Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
Disusun untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik Di Bagian Telinga Hidung Tenggorok Rumah Sakit Umum Daerah Ambarawa
Diajukan Kepada Pembimbing : dr. M.Se i!di" S#.T$T" M.Si.Med Disusun !leh E%i ! Adining &!' ())*))((+,
Ke#!ni er!!n K-ini. /e#!r emen Te-ing! $id0ng Tengg1r1. FAKULTAS KE/OKTERAN UPN VETERAN JAKARTA R0m!2 S!.i Um0m /!er!2 Amb!r!3! PERIO/E (4 Se# ember )*(5 6 (7 O. 1ber )*(5
TONSILOFARINGITIS KRONIS
Disusun untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik Di Bagian Telinga Hidung Tenggorok Rumah Sakit Umum Daerah Ambarawa
$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$
$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$
BAB I PEN/A$ULUAN
Tonsilo.aringitis kronis adalah radang kronis pada tonsila palatina dan .aring$ Tonsilitis adalah peradangan tonsil palatina yang merupakan bagian dari /in/in waldeyer terdiri atas susunan kelenjar lim.a yang terdapat didalam rongga mulut% yaitu tonsil .aringeal 0adenoid1% tonsil palatina 0tonsil .au/ial1% tonsil lingual 0tonsil pangkal lidah1% tonsil tuba eusta/hius 0lateral band dinding .aring2gerlan/h3s tonsil1$ "enyebaran in.eksi melalui udara 0air borne droplets1% tangan dan /iuman$ Dapat terjadi pada semua umur% terutama pada anak$ Sedangkan .aringitis merupakan peradangan dinding .aring yang dapat disebabkan oleh 4irus 05+6,+71% bakteri 0865+71% alergi% trauma% toksin% dan lain6 lain$ 0THT U&% *++)1$ Tujuan pembuatan laporan tentang tonsilo.aringitis kronis adalah melaporkan suatu kasus sehingga mengetahui dan dapat mendiagnosa hingga mengelola penderita dengan kasus serupa% sehingga diharapkan dapat memberikan masukan pengetahuan tentang penyakit tonsilo.aringitis kronis dari mulai anamnesa% dan pemeriksaan .isik untuk penulis khususnya dan klinisi pada umumnya$
An! 1mi d!n Fi'i1-1gi T1n'i- d!n F!ring Tonsil Tonsil merupakan jaringan lim.oid yang terletak di .osa tonsilaris pada kanan kiri oro.aring$ Batas .osa tonsilaris adalah bagian depan plika anterior yang dibentuk oleh otot6 otot palatoglosus dan bagian belakang plika posterior yang dibentuk oleh otot palato.aringeus% terdapat 9 ma/am tonsil yaitu tonsil .aringal 0adenoid1% tonsil palatina dan tonsil lingual yang ketiga6tiganya membentuk lingkaran yang disebut /in/in :aldeyer$
;ambar *$ <in/in :aldeyer =aring Berdasarkan letaknya .aring dibagi atas naso.aring% oro.aring% dan laringo.aring 0hipo.aring1$ Nasofaring: naso.aring yang relati. ke/il% mengandung serta berhubungan erat dengan beberapa struktur penting seperti adenoid% jaringan lim.oid pada .osa Rosenmuller% kantong Rethke% torus tubarius% koana% .oramen jugulare% bagian petrosus os temporalis dan .oramen laserum% dan tuba >usta/hius$ Orofaring: disebut juga meso.aring$ "ada oro.aring terdapat dinding posterior .aring% tonsil palatine% .osa tonsil serta arkus
.aring anterior dan posterior% u4ula% tonsil lingual dan .oramen sekum$ Laringofarig: batas superior adalah tepi atas epiglottis% batas anterior adalah laring% batas in.erior adalah esophagus% dan batas posterior adalah 4ertebra ser4ikal$
