Está en la página 1de 41

ANALISA TINGKAT KEKOTAAN

KECAMATAN LAWANG
Dalam melakukan analisa Regional, dalam hal ini Kecamatan Lawang maka metode
yang digunakan yaitu Metode Skalogram yang mana metode ini digunakan untuk melihat
tingkat kekotaan suatu desa bila dibandingkan dengan desa lainnya yang berada dalam satu
kecamatan dengan membandingkan variabel variabel tertentu. Metode Skalogram
merupakan suatu metoda yang pertama kali dikemukakan oleh ult!man,sehingga metoda
ini "uga sering disebut metoda ult!man.Metoda ini digunakan untuk mengukur tingkat
kekotaan dari suatu wilayah kota yang di indikasikan dengan keberadaan sarana dan
prasarana yang terdapat dari suatu bagian kota #biasanya bagian wilayah kota ini diwakili
oleh kecamatan$kecamatan%. Sebenarnya ada & 'aktor lain yang mempengaruhi tingkat
kekotaan,yaitu aksesibilitas #yang datanya sering berupa "arak dari pusat kota, walaupun
sebenarnya tidak begitu valid% dan "uga "umlah(kepadatan penduduk.)erdasarkan hasil dari
keluaran metoda ini nantinya,bisa ditentukan hierarki tingkat kekotaan dari masing$masing
kecamatan dalam kota tersebut, sehingga dari sini bisa ditentukan antara lain masalah
penentuan pusat pengembangan dan "enisnya,perencanaan pembangunan sarana$prasarana.
*dapun variabel yang men"adi bahan pembanding yaitu +rbitasi, Kependudukan
#Kepadatan, Mata ,encaharian, -umlah ,enduduk berdasarkan .ingkat ,endidikan%,
/asilitas #,endidikan, ,erumahan, Kesehatan, ,erdagangan dan "asa, dan 'asilitas umum%,
dan 0tilitas #Listrik dan .elepon%.
)erikut ini akan di"elaskan satu persatu aspek$aspek tersebut.
A. Orbitasi
Metode ini digunakan untuk mengetahui seberapa banyak suatu desa dikelilingi oleh
desa$desa lainnya. *pabila suatu desa dikelilingi oleh banyak desa lainnya dalam suatu
kecamatan, maka desa tersebut dapat dikatakan bahwa tingkat kekotaannya lebih tinggi bila
dibandingkan dengan desa lainnya. 1al ini berdasarkan pada semakin banyaknya suatu desa
dikelilingi oleh desa lainnya maka semakin tinggi atau semakin mendekati tingkat kota desa
tersebut. Dan sebaliknya semakin sedikit suatu desa dikelilingi oleh desa lainnya maka
tingkat kekotaanya semakin sedikit atau "auh dari tingkat kekotaan suatu desa.
*dapun rumusan orbitasi yaitu sebagai berikut
Dengan demikian dapat dirumuskan bahwa
Keterangan2
.inggi 2 34,5
Sedang 2 6,6 4,5
Rendah 2 7 $ 6,7
0ntuk melihat tingkat kekotaan desa$desa yang berada di kecamatan tumpang
dengan metode +rbitasi dapat dilihat pada tabel berikut ini.
+rbitasi 8 -umlah Desa .ertinggi -umlah Desa .erendah
9 Klasi'ikasi

+rbitasi 8 -umlah Desa .ertinggi -umlah Desa .erendah
9 Klasi'ikasi

+rbitasi 8 5$7
7
8 :,7
+rbitasi 8 5$7
7
8 :,7
.abel
*nalisa +rbitasi
Kecamatan .umpang
.ahun &;;5
<o. Desa
9 Desa yang
mengelilingi#:% *kses # 9 -alan%#7%
.otal
#* = :%>#)=7% ?ndeks Klasi'ikasi #*% #*=:% #)% #)=7%
: <gingit @ @ 6 :& :A A:,A& .inggi
& Kidal 4 4 6 :& :5 55,&5 Sedang
7 Kambingan 6 6 7 B :7 4B,;B Rendah
6 ,andana"eng 5 5 4 :4 && :;;,;; .inggi
4 ,ulungdowo @ @ 6 :& :B A:,A& .inggi
@ )okor 4 4 & @ :: 4;,;; Rendah
5 Slamet @ @ 6 :& :A A:,A& .inggi
A Cringinsongo @ @ 7 B :4 @A,:A Sedang
B -eru @ @ 7 B :4 @A,:A Sedang
:; Malangsuko 4 4 7 B :6 @7,@6 Sedang
:: .ulus )esar 6 6 7 B :7 4B,;B Rendah
:& )en"or 5 5 & @ :7 4B,;B Rendah
:7 Duwet @ @ : 7 B 6;,B: Rendah
:6 Duwet Kra"an 7 7 & @ B 6;,B: Rendah
Sumber: KDA Kecamatan Tumpang Tahun 2007
Hasil Analisa
Keterangan
Rendah = 40.90-60.61
Sedang = 60.61-80.3
Tinggi = 80.4-100
)erdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa desa yang memiliki tingkat orbitasi
tertinggi adalah Desa ,andana"eng. Sementara yang memiliki tingkat orbitasi tertendah
yaitu Desa Duwet dan duwet Kra"an dengan nilai indeks yang sama.
