan ,ahat %" Banyak orang yang &enari keadilan di negeri ini '" /uku Dasar-dasar Logika itu dipin,a& (" Kelo&pok Band Letto sedang naik daun *" Ru&put di halaman ru&ah tetangga selalu ta&pak hi,au +" <umahku adalah sorgaku ." %uan dan nona >una,at &erupakan pasangan ideal /" $iang malam )a,ah ibunya selalu terbayang 7" !antik atau jelek tetap paar saya !8" .ahasiswa jurusan A* S2ISI1 Didyapuri >andiri &enga&bil &ata kuliah Dasar-dasar Logika pada se&ester genap tahun %88. !!" Agen perubahan politik Indonesia ialah mahasiswa !%" /eberapa mahasiswa S2ISI1 Didyapuri >andiri berstatus sebagai 1FS !'" .ahasiswa itu ialah &ahasis)a berprestasi DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- &enurut kesa&aan dan perbedaannya %/ " 1enggolongan di,elaskan pula sebagai sebuah proses di&ana benda-benda indi5idual di kelo&pok-kelo&pokkan &enurut iri khasnya yang berlaku u&u& yang seara bersa&a-sa&a &e&bentuk sebuah kelas atau golongan" %7 Bagai&ana tata ara$ aturan$ atau huku& penggolongan? 1enggolongan &e&iliki tata ara$ aturan$ atau huku& sebagai berikut: !" 1enggolongan harus lengkap" Artinya dala& proses penggolongan segala sesuatu yang digolong-golongkan itu harus &eliputi se&ua bagian yang hendak digolongkan sehingga apabila bagian-bagian itu disatukan ke&bali &en,adi sebuah kesatuan yang utuh &enyeluruh dan lengkap" Aontoh: H>akhluk 4idupI digolongkan &en,adi H&anusiaI$ HbinatangI$ Htu&buh-tu&buhanI %" 1enggolongan harus sungguh-sungguh &e&isahkan Artinya$ bagian yang satu yang kita golongkan$ tidak boleh &en,adi bagian dari yang lain yang ,uga digolongkan" 1enggolongan tidak boleh tu&pang tindih" 1enggolongan harus ,elas dan tegas" Aontoh: >anusia <1ria-Danita=" 1ria-Danita <Bayi-Anak-anak-Re&a,a- De)asa-Orang tua=$ dan lain-lain" '" 1enggolongan harus &enurut dasar$ prinsip$ atau garis yang sa&a Artinya bah)a penggolongan harus konsek)en dan tidak &e&akai dua atau lebih dasar sekaligus dala& pe&bagian yang sa&a" Aontoh: Kalau HkendaraanI digolong-golongkan ke dala& $yang bergerak di daratanI$ Hyang bergerak di perairanI$ dan Hyang ditarik oleh tenaga binatangI$ &aka disini dua hal dia&puradukan <tidak &enurut dasar$ prinsip$ atau garis %/ 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso" Loc. !it. hal" +!" %7 0" Su&aryono" Loc.!it. hal" (7" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 2. #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- yang sa&a= antara: dimana bergerakna <darat-perairan= dengan bagaimana bergerakna <ditarik oleh tenaga binatang=" (" 1enggolongan harus ook untuk tu,uan yang hendak diapai Artinya penggolongan harus &enun,ukkan tu,uan yang dinginkan untuk apa penggolongan itu dilakukan" Aontoh: 1enggolongan nilai A$ B$ A$ D$ dan 0$ atau Gagal yang diberikan oleh seorang dosen kepada &ahasis)a bertu,uan &e&bedakan tingkat daya serap &ateri suatu perkuliahan oleh &ahasis)a" Apa kesulitan-kesulitan dala& proses penggolongan? 2erdapat beberapa kesulitan dala& proses penggolongan" Kesulitan itu antara lain: !" >asalah keseluruhan dan bagian-bagian Dala& proses penggolongan sering kali ter,adi kesulitan yang &enyangkut hubungan antara keseluruhan dengan bagian-bagiannya teruta&a apabila &enyangkut apa ang benar untuk sebagian belum tentu benar untuk keseluruhan" Aontoh: 1FS adalah koruptor" <Bagai&ana dengan 1FS yang tidak korup?K adakah 1FS yang sungguh-sungguh tidak korup?= %" >asalah batas-batas golongan >asalah batas-batas golongan di dala& perakapan sehari-hari tidak terlalu &engganggu" Dala& pe&ikiran kritis <akade&ik;il&iah= hal tersebut harus &e&peroleh perhatian yang sungguh-sungguh" Aontoh kesulitan tersebut dapat terga&bar dala& ontoh pertanyaan di ba)ah ini: Siapakah yang di&aksud dengan urang Sunda itu? Apakah SBY itu seorang nasionalis atau aga&is? '" >asalah teknik Hputih-hita&I ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 22 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Seringkali proses penggolongan ter,ebak ke dala& penggolongan yang HbertentanganI dan hanya dengan &elakukan proses HbertentanganI itu penggolongan dilakukan" Aontoh: Ka)an-la)an$ baik-buruk$ pandai-bodoh$ antik-,elek$ dan lain-lain" Di antara penggolongan yang disebutkan di atas$ di&anakah letak H&usuh dala& seli&butI di antara oposisi ka)an-la)an? Dan seterusnya" #ntuk apa penggolongan dilakukan? 