Está en la página 1de 8

BIOMARKER

1 2 3 4 Biomarker Cadmium (Cd) Radium Europium Americium Jenis Keterpaparan Pencemaran udara, air, tanah, dan bahan makanan oleh cadmium Polusi dan kontaminasi radium Pencemaran air dan makanan serta udara Radiasi, pencemaran udara, pencemaran makanan, pencemaran air dan kontak langsung dengan americium Pencemaran makanan, air dan udara serta radiasi cobalt Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh curium Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh neptunium Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh plutonium Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh protactinium Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh Samarium Pencemaran air, makanan, tanah, dan udara oleh selenium Radiasi, pencemaran makanan, air dan udara oleh technetium Polusi, pencemaran makanan, air, Bahan Pemeriksaan Darah, Urin Darah, gigi, feces,urin Darah, Urin, Gigi Darah, gigi, urin, dan jaringan tubuh Penyakit Keracunan Cd, gagal ginjal dan hati, gangguan kardiovaskuler. Keracunan radium Keracunan europium, meningkatkan resiko kanker Kerusakan sel, resiko terjadi kanker

5 6 7 8 9 10 11 12 13

Cobalt (Co) Curium Neptunium Plutonium Protactinium Samarium Selenium Technetium Thorium

Darah, urin Darah, Urin, Gigi Darah, urin, gigi, jaringan tubuh Darah, urin, gigi dan feses Darah, urin, gigi, feses Darah, Urin, Gigi Darah, urin Darah, urin, feces, rambut, udara ekshalasi Darah, urin, gigi, udara

Keracunan cobalt, kerusakan kelenjar gondok, gagal jantung, kerusakan sel Kanker tulang, kanker paru-paru, kanker hati, tumor tulang Resiko tumor tulang Keracunan plutonium, dan resiko kanker Resiko terjadinya kanker Iritasi kulit dan mata Keracunan selenium, iritasi mata dan iritasi kulit Resiko terjadinya kanker Keracunan thorium, kanker tulang,

tanah batu dan udara oleh thorium 14 15 16 17 Strontium Radiasi, pencemaran makanan, air, tanah dan udara oleh strontium Tin Pencemaran makanan, air, tanah batu dan udara oleh tin Uranium Radiasi, pencemaran makanan, air, tanah dan udara oleh uranium Zirconium Radiasi, pencemaran air, tanaman air, dan pencemaran udara oleh zirconium Cesium (Cs) Radiasi, pencemaran tanah, pencemaran air, dan pencemaran udara serta makanan cesium Nickel Pencemaran tanah, makanan, udara dan pencemaran air oleh nickel Carbon Monoksida (CO) Polusi CO

ekshalasi, dan feses Darah, urin, gigi Darah, gigi, urin Darah, urin, gigi, feses Darah, gigi

penyakit paru-paru dan kanker pankreas Masalah pertumbuhan tulang pada anak-anak, kerusakan sel dan kanker Iritasi mata dan kulit, kerusakan hati, kerusakan kromosom, kerusakan otak Penyakit ginjal dan kanker kanker

18

Darah

Keracunan cesium dan kerusakan sel

19

Darah, urin

Emboli paru, asma dan bronchitis kronis, kanker Keracunan CO, gangguan syaraf, infark otak, infark jantung dan kematian bayi dalam kandungan. Fibrosis paru, kerusakan paru, dan masalah ginjal Keracunan gallium, dermatitis, depresi fungsi sum-sum tulang, iritasi kulit, iritasi selaput lendir saluran nafas Keracunan thallium, gangguan penglihatan, gangguan system saraf, kelainan bawaan pada bayi baru lahir Keracunan As, kerusakan ginjal secara

20

Darah, udara ekshalasi

21 22

Aluminium (Al) Gallium (Ga)

23

Thallium (Tl)

24

Arsen (As)

Pencemaran air, tanah, udara, bahan makanan oleh aluminium Polusi dan kontak langsung dengan gallium (mis : terkena kulit atau mata) Pencemaran udara, air, dan bahan makanan serta kontak lansung kulit dengan thallium Pencemaran air, pencemaran