B. Kependudukan
1irearki berdasarkan penduduk ditempatkan pada urutan pertama, hal ini didasarkan
karena penduduk merupakan 'aktor yang menentukan dalam suatu perencanaan dimana
penduduk sebagai sub"ek dan ob"ek dalam suatu perencanaan. Dalam mencapai daerah
yang seimbang perlu diusahakan besar dan "umlah penduduk untuk tiap periode mengalami
keseimbangan. 1irearki penduduk dika"i dari perhitungan 2
?ndeks Menurut Kepadatan ,enduduk
?ndeks Komposisi ,enduduk Menurut .ingkat ,endidikan
?ndeks Komposisi ,enduduk Menurut Mata pencaharian
0ntuk lebih "elasnya dapat dilihat pada uraian berikut.
:. Menurut Kepadatan ,enduduk
Dalam menganalisa kepadatan penduduk perlu memperhatikan dua hal, yaitu
"umlah penduduk yang menetap di suatu daerah #desa% dan luasan daerah tersebut. Karena
keduanya sangat mempengaruhi tingkat kekotaan suatu daerah. *pabila tingkat rasio antara
"umlah penduduk dengan luasan suatu daerah semakin tinggi, maka daerah tersebut dapat
dikatakan tingkat kekotaannya semakin tinggi bila dibandingkab dengan daerah yang
memiliki rasio rendah.
Setelah tingkat rasio dicari, maka hal selan"utnya yang dilakukan yaitu
mencari indeks dari rasio yang telah didapatkan sebelumnya dengan cara sebagai berikut2
?ndeks 8 <ilai Rasio yang dicari = :;;
<ilai rasio tertinggi
8 :,7
?ndeks 8 <ilai Rasio yang dicari = :;;
<ilai rasio tertinggi
8 :,7
0ntuk lebih "elasnya tentang tingkat kepadatan penduduk Kecamatan
tumpang dapat dilihat pada da'tar tabel berikut ini.
Tabel
Analisa Kepadatan Pendudu
Ke!a"atan tu"pang
Tahun #00$
%
& 'esa
( Pendudu
)*i+a,
-uas
).a,
Kepadat
an
/nde
s
Klasi0a
si
1 %gingit 4##6 684.13 6.1$
#1.1
8 Rendah
# Kidal 6333 616 10.#8
4#.6
1 Sedang
3 Ka"bingan 31$0 3$#.93 9.1$
39.6
$ Sedang
4 Pandana*eng 3943 #66.1 14.80
61.3
# Sedang
1 Pulungd&+& 803# 686.11 11.$0
48.4
9 Sedang
6 2&&r 3110 1#8.9 #4.13
100.
0 Tinggi
$ Sla"et 4038 196.96 #0.10
84.9
6 Tinggi
8 3ringins&ng& #664 138.1 19.#3
$9.$
1 Tinggi
9 4eru 63## 3$6.4 16.80
69.6
1 Tinggi
1
0 5alangsu& #9$1 3#3.36 9.19
38.0
8 Sedang
1
1 Tulusbesar 1189 430.1 1#.01
49.9
1 Sedang
1
# 2en*&r 1430
1018.0
8 1.40 1.8# Rendah
1
3 'u+et 3169
1#13.1
# #.94
1#.1
9 Rendah
1
4 'u+et Kra*an 4198 6$0.$ 6.#6
#1.9
4 Rendah
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun
#00$
.asil
Analisa
Keterangan
Rendah = 1.8-3$.18
Sedang = 3$.19-68.1$
Tinggi = 68.18-100
Dari tabel hasil analisa di atas dapat diketahui bahwa pada Kecamatan .umpang
?ndeks kepadatan penduduk tertinggi adalah Desa )okor sebesar :;;D sedangkan yang
memiliki indeks kepadatan penduduk terendah adalah Desa )en"or sebesar 4.AD
1al ini dapat pula dilihat pada gra'ik di bawah ini
&. Menurut .ingkat ,endidikan
*nalisa tingkat pendidikan dapat dilakukan dengan cara merasiokan antara
"umlah penduduk suatu desa dengan "umlah 'asilitas yang tersedia #"umlah 'asilitas
e=isting%. Setelah dirasiokan, maka dicari indeks tertinggi untuk mencari tingkat
kekotaannya. 1al ini dapat dilihat pada da'tar tabel berikut ini.
Tabel
/ndes 4u"lah Pendudu 5enurut Tingat Pendidian
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$

%
& 'esa
4u"lah
Pendudu)4i+a,
( Pendudu
)*i+a,
Rasi&)(Pndd7T
ngt Pnddin
(
Rasi&
/nde
s
Klasi0a
si S' S5P S5A S' S5P S5A
1 %gingit 931
111
$ 44 4##6
4.1
4 3.61
96.0
1
104.#
4
100.0
0 Tinggi
# Kidal
19#
3
169
9 93 6333
3.#
9 3.$3
68.1
0 $1.1# $#.06 Tinggi
3 Ka"bingan 991
101
4 69 31$0
3.1
9 3.1#
11.$
4 18.81 16.41 Sedang
4 Pandana*eng 998
193
0 104 3943
3.9
1 #.04
3$.9
1 43.91 4#.1# Sedang
1 Pulungd&+&
18$
$ 611 1#0 803#
4.#
8
1#.3
4
11.4
1 3#.06 30.$6 Rendah
6 2&&r
1#4
4 3$1 3$# 3110
#.1
0 8.38 8.36 19.#4 18.46 Rendah
$ Sla"et 8$9 181 #09 4038
4.1
9
#1.8
3
19.3
# 41.$4 43.88 sedang
8 3ringins&ng& 1$0
10#
$ 63 #664
4.6
$ #.19
4#.#
9 49.11 4$.14 sedang
9 4eru
###
4
16$
3 444 63##
#.8
4 3.$8
14.#
4 #0.86 #0.01 Rendah
1 5alangsu& 161 168 181 #9$1 1.3 1.$6 16.4 #3.4$ ##.11 Rendah
0 9 0 1
1
1 Tulusbesar
#44
#
131
$
100
6 1189
#.1
# 3.8# 1.16 11.11 10.66 Rendah
1
# 2en*&r #9$ 113 $6 1430
4.8
1 #.$9
18.8
# #6.4# #1.34 Rendah
1
3 'u+et $41 114 $9 3169
4.$
9 6.44
41.1
8 16.41 14.1# Sedang
1
4 'u+et Kra*an
114
1
130
4 1$6 4198
#.$
# 3.##
#3.8
1 #9.$9 #8.18 Rendah
Su"ber 6 K'A Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
.asil Analisa
Keterangan
Rendah = 11-40.$8
Sedang =
40.$9-
$0.1$
Tinggi = $0.18-100
)erdasarkan pada tabel di atas maka indeks "umlah penduduk menurut tingkat
pendidikan yang paling tinggi yaitu Desa <gingit, sementara yang memiliki nilai terendah
yaitu Desa .ulusbesar. 1al ini dapat pula dilihat pada gra'ik berikut ini.