1enggolongan penting dilakukan dala& proses pe&ikiran dan il&u pengetahuan" Karena untuk &engupas suatu persoalan$ kita harus dapat &enangkap bagian-bagiannya serta &enguraikan unsur-unsurnya '8 " Apa &an-aat penggolongan? 1enggolongan &e&iliki &an-aat sebagai berikut: !" &e&bantu pikiran atau benak bah)a -eno&ena--eno&ena &e&ilki banyak sekali 5arisiK %" &e&ungkinkan pikiran untuk &e&aha&i benang &erah yang terdapat dala& hubungan antara ob,ek yang satu dengan lainnyaK '" &e&bantu &e&aha&i benda-benda atau ob,ek-ob,ek &enurut struktur kodratnya ataupun &enurut struktur arti-isialnya" -. -e+enisi Apakah de-enisi itu? Kata de-enisi berasal dari kata Hde,initioI <bahasa Latin= yang berarti Hpe&batasanI '! " 1e&batasan dala& kaitan ini ialah pe&batasan terhadap suatu pengertian dengan tepat" Dengan de&ikian de-enisi &erupakan peru&usan yang singkat$ padat$ ,elas$ dan tepat sehingga ,elas dapat di&engerti dan dibedakan dari '8 Ibid" hal" +!" '! AleB Lanur OE>" Loc. !it. hal %!" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 23 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- se&ua hal lain '% " Dala& kaitan ini de-inisi yang baik harus != &eru&uskan dengan ,elas$ lengkap$ dan singkat se&ua unsur pokok <isi= pngertian tertentu itu$ %= Yaitu unsur-unsur yang perlu dan ukup untuk &engetahui apa sebenarnya barang itu <tidak lebih dan tidak kurang=$ '= sehingga dengan ,elas dapat dibedakan dari se&ua hal yang lain '' " Bagai&anakah ara &enyusun de-enisi itu? De-enisi dapat disusun dengan ara &engenali terlebih dahulu 5arian de-enisi" 3arian itu ialah !=" De-enisi Fo&inal$ %=" De-enisi Ril" Apakah yang di&aksud dengan de-inisi no&inal itu? De-enisi no&inal disebut ,uga sebagai de-enisi &enurut kata atau na&a" De-enisi ini hanyalah &enerangkan arti Hna&a istilah tertentuI" Artinya de-enisi yang se&ata-&ata &en,elaskan ter& sebagai&ana disebutkan apa adanya$ tanpa &elihat ob,ek atau benda yang dikenai ter& tersebut" De-enisi no&inal biasanya dipergunakan pada saat &enga)ali sebuah diskusi dengan &aksud untuk &e&bentuk kesepakatan ter&inologis di antara pe&biara '( " #ntuk &enyusun de-enisi ini dapat dilakukan &elalui dua ara sebagai berikut: a" &eyusun de-enisi dengan &enelusuri asal usul kata tertentu <eti&ologis= atau ter&$ kata-kata turunannya sa&pai dengan akar katanya" Aontoh: 7'ilsa,at= berasal dari kata >unani 7philos= dan 7sophia=. 7#hilos= berarti 7cinta= dan 7sophia= berarti 7kebijaksanaan=. b" &enyusun de-enisi yang didasarkan atas sinoni& atau kata-kata lain yang lebih dikenal <de-enisi bi5erbal=$ &isalnya &elalui upaya &enarikan padanan kata atau pun ter,e&ahannya" Aontoh: piawai ? ahli dan terampil@ eApert ? pakar. Apakah yang di&aksud dengan de-inisi ril itu? De-enisi ril &enerangkan apa sebenarnya sesuatu itu dengan &enun,ukkan realitas atau hakikat sesuatu itu bukan na&anya sa,a" Berdasarkan hal ini &aka terdapat beberapa ara &enyusunnya$ yaitu: '% 1oespoprod,o dan 0K" 2" Gilarso" Loc. !it. hal" +." '' Ibid. '( 0" Su&aryono" Loc.!it. hal" (+" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 20 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- a" &enerangkan si-at khas atau hakiki" De-enisi ini disebut ,uga de-enisi logis atau de-enisi esensial" De-inisi terdiri dari dua bagian" Bagian perta&a &enun,ukkan golongan HatasanI atau ,enis terdekat$ yang &enyatakan kesa&aan hal yang dide-inisikan itu dengan barang-barang lain <ter&asuk golongan &ana=" Bagian kedua &enun,ukkan si-at khas atau hakiki yang terdapat hanya pada barang itu sa,a$ ,adi &enyatakan dala& hal apa barang itu ,ustru berbeda dari barang-barang lain" Aontoh: 0uda itu apaB Apakah sesuatu ang dapat dimakanB %idak. 0uda adalah sejenis binatang ang"""" b" &enerangkan ku&pulan si-at-si-at yang terdapat dala& ob,ek