Está en la página 1de 16

DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BIDANG STUDI KEAHLIAN : AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI

PROGRAM STUDI KEAHLIAN : AGRIBISNIS PRODUKSI TERNAK KOMPETENSI KEAHLIAN : 1. AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA (107) 2. AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS (108) 3. AGRIBISNIS ANEKA TERNAK (109) 4. PERAWATAN KESEHATAN TERNAK (110)

A. DASAR KOMPETENSI KEJURUAN STANDAR KOMPETENSI 1. Menjelaskan potensi sektor peternakan KOMPETENSI DASAR 1. 1 Menjelaskan potensi ternak di Indonesia 1. 2 Menjelaskan kontribusi ternak sebagai sumber pangan hewani 1. 3 Menjelaskan potensi ternak secara ekonomi 1. 4 Menjelaskan prospek bisnis ternak. 2. Menjelaskan dasar-dasar budidaya ternak 2. 1 Mengidentifikasi ternak berdasarkan ciri-ciri eksterior 2. 2 Mengidentifikasi pola tingkah laku ternak 2. 3 Menjelaskan prinsip dasar pemberian pakan ternak 2. 4 Menentukan umur ternak 2. 5 Menjelaskan penyebab penyakit ternak, cara mencegah dan mengobatinya 2. 6 Menjelaskan prinsip dasar pemeliharaan ternak. 3. Menjelaskan sistem organ tubuh ternak 3. 1 Mengidentifikasi sistem pencernaan ternak 3. 2 Mengidentifikasi sistem reproduksi dan urinaria ternak 3. 3 Mengidentifikasi bagian tubuh ternak.

231

STANDAR KOMPETENSI 4. Memahami kandang ternak

KOMPETENSI DASAR 4.1 Menjelaskan fungsi dan syarat lokasi kandang 4.2 Mengidentifikasi model-model kandang sesuai dengan jenis ternak 4.3 Mengidentifikasi bagian-bagian kandang 4.4 Mengidentifikasi peralatan dan perlengkapan pemeliharaan ternak.

5. Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)

5.1 Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) 5.2 Melaksanakan prosedur K3 5.3 Menerapkan konsep lingkungan hidup 5.4 Menerapkan ketentuan pertolongan pertama pada kecelakaan.

232

B. KOMPETENSI KEJURUAN 1. Agribisnis Ternak Ruminansia (107) STANDAR KOMPETENSI 1. Memilih bibit KOMPETENSI DASAR 1.1. Menjelaskan ciri-ciri bibit unggul 1.2. Menjelaskan dasar-dasar pertimbangan pada pemilihan ternak ruminansia 1.3. Menentukan bakalan ternak potong dan perah. 2. Memproduksi hijauan pakan ternak 2.1. Mengidentifikasi jenis-jenis hijauan pakan (rumput dan leguminosa) 2.2. Menghitung kebutuhan sarana produksi penanaman hijauan pakan 2.3. Membudidayakan hijauan pakan ternak 2.4. Memanen hijauan pakan ternak. 3. Mengawetkan hijauan pakan ternak 3.1. Mengidentifikasi macam-macam cara pengawetan hijuan 3.2. Mengawetkan hijauan pakan ternak 3.3. Menyimpan hasil pengawetan hijauan pakan ternak. 4. Membuat ransum 4.1. Menjelaskan sistem pencernaan 4.2. Mengidentifikasi kebutuhan nutrisi ternak dan nutrisi bahan baku pakan (ruminansia besar dan kecil) 4.3. Menyusun formula ransum (ruminansia besar dan kecil) 4.4. Mempersiapkan bahan pakan ternak 4.5. Mencampur bahan pakan ternak 4.6. Menyimpan ransum. 5. Memberikan pakan 5.1. Mengidentifikasi peralatan pemasok pakan ternak 5.2. Mengidentifikasi kebutuhan nutrisi 5.3. Mengidentifikasi pakan hijauan dan konsentrat 5.4. Menghitung kebutuhan pakan ternak 5.5. Menempatkan pakan ternak. 233

STANDAR KOMPETENSI 6. Melaksanakan penanganan ternak

KOMPETENSI DASAR 6.1. Memindahkan ternak 6.2. Membuat macam-macam tali-temali 6.3. Merawat kuku dan tanduk 6.4. Memandikan ternak.

7. Melaksanakan pemerahan

7.1. Menjelaskan prosedur pemerahan 7.2. Melakukan pemerahan 7.3. Menampung susu 7.4. Menerapkan sanitasi peralatan pemerahan.