7. Menurut Mata ,encaharian
.ingkat kekotaan suatu desa yang terkait dengan mata pencaharian didapat dari
rasio antara "umlah penduduk yang bermata pencaharian sebagai petani dengan "umlah
penduduk seluruhnya. *pabila rasio yang didapat bernilai kecil maka desa tersebut
memiliki tingkat kekotaan yang semakin tinggi bila dibandingkan dengan desa yang
lainnya dan begitupun sebaliknya. ?ndeks -umlah penduduk menurut mata pencaharian
Kecamatan .umpang dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel
/ndes 4u"lah Pendudu 5enurut 5ata Pen!aharian
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%
& 'esa
( Pendudu
Agraris
( Pendudu %&n
Agraris
Rasi
&
/nde
s
Klasi0
asi )A, )2,
)27A
,
1 %gingit 9$1 8$4
0.9
0
#6.6
0 Rendah
# Kidal 1614 1490
0.9
0
#6.$
3 Rendah
3 Ka"bingan 411 1360
3.#
8
9$.#
4 Tinggi
4
Pandana*en
g 811 990
1.#
#
36.#
# Rendah
1 Pulungd&+& 999 818
0.8
6
#1.4
9 Rendah
6 2&&r #1# 684
#.$
1
80.1
4 Tinggi
$ Sla"et 681 960
1.4
0
41.1
9 Sedang
8
3ringins&n
g& #91 8$8
3.0
#
89.1
3 Tinggi
9 4eru 938 1110
1.#
3
36.3
8 Rendah
1
0 5alangsu& 401 1366
3.3
$ 100 Tinggi
1
1 Tulusbesar $#$ $14
0.9
8
#9.1
4 Rendah
1
# 2en*&r 104# #$6
0.#
6 $.86 Rendah
1
3 'u+et 693 484
0.$
0
#0.$
# Rendah
1
4
'u+et
Kra*an 1360 #$0
0.#
0 1.89 Rendah
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil Analisa
Keterangan
Rendah = 6-3$
Sedang = 38-69.3
Tinggi = 69.4-100
Maka berdasarkan tabel di atas, desa yang memiliki tingkat kekotaan tertinggi
dalam aspek perekonomian adalah Desa Malangsuko. Sementara desa yang memiliki
tingkat kekotaan terendah yaitu Desa Duwet Kra"an.
Dari hasil penentuan indeks dari tiga variabel kependudukan maka selan"utnya
adalah penentuan hirarki dari :6 desa yang ada di Kecamatan .umpang yang memiliki
hirarki tertinggi dan hirarki terendah. Earanya adalah dengan men"umlah indeks dari
masing$masing desa yang telah ditentukan sehingga memperoleh total indeks, kemudian
dari total indeks kita menentukan indeks akhir dengan cara mencari nilai total indeks yang
tertinggi kemudian diberi indeks :;; dan selan"utnya untuk indeks desa lain adalah
menggunakan rumus indeks.