re,erent sehingga se&ua si-at itu bersa&a-sa&a ukup &enerangkan ob,ek itu dengan ,elas dan dapat dibedakan dari ob,ek lainnya" De-enisi ini disebut de-enisi deskripti-" Aontoh: De-enisi=cinta kasih=. !inta kasih itu sabar, cinta kasih itu murah hati, tidak memegahkan diri, tidak angkuh, tidak kurang sopan, tidak mencari keuntungan diri sendiri, tidak lekas marah, tidak menaruh prasangka buruk, tidak bersuka cita atas keadilan, tetapi suka pada kebenaran. !inta kasih menutup segalana, mempercaai segalana dengan sabar. !inta kasih tidak berkesudahan. " &enerangkan sebab-sebab dan tu,uannya" De-enisi ini disebut ,uga sebagai de-enisi causa e,,iciens dan causa ,inalis" Aontoh: Lukisan adalah sebuah ga&bar yang diiptakan oleh seorang seni&an lukis<causa e,,iciens=" 1esa)at telepon adalah alat elektronik yang dipergunakan sebagai sarana untuk berbiara ,arak ,auh<causa ,inalis=" d" &en,abarkan kualitas atau iri-iri hakiki yang seara u&u& dengan pasti terdapat pada &asing-&asing indi5idu$ hal atau ob,ek yang disebut dengan sebuah ter&" Aontoh: Logika adalah ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk berpikir lurus. (ukum adalah perintah akal budi ang dimaksudkan untuk mewujudkan kesejahteraan umum, disusun dan diundangkan oleh seseorang atau mereka ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 24 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- ang memiliki wewenang urisdiksi dan bertugas untuk membina masarakat. e" &enerangkan &akna sebuah ter& dengan ara &enun,ukkan ontoh-ontoh ob,ek re,erentnya" De-enisi ini disebut ,uga de-enisi ostensi-e$ de-enisi de&onstrati-e$ atau de-inisi dengan ontoh" Aontoh: Apa arti ballpoint? 6a)aban diberikan dengan ontoh yang di&aksud" 4al <huku& atau aturan= apa sa,akah yang harus diperhatikan dala& &enyusun denisi? Dala& &enyusun sebuah de-enisi harus diperhatikan huku& atau aturan sebagai berikut '* : !" De-eniendu& <yang dide-inisikan= tidak boleh &asuk dala& de-iniens <uraian de-enisi=" Aontoh: Alat tulis <de-eniendu&= adalah alat <de-iniens= untuk menulis. %" De-enisi harus ekuli5alen dengan de-eniendu&" Artinya$ pen,abran keterangan tidak boleh luas atau boleh se&pit daripada yang dide-inisikan" Dengan kata lain$ posisi de,eniens dan de,eniendum harus dapat dibolak-balik" Aontoh: .anusia adalah animal rationale" <>aka$ ter& animal rationale hanya untuk &en,abarkan pengertian tentang ter& manusia= '" De-enisi konotati- harus dinyatakan dala& bahasa yang sederhana$ ,elas$ dan uni5ok" Artinya$ de-eniens harus lebih ,elas daripada de-eniendu&" Ke&udian de-iniens tidak boleh dinyatakan dala& bahasa yang kabur seperti &isalnya bahasa &eta-oris ataupun -igurati-" Aontoh: !inta adalah emosi ang bagaikan harumna bunga mawar" <De-enisi >eta-oris= Logika adalah mercusuar pemahaman" <De-enisi Eigurati-= (" De-enisi konotati- harus &e&berikan pen,abaran$ keterangan$ atau atribut yang hakiki dari hal yang dide-inisikan" '* Ibid" hal" (." ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 25 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Aontoh:#olisi adalah alat negara ang bertugas menjaga keamanan masarakat dan jalan raa. *" De-enisi tidak boleh berbentuk negati-" Aontoh: 0ebaikan adalah bukan perbuatan jahat. #erang berarti tidak ada perdamaian. Apa akibat apabila hal <huku& atau aturan= dala& de-enisi itu dilanggar? Apabila aturan-aturan de-enisi di atas dilanggar$ &aka akan ter,adi sesat de,enisi yang akan &eni&bulkan kekaburan pengertian" Apa tu,uan penyusunan de-enisi? Sebuah de-enisi disusun dengan tu,uan sebagai berikut '+ : !" >e&perkaya kosa kataK %" >e&batasi a&biguitas <keranuan &akna=K '" >enghilangkan &akna yang keringK (" >e&berikan pen,elasan teoritisK *" >e&pengaruhi prilaku" Pelati$an %oal Apakah pe&bagiannya sudah tepat? 