8. Mencegah ternak sakit

8.1. Menciptakan suasana bersih dan higienis dalam kandang 8.2. Mendeskripsikan gejala-gejala ternak yang sakit 8.3. Menerapkan program biosecurity 8.4. Melakukan vaksinasi 8.5. Mengisolasi ternak sakit.

9. Merawat ternak sakit

9.1. Menerapkan pemeliharaan ternak di kandang isolasi 9.2. Mendeskripsikan jenis-jenis obat dan kegunaannya 9.3. Mendiagnosis penyakit ternak 9.4. Mengobati ternak sakit.

10. Membesarkan bibit

10.1. Mengkondisikan alat dan fasilitas untuk pemeliharaan bibit 10.2. Memberikan makan dan minum pada bibit 10.3. Memantau kesehatan bibit 10.4. Melakukan recording 10.5. Menyapih bibit.

11. Memproduksi ternak potong

11.1. Mengkondisikan alat dan fasilitas untuk pemeliharaan bibit 11.2. Memilih bakalan

234

STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR 11.3. Menerapkan pemberian antibiotik dan obat cacing 11.4. Memberikan makan dan minum pada bibit 11.5. Memantau kesehatan bibit 11.6. Melakukan recording.

12. Menolong ruminansia beranak

12.1. Mengkondisikan alat dan kandang untuk pemeliharaan ruminansia beranak 12.2. Memantau induk-induk menjelang beranak 12.3. Membantu induk-induk saat melahirkan 12.4. Merawat anak yang baru lahir.

13. Membibitkan ternak

13.1. Menjelaskan teknik mengawinkan ternak 13.2. Mengawinkan ternak 13.3. Mendiagnosis hasil proses mengawinkan ternak 13.4. Memelihara ternak bunting.

14. Memelihara ternak laktasi

14.1. Mengkondisikan alat dan kandang untuk pemeliharaan ternak laktasi 14.2. Memberi pakan dan minum sesuai dengan kebutuhan 14.3. Melakukan pemerahan sesuai dengan standar operasional 14.4. Memantau kesehatan ternak 14.5. Melakukan recording.

15. Mengelola pasca panen produk ternak

15.1. Menangani daging/karkas 15.2. Menangani hasil samping (kepala, jeroan, kaki, ekor) 15.3. Menangani susu.

16. Mengolah kotoran ternak

16.1. Mengkondisikan bahan dan peralatan pengolah kotoran 16.2. Mengumpulkan kotoran ternak 16.3. Memproses kotoran menjadi kompos.

235

STANDAR KOMPETENSI 17. Menyusun proposal usaha ternak ruminansia

KOMPETENSI DASAR 17.1. Mengidentifikasi karakteristik proposal 17.2. Menentukan profil dan konsep bisnis 17.3. Merinci standar opersional presedure usaha 17.4. Menyusun pengorganisasian usaha 17.5. Melakukan analisis usaha.

18. Memasarkan hasil

18.1. Mengestimasi harga jual 18.2. Merencanakan sasaran dan target penjualan 18.3. Membuat strategi pemasaran 18.4. Melakukan transaksi penjualan 18.5. Menentukan sistem penjualan.

2. Agribisnis Ternak Unggas (108) STANDAR KOMPETENSI 1. Mengoperasikan peralatan agribisnis ternak unggas Menetaskan telur KOMPETENSI DASAR 1. 1 Mengoperasikan peralatan farm manual 1. 2 Mengoperasikan peralatan farm otomatis. 2. 1 Menjelaskan cara pengoperasian mesin tetas 2. 2 Memilih telur untuk ditetaskan 2. 3 Menetaskan telur dengan mesin tetas sederhana 2. 4 Menetaskan telur dengan mesin tetas moderen 2. 5 Melakukan pencatatan telur masuk mesin (setting), telur infertile, dan telur tidak menetas.

2.

236

STANDAR KOMPETENSI 3. Melaksanakan pencegahan penyakit

KOMPETENSI DASAR 3. 1 Mengidentifikasi kesehatan ternak unggas 3. 2 Menjaga kesehatan dan kenyamanan unggas 3. 3 Menerapkan biosecurity 3. 4 Memberikan pakan berkualitas 3. 5 Melakukan vaksinasi

4. Merawat ternak sakit

4.1 Mengidentifikasi jenis-jenis penyakit unggas dan gejala serangannya 4.2 Mendiagnosis penyakit unggas 4.3 Mengidentifikasi jenis-jenis obat unggas 4.4 Mengisolasi ternak sakit 4.5 Mengobati unggas sakit 4.6 Mengecek hasil pengobatan dan tindak lanjutnya.