Darah, gigi, rambut, urin dan feses Darah, gigi, urin

Darah, rambut, urin

Darah,urin, rambut dan

25

Merkuri (Hg)

pestisida, dan pencemaran makanan oleh Arsen Pencemaran air, udara, dan makanan oleh Hg

kuku kaki Urin, darah, kuku, rambut

26

Sulfur dioksida (SO2)

Polusi sulfur dioksida

Darah, urin

akut, dehidrasi akibat muntah dan diare, serta hemolisis darah Keracunan Hg, gangguan kardiovasculer, kegagalan ginjal akut maupun shock. cerebral palsy & retardasi mental pada bayi baru lahir Bronchitis chronic obstructive pulmonary disease (COPD) dan edema paru serta iritasi mata Penumpukan cairan paru-paru, Iritasi terhadap selaput lendir alat pernafasan, iritasi mata Keracunan tembaga, kerusakan hati dan ginjal

27

Nitrogen dioksida (NO2)

Polusi nitrogen dioksida

Darah, urin

28

Tembaga (Cu)

29 30 31

Benzidin Klorometana Etilbenzena

32 33

Malathion Amonia

Pencemaran udara, air, tanah dan makanan serta kontak langsung kulit dengan media yang terkontaminasi tembaga Pencemaran udara, makanan, air, dan tanah oleh benzidin Pencemaran air dan udara oleh klorometana Pencemaran udara, air, dan tanah serta kontak kulit langsung dengan etilbenzena Pencemaran insektisida Pencemaran udara, air, dan makanan serta kontak kulit langsung dengan amonia

Darah, urin, feses, rambut dan kuku

Darah dan urin Susu, darah, urin Darah, urin dan udara ekshalasi Darah Darah, urin

Alergi kulit, kanker kandung kemih Kerusakan saraf motorik dan saraf sensorik, halusinasi Keracunan etilbenzena, kerusakan ginjal, kerusakan permanen pada telinga, iritasi kulit dan mata Keracunan malathion, gangguan system saraf Luka bakar dimulut dan tenggorokan, iritasi mata

34

Fenol (Fe)

35 36

Germanium Chromium (Cr)

37 38

Zinc (Zn) Californium (Cf)

Pencemaran air, udara, tanah, dan bahan makanan serta kontak langsung dengan media yang terkontaminasi oleh fenol pencemaran udara, tanah, dan air oleh germanium Pencemaran udara, makanan, tanah dan minuman serta kontak kulit dengan senyawa chromium atau chromium Pencemaran tanah, air, dan bahan makanan oleh zinc Radiasi californium

Darah dan urin

Keracunan fenol, iritasi saluran pernafasan, kerusakan kulit, jantung, ginjal, hati dan paru-paru Iritasi kulit, mata dan saluran pernafasan Masalah pernafasan, infertilitas dan tumor, kerusakan hati dan ginjal

Darah, urin Darah, urin

Darah, gigi dan urin Darah, gigi, urin

39

Vanadium (V)

Pencemaran air, bahan makanan dan udara oleh vanadium Polusi udara niobum

Darah, gigi, urin

40

Niobium

Darah, gigi, urin

41

Molibdenum (Mo)

Pencemaran air, bahan makanan, tanah dan udara oleh vanadium Polusi argon Pencemaran udara, tanah dan air oleh hydrogen sulfida Radiasi, pencemaran tanah, air dan udara oleh strontium

Darah, gigi, urin

42 43 44

Argon (Ar) Hidrogen sulfida Strontium

Darah Darah, udara ekshalasi dan urin Darah, rambut, feses, dan urin

Kerusakan pancreas, dan iritasi kulit, arteriosclerosis Kerusakan system kekebalan tubuh, infertilitas, keguguran, bayi lahir cacat, dan kanker Perdarahan hati dan ginjal, iritasi mata, paru, dan tenggorokan, serta ruam kulit Mengganggu kalsium sebagai activator system enzim dan parut pada paruparu Disfungsi hati dengan hiperbilirubinemia, cacat janin, nyeri sendi lutut, tangan dan kaki Keracunan Argon Iritasi mata, hidung dan tenggorokan Leukemia, kanker tulang dan kanker kulit