6elaskan ,a)aban AndaJ !" >enurut bahannya tas dibagi ke dala&: a" tas kulit b" tas sekolah " tas sepeda d" tas plasti %" >enurut keahliannya$ dokter digolongkan ke dala&: a"dokter gigi b" dokter badan " dokter paru-paru d" dokter kulit '" >enurut )arna dasar$ )arna dibagi ke dala&: a" &erah b" kuning " biru d" hi,au e" kelabu -" hita& Apakah golongan-golongan yang tersebut di ba)ah ini ukup tertentu dan ,elas batas-batasnya$ sehingga ,elas siapa$ atau apa yang ter&asuk di dala&nya$ dan siapa atau apa yang tidak? !" bilangan yang habis dibagi li&a %" buku-buku tentang huku& '+ Ibid" hal" '/" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 26 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- '" &akanan yang le?at (" lagu-lagu &odern *" olahraga)an Selidikilah ontoh-ontoh berikut ini dengan &e&perhatikan arti$ isi$ luas dan penggolonganJ !" 2ono dan 2o&o &e&baa buku yang sa&a %" 2anti dan Yanti &e&akai pakaian yang sa&a '" >asyarakat dibagi ke dala& dua kelas$ yaitu kau& kapitalis dan kau& buruh;petani keil$ &a,ikan adalah kapitalis yang &enghisap rakyat <Karl >arB=" Karena itu$ ker,a dan &odal ber&usuhan satu sa&a lain" 2entukan apakah de-enisi-de-inisi berikut ini sudah tepatJ !" Layang-layang adalah persegi yang dibuat dari ba&boo dan kertas dan yang diikat dengan seutas tali$ dan dapat terbang di udara karena tiupan angin" %" Dosa adalah kalau orang &elanggar perintah Allah dengan senga,a" '" Iri hati adalah bah)a napsu yang diti&bulkan karena &elihat keuntungan orang lain" 2entukanlah huku& &anakah yang dilanggar dala& de-enisi-de-enisi berikut ini: !" >engerti adalah tahu akan sesuatu hal yang di&engerti %" Kendaraan ber&otor adalah tiap-tiap kendaraan ber&otor yang"""<buku pedo&an-Ri,be)i,s=" '" 1olisi adalah alat negara Berikan de-enisinyaJ !" Sepeda &otor %" Angin '" Gula (" >e,a *" Bahas DASAR- DASAR LOGIKA Bagian Ketiga A. Pengertian Proposisi >e&beri pengertian$ &e&buat keputusan <proposisi= dan &enentukan penyi&pulan <penalaran= &erupakan bagian dari proses ker,a akal budi kita. Dengan de&ikian &aka proposisi bagian dari proses ker,a akal budi yang kedua setelah pengertian" Apa proposisi itu? 1roposisi adalah pernyataan akal budi &engenai persesuaian dan ketidaksesuaian yang terdapat di antara dua gagasan" Dengan kata lain$ putusan adalah kegiatan akal budi &engiakan$ &e&perteguh atau &enguatkan sebuah ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 27 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- gagasan dengan perantaraan gagasan lain atau &elakukan pengingkaran sebuah gagasan terhadap gagasan lainnya '. " Dari batasan itu terdapat hal-hal berikut yang harus diperhatikan sehubungan dengan proposisi: . kegiatan akal budi Seperti telah diutarakan bah)a proposisi &erupakan bagian dari proses ker,a akal budi" Dengan de&ikian &aka &e&buat proposisi ialah kegiatan akal budi &anusia" . engiakan2 eperteguh2 atau enguatkan sebuah gagasan dengan perantaraan gagasan lain Aontoh7 -ita itu ,antik. Dala& pernyataan itu$ MDitaN dan MantikN bukanlah dua hal yang terpisah &elainkan satu kesatuan" Dita L antik" Dengan de&ikian &aka pernyataan itu: &engiakan$ &e&perteguh$ atau &enguatkan" Se&entara itu: -ita ialah sebuah gagasan$ dan$ ,antik ialah gagasan lainnya di&ana kedua gagasan itu &en,adi perantara satu sa&a lain saling &e&perteguh dan &enguatkan" . elakukan pengingkaran sebuah gagasan terhadap gagasan lainn3a. Aontoh: -ita itu tidak ,antik. Dala& pernyataan itu$ MDitaN dan Mtidak antikN dua hal yang terpisah dan tidak &erupakan satu kesatuan" Dita O antik" Dengan de&ikian &aka pernyataan itu: &elakukan pengingkaran sebuah gagasan terhadap gagasan lainnya" Se&entara itu: -ita ialah sebuah gagasan$ dan$ ,antik ialah gagasan lainnya di&ana kedua gagasan itu &en,adi perantara satu sa&a lain saling &elakukan pengingkaran" B. 8nsur08nsur Proposisi #nsur apa sa,akah yang harus ada dala& sebuah proposisi? Sebuah proposisi apabila dilihat dari segi tata bahasa &e&iliki tiga unsur sebagai berikut: !"Sub,ek" Yakni hal yang diakui atau diingkari <%hat about which something is a,,irmed or denied)" %"1redikat" Yakni apa yang diakui atau disangkal dari sub,ek" <%hat what is a,,irmed or denied o, the subject=" '" Kopula" Yakni kata yang &enghubungkanan antara sub,ek dengan predikat" Dala& kali&at bahasa Indonesia