Está en la página 1de 21

DELAPAN FUNGSI KELUARGA

Pelatihan Peningkatan Kompetensi bagi Pelatih Program GenRe Hotel Savoy Homan Bandung, 26 Juli 2012

TUJUAN PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR: Peserta mampu memahami tentang Delapan Fungsi Keluarga INDIKATOR KEBERHASILAN: Peserta diharapkan dapat: 1. Menjelaskan Pengertian Keluarga 2. Menjelaskan Delapan Fungsi Keluarga 3. Menerapkan Nilai-nilai Moral melalui Delapan Fungsi Keluarga

OVERVIEW
Pengertian Keluarga
Delapan Fungsi Keluarga

Nilai-Nilai Moral dalam Delapan Fungsi Keluarga

PENGERTIAN KELUARGA
Margareth Mead (1986)

the cultural history instilling prevelling value system and socializing the next generation into effective citizens and human beings
Salvicion dan Celis (1998) Keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan memiliki peran masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan

PENGERTIAN KELUARGA
Burgess and Locke (Friedman,1998)

Keluarga sebagai unit sosial terkecil dalam masyarakat yang anggotanya terikat oleh adanya hubungan perkawinan suami-isteri serta hubungan darah (anak kandung) atau adopsi (anak angkat/pungut)

UU No.52 Tahun 2009 Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami-isteri, suami-isterianak,atau ayah-anak, atau ibu-anak

KELUARGA ADALAH....
Unit terkecil masyarakat atau keluarga atau suatu kelompok Terdiri dari 2 orang atau lebih Adanya ikatan perkawinan dan pertalian darah Hidup dalam satu rumah tangga Di bawah asuhan kepala rumah tangga Berinteraksi satu sama lain Setiap anggota keluarga menjalankan perannya masingmasing Menciptakan dan mempertahankan suatu kebudayaan

FUNGSI KELUARGA
BKKBN
Keagamaan Sosial Budaya Cinta Kasih Perlindungan Reproduksi Sosialisasi dan Pendidikan Ekonomi Lingkungan

UNITED NATION
Ikatan Suami-Isteri Prokreasi & hubungan seksual Sosialisasi dan pendidikan anak Pemberian nama dan status Perawatan dasar anak (lansia) Perlindungan anggota keluarga Rekreasi Pertukaran barang dan jasa

RICE & TUCKER


Fungsi Ekspresif (memenuhi keb. Emosi, moral, loyalitas, perkembangan, sosialisasi anak) Fungsi Instrumental (prokreasi, sosialisasi anak, dukungan dan pengembangan anggota keluarga)

DELAPAN FUNGSI KELUARGA


1. Fungsi Keagamaan
2. Fungsi Sosial Budaya 3. Fungsi Cinta dan Kasih Sayang 4. Fungsi Perlindungan 5. Fungsi Reproduksi 6. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan 7. Fungsi Ekonomi 8. Fungsi Lingkungan

FUNGSI AGAMA
Keluarga dikembangkan untuk mampu menjadi wahana yang pertama dan utama untuk membawa seluruh anggotanya melaksanakan ibadah dengan penuh keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME

FUNGSI SOSIAL BUDAYA


Keluarga dikembangkan menjadi wahana untuk melestarikan budaya nasional yang luhur dan bermartabat

FUNGSI CINTA DAN KASIH SAYANG


Keluarga menjadi wahana pertama dan utama untuk menumbuhkan cinta kasih antar sesama anggotanya, antar ortu dengan pasangannya, antar anak dengan ortu dan sesama anak sendiri

FUNGSI PERLINDUNGAN
Keluarga menjadi pelindung yang pertama, utama dan kokoh dalam memberikan kebenaran dan keteladanan kepada anak-anak dan keturunannya

FUNGSI REPRODUKSI
Keluarga menjadi pengatur reproduksi keturunan secara sehar dan berencana, sehingga anak-anak yang dilahirkan menjadi generasi penerus yang berkualitas

FUNGSI SOSIALISASI DAN PENDIDIKAN


Keluarga berfungsi sebagai sekolah dan guru yang pertama dan utama dalam mengantarkan anakanaknya untuk menjadi panutan masyarakat luas dan dirinya sendiri

FUNGSI EKONOMI Keluarga menyiapkan dirinya untuk menjadi suatu unit yang mandiri dan sanggup untuk meningkatkan kesejahteraan lahir dan batinnya dengan penuh kemandirian

FUNGSI LINGKUNGAN Keluarga siap dan sanggup untuk memelihara kelestarian lingkungan untuk memberikan yang terbaik kepada anak cucunya dimasa yang akan datang

INDIKATOR KELUARGA SEJAHTERA


PRA-S
Keluarga yang belum dapat memenuhi kebutuhan dasar (basic needs)

KS-I
1. Dapat makan 2 kali sehari 2. Kebutuhan pakaian terpenuhi 3. Rumah yg ditempati keluarga mempunyai atap, lantai, dinding 4. Akses terhadap sarana kesehatan 5. Akses ber-KB di sarana kesehatan 6. Anak usia 7-15 thn bisa bersekolah

KS-II
7. Sudah beribadah 8. Makan ikan, daging, telur 9. Luas lantai rumah kurang dari 8 meter persegi 10. Anggota keluarga melaksanakan tugas dan fungsi masingmasing 11. Anggota keluarga sudah bisa baca tulis 12. PUS telah memiliki 2 anak dan pakai alkon

KS-III

KS-III PLUS

13. Peningkatan 18. Keluarga pengetahuan secara teratur agama dengan 14. Adanya sukarela tabungan memberikan dalam bentuk sumbangan uang dan materiil untuk barang kegiatan 15. Kebutuhan sosial berkumpul dan berkomunikasi 19. Anggota 16. Mengikuti keluarga aktif kegiatan di sebagai lingkungan pengurus tempat tinggal perkumpulan 17. Akses informasi sosial melalui surat kabar/ media

Penanaman dan Penerapan Nilai-Nilai Moral melalui 8 Fungsi Keluarga


Fungsi Keluarga
1. Agama

Nilai Moral
Iman, Taqwa, Kejujuran, Tenggang Rasa, Rajin, Kesalehan, Ketatatan, Suka Membantu, Disiplin, Sopan Santun, Kesabaran, Kasih Sayang

2. Sosial Budaya

Gotong Royong, Sopan Santun, Kerukunan, Peduli, Kebersamaan, Toleransi, Kebangsaan


Empati, Akrab, Adil, Pemaaf, Setia, Suka Menolong, Pengorbanan, Tanggung Jawab Aman, Pemaaf, Tanggap, Tabah, Peduli

3. Cinta Kasih Sayang 4. Perlindungan

Penanaman dan Penerapan Nilai-Nilai Moral melalui 8 Fungsi Keluarga


Fungsi Keluarga
5. Reproduksi 6. Sosialisasi dan Pendidikan 7. Ekonomi 8. Lingkungan

Nilai Moral
Tanggung jawab, Sehat, Teguh Percaya diri, Luwes, Bangga, Rajin, Kreatif, Tanggung Jawab, Kerjasama Hemat, Teliti, Disiplin, Peduli, Ulet Bersih, Disiplin

Tahapan Penanaman dan Penerapan Nilai Moral dalam Keluarga

1. 2. 3. 4.

PEMAHAMAN PELATIHAN PEMBIASAAN MENJADI KARAKTER

TERIMA KASIH

También podría gustarte