5. Memelihara unggas pedaging

5. 1 Mempersiapkan kandang dan peralatan 5. 2 Melaksanakan pemeliharaan ayam periode starter 5. 3 Melaksanakan pemeliharaan ayam periode finisher 5. 4 Melakukan recording 5. 5 Memanen hasil 5. 6 Mengevaluasi performasi produksi (feed conversion ratio).

237

STANDAR KOMPETENSI Memelihara unggas petelur

KOMPETENSI DASAR 6.1 Mempersiapkan kandang dan kondisi lingkungan yang optimal bagi unggas petelur 6.2 6.3 6.4 6.5 6.6 6.8 Memelihara ayam periode starter Memelihara ayam periode grower Memelihara ayam periode layer Melakukan recording Memanen telur produksi Menghitung performasi produksi (feed conversion ratio, hen day house). Menyiapkan kandang, peralatan dan lingkungan yang optimal bagi bibit Memelihara ayam bibit masa starter Memelihara ayam bibit masa grower Memelihara ayam bibit masa layer

6.7 Menangani telur produksi

7.

Memelihara induk

7.1 7.2 7.3 7.4

7.5 Menyeleksi dan mencampur ayam jantan bibit 7.6 8. Mengoperasikan kendaraan farm Menangani telur produksi dan telur tetas.

8. 1 Mempersiapkan kendaraan farm 8. 2 Mengopersikan kendaraan farm 8. 3 Mengangkut sarana produksi unggas di dalam farm 8. 4 Mengangkut hasil ternak unggas.

9.

Membuat formulasi pakan

9.1 9.2 9.3 9.4

Mengidentifikasi bahan baku pakan Menghitung kebutuhan nutrisi pakan ayam Mengidentifikasi nutrisi pakan Menyusun formula pakan.

238

STANDAR KOMPETENSI 10. Membuat pakan 10.1 10.2 10.3 10.4 10.5 10.6 11. Memasarkan hasil ternak

KOMPETENSI DASAR Mempersiapkan peralatan Menyiapkan bahan-bahan yang akan dicampur Membuat pakan broiler Membuat pakan layer Mengemas pakan jadi Menyimpan pakan.

11.1 Mencari data kebutuhan pasar 11.2 Mencari informasi harga jual rata-rata 11.3 Menyusun strategi pemasaran 11.4 Merencanakan target penjualan 11.5 Melaksanakan pemasaran.

12.

Menentukan kelayakan usaha

12.1 investasi 12.2 produksi 12.3 pendapatan 12.4

Menghitung Menghitung Menghitung

biaya biaya

Menghitung hasil usaha (BCR, BEP, Cashflow, laba rugi). Mengidentifikasi tipe kandang dan peralatan Menentukan jenis bahan kandang Menentukan tipe dan lokasi kandang Menghitung kebutuhan luas kandang dan peralatan.

13.

Merancang kandang dan peralatan

13.1 13.2 13.3 13.4

239

STANDAR KOMPETENSI 14. Mengelola ayam jantan petelur 14.1 14.2 14.3 14.4 14.5 14.6 jantan 14.7 15. Mengelola limbah ternak (litter, faeces dll) 15.1 ternak 15.2 15.3 ternak 15.4 15.5

KOMPETENSI DASAR Mempersiapkan kandang, lingkungan, dan peralatan Menerima DOC jantan Memelihara ayam jantan (pakan, minum, pemanas, sirkulasi udara) Menangani kesehatan ayam Memanen hasil Mencatat pemeliharaan ayam Menhitung hasil usaha. Mengidentifikasi karakter limbah unggas Mengidentifikasi dampak limbah unggas Melaksanakan penangan ilimbah ternak unggas.

3. Agribisnis Aneka Ternak (109) STANDAR KOMPETENSI 1. Merancang kandang ternak dan peralatan 1.1 1.2 1.3 1.4 2. Menyusun perencanaan usaha 2.1 2.2 2.3 2.4 KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi tipe-tipe kandang dan peralatan Mengidetenfikasi bahan kandang dan peralatan Menentukan tipe dan lokasi kandang Menghitung kebutuhan kandang dan peralatan. Menjelaskan konsep perencanaaan usaha Menganalisis data dan informasi pasar Menganalisis kebutuhan sarana produksi Menyusun analisa usaha.