selaku bahasa yang tidak ber-+leksi$ kopula tidak dibutuhkan" Fa&un dala& proposisi logika$ kopula &erupakan keharusan" Oleh sebab itu dala& proposisi-proposisi logika yang berbahasa Indonesia$ kopula tetap digunakan" Kata-kata yang dapat digunakan sebagai kopula dala& bahasa Indonesia ialah: adala$2 iala$2 itu2 merupakan$ dan sebagainya" '/ Aontoh: N -ita itu ,antikN '. Ibid" hal" **" '/ 6an 4endrik Ra-ar" #engantar Logika. Asas-Asas #enalaran $istematis" 1enerbit Kanisius" 6og,akarta" !77*" hal"'%" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 28 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- -ita L Sub,ek *tu L Kopula 'antik L 1redikat Atau 9-ita itu tidak ,antik: -ita ; Sub,ek *tu ; Kopula 6idak 'antik ; 1redikat '. Pebagian Proposisi Ada berapa bagian proposisi itu? 1roposisi terdiri dari dua ,enis$ yakni$ proposisi kategorik dan proposisi hipotesis" Apa yang &e&bedakan kedua proposisi tersebut? 4al yang &e&bedakan kedua ,enis proposisi tersebut ialah sebagai berikut: !"Proposisi kategorik yakni proposisi yang di dala&nya P diakui atau diingkari oleh % Htanpa syaratI dengan rinian seara &utlak atau dita&bah dengan keterangan odalitas seperti pasti$ mungkin$ musta$il$ dan sebagainya" Dala& hal ini$ proposisi kategoris &e&iliki -ungsi untuk &enghindari kesesatan dala& ber-ikir dengan &e&perhatikan segi-segi sebagai berikut: a"orang harus selalu kritis$ lebih-lebih terhadap dirinya sendiri" Kritis tidak hanya &au &enyangkal sa,a$ &elainkan ber-ikir dan ob,ekti-K b"1ada saat ber-i-ikir$ apabila sesuatu tidak pasti$ ,angan dianggap pastiK "6ika &erasa pasti$ lihatlah dulu apakah-betul-betul de&ikian pasti <ob,ekti-=K d"Apabila &asih ragu-ragu$ ,angan &e&utuskan dulu sebelu& ber-ikir yang lebih &endala&K e"apabila tidak &endapat kepastian$ beranilah &engatakan sesuatu dengan &enggunakan kata-kata seperti: mungkin$ barangkali$ saya kira$ dan sebagainya" %"Proposisi <ipotesis yakni proposisi yang di dala&nya P diakui atau diingkari oleh % tidak secara langsung &elainkan tergantung pada suatu syarat" 1roposisi tersebut diungkapkan dala& kali&at-kali&at seperti: a"Kondisional <bersyarat=: #ika&'maka& b"Dis,ungti- atau&'atau&' "Kon,ungti- tidak sekaligus&'dan&'
-. =aga Proposisi 1ategorik ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 31 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- 1roposisi kategorik &e&iliki raga& sebagai berikut: !"Proposisi subjek0predikat (sub#ect-predicate proposition ( categorical proposition)" Yaitu proposisi yang hanya terdiri dari sub,ek dan predikat" Dala& proposisi ini predikat &enga-ir&asi <&engiakan atau &enguatkan= atau &enegasi <&engingkari atau &enolak= sub,ek" Aontoh: Plato adalah seorang +ilsu+ (&enga-ir&asi <&engiakan atau &enguatkan=) .us -ur bukanlah seorang +ilsu+ (&enegasi <&engingkari atau &enolak)
%"Proposisi 8ni&ersal (uni)ersal proposition). Yaitu proposisi yang &enggunakan kata pe&bilang <Cuati-ier= yang bersi-at uni5ersal" Kata pe&bilang yang biasa digunakan ialah: semua$ tiap-tiap$ masing-masing$ setiap$ siapa pun #uga$ atau apapun #uga" Aontoh: Seua &anusia adalah -ana Setiap sar,ana lulusan progra& studi Ad&inistrasi Fegara S2ISI1 Didyapuri paha& soal pengelolaan ad&inistrasi Fegara" '"Proposisi partikular (particular proposition). Yaitu proposisi yang &enggunakan kata pe&bilang <Cuati-ier= yang bersi-at khusus" Kata pe&bilang yang bersi-at khusus itu ialah beberapa dan sebagian" Kata pe&bilang tersebut berlaku baik dala& bentuk a-ir&asi atau pun negasi" Aontoh: Beberapa &ahasis)a S2ISI1 Didayapuri adalah 1FS Sebagian dosen S6*S*P >ida3apuri adalah pensiunan pega)ai 1e&da" Beberapa &ahasis)i S2ISI1 Didayapuri bukanlah gadis" Sebagian &ahasis)a S2ISI1 Didayapuri tidaklah bodoh" ("Proposisi Singular (singular proposition). Yaitu proposisi yang hanya terdiri atas satu pernyataan dan &engau kepada na&a diri atau ,ika &enggunakan kata ganti$ &aka akan &enggunakan kata petun,uk ini atau itu. Aontoh: Deti adalah pere&puan" Orang ini ,u,ur" Dosen itu bergelar doktor" *"Proposisi Asertorik (assertoric