Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Sampai dengan saat ini harapan untuk membuat organisasi yang tanggap terhadap
perubahan lingkungan masih menjadi kebutuhan. Untuk mewujudkannya telah banyak
teori maupun pendekatan yang di rumuskan oleh para ahli. Salah satu pendekatan
tersebut adalah Learning Organisation yang sangat monumental pada awal tahun 1990-
an. Perbedaan antara Organisation Learning dengan Learning Organisation berada
pada cara mendapatkan hingga memberikan pengetahuan dan pengaplikasikan
pengetahuan. Dimana sebuah organisasi dapat dikatakan telah mengaplikasikan
Learning Organisation ketika pengetahuan yang didapat dapat di transfer ke seluruh
elemen organisasi dan telah terjadi perubahan terhadap perilaku organisasi.
Pedlar, Boydell and Burgoyne (1989) merumuskan Learning Organisation sebagai “An
organisation which facilitates the learning of all its members and continuously
transforms itself”. Dalam artian organisasi dimana individu-individu didalamnya secara
terus menerus memperbesar kapasitasnya untuk menghasilkan sesuatu yang di inginkan.
Organisasi dimana pola berfikir yang baru dan luas dipelajari. Organisasi dimana
aspirasi kelompok di bebaskan. Dan organisasi dimana individu didalamnya
mempelajari bagaimana belajar bersama. Penerapan learning organisation ini
memerlukan komitmen yang kuat dari seluruh komponen organisasi.
Masih ada keraguan apakah konsep Learning Organisation dapat diterapkan pada
Organisasi keperawatan dalam rumah sakit maupun organisasi profesi. Karena Learning
Organisation lebih banyak diaplikasikan di organisasi profit. Terobosan telah dilakukan
oleh INTAN (Institut Tadbiran Awam Negara) Malaysia yang telah menerapkan
Learning Organisation. INTAN adalah organisasi pemerintahan di Malaysia, dan dari
pengalaman INTAN tersebut hendaknya dapat menjadi pelajaran bagi Organisasi
Keperawatan yang akan mereplikasikan Learning Organisation. Menilik dari penerapan
Learning Organisation di INTAN, Yusoff (2005) mengemukakan bahwa ada beberapa
elemen penting dalam sebuah Organisasi Keperawatan jika hendak menerapkan
Learning Organisation.
Tedapat beberapa hal yang dapat menghambat penerapan learning organisation dalam
organisasi keperawatan. Hal-hal yang perlu di eliminir adalah sebagai berikut mind set
dan perilaku yang tidak dapat berubah, terlalu banyak pekerjaan yang dilakukan secara
tradisional dan saling menunggu, gaya manajemen yang top-down yang kurang
memberdayakan bawahan, ketakutan untuk memberikan pelatihan kepada karyawan dan
investasi kepada karyawan dan tidak adanya focus yang baik tentang bagaimana sistem,
prosedur, dan hal lain dalam organisasi.
Seorang Tukang Kayu yang baik tidak akan menyalahkan peralatannya. Sebaliknya
seorang Tukang Kayu yang buruk akan meyalahkan peralatannya. Dan (biasanya)
Tukang Kayu yang baik akan selalu mencari peralatan yang murah dan sederhana
(anonymous).
DAFTAR PUSTAKA
Agarwal, Ajay, Learning Organisation, http://www.hrfolks.com/, diunduh April 2009
Thornhill, C. dan Van Dijk, H.G.. 2003. The Public Service As a Learning
Organisation. Journal of Public Administration.