=U#;S& '$ Tonsil =ungsi tonsil yang sesungguhnya belum jelas diketahui tetapi ada beberapa teori yang dapat diterima antara lain 6 6 6 Membentuk ?at6?at anti dalam sel plasma pada waktu terjadi reaksi seluler$ Mengadakan lim.ositosis dan lim.ositolisis$ Menangkap dan menghan/urkan benda6benda asing maupun mikroorganisme yang masuk ke dalam tubuh melalui mulut dan hidung$ *$ =aring =ungsi .aring yang terutama adalah untuk respirasi% pada waktu menelan% resonansi suara$ dan untuk artikulasi$ 6 Menelan terdiri dari 9 .ase yaitu .ase oral% .ase .aringal% dan .ase eso.agal$ "ada .ase .aringal yaitu waktu transport bolus makanan melalui .aring dengan gerakan tidak sengaja (involuntary)$ 6 "ada saat berbi/ara dan menelan terjadi gerakan terpadu dari otot6otot palatum dan .aring$ T1n'i-19!ringi i' Kr1ni' Tonsilo.aringitis kronis adalah in.eksi yang menetap atau berulang dari tonsil dan .aring$ De.inisi tonsilo.aringitis kronis yang berulang terdapat pada pasien dengan in.eksi ,@ atau lebih per tahun$ <iri khas dari tonsilo.aringitis kronis adalah kegagalan dari terapi dengan antibiotik$ Tonsiltis Kronis >tiologi "enyebab yang tersering pada tonsilitis kronis adalah bakteri Streptococcus hemoliticus grup A% selain karena bakteri tonsilitis dapat disebabkan oleh 4irus$ Kadang6kadang tonsillitis dapat disebabkan oleh bakteri seperti spiro/haeta% dan
Treponema Ain/ent$
"ato.isiologi dan "atogenesis Tonsillitis kronis karena proses radang yang berulang maka epitel mukosa dan jaringan lim.oid diganti oleh jaringan parut yang akan mengalami pengerutan sehingga kripte melebar$ Se/ara klinik kripte tampak diisi oleh detritus% proses ini berjalan terus sampai menembus kapsul dan terjadi perlekatan dengan jaringan sekitar .osa tonsilaris$
;ejala dan Tanda Klinik ;ejala tonsilitis kronis adalah pada pemeriksaan tampak tonsil membesar dengan permukaan yang tidak rata% kriptus melebar% dan beberapa kripti terisi oleh detritus$ Rasa ada yang mengganjal di tenggorok% dirasakan kering di tenggorok dan napas berbau$
"emeriksaan "enunjang '$ "emeriksaan radiologi @6.oto so.t tissue naso.aring$ *$ "emeriksaan AST!$
'$ Tanda dan gejala klinik *$ "emeriksaan Rinoskopi anterior mole pada waktu .onasi$ 9$"emeriksaan Rinoskopi "osterior$ 5$ "emeriksaan palatal phenomen$ 8$ B6.oto So.t Tissue #aso.aring$ ,$ "emeriksaan AST!$ untuk melihat tertahannya gerakan palatum
Terapi Terapi tonsilitis kronis adalah terapi lokal ditujukan pada higiene mulut dengan berkumur atau obat isap$ "ada keadaan dimana terdapat tonsilo.aringitis kronis berulang lebih dari , kali per tahun selama dua tahun berturut6turut% maka sangat dianjurkan melakukan operasi tonsilektomi dengan /ara kuretase$
&ndikasi tonsilektomi The American Academy of Otalaryngology- ead and Nec! Surgery "linical #ndicators "ompendium tahun '((8 menetapkan '$ Serangan tonsilitis lebih dari tiga kali per tahun wal aupun telah mendapatkan terapi yang adekuat$ *$ Tonsil hipertro.i yang menimbulkan maloklusi gigi dan menyebabkan gangguan pertumbuhan oro.asial$ 9$ Sumbatan jalan napas yang berupa hipertro.i tonsil dengan sumbatan jalan napas% sleep apnea% gangguan menelan% gangguan berbi/ara% dan /or pulmonale$ 5$ Rhinitis dan sinusitis yang kronis% peritonsilitis% abses peritonsil yang tidak berhasil hilang dengan pengobatan$ 8$ Tonsilitis berulang yang disebabkan oleh bakteri grup A Streptococcus $eta
hemolyticus ,$ Hipertro.i tonsil yang di/urigai adanya keganasan )$ !titis media e.usa 2 otitis media supurati.