Kemudian indeks akhir tersebut digunakan untuk menetukan hirarki dari tiap$tiap
desa yang ada. ,enentuan hirarki ditentukan dengan cara menetapkan klasi'ikasinya
terlebih dahulu, disini ditetapkan tiga macam klasi'ikasi yaitu 2
. 8 .inggi
S 8 Sedang
R 8 Rendah
,engklasi'ikasian dilakukan dengan terlebih dahulu mencari kelas untuk mencari
tiap$tiap "enis klasi'ikasi, sehingga terlebih dahulu ditentukan interval kelasnya. *dapun
interval kelas dicari dengan cara sebagai berikut 2
Klasi'ikasi8 <ilai .ertinggi$<ilai.erendah
7
Tabel
.irari Kependuduan
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%
&
'esa
/ndes Kependuduan
T&tal
%ilai
/nde
s
Klasi0
asi Kepadatan
Pendudu
9 ,enduduk
Menurut .ingkat
,endidikan
( Pendudu
"enurut 5ata
Pen!aharian
1 %gingit #186 100 #$800 11#860
$081
0 Sedang
# Kidal 4#86 $# #$800 141860
6180
4 Sedang
3 Ka"bingan 398$ 16 9$800 19#8$0
8881
# Tinggi
4
Pandana*en
g 6183 4# 36800 139830
6389
9 Sedang
1 Pulungd&+& 4881 31 #1800 104810
4880
0 Sedang
6 2&&r 100 18 81800 199800
9184
1 Tinggi
$ Sla"et 81 44 4#800 1$1800
$881
1 Tinggi
8
3ringins&n
g& $98$ 48 90800 #1$8$0
1008
00 Tinggi
9 4eru 6986 #0 36800 1#1860
1$86
9 Sedang
1
0 5alangsu& 3881 #3 100800 161810
$480
0 Tinggi
1
1 Tulusbesar 10 11 #9800 90800
4183
4 Rendah
1
# 2en*&r 188 #1 8800 38880
1$88
# Rendah
1
3 'u+et 1#8# 14 #1800 8$8#0
4080
6 Rendah
1
4
'u+et
Kra*an #189 #9 6800 60890
#$89
$ Rendah
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil Analisa
Keterangan
rendah =
1$.8#-
41.##
sedang =
41.#3-
$#.6#
tinggi
= $#.63-100
)erdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa hierarki tertinggi adalah Desa
Cringinsongo yang diperoleh dari penggabungan aspek kependudukan yang terdiri dari
aspek Kepadatan ,endudukan, -umlah penduduk menurut umur dan "umlah penduduk
menurut Mata ,encaharian. Sementara yang memperoleh hierarki terendah yaitu Desa
)en"or.
-adi dapat disimpulkan bawa dari aspek kependudukan Desa Cringinsongo
memiliki tingkat kekotaan tertinggi dibandingkan dengan desa$desa lainnya yang berada di
Kecamatan .umpang.
C . Fasilitas dan Utilitas
:. /asilitas ,erumahan
0ntuk menganalisa 'asilitas perumahan digunakan rasio "umlah rumah
permanen dibandingkan dengan "umlah penduduk dimana semakin tinggi nilai rasionya
maka tingkat kekotaannya tinggi dan sebaliknya. Selain itu perbadingan antara "umlah
rumah non permanen "uga perlu dilakukan. Selan"utnya dilakukan pembobotan antar dua
"enis rumah tersebut, hal ini dilakukan karena apabila "umlah rumah permanen di suatu desa
maka lebih banyak dibandingkan dengan rumah non permanen maka tingkat kekotaannya
semakin tinggi.
Tabel
Analisa 4u"lah Sarana Peru"ahan
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%&. 'esa
4u"lah Peru"ahan
(
Pendudu
Rasi&)( 4enis
peru"ahan7(pndd,9b&b
&t T&tal
Rasi&
/nde
s
Klasi0a
si
Per"anen
%&n
Per"anen
Tahun
#00$
Per"anen
)6,
%&n
Per"anen
)1,
1 %gingit 816 190 4##6 0.19 1.16 0.04 0.04 1.#0 66.$1 Sedang
# Kidal 64$ #33 6333 0.10 0.61 0.04 0.04 0.61 36.04 Rendah
3 Ka"bingan 963 330 31$0 0.#$ 1.6# 0.09 0.09 1.$1 94.89 Tinggi
4 Pandana*eng $11 119 3943 0.19 1.14 0.03 0.03 1.1$ 61.06 Sedang
1 Pulungd&+& 1801 166 803# 0.## 1.31 0.0# 0.0# 1.3$ $1.$6 Tinggi
6 2&&r 814 11 3#16 0.#1 1.1# 0.00 0.00 1.1# 84.4# Tinggi
$ Sla"et 681 44 4038 0.1$ 1.01 0.01 0.01 1.0# 16.$3 Rendah
8
3ringins&ng
& 44$ #1# #664 0.1$ 1.01 0.08 0.08 1.09 60.#1 Sedang
9 4eru 1389 404 63## 0.## 1.3# 0.06 0.06 1.38 $6.66 Sedang
10 5alangsu& $18 64 #9$1 0.#6 1.13 0.0# 0.0# 1.11 86.10 Tinggi
11 Tulusbesar 1##1 #4 1189 0.#4 1.41 0.00 0.00 1.4# $8.16 Tinggi
1# 2en*&r 34# 1#6 1430 0.#4 1.43 0.3$ 0.3$ 1.80 100.0 Tinggi
13 'u+et 348 138 3184 0.10 0.18 0.11 0.11 0.$3 40.64 Rendah
14
'u+et
Kra*an $#1 319 4198 0.1$ 1.03 0.08 0.08 1.11 61.3$ Sedang
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang
Tahun#00$
.asil Analisa
Keterangan 6
Tinggi = $8.64-100
Rendah = 36-1$831
Sedang = 1$83#-$8.63
Dari tabel di atas diketahui bahwa Desa )en"or memiliki indeks tertinggi
untuk kalsi'ikasi perolehan 'asilitas rumah permanen, sementara klasi'ikasi terendah yaitu
Desa Kidal.
&. *nalisa /asilitas ,endidikan
Dalam menganalisa 'asilitas pendidikan dapat dilakukan dengan cara yang sama dengan
merasiokan 'asilitas perumahan yaitu dengan cara merasiokan antara "umlah penduduk
dengan "umlah 'asilitas yang ada. Kemudian dicari selisih antara hasil rasio dengan Daya
Dukung ,enduduk #DD,% dari masing$masing "enis 'asilitas pendidikan kemudian
dilakukan pentotalan antara keduanya.