240

STANDAR KOMPETENSI 3. Melakukan penetasan telur 3.1 3.2 4. Menerapkan tatalaksana pemeliharaan ternak 4.1 4.2 5. Menerapkan pencegahan penyakit

KOMPETENSI DASAR Menetaskan telur secara alami Menetaskan telur secara buatan. Menjelaskan prinsip-prinsip tatalaksana pemeliharaan ayam buras Melakukan pemeliharaan aneka ternak 5.1 Mengidentifikasi kesehatan ternak 5.2 Menerapkan biosecurity 5.3 Melaksanakan vaksinasi.

6. Merawat ternak sakit

6.1 6.2 6.3

Mengidentifikasi jenis-jenis obat Mendiagnosis penyakit Mengobati ternak sakit. Menjelaskan recording Menyiapkan format recording Mengisi data teknis recording Menghitung data teknis hasil recording Memanfaatkan data teknis hasil recording (tindak lanjut). Mengidentifikasi anatomi dan fisiologi reproduksi Mengawinkan ternak Melakukan inseminasi buatan Melakukan seleksi bibit bibit. Menjelaskan jenis-jenis pakan Mengidentifikasi sistem pencernaan Mengidentifikasi kebutuhan nutrisi ternak Melakukan pemberian pakan ternak.

7. Melakukan pencatatan (recording)

7.1 7.2 7.3 7.4 7.5

8. Membibitkan ternak

8.1 8.2 8.3 8.4

9. Menerapkan pemberian pakan ternak

9.1 9.2 9.3 9.4

241

STANDAR KOMPETENSI 10. Membuat pakan ternak

KOMPETENSI DASAR 10.1 Menjelaskan jenis-jenis bahan pakan 10.2 Menyusun formula pakan 10.3 Menggiling bahan pakan (grinding) 10.4 Mencampur pakan (mixing) 10.5 Mengemas dan menyimpan pakan.

11. Memproduksi hijauan pakan ternak

11.1 Mengidentifikasi jenis-jenis hijauan pakan ternak 11.2 Membudidayakan hijauan pakan ternak.

12. Mengawetkan hijauan pakan ternak.

12.1 Mengidentifikasi jenis-jenis pengawetan hijauan pakan ternak 12.2 Membuat hay 12.3 Membuat silase 12.4 Membuat amoniasi.

13. Melakukan pemanenan

13.1 Menjelaskan penentuan waktu panen 13.2 Menjelaskan perlakuan sebelum pemanenan 13.3 Melaksanakan proses pemanenan 13.4 Menerapkan transaksi jual beli hasil peternakan.

14. Menganalisis pemasaran hasil produksi

14.1 Menenjelaskan konsep pemasaran 14.2 Mengidentifikasi perilaku konsumen 14.3 Mengidentifikasi strategi pemasaran.

15. Mengelola hasil produksi

15.1 Menjelaskan karakteristik produk peternakan 15.2 Menangani (handling) telur 15.3 Menangani (handling) daging.

16. Mengolah limbah ternak

16.1 Menjelaskan jenis-jenis limbah ternak 16.2 Membuat kompos 16.3 Membuat biogas. 16.4 Membuat fermi kompos.

242

STANDAR KOMPETENSI 17. Mengembangakan SDM peternakan

KOMPETENSI DASAR 17.1 Mengidentifikasi kapasitas dan pemberdayaan SDM 17.2 Mengembangkan inovasi dan diseminasi.

18. Mengembangan agribisnis peternakan

18.1 Menganalisis sarana dan prasarana 18.2 Mengembangkan infrastruktur.

4. Perawatan Kesehatan Ternak (110) STANDAR KOMPETENSI 1. Membedakan ternak sehat dan ternak sakit KOMPETENSI DASAR 1. 1 Menjelaskan perubahan-perubahan abnormal pada ternak 1. 2 Mengkategorikan ternak sehat dan ternak sakit. 2. Mendeskripsikan gejala penyakit 2. 1 Menjelaskan gejala penyakit sistem pencernaan 2. 2 Menjelaskan gejala penyakit sistem peredaran darah 2. 3 Menjelaskan gejala penyakit sistem pernafasan 2. 4 Menjelaskan gejala penyakit sistem urinaria dan reproduksi 2. 5 Menjelaskan gejala penyakit sistem syaraf 2. 6 Menjelaskan gejala penyakit kulit ternak. 3. Menjelaskan penyebab penyakit ternak 4. Menjelaskan penyakit pada ternak ruminansia potong 3. 1 Menjelaskan penyakit infeksious 3. 2 Menjelaskan penyakit non infeksious 4.1 Menjelaskan penyakit bakterial pada ternak ruminansia potong 4.2 Menjelaskan penyakit viral pada ternak ruminansia potong

4.3 Menjelaskan penyakit parasit pada ternak ruminansia potong 4.4 Menjelaskan penyakit defisiensi nutrisi 243

STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR 4.5 Menjelaskan penyakit metabolik.

