Está en la página 1de 5

PATHWAY KALA II

Pembukaan serviks telah lengkap

ketuban pecah

Kondisi paru-paru bayi belum matur

Vulva vagina membuka Terbukanya barrier pertahanan sekunder

Masuknya cairan ketuban pada jalur pernapasan Sulitnya bayi mendapatkan Oksigen Risiko asfiksia

Kepala bayi mulai masuk pintu atas panggul

Risiko infeksi Kelahiran kepala diikuti bahu, sampai dengan tubuh bayi

Perdarahan > 500 cc (perdarahan pasca persalinan) pp Dapat terjadi gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit Risiko kekurangan volume cairan Kehilangan volume cairan aktif

PATHWAY KALA III

Pengaruh oksitoksin: kontraksi uterus setelah kelahiran bayi

Bayi melewati vulva pada saat persalinan

Trauma pada dinding uterus

Terlepasnya plasenta dari endometrium

Sistem imunitas bayi masih imatur

Keluarnya darah dari vagina Risiko Perdarahan

Kesulitan pelepasan plasenta Terdapat sisa plasenta Pengeluaran plasenta oleh penolong persalinan

Risiko Infeksi

Teknik aseptik Risiko infeksi

Dapat terjadi gangguan kontraksi uterus sampai dengan atoni Perdarahan > 500 cc (perdarahan pasca persalinan) pp Kehilangan volume cairan aktif

Risiko kekurangan volume cairan

Dapat terjadi gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit

KALA IV PERSALINAN
Melemahnya otot detrusor akibat kompresi oleh uterus selama kehamilan

Trauma pada jalan lahir oleh desakan bayi

Trauma pada pembuluh darah sekitar Terjadi perdarahan masif PK: Perdarahan

Trauma pada saraf sekitar Merangsang reseptor nyeri Klien mengeluh nyeri pada area perineum dan saraf sekitar Nyeri Akut

Trauma dan robekan pada perineum Terdapat luka pada perineum Kerusakan Intergritas Kulit

Media ideal bagi perkembangan infeksi patogen Berisiko terjadi infeksi Risiko Infeksi

Merasa belum memiliki kesiapan menjadi seorang ibu

Payudara tidak mampu mengeluarkan ASI / ASI yang keluar sedikit

Risiko ketidakmampuan menjadi orang tua

Ketidakefektifan Pemberian ASI

Dissinergis kerja otot detrusorsphincter post partum

volume plasma tubuh Risiko kekurangan volume cairan

keseimbangan tubuh ketika beraktivitas Risiko Jatuh

Tidak mampu berkemih secara spontan, residu urine dalam vesika urinaria > 200 cc.

Retensi Urinarius

También podría gustarte