Tabel
Analisa .ierai :asilitas Pendidian
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%
& 'esa
4enis :asilitas )9,
(
Pendudu

Rasi&
'a;a 'uung
Pendudu Selisih
(
Selisih
%ilai
/nde
s
Klasi0
asi
)%.trtggi <
1,-%.;g
di!ari
S'
)=nit,
S5P
)=nit, S' S5P
S'
)unit,
)#,
S5P
)unit,)1, S' S5P
1 %gingit 4 1 4##6
101
$ 4##6 1600 4800 143.1 1$4 111$.1 1#99.1
100.
0 Tinggi
# Kidal 4 0 6333
118
3 0 1600 4800 16.$1 4800
4816.$
1 1600.3
30.1
9 Rendah
3 Ka"bingan 3 0 31$0
119
0 0 1600 4800 410 4800 1#10 1#0$.0
##.$
$ Rendah
4
Pandana*en
g 4 1 3943 986 3943 1600 4800 614.#1 81$
14$1.#
1 4941.8
93.3
# Tinggi
1 Pulungd&+& 3 # 803#
#6$
$ 4016 1600 4800
10$$.3
33 $84
1861.3
33 4111.$
81.9
6 Tinggi
6 2&&r 1 0 3#16
3#1
6 0 1600 4800 1616 4800 6416 1.0 0.0# Rendah
$ Sla"et # 0 4038
#01
9 0 1600 4800
10$.33
33 4800
130$.3
33 1109.$
#0.9
4 Rendah
8
3ringins&n
g& # 0 #664
133
# 0 1600 4800 #68 4800 1068 1349.0
#1.4
1 Rendah
9 4eru 3 1 63##
#10
$ 63## 1600 4800
10$.33
33 11##
#0#9.3
33 438$.$
8#.$
9 Tinggi
1
0 5alangsu& # # #9$1
148
6
1481
.1 1600 4800 114.1
3314
.1 34#9 #988.0
16.3
8 Sedang
1
1 Tulusbesar # 0 1189
#19
1 0 1600 4800 994.1 4800 1$94.1 6##.1
11.$
1 Rendah
1 2en*&r # 1 1430 $11 1430 1600 4800 881 33$0 4#11 #16#.0 40.$ Sedang
# 9
1
3 'u+et # 1 3184
1$9
# 3184 1600 4800 19# 1#16 1408 1009.0
94.1
1 Tinggi
1
4
'u+et
Kra*an 3 # 4198
139
9 #099 1600 4800
#00.66
6$ #$01
#901.6
6$ 3111.3
66.3
3 Sedang
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun
#00$
.asil Analisa
Keterangan
Rendah = 0-33.3#
Sedang = 33.33-66.61
Tinggi = 66.66-100
0ntuk rasio ( tingkat pelayanan SM,, tertinggi terdapat di Desa )en"or dan Desa
Malangsuko yaitu sebesar ;.;;;5, dengan kata lain di Desa )en"or : SM, melayani :67;
orang dan di Desa Malangsuko : SM, melayani :6A@ orang. Rasio terendah terdapat di
Desa Kidal Kambingan, )okor, Slamet, Cringinsongo dan .ulus )esar yaitu ; karena di
Desa tersebut tidak terdapat 'asilitas pendidikan berupa SM,.
0ntuk indeks tertinggi di Desa )en"or yaitu sebesar :;; dan terendah di Desa
)okor yaitu sebesar :;. 0ntuk lebih "elasnya dapat dilihat pada diagram.
*pabila tingkat pelayanan #rasio% semakin mendekati nilai ideal untuk sebuah SD
dan SM, maka akan semakin baik Desa tersebut.
0ntuk rasio ( tingkat pelayanan SM,, tertinggi terdapat di Desa )en"or dan Desa
Malangsuko yaitu sebesar ;.;;;5, dengan kata lain di Desa )en"or : SM, melayani :67;
orang dan di Desa Malangsuko : SM, melayani :6A@ orang. Rasio terendah terdapat di
Desa Kidal Kambingan, )okor, Slamet, Cringinsongo dan .ulus )esar yaitu ; karena di
Desa tersebut tidak terdapat 'asilitas pendidikan berupa SM,.
0ntuk indeks tertinggi di Desa )en"or yaitu sebesar :;; dan terendah di Desa
)okor yaitu sebesar :;. 0ntuk lebih "elasnya dapat dilihat pada diagram.
*pabila tingkat pelayanan #rasio% semakin mendekati nilai ideal untuk sebuah SD
dan SM, maka akan semakin baik Desa tersebut.
7. *nalisa /asilitas ,erdagangan
Dalam menganalisa perdagangan dilakukan dengan cara merasiokan antara "umlah
'asilitas perdagangan yang ada dengan "umlah penduduk tahun &;;B. Kemudian
diindekskan untuk menentukan tingkat kekotaannya.
Tabel
/ndes Perdagangan
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$

%
&
'esa7Keluraha
n T&&7Ki&s (Pendudu )4i+a,
Rati
&
/nde
s Klasi0asi
1 %gingit #1 4.##6
0800
1 #6811 Rendah
# Kidal 1# 6.333
0800
8 438## Sedang
3 Ka"bingan 18 3.1$0
0800
1 #6814 Rendah
4 Pandana*eng 40 3.943
0801
0 13839 Sedang
1 Pulungd&+& $0 8.03#
0800
9 4188$ Sedang
6 2&&r 19 3.110
0800
6 3#811 Sedang
$ Sla"et $1 4.038
0801
9
10080
0 Tinggi
8 3ringins&ng& #$ #.664
0801
0 13834 Sedang
9 4eru 60 6.3##
0800
9 49891 Sedang
1
0 5alangsu& 4$ #.9$1
0801
6 838#6 Tinggi
1
1 Tulusbesar 41 1.189
0800
9 41864 Sedang
1
# 2en*&r 6 1.430
0800
4 ##808 Rendah
1
3 'u+et 1$ 3.169
0800
1 #180$ Rendah
1
4 'u+et Kra*an 4 4.198
0800
1 1801 Rendah
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil
Analisa
Keterangan
Rendah = .!"#$%.%&
Sedang = $%.%'#%&.$
Tinggi = %&.$%#"!!