Komplikasi Komplikasi tonilitis kronik miositis% ne.ritis% u4eitis% Rinitis kronis% sinusitis% otitis media se/ara iridosiklitis% dermatitis% .urunkulosis1$
perkotinuitatum% dan komplikasi se/ara hematogen atau lim.ogen 0endokarditis% Tonsilektomi dilakukan bila terjadi in.eksi yang berulang atau kronik% gejala sumbatan serta ke/urigaan neoplasma$ Komplikasi tindakan adenoidektomi adalah perdarahan bila pengerukan adenoid kurang bersih$ Bila terlalu dalam menguretnya akan terjadi kerusakan dinding belakang .aring$ Bila kuretase terlalu ke lateral maka torus tubarius akan rusak dan dapat mengakibatkan oklusi tuba eusta/hius dan akan timbul tuli kondukti.
=aringitis Kronis
>tiologi =aringitis dapat disebabkan oleh 4irus seperti Rino4irus% bakteri Streptococcus hemoliticus grup A% gonore% ataupun .ungal seperti /andida$
=aktor "redisposisi Rhinitis kronik% sinusitis% iritasi kronik oleh rokok% minum al/ohol% inhalasi uap yang merangsang mukosa .aring dan debu% dan pasien yang biasa bernapas melalui mulut karena hidungnya tersumbat
"ato.isiologi dan "atogenesis Airus dan bakteri melakukan in4asi ke .aring dan menimbulkan reaksi peradangan atau in.lamasi lokal$ &n.eksi Streptococcus hemoliticus grup A dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang hebat karena bakteri ini melepaskan toksin ekstraselular$ "enularan in.eksi dapat melalui se/ret hidung dan ludah$
=aringitis kronis terdiri dari * bentuk yaitu .aringitis kronis hiperplastik dan .aringitis kronis atro.i$
'$ =aringitis Kronis Hiperplastik Terjadi perubahan mukosa dinding posterior .aring$ Tampak kelenjar lim.a di bawah mukosa .aring dan lateral $and hiperplasi$
;ejala dan Tanda Klinik "asien mengeluh mula6mula tenggorok kering gatal dan akhirnya batuk berdahak$
"emeriksaan "ada pemeriksaan tampak mukosa dinding posterior tidak rata dan bergranular$
Terapi Terapi lokal dengan melakukan kaustik .aring dengan memakai ?at kimia larutan ntras argenti atau dengan listrik (electro cauter)% "engobatan simptomatis diberikan obat kumur atau tablet isap$ Cika diperlukan dapat diberikan obat batuk antitusi. atau ekspektran$ "enyakit di hidung dan sinus paranasal harus diobati$
*$ =aringitis Kronis Atro.i Sering timbul bersamaan rhinitis atro.i$ "ada rhinitis atro.i udara pernapasan tidak diatur suhu serta kelembabannya% sehingga menimbulkan rangsangan serta in.eksi pada .aring$
;ejala dan Tanda Klinik "asien mengeluh tenggorok kering dan tebal serta mulu berbau$
"emeriksaan "ada pemeriksaan tampak mukosa aring tertutup oleh lendir yang kental dan bila diangkat tampak mukosa kering$
Terapi "engobatan ditujukan pada rhinitis atro.i dan untuk .aringitis kronis atro.i ditambahkan obat kumur dan menjaga kebersihan mulut$
&$
&D>#T&TAS #ama Umur Cenis Kelamin Agama Alamat #o$ RM An$ Dinar Meila 8 tahun "erempuan &slam Demah &reng% Bawen% Semarang +559-'
&&$
Anamnesis Autoanamnesis 0kepada pasien1 Riwayat penyakit A$ Keluhan Utama Batuk sudah ' minggu B$ Keluhan Tambahan Telinga kanan dan kiri kurang pendengaran% pilek sudah ' minggu$ <$ Riwayat "enyakit Sekarang !S datang ke poli THT pada tanggal - Culi *+'9 dengan keluhan batuk dan pilek sudah ' minggu serta telinga kanan dan kiri kurang pendengaran$ D$ Riwayat "enyakit Dahulu 6 6 6 6 Riwayat penyakit yang sama berulang 0sering kontrol THT1 Riwayat penyakit asma disangkal Riwayat penyakit alergi obat disangkal Riwayat operasi dan pembiusan disangkal