45

Polychlorinated biphenyls (PCBs) Hidrogen klorida Anilin

46 47

48 49 50 51 52 53 54

Akrilonitril Barium Aseton Boron Hidrazin Guthoin Hexachlorocyclohexane

55 56

Akrolein Aflatoxin

Pencemaran udara, air, tanah dan bahan makanan oleh Polychlorinated biphenyls Pencemaran udara dan kontaminasi hodrogen klorida Pencemaran air, makanan dan udara serta kontak langsung dengan media yang terkontaminasi anilin Pencemaran tanah, air, dan udara oleh Akrilonitril Pencemaran udara, tanah, air, dan sumber makanan oleh Barium Pencemaran udara, air dan tanah oleh Aseton Pencemaran air, tanah, udara, dan bahan makanan oleh Boron Pencemaran air, tanah, udara, dan bahan makanan oleh Hidrazin Pencemaran pestisida Pencemaran tanah, air, udara dan bahan makanan oleh Hexachlorocyclohexane Pencemaran udara oleh Akrolein Pencemaran makanan

Darah, lemak tubuh dan air susu ibu Darah dan urin Urin

Kerusakan kulit kanker hati, kanker saluran empedu, iritasi hidung dan paru Irotasi tenggorokan, mata dan kulit Keracunan anilin, iritasi mata dan kulit

Darah dan urin Jaringan tubuh, darah, urin, feses, gigi Darah, urin dan udara ekshalasi Darah dan urin Darah, urin, dan feses Darah dan urin Darah, urin dan lemak tubuh Daeah dan urin Pemeriksaan cairan tubuh

Keracunan Akrilonitril, iritasi hidung dan tenggorokan Keracunan Barium, diare, kerusakan ginjal dan kelemahan otot Kerusakan saraf, iritasi kulit, saluran nafas, dan mata Iritasi hidung, tenggorokan dan mata Iritasi tenggorokan dan paru-paru, serta kerusakan hati dan ginjal Keracunan guthoin Keracunan Hexachlorocyclohexane

Iritasi rongga hidung dan kerusakan pada lapisan paru-paru Kanker hati

Rudi Wijanarko 010900256 Teknokimia Nuklir 2009 Tugas Toksikoekologi 1. 2. 3. 4. Jawab 1. Vanadium, Mangan, Besi, Kobalt, Nikel, Tembaga, Seng, Galium, Germanium, Arsen, Selenium, Itrium, Zirkonium, Niobium, Molibdenum, Teknesium, Rutenium, Rodium, Paladium, Perak, Indium, Timah dan golongan laktanida dan Aktinida, yaitu ; Gol. Laktanida : Laktanum, Serium, Praseodirium, Neodimium, Prometium, Samarium, Europium, Gadolinium, Terbium, Disprosium, Jolmium, Erbrium, Tulium, Iterbium, Lutesium. Gol. Aktinida ; Aktinium, Torium, Protaktinium, Uranium, Neptunium, Plutonium, Amerisium, Kurium, Berkelium, Kalifornium, Ensteinium, Fermium, Mandelevium, Nobelium, Lawrensium. 2. Mangan (Mn) : Mangan tersebar di seluruh jaringan tubuh. Konsentrasi mangan tertinggi terdapat di hati, kelenjar tiroid, pituitari, pankreas, ginjal, dan tulang. Jumlah total mangan pada laki-laki yang memiliki berat 70 kg sekitar 12-20 mg. Jumlah pemasukan harian ini belum dapat ditentukan secara pasti, meskipun demikian, beberapa penelitian menunjukkan bahwa jumlah minimal sekitar 2,5 hingga 7 mg mangan per hari dapat mencukupi kebutuhan manusia. Besi (Fe) : unsur penting dalam proses pembentukan sel darah merah adalah zat besi. Secara alamiah zat besi diperoleh dari makanan. Kekurangan zat besi dalam menu makanan seharihari dapat menimbulkan penyakit anemia gizi atau yang dikenal masyarakat sebagai penyakit kurang darah. Selenium (Se) : merupakan elemen essensial bagi hewan dan juga merupakan prioritas utama elemen pencemar yang dapat didegradasi pada sistem akuatik. Selenium masuk ke lingkungan secara alami sejalan dengan proses kegiatan manusia. Secara normal, selenium timbul pada organisme perairan melalui proses perubahan cuaca secara alami. Selenium juga masuk ke perairan lingkungan melalui leaching fly-ash serta dari limbah produksi pembakaran batubara pada pembangkit-pembangkit tenaga listrik di mana selenium terkandung dalam level yang tinggi. Sebagai contoh, bak penampungan buangan debu batubara yang masuk ke danau Belews, NC, mengandung selenium di atas 200 g Se/L. Kobal (Co) : Logam berat ini memiki tingkat racun yang tinggi terhadap tumbuhan. Kebanyakan Sebutkan macam-macam logam berat kecuali Pb, Hg, Cd, dan Cr ! Sebutkan macam-macam logam berat essensial kecuali Cu, Zn, dan Ni ! Logam berat nomor atom 35 38 apa saja dan mengapa tidak termasuk logam berat ? Apa pengertian Body Burden ?