6. /asilitas Kesehatan
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa yang memiliki rasio tertinggi adalah Desa
)en"or. Sedangkan yang memiliki rasio terendah yaitu Desa Duwet Kra"an. yang berarti
bahwa desa yang memiliki tingkat kekotaan tertinggi yaitu Desa )en"or. 1al ini dapat pula
dilihat pada gra'ik berikut ini.
4. /asilitas 0mum
0ntuk mencari tingkat kekotaan suatu desa dalam kaitannya dengan ketersediaan
'asilitas sama halnya dengan mencari indeks untuk 'asilitas lainnya seperti 'asilitas
kesehatannya, yaitu dengan mencari rasio antara "umlah 'asilitas yang ada dengan "umlah
penduduk pada tahun &;;5. .etapi karena data yang dibutuhkn tidak didapatkan, maka
tidak dilakukan penganalisaan terhadap /asilitas 0mum.
Tabel
.irari :asilitas
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%
& 'esa
/ndes :asilitas
T&tal
%ilai
/nde
s
Klasi0a
si
:asilitas :asilitas :asilitas :asilitas
Pendidia
n )6,
Peru"ahan
)$,
Perdagangan)8
,
Kesehatan
)1,
1 %gingit 100 600 6$ 469 #6811 #098# 10 #10 11#88# 8$843 Tinggi
# Kidal $# 43# 36 #1# 438## 3418$6 36 180
1#098$
6 698#1 Sedang
3 Ka"bingan 16 336 91 661 #6814 #1#83# 19 #91
110883
# 868#9 Tinggi
4
Pandana*en
g 4# #1# 61 411 13839 4#$81# 14 #$0
140481
# 80833 Sedang
1
Pulungd&+
& 31 186 $6 13# 4188$ 366896 41 #01
1#8989
6 $3880 Sedang
6 2&&r 18 108 81 191 3#811 #1$8# 11 #11 1#118# 6981# Sedang
$ Sla"et 44 #64 1$ 399 100 800 1$ #81 1$48 100 Tinggi
8
3ringins&n
g& 48 #88 60 4#0 13834 4#68$# #9 141
1#$98$
# $38#1 Sedang
9 4eru #0 1#0 $$ 139 49891 39986 4$ #31 1#9386 $4800 Sedang
1
0
5alangsu
& #3 138 86 60# 138#6 4#6808 100 100
166680
8 91831 Tinggi
1
1 Tulusbesar 11 66 $9 113 41864 36181# 41 #01
118981
# 68803 Sedang
1
# 2en*&r #1 110 100 $00 ##808 1$6864 94 4$0
149686
4 8186# Tinggi
1
3 'u+et 14 3#4 41 #8$ #180$ #00816 43 #11
10#681
6 188$3 Rendah
1
4
'u+et
Kra*an #9 1$4 61 4#$ 1801 40808 30 110 $91808 418#6 Rendah
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun
#00$
.asil
Analisa
Keterangan
Rendah =
41.#6-
63.10
Sedang =
63.11-
81.$6
Tinggi =
81.$$-
100
@. *nalisa 0tilitas#Listrik%
Tabel
Analisa (u)la* sarana utilitas listrik
Ke+a)atan tu)pan,
Ta*un -!!.
N/. 0esa
1en,,una Listrik 2Unit3
4u)la*
1enduduk
5asi/
Tin,kat
1ela6anan Indeks
Klasi0a
si 1LN
: <gingit @AB 6&&@ ;.:@7; @;.A6 Rendah
& Kidal 54: @777 ;.::A@ 66.&4 Rendah
7 Kambingan @5; 745; ;.:A55 5;.;7 Rendah
6 ,andana"eng A;; 7B67 ;.&;&B 54.5: Rendah
4 ,ulungdowo &:6B A;7& ;.&@5@ BB.A7 Tinggi
@ )okor A;; 7::; ;.&45& B4.BA Tinggi
5 Slamet @5; 6;7A ;.:@4B @:.B: Rendah
A Cringinsongo 4@7 &@@6 ;.&::7 5A.A@ Rendah
B -eru :&@4 @7&& ;.&;;: 56.@@ Rendah
:; Malangsuko @7; &B5: ;.&:&; 5B.:& Rendah
:: .ulus )esar :&:: 4:AB ;.&776 A5.;A Sedang
:& )en"or 7;; :67; ;.&;BA 5A.&A Rendah
:7 Duwet A&4 74@B ;.&7:& A@.&4 Sedang
:6 Duwet Kra"an ::4; 6:BA ;.&57B :;;.;; Tinggi
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil Analisa
Keteranga
n
Rendah
= $0.03-80
Sedang
= 81-90
Tinggi
= 91-100
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa desa yang mempunyai ratio tingkat pelayanan
tertinggi adalah Desa Duwet Kra"an sebesar ;,&5 karena memiliki ::4; unit pengguna
listrik dengan "umlah penduduk 6:BA "iwa dan Desa ,ulungdowo sebesar ;.&5 karena
memiliki &:6B unit pengguna listrik dengan "umlah penduduk A;7& "iwa, sedangkan yang
memiliki ratio tingkat pelayanan terendah adalah Desa Kidal sebesar ;,:& karena memiliki
54: unit pengguna listrik dengan "umlah penduduk @777 "iwa.