>$ Riwayat "enyakit Keluarga 6 6 Anggota keluarga tidak ada yang mengeluh sakit seperti ini$ Anggota keluarga tidak ada yang memiliki riwayat alergi$
=$ Riwayat Sosial >konomi "asien adalah buruh pabrik$ Biaya ditanggung oleh ">RUSAHAA#$ Kesan ekonomi kurang$
&&&$
"emeriksaan =isik A$ Status ;eneralis Keadaan Umum Kesadaran Aital Sign TD '++2-+ mmHg RR '-@2m #adi -+@2m Suhu 9,%8 < "emeriksaan kepala Bentuk kepala Mata Mulut6;igi #ormo/ephal$ T$A$K 0Tidak ada kelainan1 Dengkap% mulut basah sakit sedang% lemas$ <ompos Mentis
S ! 0' -1.!-i' T$T : Te-ing! Daun telinga Diang telinga Dis/harge Membran timpani Tumor K!n!n # lapang 6 intak 6 Kiri # lapang 6 intak 6
Mastoid
$id0ng Hidung luar <a4um nasi Septum Dis/harge Mukosa Tumor <on/ha Sinus
Kiri # lapang de4iasi tidak ada tidak ada merah muda 6 # nyeri tekan tidak ada
Tengg1r1.!n : Sianosis Mukosa Dinding belakang .aring Suara T1n'i- : "embesaran Hiperemis "ermukaan mukosa Kripte Detritus Deher Thora@ "ulmo <or Aesikuler 0E1% whee?ing 061% ronkhi 061 S'FS*% Reguler% murmur 061% gallop 061 6 hiperemis hiperemis tidak ada kelainan K!n!n T* E tidak rata 0warna merah muda1 melebar 6 T$A$K Kiri T9 E tidak rata 0warna merah muda1 melebar 6
Abdomen "unggung ;enitalia >ksterna >kstremitas Dim.onodi Turgor kulit Akral "emeriksaan Re.le@ "atologis =isiologis &A$ DD 6 6 6 A$ Tonsilo.aringitis kronis Tonsilitis Kronis Adenotonsilits kronis
Tidak Dilakukan "emeriksaan Tidak Dilakukan "emeriksaan Tidak Dilakukan "emeriksaan Tidak Dilakukan "emeriksaan Tidak Dilakukan "emeriksaan Tidak Dilakukan "emeriksaan Hangat% Sianosis 061
R1n gen pada tanggal * Cuni *+'9 =oto thora@ "A didapatkan
6 6
A&$
A&&$ A&&&$
Tindakan Tonsilektomi dan kuret .aring "enatalaksanaan "ost !perati. &nstruksi post6operasi 6 6 6 6 6 6 !bser4asi perdarahan dan komplikasi post op Danjutkan terapi sebelum operasi% dan resep pulang$ Diet lunak Makan dan minum bila sudah sadar betul Banyak makan protein Bedrest
&B$
B$
=ollow up
7:*;:)*(5 <Pre OP= <*,.5*= Sakit sedang <M Batuk% pilek (*:*;:)*(5 <Pre OP= <*,.5*= Sakit sedang <M Batuk berkurang ((:*;:)*(5 <P1' OP= <*7.**= Sakit sedang <M #yeri telan% keluhan batuk sudah tidak ada '*+2(+ mmHg )8@2m *-@2m 98%8 < Beslah 0E1% .osa tonsil hiperemis% .aring hiperemis% darah 061 Dapang paru suara napas 4esikuler 0#1% ronkhi 061%
whee?ing 061 061 &njeksi <e.ota@ime *@' gr &A 0tes dahulu1 &n.us RD '- tpm O#er!'i B! !Sp$THT Konsul Sp$"D dan Sp$A# Sp$"D Th2 Dasal *amp dip2.l =alergi '@' <odein 9@'
whee?ing 061 061 Sp$A# Th2 Ranitidin ' amp &A De@amet ' amp &A Sebelum masuk !K O#er!'i Ber2!'i<P1' OP= Th2 <e.ota@ime 9 @ ' gr Metil prednisolon * @ ' amp Ketorola/ * @ ' amp &nj <erne4it
/i#erb1-e2.!n P0-!ng <().**= Re'e# P0-!ng R2 <e.adro@il #o$B% 9 @ ' Metil prednisolon #o$B% 9 @ ' Asam me.enamat #o$B 9 @ '
&&&$' Subjekti. "asien #y$H% perempuan *) tahun datang ke klinik THT dengan keluhan batuk sudah ' minggu% telinga kanan dan kiri kurang pendengaran% pilek sudah ' minggu$ Berdasarkan anamnesis% pasien menyangkal adanya riwayat asma% alergi obat% dan riwayat operasi sebelumnya$