proposition)" Yaitu proposisi yang &e&benarkan bah)a sub,ek adalah sesuai dengan pen,elasan yang diberikan oleh predikat" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 3. #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Aontoh: Se&ua guru adalah pendidik Se&ua ular adalah binatang &elata +"Proposisi apodiktik (apodictic preposition). Yaitu proposisi yang &erupakan ke&estian kebenaran dari pen,elasan yang diberikan oleh predikat terhadap sub,ek berdasarkan perti&bangan akal budi se&ata-&ata" Aontoh: Li&a adalah sepuluh dibagi dua Se&ua segitiga adalah bersisi tiga ."Proposisi epirik (empirical proposition). Yaitu proposisi yang didasarkan pada penga&atan dan pengala&an" Aontoh: Eitri adalah &ahasis)i yang akti- bertanya Khotib adalah &ahasis)a saya yang paling ra,in &asuk kuliah /. *h?al 1ualitas dan 1uantitas dala Proposisi 1ategorik Yang di&aksud dengan kualitas dala& hubungan dengan proposisi kategori ialah iri atau karakteristik yang terkandung di dala& hakikat proposisi itu sendiri" 4akikat sebuah proposisi ialah a,irmasi atau negasi" Sebuah proposisi disebut a-ir&asi ,ika kopula ber-ungsu &enghubungkan$&eneguhkan$ atau &e&persatukan % dan P" Sebuah proposisi disebut negati- apabila kopula &e&isahkan antara % dan P" Dengan de&ikian ,elas bah)a sebuah proposisi ditentukan oleh kopulanya" Artinya$ apabila keseluruhan kopula bersi-at a-ir&asi &aka keseluruhan proposisi adalah a-ir&asi" De&ikian pula sebaliknya" Yakni apabila keseluruhan kopula bersi-at negasi &aka keseluruhan proposisi adalah negasi. Aontoh: 2idak ada &anusia yang tidak dapat &ati 2idak se&ua &ahasis)a &e&aha&i logika Beberapa pe,abat tidak &e&aha&i logika Adapun yang di&aksud dengan kuantitas dala& hubungan dengan proposisi kategoris ialah ,u&lah indi5idu ob,ek di&ana ter& sub,ek diterapkan" 6adi ,ika sebuah proposisi disebut uni5ersal ,ika ter& sub,eknya adalah uni5ersal" Aontoh7 Seua ahasis?a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i &engenakan ,as al&a&ater pada saat &engikuti u,ian tengah atau akhir se&ester" Mahasis?a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i bukan pengguna narkoba" De&ikian pula sebuah proposisi disebut partikular ,ika se&ua sub,eknya partikular" Aontoh: Ada ahasis?a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i yang tidak pernah hadir kuliah ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 32 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- 6i sepak bola S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i &enang &utlak atas ti& uni5ersitas lain" Kualitas dan kuantitas dala& proposisi kategorik dapat berdiri sendiri sebagai&ana ontoh di atas atau dapat berko&binasi" Dengan kata lain kualitas dan kuantitas dala& proposisi kategorik dapat saling &elengkapi" 1roposisi di&ana kualitas dan kuantitas saling &elengkapi itu disebut sebagai proposisi A- 0-I-O" Struktur ko&binasi itu dapat diga&barkan sebagai berikut: 1ualitas <ubungan Subjek0 Predikat A+irasi @egasi 1uantitas Subjek 8ni&ersal A * Partikular Singular I + 4urup A$ 0$ I$ dan O &erupakan si&bol dari: A----I-r&o L &eng-A-ku-IK n-*-go L &-*-n-+-lak Dala& kerangka ko&binasi kualitas dan kuantitas dala& proposisi itu$ &aka hurup A$ 0$ I$ dan O berarti: A ; uni&ersal dan a+irati+A / ; uni&ersal dan negati&eA * ; partikularBsingular dan a+irati+A C ; parti,ularBsingular dan negati&eA Aontoh proposisi: A ; uni&ersal dan a+irati+ (; Se&ua % adalah P) Se&ua &ahasis)a lulus dala& u,ian &ata kuliah Logika >anusia adalah &ahkluk sosial Besi itu loga& / ; uni&ersal dan negati+ (;Se&ua % bukan;tidak P) Seorang pun tidak ada 3ang lulus ujian ata kuliah Logika Pelajar bukan ahasis?a * ; partikularBsingular dan a+irati+ (; Sebagian % adalah P) Ada &ahasis)a yang &en,adi pengguna narkoba Orang Sunda suka dandan C ; partikularBsingular dan negati+ (; Sebagian % bukan;tidak P) Banyak &ahasis)a yang tidak ukup sadar akan tanggung ,a)ab sosial &ereka Ada &ahasis)a yang tidak &engerti logika ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 33 