0ntuk indeks, lebih "elasnya dapat dilihat pada diagram dibawah ini.
5. *nalisa Sarana .elpon(Cartel
.abel
*nalisa -umlah utilitas .elpon(Cartel
Kecamatan .umpang
.ahun &;;5
<o Desa Sarana .elpon(Cartel -umlah ,enduduk#-iwa% Rasio ?ndeks Klasi'ikasi
: <gingit : 6,&&@ 6&&@ A:.6 Tinggi
& Kidal & @,777 7:@5 @:.; Tinggi
7 Kambingan & 7,45; :5A4 76.6 Rendah
6 ,andana"eng : 7,B67 7B67 5@.; Sedang
4 ,ulungdowo & 5,B76 7B@5 5@.4 Tinggi
@ )okor & 7,&:@ :@;A 7:.; Rendah
5 Slamet & 6,;7A &;:B 7A.B Rendah
A Cringinsongo : &,@@6 &@@6 4:.7 Rendah
B -eru & @,7&& 7:@: @;.B Sedang
:; Malangsuko & &,B5: :6A@ &A.@ Rendah
:: .ulus )esar : 4,:AB 4:AB :;;.; Tinggi
:& )en"or ; :,67; ; :;;.; Tinggi
:7 Duwet ; 7,4A6 ; :;;.; Tinggi
:6 Duwet Kra"an : 6,:BA 6:BA A;.B Tinggi
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil Analisa
Keteranga
n
Rendah
= #8.6-1#.4
Sedang
= 1#.1-$6.3
Tinggi $6.4-100
=
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa desa yang mempunyai ratio tingkat pelayan
tertinggi adalah Desa.ulusbesar, Duwet dan Desa )en"or. Sementara untuk desa yang
memiliki rasio tingkat pelayanan terendah yaitu Desa Malangsuko. 0ntuk lebih "elasnya
dapat dilihat pada gra'ik dibawah ini.
Dari hasil penentuan indeks dari tu"uh variabel 'asilitas dan utilitas maka
selan"utnya adalah penentuan hirarki dari :6 desa di kecamatan .umpang mana
yang memiliki hirarki tertinggi dan hirarki terendah. Earanya adalah dengan
men"umlah indeks dari masing$masing desa yang telah ditentukan sehingga
memperoleh total indeks, kemudian dari total indeks kita menentukan indeks akhir
dengan cara mencari nilai total indeks yang tertinggi kemudian diberi indeks :;;
dan selan"utnya untuk indeks desa lain adalah menggunakan rumus sebagai berikut 2
Tabel
:;; =
tertinggi indeks <ilai
dicari yang indeks <ilai
?ndeks =
.irari =tilitas
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%
&
'esa
/ndes =tilitas
T&tal %ilai /ndes Klasi0asi
=tilitas -istri )8,
0tilitas telepon
#6%
1 %gingit 19.1#
4$6.1
6 81.4 3#1.6 801.$6 $1.36 Sedang
# Kidal 43.#9
346.3
# 61 #44 190.3# 1#.14 Rendah
3 Ka"bingan 68.11
148.0
8
34.0
4
136.1
6 684.#4 60.90 Rendah
4 Pandana*eng $4.06
19#.4
8 $6 304 896.48 $9.$9 Sedang
1 Pulungd&+& 9$.6$
$81.3
6 $6.1 306 108$.36 96.$$ Tinggi
6 2&&r 93.9 $11.# 31 1#4 8$1.#0 $$.89 Sedang
$ Sla"et 60.1$
484.1
6 38.9 111.6 640.16 16.9$ Rendah
8 3ringins&ng& $$.11 61$.# 11.3 #01.# 8##.40 $3.19 Sedang
9 4eru $3.04
184.3
# 60.9 #43.6 8#$.9# $3.68 Sedang
1
0 5alangsu& $$.41
619.#
8 #8.6 114.4 $33.68 61.30 Sedang
1
1 Tulusbesar 81.19
681.1
# 100 400 1081.1# 96.#1 Tinggi
1
# 2en*&r $6.18
61#.6
4 100 400 101#.64 90.1# Tinggi
1
3 'u+et 84.38
6$1.0
4 100 400 10$1.04 91.68 Tinggi
1
4 'u+et Kra*an 100 800 80.9 3#3.6 11#3.60
100.0
0 Tinggi
Sumber: KDA Kecamatan Tumpang Tahun 2007
Hasil Analisa
Rendah =1#.14 -68.36
Sedang = 68.3$-84.1
Tinggi =84.#-100
Kemudian indeks akhir tersebut digunakan untuk menetukan hirarki dari
tiap$tiap desa yang ada. ,enentuan hirarki ditentukan dengan cara menetapkan
klasi'ikasinya terlebih dahulu, disini ditetapkan tiga macam klasi'ikasi yaitu 2
. 8 .inggi
S 8 Sedang
R 8 Rendah
,engklasi'ikasian dilakukan dengan terlebih dahulu mencari kelas untuk
mencari tiap$tiap "enis klasi'ikasi, sehingga terlebih dahulu ditentukan interval