5. Menjelaskan penyakit pada ternak ruminansia perah

5.1 Menjelaskan penyakit bakterial pada ternak ruminansia perah 5.2 Menjelaskan penyakit viral pada ternak ruminansia perah 5.3 Menjelaskan penyakit parasit pada ternak ruminansia perah. 5.4 Menjelaskan penyakit reproduksi

6. Menjelaskan penyakit pada ternak unggas petelur

6.1 Menjelaskan penyakit bakterial pada ternak unggas petelur 6.2 Menjelaskan penyakit viral pada ternak unggas petelur

6.3 Menjelaskan penyakit parasit pada ternak unggas petelur. 7. Menjelaskan penyakit pada ternak unggas pedaging 7.1 7.2 Menjelaskan penyakit bakteri pada ternak unggas pedaging Menjelaskan penyakit viral pada ternak unggas pedaging

7.3 Menjelaskan penyakit parasit pada ternak unggas pedaging. 8. Menjelaskan penyakit pada hewan kesayangan 8.1 8.2 8.3 9. Menerapkan prosedur pemeriksaan klinis 9.1 9.2 9.3 9.4 10. Menerapkan prosedur pemeriksaan laboratorium Menjelaskan penyakit bakterial pada hewan kesayangan (pet animals) Menjelaskan penyakit viral pada hewan kesayangan (pet animals) Menjelaskan penyakit parasit pada hewan kesayangan (pet animals). Melakukan pemeriksaan secara inspeksi Melakukan pemeriksaan secara palpasi Melakukan pemeriksaan secara perkusi Melakukan pemeriksaan secara auskultasi.

10.1 Melakukan cara pengambilan spesimen 10.2 Melakukan pemeriksaan feces 10.3 Melakukan pemeriksaan urin

244

STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR 10.4 Melakukan pemeriksaan darah.

11. Menjelaskan bahan kimia dan biologi

11.1 Menjelaskan obat-obatan 11.2 Menjelaskan vaksin 11.3 Menjelaskan vitamin.

12. Mengaplikasikan bahan kimia dan biologi

12.1 Menghitung dosis 12.2 Menjelaskan cara aplikasi bahan kimia dan biologi 12.3 Menggunakan bahan kimia dan biologi.

13. Memberikan tindakan pertama pada kondisi darurat

13.1 Menjelaskan tipe pernafasan 13.2 Melakukan tindakan pertama pada kondisi darurat. 14.1 Menjelaskan sistem kekebalan tubuh 14.2 Menjelaskan prinsip pencegahan penyakit 14.3 Mengendalikan penyebaran penyakit 14.4 Menjelaskan prinsip-prinsip biosecurity.

14. Menerapkan cara pengendalian penularan penyakit

15. Menjelaskan kesehatan masyarakat veteriner 16. Melaksanakan pemeriksaan ternak di rumah potong hewan

15.1. Menjelaskan penyakit zoonosis 15.2. Menjelaskan epidemiologi. 16.1 Memeriksa ternak sebelum dipotong (antemortem) 16.2 Memeriksa ternak setelah dipotong (postmortem). 17.1 Mengidentifikasi organ reproduksi ternak 17.2 Menjelaskan sistem hormonal 17.3 Mengidentifikasi tanda-tanda birahi 17.4 Menjelaskan teknik inseminasi buatan 17.5 Melaksanakan inseminasi buatan.

17. Menerapkan inseminasi buatan pada ternak

18. Menerapkan pemeriksaan kebuntingan pada ternak

18.1 Menjelaskan kelainan reproduksi 18.2 Menjelaskan periode perkembangan foetus 18.3 Memahami prinsip pemeriksaan kebuntingan 245

STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR 18.4 Melaksanakan pemeriksaan umur kebuntingan

19. Menerapkan teknik bantuan proses kelahiran ternak

19.1 Menjelaskan proses kelahiran normal 19.2 Menjelaskan teknik membantu proses kelahiran 19.3 Membantu proses kelahiran 19.4 Menjelaskan gangguan kelahiran 19.5 Melakukan penanganan gangguan kelahiran

246

También podría gustarte