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Pelati$an %oa l ,- !" Apakah proposisi itu? %" >engapa logika tidak berurusan dengan pernyataan yang bersi-at &enyuruh$ &elarang$ dan ungkapan e&osional lainnya? '" Sebutkan unsur-unsur proposisi? (" 6elaskan tentang pe&bagian proposisiJ *" Sebutkan raga& proposisiJ +" Apa yang di&aksud dengan per&asalahan kualitas dan kuantitas dala& proposisi? ." Apa perbedaan proposisi kategorik dengan proposisi hipotesis? /" Apa yang di&aksud dengan: a" 1roposisi sub,ek-predikat <subject-predicate proposition C categorical proposition=? b" 1roposisi #ni5ersal <uni+ersal proposition=? " 1roposisi partikular <particular proposition=? d" 1roposisi Singular <singular proposition=? '7 Soal dia&bil dari Drs" 4">undiri" Logika" 12" 1ra,a Gra-indo 1ersada" 6akarta" !77( dan 0"Su&aryono" "asar-"asar Logika. Kanisius" Yogyakarta" !77/ ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 30 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- e" 1roposisi Asertorik <assertoric proposition=? -" 1roposisi apodiktik <apodictic preposition=? g" 1roposisi e&pirik <empirical proposition=? 7" 2entukan &ana proposisi dan yang bukan proposisi dari kali&at-kali&at berikut: a" &ereka datang terla&bat" b" se&oga &erreka tidak datang terla&bat" " suruh dia &enger,akan peker,aan itu" d" saya akan berangkat ,a& ."88" e" se&ua yang datang di&ohon untuk duduk" -" ?a&an sekarang adalah ?a&an pe&bangunan" g" ibu-ibu dan bapak-bapak terhor&at" h" Fabi Sulae&an adalah seorang yang genius" !8" 2entukan ,enis proposisi <A$ 0 $ I$ atau O= yang terdapat dala& pernyataan- pernyataan di ba)ah ini : a" orang Bali pandai &enari" b" ti& sepak bola kita tidak berhasil &en,adi ,uara" " &anusia adalah ani&al rationale" d" ada &ahasis)a yang tidak pernah &e&iliki atatan kuliah" -" ia ,arang datang ke ru&ahku" g" di antara te&an-te&anku ada yang sering &elalaikan tugas kuliahnya" h" pe&erintahan yang rapuh biasanya &engandalkan kekuatan &iliter untuk &ereda& berbagai &aa& ge,olak soial politik" i" tidak ada gading yang tidak retak" ," sepeda &otor itu &ustahil untuk diperbaiki lagi" k" ia tidak pernah &engeluh atas segala kesulitan yang dihadapi dala& hidupnya" l" orang itu &ungkin tidak &e&iliki rasa ke&anusiaan" &" barangkali hari ini tidak ,adi hu,an" n" ada ke&ungkinan rapat partai akan terganggu oleh de&onstrasi" o" dala& u,ian ini tidak ada &ahasis)a yang dii?inkan &e&buka atatan" ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 34 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- DASAR- DASAR LOGIKA Bagian Kee&pat *n+erensi (Pen3ipulan) Kata in-erensi berasal dari bahasa Inggris in,erence artinya penyi&pulan" 1enyi&pulan diartikan sebagai proses &e&buat kesi&pulan <conclusion=" Dengan de&ikian$ in-erensi dapat dide-inisikan sebagai suatu proses penarikan konklusi dari satu atau lebih proposisi <keputusan=" 0rat hubungannya dengan pen,elasan itu$ in-erensi berarti pula sebagai ara ker,a logika yang ke-' setelah &e&berikan pengartian dan &e&buat keputusan" Di dala& logika$ proses penarikan konklusi dapat dilakukan &elalui dua ara" Aara di&aksud yakni$ ara dedukti- dan indukti-" >engingat dua ara tersebut ke&udian dikenal istilah in-erensi dedukti- dan in-erensi indukti-" Di dala& )ilayah kebahasaan <bukan )ilayah akal budi atau pe&ikiran= kedua ara itu la?i& disebut sebagai penalaran" Dala& hal ini penalaran berarti proses &ental dala& &enge&bangkan pikiran dari beberapa -akta atau prinsip <pre&is=" Kata penalaran$ berasal dari kata nalar yang berarti akti5itas yang ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 35 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- &e&ungkinkan seseorang ber-ikir logis" Berdasar hal itulah ke&udian pengertian in-erensi identik dengan penalaran <in-erensiLpenalaran= yang dala& )ilayah kebahasaan la?i& ,uga disebut sebagai argu&en" *n+erensi -edukti+ In-erensi dedukti- terbagi ke dala& dua ,enis" Yakni$ In-erensi;1enalaran Langsung dan In-erensi;1enalaran 2idak Langsung" In-erensi 2idak Langsung disebut ,uga sebagai In-erensi;1enalaran Silogistik" In!erensi(Penalaran Langsung In-erensi Langsung ialah penarikan kesi&pulan <konklusi= hanya dari sebuah pre&is" 1re&is yaitu data$ bukti$ atau dasar pe&ikiran yang &en,a&in terbentuknya kesi&pulan" Dengan de&ikian$ kesi&pulan adalah pernyataan yang dihasilkan sesuai dengan pre&is-pre&is yang tersedia dan berhubungan seara logis dengan pernyataan tersebut" 1erhatikan ga&bar di ba)ah ini" 1re&is-1re&is 1enyi&pulan 4ubungan;Konsekuensi Kesi&pulan
