Documentos de Académico
Documentos de Profesional
Documentos de Cultura
, MP
Pengertian Etology
Etology (Yunani: Ethologi = karakter, tingkah laku, perilaku) Pengkajian dilakukan sejak 2 dekade terakhir, mencakup tingkah laku hewan secara umum Kini, lebih banyak diperhatikan pada tingkah laku atau perilaku biologis ternak
Dengan mengetahui tingkah laku ternak maka akan diketahui prinsip dasar budidaya yang melibatkan masalah pakan, perkembangan dan tata laksana pemiliharaan, termasuk stuktur kandangnya. Pengetahuan kualitas ternak merupakan jembatan menuju peningkatan produksi, dan kesejatraan ternak.
Tingkah Laku
(allelomimetic behaviour), yakni tingkah laku saling meniru antar individu yang satu dengan individu yang lainnya
2) Tingkah mengiminasi atau
spesies tertentu (gregarious behaviour flockink, or herding, of certain species), tingkah laku ini berkaitan erat dengan tingkah laku memimik
4) Tingkah laku seksual (sexual
behaviour), tingkah laku ini meliputi saling cumbu atau saling kenal dan melakukan aksi kawin
giving and care seeking, mother young,behaviour),tingkah laku mengasuh di antara ternak, sebagian besar lazim dilakukan oleh induk
6) Tingkah laku menyerang atau
berkelahi ( agonistic behaviour combt) , tipe tingkah laku ini, meliputi bertengkar, saling menyerang menundukkan atau aksi-aksi lain yang menimbulkan kericuhan
Penting
Tingkah laku makan dan minum, memimik mengeliminasi, dan bergerombol, secara langsung atau tidak langsung berpengaruh terhadap pola makan ternak.
Oleh sebab itu keempat tingkah laku tersebut sangat menentukan tingkat produktivitas ternak dan sekaligus menentukan tingkat keberhasilan usaha peternakan
Tingkah laku makan pada babi adalah khas, yaitu dengan mengunggis (mengerip,mengerumit).
Moncongnya digunakan untuk mengenali pakan yang ada dalam tanah dengan gerakan mencongkel kearah depan atas untuk menemukan cacing, terpayak,dan umbiumbian
Sedangkan unggas air (titik,entok/belibis angsa) adalah dengan menyekop makanan dengan paruh yang lebar dan lunak
naso-naso
flehmen
Faktor yang berpengaruh terhadap orde sosial, antara lain umur, bobot badan, pengalaman, keagresifan dan hormon
Cekaman stress
Stres mengidentifikasikan bahwa kondisi lingkungan, baik eksternal (makanan, cuaca, faktor sosial) maupun internal (penyakit, parasit) merugiakan bagi ternak Begitu banyak stres yang merugikan ternak, di antaranya :
cuaca dingin, cuaca panas, kekeringan, ventilasi yang tidak baik, gangguan kegaduhan, adanya makhluk lain, kelelahan, ternak bercampur-baur, terlalu banyak ternak sekandang
Tingkah laku abnormal ini ditemui semua umur ayam, antara lain :
sering terjaadi pada anak ayam, hal ini mungkin disebabkan kaarena lapar
Mematuk lubang dubur: mematuk lubang
adalah telur yang pecah, sarang dan bahan sarang yang tidak menyenangkan, telur yang tidak sering dipungut, dan kulit telur yang lunak atau tipis
Mematuk bulu : salah satu sifat kanibalisme pada ayam adalah kebiasaan mematuk bulu ayam temannya yang mengakibatkan kulit ayam korban luka. Hysteria : terkadang muncul kemarahan yang berlebihan diantara ayam betina muda maupun petelur
Polidipsia: polidipsia adalah perilaku ayam yang meminum air secar berlebihan.
Hal ini dapat muncul pada ayam yang dikurung dalam sangkar karena jemu ia mempermainkan sumber air minumnya.
Polidipsia ini akan mengakibatkan ayam memuntahkan air dan makanan
Thanks