&&&$* !bjekti. "ada pemeriksaan .isik ditemukan tanda6tanda 4ital dalam batas normal$ Dari status generalis pasien tidak ditemukan kelainan$ "ada pemeriksaan lokalis tenggorok pasien% didapatkan tonsil T*6T9% hiperemis 0E1% massa tidak rata 0berbenjol benjol1% permukaan mukosa tonsil warna merah muda% kripte melebar% dan .aring hiperemis$ Dapat disimpulkan bahwa% pasien menderita tonsilo.aringitis kronis% dan mengingat sudah kronis% maka disarankan untuk melakukan tindakan tonsilektomi% untuk mengangkat total tonsil$
&&&$9 Assesment "ersiapan pre operati. meliputi pemeriksaan lab untuk skrinning darah% penilaian .ungsi koagulasi sebagai persiapan pre operati.$ Hasil pemeriksaan lab didapatkan dengan hasil nilai hemoglobin yang rendah% namun .ungsi koagulasi dalam batas normal$ "asien
kemudian dikonsulkan ke Sp$A#$ "asien baru masuk ruang perawatan pada tanggal - Culi *+'9% jam ',$++% dan sebelumnya diminta untuk puasa sejak jam *5$++% .ollow up pre6opeati. menunjukkan tanda 4ital pasien dalam batas normal% dan keluhan yang dikeluhkan oleh pasien adalah nyeri telan$ &bu pasien mengatakan pasien rewel dan berna.as seperti ada tarikan$ Hal ini mungkin disebabkan oleh tersumbatnya saluran perna.asan oleh adenoid dan tonsil sehingga menyebabkan gangguan perna.asan pasien$ Tanggal ( Culi *+'9$ !perasi dimulai pada pukul '+$9+% dr$ Sp$THT masuk dengan kondisi pasien sudah dalam posisi terlentang dengan ;A$ Saat sudah dianastesi ada hambatan karena adanya re.luks /airan dari saluran pen/ernaan% di/urigai ketidak jujuran pasien pada saat puasa pra operasi dan juga karena pasien yang batuk$ Karena hal tersebut% men/egah terjadinya aspirasi saat operasi% dr$ Sp$THT dan dr$ Sp$ A# memutuskan untuk membatalkan operasi dan dilanjutkan esok hari$ "asien dikonsulkan ke dr$ Sp$"D dengan keluhan batuk kemudian oleh dr$ Sp$"D diberikan terapi Dasal% =alergi% dan <odein$ Tanggal '+ Culi *+'9$ "agi hari pasien di .ollow up kembali dan keadaan membaik% batuk sudah berkurang% dan pasien benar6benar sudah puasa$ !perasi dimulai pada pukul +($9+% dr$ Sp$THT masuk dengan kondisi pasien sudah dalam posisi terlentang dengan ;A$ Kemudian melakukan desin.eksi tempat operasi dan menutup pasien dengan duk steril ke/uali pada bagian yang akan di operasi$ !perasi dimulai dengan pemasangan mouth gauge% pada pasien dan memperluas lapang pandang operasi$ Kemudian% operator melakukan kuret adenoid dengan menggunakan adenotom% menilai ada tidaknya perdarahan% lalu rawat perdarahan$ Dalu melakukan tonsilektomi sinistra dengan menggunakan ballanger no$ 9 dan mengangkat tonsil hingga tonsil terangkat in toto$ #ilai perdarahan% rawat perdarahan$ Setelah dipastikan perdarahan ditangani dengan baik% lepaskan mouth gate% operasi selesai$ !perasi berlangsung selama 9+ menit$ "enilaian post operasi memastikan ada tidaknya perdarahan% apakah airway% breathing% dan /ir/ulation pasien baik% lalu menilai apakah ada keluhan lain yang dirasakan pasien$ "enilaian post operasi pada pasien dalam keadaan membaik dan tanpa keluhan dan komplikasi$ "asien pulang pada tanggal '' Culi *+'9$
&&&$5$ "lan Kontrol post op pada tanggal '8 Culi *+'9% saat obat yang diresepkan setelah post op sudah habis$ "asien sudah membaik masih ada nyeri telan% oleh karena itu diberi Metil prednisolone dan Asam me.enamat% serta untuk mengantisipasi adanya in.eksi diberikan <e.adro@yl$