1erhatikan pula ontoh in-erensi dala& bentuk kali&at di ba)ah ini" Karena&&&&&&&&&&&&&&''maka&&&&&&&&&&&&& Kalau ini begini maka itu begitu .er$ubung begitu maka karenanya begini Preis 1esipulanB1onklusi Pengeta$uan yang dimiliki( Pengeta$uan baru( Pengeta$uan yang menda$ului( Konsekuen Pangkal( Anteseden ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 36 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- Konsekuensi In-erensi Langsung atau 1enalaran Langsung sebagai&ana di,elaskan di atas &e&iliki beberapa bentuk sebagai berikut: !" In5ersiK %" Kon5ersiK '" Ob5ersiK (" KontraposisiK *" Oposisi"
In)ersi <Kebalikan=' In5ersi &erupakan penalaran langsung dengan ara menegasikan subjek proposisi premis dan menegasikan atau tidak menegasikan predikat proposisi pre&is" In5ersi &e&iliki raga& berupa *n&ersi Sebagian dan *n&ersi Lengkap. *n&ersi sebagian. Apabila in5ersi dilakukan dengan &enegasikan sub,ek proposisi pre&is$ sedangkan predikatnya tidak dinegasikan <ubah pembilang subjek dari uni+ersal &en,adi partikular= 'ontoh in&ersi proposisi (A) 'ontoh7 A7 Se&ua &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i bela,ar Logika <A-ir&ati-= jadi *7 Sebagian bukan &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i bela,ar Logika" <FegatI-= *n&ersi Lengkap ialah ,ika in5ersi dilakukan dengan menegasikan baik sub#ek maupun predikat proposisi premis <ubahlah pe&bilang sub,ek dari uni5ersal &en,adi partikular=" 1erhatikan ontoh kali&at di ba)ah ini" A7 Se&ua &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i bela,ar Logika <A-ir&ati-= jadi ------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 37 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um ----------------------------------------------------------------------------------------- *7 Sebagian bukan &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i bukan bela,ar Logika <FegatI- = 'ontoh in&ersi proposisi (/) *n&ersi sebagian. /7 Se&ua &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i tidak bela,ar Logika <n0go= #adi C7 Sebagian &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i tidak bela,ar Logika *n&ersi Lengkap /7 Se&ua &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i tidak bela,ar Logika #adi C7 Sebagian bukan &ahasis)a S2ISI1 Didyapuri >andiri Sukabu&i tidak tidak bela,ar Logika Dengan &e&perhatikan ontoh di atas$ dapat di,elaskan bah)a: In5ersi proposisi A hasilnya ialah proposisi I <baik untuk in5ersi lengkap &aupun sebagian= 1roposisi 0 ,ika diin5ersi akan &en,adi 1roposisi O <baik untuk In5ersi Lengkap &aupun untuk In5ersi Sebagian=
Pelati$an %oal 1etun,uk: 2entukanlah ontoh In5ersi 1roposisi <A= dan ontoh In5ersi 1roposisi <0)2 baik untuk In5ersi Lengkap &aupun untuk In5ersi Sebagian dala& kali&at di ba)ah ini !" Se&ua bintang -il& &e&akai sabun LuB %" Sebagian pe&akai sabun LuB adalah bintang -il& '" Orang pintar &inu& 2olak Angin (" Se&ua pega)ai negeri adalah peneri&a ga,i *" Se&ua benda yang dipanasi &e&uai +" Se&ua &ahasis)a alon sar,ana ." Se&ua -ilsu- adalah &anusia /" Sebagian bukan -ilsu- bukan kera 7" Se&ua -ilsu- bukan kera !8" Sebagian bukan -ilsu- bukan-bukan kera
------------------------------------------------------------------------------------------%a!e 38 #/ 01 DIKTAT DASAR-DASAR LOGIKA Oleh: Drs. Ade Munajat, M.Hum. Untuk d!unakan dalam ln!kun!an sendr "ada "erkulahan Dasar-Dasa L#!ka d $urusan Ilmu %emerntahan&Admnstras 'e!ara Sek#lah Tn!! Ilmu S#sal dan Ilmu %#ltk (STISI%) *d+a"ur Mandr Suka,um -----------------------------------------------------------------------------------------