kelasnya. *dapun interval kelas dicari dengan cara sebagai berikut 2
Tabel
.irari :asilitas > =tilitas
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%& 'esa /ndes
T&tal %ilai /ndes Klasi0asi :asilitas =tilitas
1 %gingit 8$843 $1836 1188$9 90836 Tinggi
# Kidal 698#1 1#814 1#18$1 698#8 Rendah
3 Ka"bingan 868#9 6089 14$819 838$1 Sedang
4 Pandana*eng 80833 $98$9 16081# 91811 Sedang
1 Pulungd&+& $388 968$$ 1$081$ 9$806 Tinggi
6 2&&r 6981# $$889 14$841 83888 Sedang
$ Sla"et 100 1689$ 11689$ 8983# Sedang
8 3ringins&ng& $38#1 $3819 14684 83830 Sedang
9 4eru $4 $3868 14$868 84803 Sedang
10 5alangsu& 91831 6183 160861 91839 Sedang
11 Tulusbesar 68803 968#1 1648#8 93848 Sedang
1# 2en*&r 8186# 9081# 1$18$4 100800 Tinggi
13 'u+et 188$3 91868 114841 8$886 Sedang
14 'u+et Kra*an 418#6 100 1418#6 8#866 Sedang
Su"ber6 K'A Ke!a"atan Tu"pang Tahun #00$
.asil Analisa
Rendah = 69.#8-$9.1#
Sedang = $9.13-89.$$
Tinggi =89.$$-100
Tabel
.ierari ?rbitasi8Kependuduan > :asilitas
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$

%
& 'esa
T&tal /ndes
T&tal
/ndes
/nde
s
Klasi0a
si
?rbitasi
)?,
)? 9
$,
Kependuduan
)K,
)K 9
1,
:asilitas
):,
): 9
9, $ 1 9
1 Sla"et 81.8#
1$#.
$3 $8.11
39#.
$4 100.00
900.
00 1861.4$
100.
00 Tinggi
# Pandana*eng 100.00
$00.
00 63.99
319.
94 80.33
$##.
9$ 1$4#.91
93.4
3 Tinggi
3 %gingit 81.8#
1$#.
$3 $0.10
310.
48 8$.43
$86.
8$ 1$10.08
91.6
$ Tinggi
4 5alangsu& 63.64
441.
41 $4.00
3$0.
00 91.31
81$.
$9 16$3.#4
89.$
0 Tinggi
1
3ringins&ng
& 68.18
4$$.
#$ 100.00
100.
00 $3.#1
618.
89 1636.16
8$.$
1 Tinggi
6 Ka"bingan 19.09
413.
63 88.1#
44#.
18 86.#9
$$6.
61 163#.8#
8$.1
3 Tinggi
$ Pulungd&+& 86.36
604.
14 48.00
#40.
01 $3.80
664.
#0 1108.$1
80.8
8 Sedang
8 Kidal $$.#$
140.
90 61.04
3#1.
## 69.#1
6##.
89 1489.01
$9.8
# Sedang
9 2&&r 10.00
310.
00 91.41
41$.
01 69.1#
6#1.
68 143#.$3
$6.8
0 Sedang
1
0 4eru 68.18
4$$.
#$ 1$.69
#88.
4$ $4.00
666.
00 1431.$4
$6.$
1 Sedang
1 2en*&r 19.09 413. 1$.8# 89.1 81.6# $$0. 1#$3.3# 68.# Sedang
1 63 1 18 6
1
# Tulusbesar 19.09
413.
63 41.34
#06.
$1 68.03
61#.
#$ 1#3#.61
66.0
$ Sedang
1
3 'u+et 40.91
#86.
36 40.06
#00.
#8 18.$3
1#8.
1$ 1011.#1
14.4
# Rendah
1
4
'u+et
Kra*an 40.91
#86.
36 #$.9$
139.
8$ 41.#6
40$.
34 833.1$
44.6
8 Rendah
Su"ber 6.asil Analisa
Setelah ketiga aspek dianalisa dan ditentukan hierarkinya masing$masing, yaitu aspek
+rbitasi, Kependudukan dan /asilitas(0tilitas, maka langkah sela"utnya yaitu membuat
sebuah 'ormasi dalam bentuk Skalogram. 1al ini dilakukan dengan cara mengurutkan desa
mana sa"a yang memiliki posisi tertinggi dari ketiga aspek$aspek tersebut. 0ntuk lebih
"elasnya dapat dilihat pada tabel Skalogram berikut ini.
Tabel
Sa&gra"
Ke!a"atan Tu"pang
Tahun #00$
%& 'esa Tinggi Sedang Rendah
P ? :7= P ?
:7
= P ?
:7
=
1 %gingit 9 9 9
#
Pulungd&+
& 9 9 9
3 Sla"et 9 9 9
4
3ringins&n
g& 9 9 9
1 4eru 9 9 9
6 5alangsu& 9 9 9
$ Kidal 9 9 9
8
Pandana*en
g 9 9 9
9 2en*&r 9 9 9
10 Tulusbesar 9 9 9
11 'u+et 9 9 9
1#
'u+et
Kra*an 9 9 9
13 Ka"bingan 9 9 9
14 2&&r 9 9 9
Su"ber6 .asil Analisa
Dari tabel di atas, maka dapat dirumuskan berdasarkan rumusan skalogram yaitu2
Maka2
Skalogram 8 &5$:4 = :;;D
:4
8 A; D
Skalogram 8 Silang dalam kotak$silang luar kotak F :;;
silang luar kotak

También podría gustarte