tumbuhan memerlukan cairan elemen ini dalam konsentrasi tidak lebih dari 1 ppm. Biasanya kobal yang terkandung di tanah diperkirakan sebesar 10 ppm, sebagai komponen esensial. Dosis kematian (LD50) bagi tikus sebesar 1.3x10-3 mol/kg. 3. Bromin (Br-35) : Merupakan unsur halogen, berwujud cair namun densitasnya belum bisa digolongkan sebagai logam berat Kripton (Kr-36) : Merupakan unsur gas mulia, berwujud gas dan densitasnya belum bisa digolongkan sebagai logam berat Rubidium (Rb-37) : Merupakan unsur alkali yang tidak stabil, berwujud padatan, namun densitasnya belum bisa digolongkan sebagai logam berat Strontium (Sr-38) : Merupakan unsur alkali tanah, berwujud padatan, namun densitasnya belum bisa digolongkan sebagai logam berat 4. Bahan kimia beracun, baik alami dan buatan manusia, sering masuk ke dalamtubuh manusia. Kita mungkin menghirup mereka, menelan mereka dalam makanan atau air yang terkontaminasi, atau dalam beberapa kasus,menyerapnya melalui kulit. Seorang wanita yang sedang hamil bisa lewat mereka untuk janinnya berkembang melalui plasenta. "Beban tubuh" mengacu padajumlah total bahan kimia yang hadir dalam tubuh manusia pada suatu titik waktu tertentu. Kadang-kadang juga berguna untuk mempertimbangkan beban tubuh seorang kimia, spesifik tunggal, seperti, misalnya, timah, merkuri, atau dioxin. Beberapa bahan kimia atau mereka kerusakan produk (metabolit) bersarang pada tubuh kita selama hanya beberapa saat sebelum dikeluarkan, tapi paparan terusmenerus terhadap bahan kimia tersebut dapat menciptakan sebuah "gigih" beban tubuh. Arsenik, misalnya, sebagian besar diekskresikan dalam 72 jam setelah paparan. Bahan kimia lain, bagaimanapun, tidak mudah dikeluarkan dan dapat tetap selama bertahun-tahun dalam, organ darah kita adiposa (lemak)jaringan, air mani, otot, tulang, jaringan otak, atau lainnya. Pestisida klor, sepertiDDT, bisa tetap berada di tubuh selama 50 tahun. Apakah bahan kimia yangcepat melalui atau disimpan dalam tubuh kita, tubuh pengujian beban dapat mengungkapkan kepada kami beban kimia yang unik individu dan dapat menyorot jenis bahan kimia kita terkena seperti yang kita menjalani setiap hari dalam kehidupan kita. Dari sekitar 80.000 bahan kimia yang digunakan di Amerika Serikat, kita tidak tahu berapa banyak dapat menjadi bagian dari bebantubuh kita kimia, tetapi kita tahu bahwa beberapa ratus bahan kimia ini telahdiukur dalam tubuh manusia di seluruh dunia.

Unsur-unsur Trans-Uranium mrp penghasi radiasi alphamempunyai umur panjang dan sangat toksik. Unsur-unsurini diantaranya neptonium, plutonium, americium,dancurium.

También podría gustarte